Anda di halaman 1dari 11

T

IN
GG
I ILM
U
K
E
SEMINAR NASIONAL SYEDZA SAINTIKA ISSN :2775-3530
“Kebijakan Strategi dan Penatalaksanaan Penanggulangan Covid di Indonesia”

S
EH
A
S EKO L

AT A N
SY E
D Z A SA I
NT I K A
Web: https://jurnal.syedzasaintika.ac.id/index.php/PSNSYS Oral Presentasi

PENGARUH REBUSAN DAUN SIRIH MERAH (PIPER CROCATUM)


TERHADAP PENURUNAN KADAR GULA DARAH PADA PASIEN
DIABETES MELLITUS TIPE II

Eliza Arman1*, Harmawati2, Eni Gusli3


1,2,3
Stikes Syedza Saintika Padang
*
Email: elizaarman.ea@gmail.com, 081364501057

ABSTRAK
Diabetes Melitus merupakan penyakit kronik yang terjadi akibat pankreas tidak mampu
menghasilkan insulin yang cukup atau ketika tubuh tidak dapat secara efektif menggunakan
insulin tersebut. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh rebusan daun sirih
merah (Piper Crocatum) terhadap penurunan kadar gula darah pada pasien diabetes mellitus
tipe II Di Wilayah Kerja Puskesmas Talang Babungo Kabupaten Solok Tahun 2020. Jenis
penelitian ini adalah quasy experiment dengan desain Two-Group Pre-Test-Post-Test, yang
dilaksanakan pada tanggal 09 Desember - 17 Desember 2020. Populasi dalam penelitian ini
adalah pasien DM Tipe II yang berobat ke Puskesmas Talang Babungo Kabupaten Solok.
Teknik sampling adalah non probability sampling yaitu “accidental sampling dengan jumlah
sampel sebanyak 16 orang dengan kelompok intervensi 8 orang dan kelompok kontrol 8 orang.
Data diolah menggunakan T tes Independent dengan tingkat kepercayaan 95%. Hasil penelitian
didapatkan rata-rata kadar gula darah pada penderita diabetes mellitus tipe II sebelum
diberikan rebusan daun sirih merah pada kelompok intervensi adalah 163,88 mg/dL. Rata-rata
kadar gula darah pada penderita diabetes mellitus tipe II sesudah diberikan rebusan daun sirih
merah pada kelompok intervensi adalah 121,88 mg/dL dengan standar deviasi adalah 13,778
mg/dL. Dapat disimpulkan bahwa ada pengaruh pemberian rebusan daun sirih merah (Piper
Crocatum) terhadap Penurunan Kadar Gula Darah Pada Pasien Diabetes Mellitus Tipe II Di
Wilayah Kerja Puskesmas Talang Babungo Kabupaten Solok Tahun 2020. Disarankan kepada
kepada pihak Puskesmas agar kiranya dapat meningkatkan pengetahuan masyarakat dengan
cara penyuluhan tentang daun sirih merah sebagai obat Non Farmakologi bagi penderita
Diabetes Melitus yang tidak mengalami komplikasi.
Kata Kunci : Rebusan Daun Sirih Merah; Diabetes Mellitus; Kadar Gula Darah

ABSTRACT
Diabetes mellitus is a chronic disease that occurs when the pancreas is unable to produce
enough insulin or when the body cannot effectively use this insulin. The purpose of this study
was to determine the effect of red betel leaf decoction (Piper Crocatum) on reducing blood
sugar levels in type II diabetes mellitus patients in the Work Area of the Talang Babungo
Community Health Center, Solok Regency in 2020. This type of research is a quasy experiment
with the Two-Group Pre-Test-Post-Test design, which was conducted on December 9 -
December 17 2020. The population in this study were Type II DM patients who went to the
Talang Babungo Community Health Center, Solok Regency. The sampling technique is
non-probability sampling, namely "accidental sampling with a total sample of 16 people with
an intervention group of 8 people and a control group of 8 people." Data were processed using
the Independent T test with a confidence level of 95%. The results showed that the average
blood sugar level in patients with type II diabetes mellitus before being given red betel leaf stew
in the intervention group was 163.88 mg/dL. The average blood sugar level in patients with
type II diabetes mellitus after being given red betel leaf stew in the intervention group was
121.88 mg/dL with a standard deviation of 13.778 mg/dL. It can be concluded that there is an

Prosiding Seminar Nasional STIKES Syedza Saintika 288


T
IN
GG
I ILM
U
K
E
SEMINAR NASIONAL SYEDZA SAINTIKA ISSN :2775-3530
“Kebijakan Strategi dan Penatalaksanaan Penanggulangan Covid di Indonesia”

S
EH
A
S EKO L

AT A N
SY E
D Z A SA I
NT I K A
Web: https://jurnal.syedzasaintika.ac.id/index.php/PSNSYS Oral Presentasi

effect of giving red betel leaf stew (Piper Crocatum) on the reduction of blood sugar levels in
Type II Diabetes Mellitus Patients in the Work Area of the Talang Babungo Community Health
Center, Solok Regency in 2020. It is suggested to the Puskesmas to increase public knowledge
by way of counseling about red betel leaf as a non-pharmacological drug for diabetes mellitus
sufferers who do not experience complications.
Keywords: Red Betel Leaf Decoction; Diabetes Mellitus; Blood Sugar Levels

PENDAHULUAN diabetes mellitus Tipe II di seluruh dunia


Diabetes mellitus adalah suatu adalah lebih dari 352.1 juta penderita
kondisi tubuh tidak memproduksi insulin diabetes dan di prediksikan pada tahun
dengan cukup atau tidak merespon zat 2045 prevalensi diabetes mellitus akan
insulin dengan benar (Susanto, 2010). menjadi 531.6 juta penderita diabetes.
Diabetes mellitus adalah suatu kelainan Satu dari dua penderita diabetes
kronis dari metabolisme karbohidrat diperkirakan tidak terdiagnosa diabetes
yang menyebabkan gangguan mellitus, hal ini menyebabkan angka
metabolisme protein dan lemak, ditandai kematian karena diabetes mellitus tipe II
dengan hiperglikemia yang terjadi meningkat sebanyak 3,2 sampai 5 juta
sebagai akibat dari tidak adanya insulin jiwa (IDF, 2019).
(tipe I), tidak adanya efek insulin (tipe II) Menurut laporan hasil Riset
atau keduanya (Saputra, 2014). Diabetes Kesehatan Dasar (Riskesdas) tahun
melitus ditegakkan bila kadar glukosa 2018, Prevalensi Diabetes Melitus di
darah puasa (GDP) ≥ 126 mg/dL; atau Sumatera Barat berdasarkan Diagnosis
glukosa darah 2 jam pasca pembebanan Dokter pada kelompok umur 35-44
(GDPP) ≥ 200 mg/dL; atau glukosa tahun sebanyak 1,08%, umur 45-54
darah sewaktu (GDS) ≥ 200 mg/dL sebanyak 3,88%, umur 55-64 sebanyak
dengan gejala sering lapar, sering haus, 6,29 dan umur 65-74 sebanyak 6,03%.
sering buang air kecil & jumlah banyak, Menurut Laporan Profil Dinas
dan berat badan turun (Riskesdas, 2018). Kesehatan Kabupaten Solok tahun 2019
Penyakit Diabetes Melitus masih tercatat sebanyak 14.794 kunjungan
menjadi masalah global. Penyakit ini penderita DM tipe II dan Puskesmas
merupakan salah satu penyebab Talang Babungo termasuk 5 terbanyak
kematian terbanyak ketiga setelah penyakit DM tipe II. Berdasarkan data
penyakit kanker dan kardiovakular pada 10 penyakit terbanyak di Puskesmas
penduduk dengan rentang usia 30-70 Talang Babungo pada tahun 2019
tahun (WHO, 2015). Diabetes Melitus diketahui kunjungan pasien diabetes
(DM) terdiri dari 2 tipe yaitu DM tipe 1 mellitus tipe II yang melakukan
dan DM tipe 2 yang mana DM tipe 2 ini pemeriksaan sebanyak 329 kunjungan.
adalah tipe yang paling sering Angka diabetes mellitus tipe II
ditemukan yaitu 90-95% dari semua menempati urutan ke-3 di Puskesmas
kasus diabetes yang ada (Qaseem, dkk, Talang Babungo setelah hipertensi.
2007). Penurunan kadar glukosa darah
Menurut Diabetes Atlas edisi ke-8 dapat dilakukan dengan dua cara yaitu
tahun 2017 yang dikeluarkan oleh secara farmakologi dan non farmakologi.
International Diabetes Federation (IDF) Cara farmakologi dengan pemberian
menyebutkan bahwa, jumlah penderita obat penurun kadar glukosa darah.

Prosiding Seminar Nasional STIKES Syedza Saintika 289


T
IN
GG
I ILM
U
K
E
SEMINAR NASIONAL SYEDZA SAINTIKA ISSN :2775-3530
“Kebijakan Strategi dan Penatalaksanaan Penanggulangan Covid di Indonesia”

S
EH
A
S EKO L

AT A N
SY E
D Z A SA I
NT I K A
Web: https://jurnal.syedzasaintika.ac.id/index.php/PSNSYS Oral Presentasi

Sedangkan secara non farmakologi Wilayah Kerja Puskesmas Kumun


adalah perencanaan makanan, latihan menyatakan bahwa terdapat pengaruh
jasmani, penyuluhan (edukasi), dan pemberian rebusan daun sirih merah
terapi komplementer, salah satu terapi terhadap perubahan kadar gula darah
komplementer yaitu penggunaan obat pada pasien DM Tipe II. Daun sirih
herbal yang mampu untuk menangani merah memiliki kandungan tanin,
diabetes mellitus seperti daun sirih alkaloid, dan plifenol yang memiliki
merah (piper crocatum) (Soegondo, kandungan tanin, alkaloid, dan polifenol
2009 dan Gunawan, 2001 dalam Setyadi, yang memiliki aktivitas antidiabetik atau
2013). menurunkan kadar gula darah. II. Hal ini
Hidayat dan Utami dkk (2013) karena daun sirih merah merupakan
dalam Harmawati (2017), melaporkan pengobatan alternatif yang lebih baik,
bahwa senyawa alkaloid dan flavonoid alamiah, murah dan mudah didapat
memiliki aktivitas hipoglikemik atau dengan efek minimal untuk menurunkan
penurun kadar gula dalam darah. kadar gula darah
Ramuan daun sirih merah untuk Berdasarkan survey awal yang
menurunkan kadar glukosa dalam darah peneliti lakukan pada tanggal 15 Juli
dapat dipadukan dengan tanaman obat 2020 di Puskesmas Talang Babungo
lain atau dapat digunakan secara tunggal dengan wawancarai 10 orang pasien
yaitu dengan merebus 3 lembar daun diabetes mellitus tipe II yang berkunjung
sirih merah dengan 3 gelas air hingga diketahui bahwa 4 orang pasien DM
menjadi 1½ gelas air. Setelah dingin air tidak mengetahui manfaat dan kegunaan
hasil rebusan diminum sebanyak 3 kali dari rebusan daun sirih merah untuk
sehari sebelum makan, satu kali minum penurunan kadar gula darah yang mereka
½ gelas. Harmawati (2017) tahu jika kadar gula darah naik, mereka
Berdasarkan hasil penelitian yang minum obat dan 6 orang mengatakan
dilakukan oleh Listiana (2018) tentang mengetahui tentang rebusan daun sirih
efektivitas air rebusan daun sirih merah merah tetapi karena rasanya yang pahit
terhadap penurunan kadar gula darah mereka tidak mau meminum sebagai
pada pasien diabetes melitus di wilayah penurunan kadar gula darah, sehingga
kerja puskesmas saling menyatakan ada pasien DM Tipe II rutin mengkosumsi
perbedaan kadar GDS (Gula darah obat farmakologi diabetes setiap hari.
sewaktu) pasien Diabetes Melitus Diketahui juga sebanyak 4 orang
sebelum dan setelah pemberian air memiliki kadar gula darah puasa > 300
rebusan daun sirih merah. mg/dL.
Kesimpulannya, Air rebusan daun sirih Kandungan antioksidan daun sirih
merah efektif secara signifikan terhadap merah (Piper Croacatum) telah banyak
penurunan kadar gula darah pada pasien dibuktikan dapat menurunkan kadar gula
diabetes melitus. darah, namun belum ada kepastian
Hasil penelitian ini sejalan konsentrasi daun sirih merah yang tepat
dengan penelitian Harmawati (2017) untuk menurunkan kadar gula darah.
tentang Pengaruh Pemberian Rebusan Selama ini penggunaan daun sirih merah
Daun Sirih Merah (Piper Crocatum) dalam pengobatan hanya berdasarkan
Terhadap Kadar Gula Darah Pada pada pembuktian empiris dan
Penderita Diabetes Mellitus Tipe II di pengalaman pengguna.

Prosiding Seminar Nasional STIKES Syedza Saintika 290


T
IN
GG
I ILM
U
K
E
SEMINAR NASIONAL SYEDZA SAINTIKA ISSN :2775-3530
“Kebijakan Strategi dan Penatalaksanaan Penanggulangan Covid di Indonesia”

S
EH
A
S EKO L

AT A N
SY E
D Z A SA I
NT I K A
Web: https://jurnal.syedzasaintika.ac.id/index.php/PSNSYS Oral Presentasi

Berdasarkan data dan latar Pre-Test-Post-Test yaitu rancangan


belakang di atas, peneliti telah eksperimen yang dilakukan pada dua
melakukan penelitian tentang “Pengaruh kelompok berbeda yang mendapatkan
Rebusan Daun Sirih Merah (Piper latihan yang berbeda. Dalam desain
Crocatum) Terhadap Penurunan Kadar penelitian ini, sampel akan diberi pre-test
Gula Darah Pada Pasien Diabetes terlebih dahulu, setelah itu diberi
Mellitus Tipe II Di Wilayah Kerja intervensi, dan post-test pada kelompok
Puskesmas Talang Babungo Kabupaten intervensi dan kelompok kontrol.
Solok Tahun 2020”. Sampel dalam penelitian ini adalah 16
orang dimana diagi menjadi 2 kelompok,
kelompok intervensi dan kelompok
BAHAN DAN METODE kontrol untuk selanjutnya akan di uji
Jenis penelitian ini quasy secara T independent.
experiment dengan desain Two-Group

HASIL PENELITIAN
Berdasarkan hasil penelitian yang (Piper Crocatum) Terhadap Penurunan
telah dilakukan pada tanggal 09 Kadar Gula Darah Pada Pasien Diabetes
Desember sampai 17 Desember 2020 di Mellitus Tipe II dengan jumlah sampel
Wilayah Kerja Puskesmas Talang 16 orang, yang dibagi menjadi 8 orang
Babungo Kabupaten Solok tentang kelompok intervensi dan 8 orang
Pengaruh Rebusan Daun Sirih Merah kelompok kontrol.

1. Analisa Univariat
a. Diketahui Rata - Rata Kadar Gula Darah Sebelum Diberikan Rebusan Daun
Sirih Merah (Piper Crocatum) Pada Penderita Diabetes Mellitus Tipe II

Tabel 1.1
Rata - Rata Kadar Gula Darah Sebelum Diberikan Rebusan Daun Sirih
Merah (Piper Crocatum) Pada Penderita Diabetes Mellitus Tipe II
Di wilayah kerja Puskesmas Talang Babungo Kabupaten Solok
Tahun 2020
Standar
Kadar Gula Darah Mean Min-Maks n
Deviasi (SD)
Kelompok Intervensi 163,88 12,334 139 - 176 8
Kelompok Kontrol 152,75 9,794 142 - 165 8

Berdasarkan tabel 1.1 diperoleh mg/dL dan tertinggi adalah 176 mg/dL di
rata-rata kadar gula darah sebelum wilayah kerja Puskesmas Talang
diberikan rebusan daun sirih merah Babungo Kabupaten Solok Tahun 2020
(Piper Crocatum) pada kelompok
intervensi adalah 163,88 mg/dL dengan
standar deviasi adalah 12,334 mg/dL.
Kadar gula darah terendah adalah 139

Prosiding Seminar Nasional STIKES Syedza Saintika 291


T
IN
GG
I ILM
U
K
E
SEMINAR NASIONAL SYEDZA SAINTIKA ISSN :2775-3530
“Kebijakan Strategi dan Penatalaksanaan Penanggulangan Covid di Indonesia”

S
EH
A
S EKO L

AT A N
SY E
D Z A SA I
NT I K A
Web: https://jurnal.syedzasaintika.ac.id/index.php/PSNSYS Oral Presentasi

b. Diketahui Rata - Rata Kadar Gula Darah Sesudah Diberikan Rebusan Daun
Sirih Merah (Piper Crocatum) Pada Penderita Diabetes Mellitus Tipe II

Tabel 1.2
Rata - Rata Kadar Gula Darah Sesudah Diberikan Rebusan Daun Sirih
Merah (Piper Crocatum) Pada Penderita Diabetes Mellitus tipe II
Di wilayah kerja Puskesmas Talang Babungo Kabupaten Solok
Tahun 2020
Standar
Kadar Gula Darah Mean Min-Maks n
Deviasi (SD)
Kelompok Intervensi 121,88 13,778 105 - 139 8
Kelompok Kontrol 135,62 8,700 126 - 148 8

Berdasarkan tabel 1.2 diperoleh rata-rata 2. Analisa Bivariat


kadar gula darah sesudah diberikan Analisa bivariat bertujuan untuk
rebusan daun sirih merah (Piper mengetahui pengaruh rebusan daun sirih
Crocatum) pada kelompok intervensi merah (Piper Crocatum) terhadap
adalah 121,88 mg/dL dengan standar penurunan kadar gula darah pada pasien
deviasi adalah 13,778 mg/dL. Kadar gula diabetes mellitus tipe II di wilayah kerja
darah terendah adalah 105 mg/dL dan Puskesmas Talang Babungo Kabupaten
tertinggi adalah 139 mg/dL di wilayah Solok Tahun 2020.
kerja Puskesmas Talang Babungo
Kabupaten Solok Tahun 2020

Tabel 1.3
Pengaruh Rebusan Daun Sirih Merah (Piper Crocatum) Terhadap Penurunan
Kadar Gula Darah Pada Pasien Diabetes Mellitus Tipe II
Di Wilayah Kerja Puskesmas Talang Babungo Kabupaten Solok
Tahun 2020
Std. Std.
95% P
Variabel Mean Deviasi Error
CI Value
(SD) Mean
Kelompok 42,0000 13,81511 4,888438 14,14006 - 0,000
Intervensi 13,25414
Kelompok Kontrol 17,1250 3,09089 1,09279

Berdasarkan tabel 1.3 diperoleh selisih rata-rata kadar gula darah pasien DM tipe II
sebelum dan sesudah diberikan rebusan daun sirih merah (Piper crocatum) pada
kelompok intervensi adalah 42,0 mg/dL dengan standar deviasi 13,81511 mg/dL dan
kelompok kontrol adalah 17,1250 mg/dL dengan standar deviasi 3,09089 mg/dL. Hasil
uji statistik T-tes Independent didapatkan nilai p=0,000, dimana nilai p value ≤ 0,05
maka secara statistik berarti ada pengaruh pemberian rebusan daun sirih merah (Piper
Crocatum) terhadap Penurunan Kadar Gula Darah Pada Pasien Diabetes Mellitus Tipe
II Di Wilayah Kerja Puskesmas Talang Babungo Kabupaten Solok Tahun 2020.

Prosiding Seminar Nasional STIKES Syedza Saintika 292


T
IN
GG
I ILM
U
K
E
SEMINAR NASIONAL SYEDZA SAINTIKA ISSN :2775-3530
“Kebijakan Strategi dan Penatalaksanaan Penanggulangan Covid di Indonesia”

S
EH
A
S EKO L

AT A N
SY E
D Z A SA I
NT I K A
Web: https://jurnal.syedzasaintika.ac.id/index.php/PSNSYS Oral Presentasi

PEMBAHASAN didalam darah. Glukosa yang dialirkan


A. Analisa Univariat melalui darah adalah sumber utama
1. Rata - Rata Kadar Gula Darah energi untu ksel-sel tubuh. Kadar gula
Sebelum Diberikan Rebusan dalam darah di monitor oleh pancreas.
Daun Sirih Merah (Piper Bila konsen trasi glukosa menurun
Crocatum) Pada Penderita karena dikonsumsi untuk memenuhi
Diabetes Mellitus Tipe II kebutuhan energi tubuh pancreas
Berdasarkan tabel 4.2 diperoleh melepaskan glukagon, kemudian
rata-rata kadar gula darah sebelum sel-sel mengubah glikogen menjadi
diberikan rebusan daun sirih merah glukosa (proses ini disebut
(Piper Crocatum) pada kelompok glikogenolisis). Glukosa dilepaskan
intervensi adalah 163,88 mg/dL dengan kedalam aliran darah, hingga
standar deviasi adalah 12,334 mg/dL. meningkatkan gula darah. Apabila
Kadar gula darah terendah adalah 139 kadar gula darah meningkat karena
mg/dL dan tertinggi adalah 176 mg/dL perubahan glikogen maka ada hormon
di wilayah kerja Puskesmas Talang yang dilepaskan dari butir-butir sel
Babungo Kabupaten Solok Tahun yaitu insulin yang menyebabkan hati
2020. mengubah lebih banyak glukosa
Hasil penelitian ini sejalan dengan menjadi glikogen. Kadar gula di dalam
penelitian Widiyono (2018) tentang darah yang tinggi disebut dengan
Rebusan Daun Sirih Merah diabetes mellitus (Suryono dkk, 2012
Berpengaruh Pada Penurunan Glukosa dalam Harmawati, 2017)
Darah Penderita Diabetes Mellitus Berdasarkan hasil penelitian,
Tipe II menyatakan bahwa rata-rata sebelum diberikan rebusan daun sirih
kadar gula darah pasien diabetes merah didapatkan kadar gula darah
mellitus sebelum diberikan rebusan pasien DM tipe II pada kelompok
daun sirih merah sebesar 244,56. Hasil intervensi bervariasi antara 139-176
penelitian ini juga sejalan dengan mg/dL dan pada kelompok kontrol
penelitian Harmawati (2017) tentang antara 142-165 mg/dL. Menurut asumsi
Pengaruh Pemberian Rebusan Daun peneliti, diabetes melitus disebabkan
Sirih Merah (Piper Crocatum) karena pola makan yang tidak baik
Terhadap Kadar Gula Darah Pada yang ditandai oleh kenaikan glukosa
Penderita Diabetes Mellitus Tipe II di dalam darah yaitu >139 mg/dl, hal ini
Wilayah Kerja Puskesmas Kumun menunjukan bahwa hasil pengukuran
menyatakan bahwa rata-rata kadar gula gula darah awal atau Pre test terbukti
darah sebelum diberikan rebusan daun menderita diabetes mellitus dan setelah
sirih merah adalah 254.62 dilakukan analisis kadar glukosa darah
mg/dLdengan standar deviasi adalah awal rata- rata sebesar 163,88 mg/dL
28.962 mg/dL. Kadar gula darah pada kelompok intervensi. Berbagai
terendah adalah 210 mg/dL dan penyebab dari meningkatkannya kadar
tertinggi adalah 297 mg/dL. gula darah pasien disebabkan oleh gaya
Kadar gula darah adalah istilah hidup yang tidak sehat, pola makan
yang mengacu kepada tingkat glukosa tidak teratur, pola aktivitas dan
Prosiding Seminar Nasional STIKES Syedza Saintika 293
T
IN
GG
I ILM
U
K
E
SEMINAR NASIONAL SYEDZA SAINTIKA ISSN :2775-3530
“Kebijakan Strategi dan Penatalaksanaan Penanggulangan Covid di Indonesia”

S
EH
A
S EKO L

AT A N
SY E
D Z A SA I
NT I K A
Web: https://jurnal.syedzasaintika.ac.id/index.php/PSNSYS Oral Presentasi

perkerjaan, disertai dengan penyakit Melitus sehingga dapat mencegah


genetik yang diderita keluarga. peningkatan kadar glukosa dalam darah
(Anita, 2006).
2. Rata - Rata Kadar Gula Darah Untuk menurunkan kadar gula
Sesudah Diberikan Rebusan darah pada pasien diabetes mellitus
Daun Sirih Merah (Piper dapat dilakukan secara non
Crocatum) Pada Penderita farmakologi yaitu dengan cara
Diabetes Mellitus Tipe II pemberian air rebusan daun sirih
Berdasarkan tabel 4.3 diperoleh merah. Daun sirih merah mengandung
rata-rata kadar gula darah sesudah zat tanin yang didalamnya terdapat
diberikan rebusan daun sirih merah flavonoid dan alkaloid yang merupakan
(Piper Crocatum) pada kelompok senyawa aktif yang memiliki aktivitas
intervensi adalah 121,88 mg/dL dengan hipoglikemik, senyawa tersebut dapat
standar deviasi adalah 13,778 mg/dL. membantu regenerasi sel pankreas
Kadar gula darah terendah adalah 105 dalam menghasilkan insulin.
mg/dL dan tertinggi adalah 139 mg/dL Mengkonsumsi rebusan daun sirih
di wilayah kerja Puskesmas Talang merah berpengaruh terhadap perubahan
Babungo Kabupaten Solok Tahun kadar gula darah pada pasien Diabetes
2020. Mellitus. Hal ini disebabkan oleh
Hasil penelitian ini sejalan dengan senyawa flavonoid dan alkaloid yang
penelitian Harmawati (2017) tentang bersifat sebagai penurun kadar gula
Pengaruh Pemberian Rebusan Daun darah. Selain itu senyawa alkaloid yang
Sirih Merah (Piper Crocatum) banyak dalam daun sirih merah mampu
Terhadap Kadar Gula Darah Pada meningkatkan aktivitas enzim glukosa
Penderita Diabetes Mellitus Tipe II di oksidase sehingga semakin banyak
Wilayah Kerja Puskesmas Kumun yang glukosa yang diserap oleh sel-sel tubuh.
didapatkan rata-rata kadar gula darah Flavonoid dapat meregenerasi
sesudah diberikan rebusan daun sirih kerusakan sel beta pankreas, flavonoid
merah adalah 188.75 mg/dL dengan merupakan antioksidan yang dapat
standar deviasi adalah 14.690 mg/dL. menghilangkan, membersihkan,
Kadar gula darah terendah adalah menahan pembentukan ataupun
163 mg/dL dan tertinggi adalah 215 meniadakan pengaruh radikal bebas.
mg/dL di Wilayah Kerja Puskesmas Flavonoid bekerja dengan menghambat
Kumun Kota Sungai Penuh Kerinci kerusakan sel-sel pulau langerhans di
tahun 2017. pankreas dan meregenerasi sel-sel
Penyakit Diabetes Melitus harus sehingga memproduksi insulin kembali
diperhatikan dan ditangani dengan baik (Maryani, 2014).
karena dapat mengakibatkan timbulnya Menurut asumsi peneliti, sesudah
komplikasi pada berbagai organ tubuh, diberikan rebusan daun sirih merah
untuk itu perlu dilakukan pengendalian (Piper crocatum) terjadi penurunan
dan pencegahan serta pengaturan kadar gula darah pada penderita
melalui terapi diet, olahraga dan diabetes mellitus tipe. Dimana daun
pengobatan bagi penderita Diabetes sirih merah memiliki kandungan
Prosiding Seminar Nasional STIKES Syedza Saintika 294
T
IN
GG
I ILM
U
K
E
SEMINAR NASIONAL SYEDZA SAINTIKA ISSN :2775-3530
“Kebijakan Strategi dan Penatalaksanaan Penanggulangan Covid di Indonesia”

S
EH
A
S EKO L

AT A N
SY E
D Z A SA I
NT I K A
Web: https://jurnal.syedzasaintika.ac.id/index.php/PSNSYS Oral Presentasi

senyawa flavonoid dan alkaloid yang Penderita Diabetes Mellitus Tipe II di


bersifat sebagai penurun kadar gula Wilayah Kerja Puskesmas Kumun
darah dan tanin, alkaloid, dan polifenol menyatakan bahwa terdapat pengaruh
yang memiliki aktivitas antidiabetik pemberian rebusan daun sirih merah
atau menurunkan kadar gula darah. terhadap perubahan kadar gula darah
Selain itu, daun sirih merah merupakan pada pasien DM Tipe II. Hasil
pengobatan alternatif yang lebih baik, penelitian ini juga sejalan dengan
alamiah, murah dan mudah didapat penelitian Listiana (2018) tentang
dengan efek minimal untuk efektivitas air rebusan daun sirih merah
menurunkan kadar gula darah pada terhadap penurunan kadar gula darah
pnderita Diabetes Mellitus type II. pada pasien diabetes melitus di
Wilayah Kerja Puskesmas Saling yang
B. Analisa Bivariat menyatakan ada perbedaan kadar GDS
1. Pengaruh rebusan daun sirih (Gula darah sewaktu) pasien Diabetes
merah (Piper Crocatum) Melitus sebelum dan setelah pemberian
terhadap penurunan kadar gula air rebusan daun sirih merah.
darah pada pasien diabetes Kesimpulannya, air rebusan daun sirih
mellitus tipe II di wilayah kerja merah efektif secara signifikan
Puskesmas Talang Babungo terhadap penurunan kadar gula darah
Kabupaten Solok Tahun 2020. pada pasien diabetes melitus.
Berdasarkan tabel 4.4 diperoleh Penurunan kadar glukosa darah
selisih rata-rata kadar gula darah pasien dapat dilakukan dengan dua cara yaitu
DM tipe II sebelum dan sesudah secara farmakologi dan non
diberikan rebusan daun sirih merah farmakologi. Cara farmakologi dengan
(Piper crocatum) pada kelompok pemberian obat penurun kadar glukosa
intervensi adalah 42,0 mg/dL dengan darah. Sedangkan secara non
standar deviasi 13,81511 mg/dL dan farmakologi adalah perencanaan
kelompok kontrol adalah 17,1250 makanan, latihan jasmani, penyuluhan
mg/dL dengan standar deviasi 3,09089 (edukasi), dan terapi komplementer,
mg/dL. Hasil uji statistik T-tes salah satu terapi komplementer yaitu
Independent didapatkan nilai p=0,000, penggunaan obat herbal yang mampu
yang berarti ada pengaruh pemberian untuk menangani diabetes mellitus
rebusan daun sirih merah (Piper seperti daun sirih merah (piper
Crocatum) terhadap Penurunan Kadar crocatum) (Setyadi, 2013 dalam
Gula Darah Pada Pasien Diabetes Harmawati 2017).
Mellitus Tipe II Di Wilayah Kerja Daun sirih merah adalah tanaman
Puskesmas Talang Babungo Kabupaten herbal yang tumbuh merambat di pagar
Solok Tahun 2020. atau pohon. Kandungan kimia yang
Hasil penelitian ini sejalan dengan terdapat dalam sirih merah antara lain
penelitian Harmawati (2017) tentang alkaloid, flavonoid, saponin, tanin dan
Pengaruh Pemberian Rebusan Daun minyak atsiri. Senyawa alkaloid dan
Sirih Merah (Piper Crocatum) flavonoid memiliki aktivitas
Terhadap Kadar Gula Darah Pada
Prosiding Seminar Nasional STIKES Syedza Saintika 295
T
IN
GG
I ILM
U
K
E
SEMINAR NASIONAL SYEDZA SAINTIKA ISSN :2775-3530
“Kebijakan Strategi dan Penatalaksanaan Penanggulangan Covid di Indonesia”

S
EH
A
S EKO L

AT A N
SY E
D Z A SA I
NT I K A
Web: https://jurnal.syedzasaintika.ac.id/index.php/PSNSYS Oral Presentasi

hipoglikemik atau penurun kadar prostat, radang mata, maag, kelelahan,


glukosa darah (Maryani, 2014). nyeri sendi, dan memperhalus kulit
Rebusan daun sirih merah (Hidayat, 2013).
memiliki potensi sebagai anti diabetes. Berdasarkan hasil observasi dan
Tanaman obat yang berfungsi sebagai wawancara, menurut asumsi peneliti
anti diabetes memiliki beberapa diketahui bahwa sebagian besar dari
mekanisme kerja. Salah satunya responden penderita Diabetes Melitus
melalui mekanisme kerja enzim tidak mengetahui manfaat atau
glukosa oksidase. Enzim glukosa kegunaan dari daun sirih merah. Daun
oksidase adalah enzim yang berfungsi sirih merah merupakan pengobatan
untuk mengkatalisis oksidasi alternatif yang lebih baik, alamiah,
β-D-glukosa menjadi asamglukonat murah mudah didapat dengan efek
dengan menggunakan molekul oksigen minimal untuk menurunkan kadar gula
sebagai akseptor elektron (Agustanti, darah. Dimana daun sirih merah
2008 alam Harmawati 2017). memiliki kandungan tanin, alkaloid dan
Daun sirih merah memiliki polifenol yang memiliki aktivitas
permukaan keperakan, mengkilap dan antidiabetik atau menurunkan kadar
memiliki rasa yang pahit. Rasa pahit gula darah.
yang dimiliki oleh sirih merah
memberikan manfaat pada manusia, KESIMPULAN DAN SARAN
efek zat aktif yang terkandung dalam Kesimpulan penelitian ini adalah
sirih merah mencegah ejakulasi dini, terdapat hubungan yang signifikan
antikejang, antiseptik, analgetik, antara tingkat pengetahuan dengan
antiketombe, antidiabetes, pelindung tingkat kecemasan ibu bayi yang
hati, antidiare, mempertahankan dirawat diruang perinatologi RSUD
kekebalan tubuh dan penghilang DR.M Zein Painan Tahun 2019. Hasil
bengkak, daun sirih merah juga penelitian ini dapat di jadikan acuan
digunakan sebagai insektisida nabati bagi petugas kesehatan untuk lebih
karena memiliki kandungan senyawa memberikan informasi kepada ibu
fitokimia yaitu alkaloid, saponin, tanin bayi yang dirawat di ruang
dan flavonoid. Daun sirih merah dapat perinatologi agar dapat meningkatkan
digunakan sebagai obat diabetes pengetahuan ibu sehingga diharapkan
melitus, hepatitis, asam urat, batu dapat mengurangi kecemasan ibu
ginjal, menurunkan kolesterol, terhadap kesehatan anaknya.
mencegah stroke, keputihan, radang

DAFTAR PUSTAKA Pertanian Bogor Bogor.


Agustanti,L, 2008. Potensi Daun Diakses dari
Sirih Merah (Piper crocatum) https://core.ac.uk/download/pdf/
Sebagai Aktivator Enzim 32351893.pdf pada tanggal 10
Glukosa Oksidase. Jurnal. -08-2020.
Fakultas Matematika dan ilmu Alimul Hidayat, A. Aziz. 2010.
Pengetahuan Alam Institut Metode Penelitian Keperawatan
Prosiding Seminar Nasional STIKES Syedza Saintika 296
T
IN
GG
I ILM
U
K
E
SEMINAR NASIONAL SYEDZA SAINTIKA ISSN :2775-3530
“Kebijakan Strategi dan Penatalaksanaan Penanggulangan Covid di Indonesia”

S
EH
A
S EKO L

AT A N
SY E
D Z A SA I
NT I K A
Web: https://jurnal.syedzasaintika.ac.id/index.php/PSNSYS Oral Presentasi

dan Teknik Analisa Data. Wilayah Kerja Puskesmas Saling


Jakarta : Salemba Medika 2018. Jurnal Keperawatan
Bhakti, W.S. 2012. Daya Anti Bakteri Muhammadiyah Bengkulu
Ekstrak Daun Sirih Merah Volume 07, Nomor 02, Oktober
(Piper crocatum) Sebagai Bahan 2019
Irigasi Saluran Akar terhadap Maryani, Yuni. (2014). Pengaruh
Streptococcus viridans. Skripsi. Rebusan Daun Sirih Merah
Universitas Jember. Surabaya. (Piper Crocatum) Terhadap
112 hlm Perubahan Kadar Gula Darah
Brunner, & Suddarth. (2013). Puasa Pada Klien Dengan
Keperawatan Medikal-Bedah. Diabetes Mellitus di Kelurahan
Buku kedokteran EGC. Tarok Dipo Kota Bukit Tinggi.
Dharmayuda. dkk. (2014). Efektifitas Ilmu Keperawatan F.Kes &
Ekstrak Daun Sirih Merah (Piper MIPA UMSB.
Novergicus) yang di Mistra. 2012. Jurus Melawan diabetes
Induksi Aloksan. Vol 6 No 1 Mellitus. Puspa Swara, Jakarta.
Februari 2014 Notoatmodjo, Soekidjo. 2014. Ilmu
Fatimah, R. N. (2016). Diabtes Mellitus Perilaku Kesehatan. Cetakan
Tipe 2. Indonesian Journal of ke 2. Jakarta : Rineka Cipta.
Pharmacy, 27(2), 74. PERKENI. (2015). Pengolahan dan
https://doi.org/10.14499/indones Pencegahan Diabetes Melitus
ianjpharm27iss2pp74 Tipe 2 Di Indonesia 2015.
Harmawati, Annita. 2017. Pengaruh https://doi.org/10.1017/CBO97
Pemberian Rebusan Daun Sirih 81107415324.004
Merah (Piper Crocatum) Profil Kesehatan. 2019. Dinas
Terhadap Kadar Gula Darah Kesehatan Kabupaten Solok.
Pada Penderita Diabetes Mellitus Profil Puskesmas Talang Babungo.
Tipe II. Prodi TLM, Stikes 2019. Puskesmas Talang
Syedza Saintika. Jurnal Babungo Kabupaten Solok.
Kesehatan Saintika Meditory. Riskesdas, 2018. Kementerian
Volume 1 Nomor 2. Kesehatan Republik Indonesia.
https://jurnal.syedzasaintika.ac.i Jakarta
d Sarwadi, & Erfanto, L. (2014). Buku
Hidayat Taufik. (2013). Sirih Pintar Anatomi. Dunia Cerdas.
Merah Budidaya Dan Sasmita, Ediati.
Pemanfaatan Untuk Obat. (2017).Imunomodulator Bahan
Yogyakarta: Pustaka Baru Alami. Yogyakarta : Rapha
Press. Publishing
Listiana. Devi , Effendi, Bela Indriati. Setyadi, K., 2013. Pengaruh Terapi
2018. Efektivitas Air Rebusan Rebusan Daun Sirih Merah
Daun Sirih Merah Terhadap (Piper crocatum) Terhadap
Penurunan Kadar Gula Darah Penurunan Kadar Glukosa
Pada Pasien Diabetes Melitus Di Darah pada Lansia Penderita
Prosiding Seminar Nasional STIKES Syedza Saintika 297
T
IN
GG
I ILM
U
K
E
SEMINAR NASIONAL SYEDZA SAINTIKA ISSN :2775-3530
“Kebijakan Strategi dan Penatalaksanaan Penanggulangan Covid di Indonesia”

S
EH
A
S EKO L

AT A N
SY E
D Z A SA I
NT I K A
Web: https://jurnal.syedzasaintika.ac.id/index.php/PSNSYS Oral Presentasi

Diabetes Melitus di Desa


Candirejo Kecamatan Ungaran
Barat. Jurnal. PSIK STIKES
Ngudi Waluyo Ungaran. Diakses
dari
http://perpusnwu.web.id/karyail
miah/documents/3428.pdf pada
tanggal 12 Agustus 2020
Smeltzer, S. C., & Bare B. G. (2012).
Buku Ajar Keperawatan
Medikal Bedah Brunner &.
Suddarth ( Edisi 8 Volume 1).
Jakarta: EGCSudewo, 2005
Sudewo, B. 2005. Basmi Penyakit
dengan Sirih Merah. Agromedia
Pustaka. Jakarta. 112 hlm
Tandra, H., 2008. Segala Sesuatu yang
Harus Anda Ketahui Tentang
Diabetes. Jakarta: Penerbit PT.
Gramedia Pustaka Utama
Qaseem A, Vijan S, Snow V, Cross JT,
Weiss KB, Owens DK. (2007).
Clinical efficacy ssassessment
subcommittee of the american
college of physicians. Glycemic
control and type 2 diabetes
mellitus: the optimal hemoglobin
A1c targets. A guidance
statement from the American
College of Physicians. Annals of
Internal Medicine.; 147: 417–
422.
WHO., 2016, diagnosis_diabetes 2016,
Retrieved, Agustus 10, 2020
darihttp://www.who.int/diabetes/
publications/diagnosis_diabetes2
011/en/index.htm

Prosiding Seminar Nasional STIKES Syedza Saintika 298

Anda mungkin juga menyukai