1.

1 Latar Belakang Masalah

Perkembangan teknologi dan ilmu pengetahuan selalu berkembang pesat di

jaman modern saat ini, seakan tidak pernah berhenti mehasilkan produk teknologi

yang tidak dapat terhitung jumlahnya. Produk teknologi yang banyak jenisnya

tentu dimaksudkan untuk memenuhi kebutuhan manusia untuk pendidikan, ilmu

pengetahuan, kesehatan, atau bahkan hanya sekedar hiburan yang bersifat

sementara. Salah satu produk tekhnologi yang setiap waktu digemari dikalangan

segala usia tua, muda, dan juga termasuk laki-laki dewasa saat ini adalah game

online ( Fatin,2020 ).

Game online ialah permainan dimana banyak orang yang dapat bermain

pada waktu yang sama dengan melalui jaringan komunikasi online (LAN).

Teknologi yang semakin berkembang, membentuk game tidak hanya bisa dimaikan

di komputer tetapi sudah bisa dimainkan di smartphone ( Kim,2017 ). Terdapat

jenis-jenis game online Seperti GunBound, Mobile Lagend, Higgs Domino Island,

Free Fire, PUBG dan lain Sebagainya. Salah satu game yang banyak di minati ialah

game Higgs Domino QQ karena game ini menyajikan keseruan yang berpacu

dengan keberuntungan, ditambah lagi diberikan reward atau hadiah yang sangat

menggiurkan seperti cips yang dapat di tukar dengan uang atau dengan pulsa

(Rahayu,2020).
 Permainan Higgs Domino QQ ialah sejenis permainan kartu generik. Di

Indonesia biasanya berbentuk kartu kecil berukuran 3x4 cm, selain permainan katu

didalam Higgs Domino QQ juga ada game slot, dan puzzel (Nasirudin,2021).

Selanjutnya dari games Higgs domino ini tersebut kita bisa mendapatkan pulsa

dengan cara penukaran RP (kupon) hasil menang bermain game Higgs Domino

Island. Koin dalam perrmainan bisa didapatkan dua macam 2 (dua) koin yang

berbeda,koin yang pertama untuk bermain, jika habis bisa membelinya dengan top

up atau bisa mendapatkan setiap hari kalau log in. Koin bisa didapatkan pada

menginstal Aplikasi akan mendapatkan koin perdana secara gratis sebesar 1M

(1Juta) koin.

Hal tersebut di dukung dengan hasil observasi dan wawancara yang

dilakukan oleh peneliti pada tanggal 12-13 agustus di salah satu warung kopi di

krueng gheukuh pada malam hari. Berdasarkan hasil observasi yang peneliti

lakukan peneliti melihat bahwasannya di daerah lhokseumawe khususnya di krueng

gheukuh sangat banyak orang-orang yang bermain dan berkumpul di warung kopi

sekitaran krueng gheukuh, mereka betah berlama-lama duduk di warung kopi hanya

untuk bermain game Domino QQ. Dan berdasarkan wawancara dari 3 orang

responden yang di lakukan peneliti ”bermain game online sudah menjadi hobi baru

yang dilakukan, awalnya hanya coba-coba karena teman juga main absi itu malah

ketagihan bang, saampe kadang lupa balek sampe pagi kerumah, ehehe”.

( wawancara IR tanggal 12 agustus) , ” seru game nya, sampe saya terlena, sudah

banyak cabang pinjaman, haha ( wawancara HI tanggal 13 agustus). ” awalnya

masih aneh dengan game ini, lama-lama lihat teman kok kayaknya enak sekali,

nanti dapat uang dia, kadang pulsa, jadi makanya keikut sampe skarang, tapi hoki-

hokian juga sih dek ( wawancara PH tanggal 13 agustus)”. hal ini di dukung hasil

survei awal dengan menyebar quisioner di berbagai warung kopi krueng gheukuh.

Dari grafik di atas dapat kita simpulkan bahwasannya yang bermain

game Domino QQ ialah kebanyakan masih berada di massa dewasa awal atau
madya, di mana range umurnya yaitu dari yang termuda 17 tahun dan yang paling
tua di usia 39. Telah kita ketahui bahwasannya menurut Hurlock usia dewasa awal
itu di mulai dari umur 20 hingga umur 40 tahun.
 Masa dewasa adalah seorang individu yang telah menyelesaikan

pertumbuhannya dan siap menerima kedudukan dalam masyarakat bersama dengan

orang dewasa lainnya. Masa dewasa awal dimulai pada usia 18 tahun sampai 40

tahun, saat perubahan-perubahan fisik dan psikologis yang menyertai berkurangnya

kemampuan reproduktif. Dimana yang di ketahui bahwa tugas perkembangan

dewasa menurut Hurlock membagi tugas perkembangan dewasa awal, antara lain,

sebagai berikut: (a) mendapatkan suatu perkerjaan, (b) memilih seorang teman

hidup, (c) belajar hidup bersama dengan suami istri membentuk suatu keluarga, (d)

membesarkan anak-anak, (e) mengelolasebuah rumah tangga, (f) menerima

tanggung jawab sebagai warga negara, (g) bergabung dalam suatu kelompok sosial

(Hurlock, 2009).

Dimana kita ketahui bahwasannya di massa-massa dewasa individu

sudah dapat mengotrol dan membawa diri nya untuk kehidupan kedepannya,

Kontrol diri yang di miliki setiap individu berbeda-beda (dina, 2012). Menurut

Hurlock kemampuan mengontrol diri berkembang seiring dengan perkembangan

usia. Di dalam teorinya menyebutkan semakin bertambahnya usia seseorang maka

akan semakin baik kontrol dirinya, individu yang sudah matang psikologinya maka

mampu untuk mengontrol dirinya, dikarenakan sudah bisa mempertimbangkan

mana yang baik dan mana yang buruk untuk dirinya (Hurlock,2009).

Usia dewasa madya lebih mampu menahan diri untuk meilih dan melilah
 apa-apa saja yang sudah seharusnya di buat dan untuk kedepannya agar tidak

melanggar peraturan yang telah ditetapkan, sebaliknya jika mereka tidak memiliki

keyakinan dalam meraih cita-cita di awal dimana mereka berada diusia dewasa

awal maka akan berdampak pada usianya di massa dewasa madya yaitu kegagalan

dalam mencapai cita-citanya sekarang dalam pekerjaan (Dina, 2012).

Penelitian tertang Domino QQ sudah pernah dilakukan oleh Evi Rahayu

(2020) yang fokus hanya pada membahas akibat bermain Domino QQ, Hasil dari

penelitian ini menunjukkan bahwa bermain Domino QQ adalah haram hukumnya

karena sama saja dengan berjudi, sebab hasil dari permainan tersebut dapat ditukarkan

dengan uang dan pulsa, selanjutnya banyak dampak negatif lainnya yang terjadi setelah

bermain game tersebut.

Berbeda dengan peneliti sebelumnya, penelitian ini melihat dalam ruang

lingkup yang berbeda, yakni tentang keterkaitan kontrol diri pada Dewasa awal

(madya). Disini peneliti ingin melihat hubungan dari kontrol diri pada Dewasa awal di

lingkungan krueng gheukuh, maka dari itu penulis ingin meneliti tentang.

“Gambaran kontrol diri pada laki-laki dewasa (madya) yang mengalami

kecanduan game online Domino QQ”

1.2 Rumusan Masalah

 Bagaimana gambaran kontrol diri pada laki-laki dewasa (madya) yang

mengalami kecanduan game online Domino QQ ?

1.3 Tujuan Penelitian

Tujuan peneliti untuk mengetahui Bagaimana gambaran kontrol diri pada laki-

laki dewasa (madya) yang mengalami kecanduan game online Domino QQ.

1.4 Manfaat Penelitian

1.4.1 Manfaat Teoritis

Secara teoritis hasil penelitian ini dapat menambah dan mengembangkan

wacana ilmu pengetahuan dibidang pendidikan kesehatan dan psikologi khususnya

yang berkaitan dengan laki-laki dewasa (madya) yang barmain game Domino QQ.

1.4.2 Manfaat Praktis

A. Bagi Dewasa awal (madya)

Agar lebih pandai- pandai lagi dalam meilih dan memilah situasi, serta

berfikir dahulu sebelum bertindak agar tidak masuk ke jalan yang salah.

B. Bagi Lingkungan sosial

Hasil penelitian ini diharapkan dapat berguna dan digunakan untuk

masyarakat dan juga keluarga yang bersangkutan agar selalu memperhatikan

dan juga menegur jika yang bersangkutan sudah melanggar dan jauh dari jalan

kontrol dirinya.

DAFTAR PUSTAKA
Nisrinafatin. (2020). PENGARUH GAME ONLINE TERHADAP MOTIVASI
BELAJAR SISWA. Jurnal Edukasi Nonformal. E-ISSN :2715-2634

https://ummaspul.e-journal.id/JENFOL/article/view/427/244

Rayahu (2020). PERMAINAN GAME ONLINE APLIKASI HIGGS DOMINO ISLAND

DITINJAU DARI PENDAPAT HUKUM MAHZAB SYAFI’I (Studi Kasus Dusun
I Desa Tanjung Pasir Kecamatan Pangkalan Susu Kabupaten Langkat ), Skripsi.
Fakultas syariah dan hukum, Universitas Isliam Negeri Sumatera Utara.
http://repository.uinsu.ac.id/10304/1/EVI
%20RAHAYU.pdf

Muttaqien,Firdaus (2020). Pengaruh Kecanduan Game Online Terhadap Prestasi Siswa di

MA Raudhatut Thalibin Sumenep Tahun 2019-2020, Skripsi. Fakultas Keguruan
dan Ilmu Pendidikan, Universitas (STKIP PGRI) Sumenep.

https://repository.stkippgrisumenep.ac.id/623/7/BAB%20II%20AKHMAD

%20FIRDAUS.pdf

Putri. (2019). Pentingnya Orang Dewasa Awal Menyelesaikan Tugas

Perkembangannya. Jurnal of school counseling. 3(2), 35-40

file:///C:/Users/User/Downloads/430-1110-1-PB%20(1).pdf

Dina. (2012). KONTROL DIRI TERHADAP PERILAKU AGRESIF DITINJAU DARI

USIA SATPOL PPKOTA SEMARANG. Jurnal Psikologi. Vol 1 . No 2