Makalah Kelompok 1
Makalah Kelompok 1
KATA PENGANTAR.....................................................................................................2
DAFTAR ISI....................................................................................................................3
BAB I PENDAHULUAN...............................................................................................4
1.1 Latar belakang...............................................................................4
1.2 Tujuan............................................................................................4
BAB II TUJUAN TEORITIS
2.1................................ Konsep dasar pemenuhan kebutuhan
..........................................................................................5
2.1.1 Hygiene Personal...................................................5
2.1.2 Klasifikasi..............................................................5
2.1.3 Faktor Resiko........................................................6
2.1.4 Patofisologis..........................................................6
2.1.5 Manifestasi klinis..................................................7
2.2................................................................................. Kasus
............................................................................................
2.3............................................. Asuhan Keperawatan pasien
............................................................................................
2.3.1 Pengkajian...............................................................
2.3.2............................................ Diagnosa Keperawatan
...................................................................................
2.3.3 Intervensi Keperawatan...........................................
2.3.4 Implementasi Dan Evaluasi Keperawatan...............
........................................................................
BAB III PENUTUP
3.1 kesimpulan ........................................................................
3.2 kritik dan saran..................................................................
DAFTAR PUSTAKA....................................................................................
BAB 1
PENDAHULUAN
2.2 Tujuan
TINJAUAN TEORITIS
1. Pengertian
1. Dampak Fisik
Banyak gangguan kesehatan yang diderita seseorang karena tidak
terpeliharanya kebersihan perorangan dengan baik. Gangguan fisik
yang sering terjadi adalah gangguan integritas kulit, gangguan
mukosa mulut, infeksi pada mata dan telinga serta gangguan fisik
pada kuku.
2. Dampak Psikologi
Masalah sosial yang berhubungan dengan personal hygiene adalah
gangguan kebutuhan rasa nyaman, kebutuhan dicintai dan mencintai,
kebutuhan harga diri dan kebutuhan interaksi sosial.
2.1.4 Patofisiologi
1. Fisik
a. Kulit kepala kotor dan rambut kusam, acaak-acakan
b. Hidung tkotor, telinga juga kotor
c. Gigi kotor disertai mulut bau
d. Kuku panjang dan tidak terawat
e. Badab kotor dan pakaian kotor
f. Penampilan tidak rapi
2. Psikologis
a. Malas, tidak ada inisiatif
b. Menarik diru, isolasi
c. Merasa tidak berdaya, rendah diri dan hina
3. Sosial
a. Interaksi kurang
b. Kegiatan kurang
c. Tidak mampu berperilaku sesuai norma, misal : cara makan
berantakan, buang air besar/kecil semabarangan, tidak dapat
mandi atau sikat gigi, tidak dapat berpakaian sendiri.
2.2 Kasus
2.3.1 Pengkajian
1. Identitas
Klien
Nama : Tn. J
Umur : 53 tahun
Pendidikan : SMP
Pekerjaan : Petani
Status Perkawinan : Kawin
Agama : Islam
Suku : Lombok
Penanggung
Nama : Ny. M
2.Status Kesehatan
2.1.1.1 Keluhan utama saat MRS : Klien masuk rumah sakit dengan
keluhan nyeri pada daerah perut bagian bawah tembus hingga belakang
serta menyebar ke bagian genitalia. Nyeri dirasakan terutama saat
buang air kecil.
2.2.5Kebiasaan
2.3.2Diagnosa Keperawatan
Data Obyektif :
Tekanan darah : 150/90 mmHg
Skala nyeri 6 (sedang)
Klien nampak meringis memegang perut bagian bawah
dan pinggang.
Ada nyeri tekan pada perut bagian bawah dan pada
area pinggang.
Ada nyeri ketok pada pinggang bagian belakang
Data obyektif :
Urine tampak kuning keruh
Kandung kemih tidak teraba
24-11-21 3 Ansietas berhubungan dengan perubahan status 00146
kesehatan ditandai dengan :
Data Subyektif :
Klien mengatakan sudah mengetahui informasi
tentang penyakitnnya
Klien mengatakan sangat cemas dengan kondisi
kesehatannya saat ini
Data Obyektif :
Tekanan darah : 150/90 mmHg
Klien sering menanyakan apakah penyakit yang
dideritanya bisa disembuhkan.
Klien nampak gelisah dan sering ke meja perawat
bertanya mengenai kondisinya
Klien berulang kali bertanya kepada perawat mengenai
tindakan operasi.
2.3.3Intervensi Keperawatan
.Evaluasi Keperawatan
Klien mengatakan ada gangguan pada buang air kecil (BAK) 1 hari
sebelum masuk rumah sakit dan tidak ada masalah pada buang air besar
(BAB). Klien mengatakan sering bolak-balik WC (> 10 kali/24 jam) 44
untuk buang air kecil dan setiap kali BAK kencingnya keluar sedikit-
sedikit dan berwarna kuning keruh serta terasa sakit.
6.4 Oksigenasi
Distribusi rambut pasien nampak lebat, Tidak ada lesi, kulit kepala
bersih, warna kulit coklat gelap, akral hangat, turgor kulit baik, tidak
ada oedem, warna kuku pink. 46
7.2 Kepala dan Leher
Bentuk kepala pasien simetris antara kiri dan kanan dan tidak tampak
ada lesi serta tidak ada deviasi trakea, tidak ada pembesaran pada
kelenjar tiroid dan KGB.
7.3 Mata dan Telinga
7.4.3 Perkusi :
Suara perkusi resonan dan tidak ada tanda-tanda penumpukan cairan
7.4.4 Auskultasi :
Bunyi napas vesicular pada perifer paru, bunyi napas bronchial diatas
trachea, bunyi broncovesiculer (+) dan tidak ada bunyi napas tambahan
{crackles (-), whezing (-), mengi (-)}.
7.5 Sistem Kardiovaskuler
Tidak nampak ada pembesaran vena jugularis dan bentuk dada simetris
antara kiri dan kanan serta tidak ada sianosis.
7.5.2 Palpasi :
Tidak terdapat nyeri tekan dan ictus kordis teraba pada ICS 5 mid
klavikula kiri, CRT < 3 detik, dan tekanan vena jugular (jugularis
venous pressure/JVP) 7 cmH2O.
7.5.3 Perkusi :
Suara perkusi pekak pada ICS 4 dan 5 pada mid klavikula kiri.
7.5.4 Auskultasi :
Tidak terdengar bunyi jantung tambahan, Bj1 dan Bj2 normal (lub-
dub). Bj1 terdengar bertepatan dengan teraba pulsase nadi pada arteri
carotis
Ada nyeri tekan pada perut bagian bawah, pembesaran hepar (-)
Ada nyeri tekan pada perut bagian bawah dan pada area pinggang.
Kandung kemih tidak terab
7.7.3 Perkusi
Tidak ada hambatan pergerakan sendi pada saat jalan, duduk dan
bangkit dari posisi duduk, tidak ada deformitas dan fraktur.
7.10.2 Palpasi
Tidak ada nyeri tekan, tahan terhadap tekanan, kekuatan otot 5 dimana
klien dapat melakukan rentang gerak penuh, dapat melawan gravitasi
dan dapat menahan tahanan penuh