Anda di halaman 1dari 2

Internal Audit Mempunyai tugas membantu President Director (Direktur Utama) dalam

melaksanakan pengawasan pelaksanaan tugas seluruh unit kerja unit kerja dilingkungan perusahaan
serta memberikan saran-saran perbaikan sesuai dengan rencana dan program serta kebijakan yang
telah ditetapkan oleh Board of Directors (Direksi) berdasarkan ketentuan.

Jasa Lain yang Diberikan Kantor Akuntan Publik

Kantor Akuntan Publik Purwantoro, Sungkoro dan Surja selain melakukan Audit Laporan Keuangan
Tahun Buku 2020 juga mencakup :

1. Audit umum atas laporan keuangan Konsolidasi PT Angkasa Pura II (Persero)


 Laporan posisi keuangan
 Laporan laba rugi
 Laporan perubahan ekuitas
 Laporan arus kas
 Catatan atas laporan keuangan
2. Audit kepatuhan PT Angkasa Pura II (Persero) terhadap perundang-undangan yang berlaku dan
penerapan standar audit (SA) 600
3. Audit pengendalian intern terhadap ketentuan yang berlaku
4. Asurans atas hasil evaluasi kinerja keuangan dan Key Performance Indicator (KPI) perusahaan,
berdasarkan keputusan menteri BUMN nomor KEP100/MBU/2002 tanggal 4 Juni 2002 tentang
Penilaian tingkat kesehatan BUMN
5. Melaksanakan audit atas laporan program kemitraan dan bina lingkungan (PKBL) yang meliputi
 Laporan posisi keuangan:
 Laporan Aktivitas
 Catatan atas laporan keuangan
 Laporan arus kas
 Evaluasi atas kinerja pengelolaan (tingkat efektivitas penyaluran dana dan tingkat
kolektibilitas pinjaman kemitraan)
6. Audit umum laporan keuangan untuk bandar udara kerjasama pemanfaatan BUMN pada Unit
Penyelenggaraan Bandar Udara (UPBU) antara lain :
 Bandara Tjilik Riwut, Palangkaraya
 Bandara Fatmawati, bengkulu
 Bandara Raden Inten, Lampung
 Bandara H.A.S Hananjoeddin, tanjung pandan
 Bandara Panglima Besar Jend. Soedirman, Purbalingga

Mekanisme Audit :

Pelaksanaan tugas Internal Audit disusun dalam suatu program kerja tahunan dimana pada tahun
2020 dirinci dalam kegiatan PKAT (Program Kerja Audit Tahunan)Reviu Proyek Pengembangan
Bandara, Reviu Pekerjaan Penunjukan Langsung, Pemeriksaan Khusus, Pendampingan Auditor
Eksternal, Reviu Fungsi Internal Audit oleh Independen, Sosialisasi dan Penyempurnaan WBS
(Whistle Blowing System), Benchmarking adalah sebuah proses untuk melakukan analisis terhadap
kegiatan operasional internal untuk mengidentifikasi area yang membutuhkan perubahan positif
dalam program perbaikan berkelanjutan dengan tujuan memperbaiki area yang diidentifikasi
tersebut sehingga dapat menjadi yang terbaik., Kegiatan In-House Training and Sharing Session,
Pelaksanaan Pemeriksaan Khusus, Monitoring Tindak Lanjut Temuan Auditor, Pelaksanaan
Pendidikan dan Pelatihan (Diklat), Sosialisasi Pedoman Sistem Pengendalian Manajemen dan
Penyusunan Pedoman Probity Audit Berbasis Risiko Fraud

SKRIP
Eh trima kasih bu atas waktunya sebelumnya saya mau jelasin dulu eh fungsi internal audit itu apa
sih? Menurut Alexander Hamilton dari Institute Incorporated tahun 1985 internal audit pada
awalnya bertanggungjawab dalam mendukung eksternal audit, tetapi karena perkembangan waktu
tugas dari Internal audit berkembang menjadi melaksanakan penilaian atas efisiensi dan efektifitas
organisasi melalui metode yang dinamakan audit operasional Internal audit adalah fungsi yang pada
awalnya memiliki tanggungjawab untuk mendukung eksternal audit yang kemudian berkembang
menjadi untuk melaksanakan penilaian atas efisiensi dan efektifitas organisasi melalui metode yang
dinamakan audit operasional dan kemudian memberikan rekomendasi yang dapat membantu
manajemen untuk memecahkan permasalahan dengan tindakan perbaikan (Alexander Hamilton
Institute Incorporated, 1985).

Anda mungkin juga menyukai