Anda di halaman 1dari 5

Tata laksana kasus pra rujukan Diare dengan menggunakan MTBS

1. Kasus 1 : Diare Akut dengan dehidrasi berat


Penanganan dengan lintas diare Rencana Terapi C
a. Beri cairan intravena secepatnya 100 ml/kg BB,jika anak bisa minum beri oralit
b. Rujuk segera untuk pengobatan intra vena
c. Beri tablet Zink 10 mg/hr selama 10 hari
d. Teruskan asi dan makanan selama masih bisa
e. Kie ibu dan keluarga

2. Kasus 2 : Diare Akut dengan dehidrasi ringan sampai sedang dengan oralit
Penanganan dengan lintas diare rencana terapi B
a. Beri oralit 3 jam pertama berikan 75 ml/kgBB
b. Observasi
c. Beri tablet zink 20mg/hari selama 10 hari
d. Teruskan Asi dan makan selama bisa
e. Kie ibu dan keluarga tentang makanan dan personal hygiene

3. Kasus 3 : Diare Akut Tanpa Dehidrasi


Penanganan dengan lintas diare rencana terapi A. dengan penanganan diare di rumah
a. Beri cairan tambahan sebanyak anak mau,berikan ASI lebih sering
b. Beri oralit 50-100 ml setiap kali BAB
c. Beri tablet Zink 20 mg/hr selama 10 hari
d. Lanjutan pemberian makan
e. Kie ibu untuk control

4. Kasus 4 ; Diare persisten berat


Penanganan dengan lintas diare rencana terapi C. atasi dehidrasi sebelum di rujuk

5. Kasus 5 ; Diare persisten


Penanganan
a. Nasehati pemberian makan untuk diare persisten
b. Beri tablet Zink 10 hari 20 mg
c. Kunjungan ulang 3 hari
DETEKSI DINI MALNUTRISI

1. Kasus 1 :
a. BB/U = 2- (-2) SD termasuk BB normal
TB/U = 2 – ( -2) SD perawakan normal
BB/TB = - 1 Termasuk Gizi baik

b. Anak tidak pendek dan gizi baik


c. Edukasi pemberian MPASI
- ASI tetap dilanjutkan pola makan yg sudah di berika kepada suri sudah baik,perlu di
tambah jumlah porsinya menjadi ¾ mangkok ukuran 250 ml
- Snack 1-2 kl
- Buah 1 kl
- Jumlah energy dari MP ASI yang di butuhkan perhari 200 kkal
- Makanan di buat dengan di saring tekstur makanan lumat dan kental
- Kebutuhan cairan 800 ml/hr

2. Kasus 2
a. Penilaian Antropometri
- BB/U : -2 SD – ( -3 SD) termasuk BB Kurang
- BB/PB : -2 SD – (2 SD) termasuk Tinggi badan normal
BB/TB : -2 SD – ( 2 SD ) termasuk Gizi Baik

b. Kebutuhan Kalori yang direncanakan untuk Nisa adalah 110-120 kkal/hr X 6,1 kg = 671-732
kkal/hr
c. Rencana program evaluasi dan pemantauan yang akan dilakukan
- Memuji ibu Nisa sudah rajin membawa Nisa ke posyandu
- Berikan umpan balik dengan cara menjelaskan arti grafik pertumbuhan sesuai KMS
- Berikan saran untuk lanjutkan menyusui,2-3 sdm bertahap hingga ½ mangkok
berukuran 250 ml.berikan makan 2-3 kl,1-2kali selingan, Jumlah energy dari MP ASI
yang di butuhkan perhari 200 kkal
- Makanan di buat dengan di saring tekstur makanan lumat dan kental
- Kebutuhan cairan 800 ml/hr
- Evaluasi bulan depan di posyandu
SDIDTK

1. Kasus 1
a. Floting BB/U
- BB sekarang : 2 SD – ( -2 SD)
- BB bulan lalu : 2 SD – ( - 2 SD )
Tampilan dalam KMS BB normal
b. Pertumbuhan bayi masih normal
c. Perkembangan bayi sesuai dengan cekllis pemantuan buku KIA masih dalam batas normal
d. Tindak lanjut yang harus di lakukan oleh kader terhadap pertumbuhan dan perkembangan
bayi surya
- Sarankan ibu untuk membawa bayi nya rutin ke posyandu setiap bulan untuk
memantau pertumbuhan
- Pemantauan perkembangan usia 6 bulan dan 9 bulan
- Kapsul vitamin A (bulan Februari dan Agustus)
- Imunisasi usia 9 bulan Campak Rubela
- Ibu /Ayah/Keluarga mengikuti kelas balita

2. Kasus 2
a. Hasil floting menurut Kurva WHO
- Floting BB/U : 2 SD – ( -2 SD)
- Floting PB/ U : 2 SD – ( - 2 SD )
- Floting BB/PB : 2 SD
- Floting LK/ U : tepat di garis -1

b. Interpretasi hasil pengukuran


- BB / U termasuk BB normal
- PB/U termasuk tinggi badan normal
- BB/TB termasuk Gizi baik
- LK/U termasuk Normal
c. Interpretasi hasil pemantauan perkembangan
-. Dari hasil pemantuan perkembangan terdapat 4 yang belum bisa dilakukan sesuai dengan
ceklis pemantauan

d. Tindak lanjut yang dilakukan terhadap pertumbuhan dan perkembangan Ina adalah karena
dari hasil pemantuan perkembangan kie ibu untuk membawa bayi nya ke puskesmas
/fasilitas kesehatan dan kie ibu untuk melakukan stimulasi perkembangan secara bertahap
sesuai denagn umur anak
3. Kasus 3

a. Hasil floting menurut Kurva WHO


- Floting BB/U : 2 SD – ( -2 SD)
- Floting PB/ U : 2 SD – ( - 2 SD )
- Floting BB/PB : 2 SD-+1 SD
- Floting LK/ U : 2 SD – (-2SD)
b. Interpretasi hasil pengukuran
- BB / U termasuk BB normal
- PB/U termasuk tinggi badan normal
- BB/TB termasuk Gizi baik
- LK/U termasuk Normal

c. Interpretasi hasil pemantauan perkembangan


-. Dari hasil pemantuan perkembangan terdapat 2 yang belum bisa dilakukan sesuai dengan
ceklis pemantauan

d. Tindak lanjut yang dilakukan terhadap pertumbuhan dan perkembangan Ina adalah
karena dari hasil pemantuan perkembangan kie ibu untuk membawa bayi nya ke
puskesmas /fasilitas kesehatan dan kie ibu untuk melakukan stimulasi perkembangan
secara bertahap sesuai denagn umur anak
PENGISIAN KMS

1. Kasus 1
a. KMS Abidin
b. Status pertumbuhan Abidin
- Bulan Juni, Tidak Naik (T )
- Bulan Juli, Naik ( N)
- Bulan Agustus, tidak diketahui karena tidak dating ke posyandu
- Bulan September ,Tidak diketahui karena garis pertumbuhannya tidak bisa di
hubungkan bulan Agustus ke bulan September
- Bulan Oktober, Naik (N)
- Bulan November , Naik (N)
- Bulan Desember , Tidak naik ( T )
c. Pada Bulan September yang di lakukan bidan adalah
- Memuji ibu abidin karena rajin membawa bayi ke posyandu
- Berika umpan balik dengan cara menjelaskan arti grafik pertumbuhan anaknya yang
tertera pada KMS secara sederhana.pentingnya rutin posyandu agar garis
pertumbuhannya bisa di hubungkan
- Tanyakan dan catat keadaananak bila ada keluhan.
- Kie ibu tentang pemberian makanan tambahan pada bayi.
- Memberikan saran untuk tetap memberikan ASI sampai umur 2 tahun
- Anjurkan untuk datang pada penimbangan berikutnya

d. Apa yang dapat bidan sampaikan tentang hasil penimbangan bulan desember
Dari hasil penimbangan Grafik BB/U kenaikan BB kurang dari KBM

- Memuji ibu abidin karena rajin membawa bayi ke posyandu


- Berika umpan balik dengan cara menjelaskan arti grafik pertumbuhan anaknya yang
tertera pada KMS secara sederhana.pentingnya rutin posyandu agar garis
pertumbuhannya bisa di hubungkan
- Tanyakan dan catat keadaananak bila ada keluhan.
- Kie ibu tentang pemberian makanan tambahan pada bayi.
- Memberikan saran untuk tetap memberikan ASI sampai umur 2 tahun
- Anjurkan untuk datang pada penimbangan berikutnya

Anda mungkin juga menyukai