Analisa kadar air thermovolumetri

A. Tujuan
Untuk mengetahui kadar air dalam roti tawar dengan metode thermovolumetri

B. Prinsip
.Prinsip Analisa kadar air metode thermovolumetri adalah menguapkan air bahan (sampel) dengan
cara destilasi menggunakan pelarut yang tidak bisa larut dengan air, kemudian air ditampung dalam
tabung yang diketahui volumenya. Pelarut yang digunakan memiliki titik didih lebih besar dari air,
tetapi memiliki berat jenis lebih kecil dari air. Dengan demikian air dan pelarut akan terpisah, air ada
di bagian bawah. Pelarut yang digunakan toluene, xilen
Keuntungan :
1. dapat mengukur kadar air yang relative lebih kecil
2. waktunya relatif singkat
3. terjadinya oksidasi lipid dan dekomposisi senyawa gula dapat dihindari.

C. Alat / bahan : 1. Beker glass

2. Neraca analitik
3. Pipet tetes
4. set sterling bidwell ( labu destilasi, kondensor, sterling bidwell )
5. Gelas ukur
6. Statip, klem
7. Heating mantle
8. sampel
9. Toluen

D. Langkah kerja :
1. Ditimbang dengan saksama 5,0 gram sampel ( roti tawar ) dan dimasukkan ke dalam labu
destilasi sterling bidwell
2. Ditambahkan 75 ml toluena kedalam labu, batu didih, segera tutup dengan tabung sterling
bidwell
3. Dilakukan destilasi, dengan mengatur pemanasan sampai kira-kira 4 tetes toluena jatuh dari
kondensor tiap detik
4. Destilasi dilanjutkan sampai semua air menguap dan air dalam penampung tidak bertambah
lagi.
5. Baca volume air pada tabung skala.

Data pengamatan :
NO Waktu ( menit ) Volume air ( ml )
1 30
2 40
3 50
4 60

% air = berat air x 100 %

Berat sampel