Anda di halaman 1dari 43

PROPOSAL PROGRAM KREATIFITAS MAHASISWA

Hubungan Pengetahuan Tentang Covid-19 Terhadap Tingkat Kecemasan Pada Lansia


Yang Mengalami Hipertensi
BIDANG KEGIATAN:
PKM PENELITIAN

Diusulkan oleh :
1. Candra Wulan Suci (190101007)
2. Elvina Rahmawati (190101012)
3. Fara Aulia (190101013)
4. Vatilia Eka (190101038)

SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN PAMENANG


Jl. Soekarno Hatta No. 15 Bendo Pare Kediri
No Telp 0354-399840
2020
HALAMAN PENGESAHAN
PKM PKM PENELITIAN SOSIAL HUMANORIA

1. Judul Kegiatan : Hubungan Pengetahuan Tentang Covid-19 Terhadap


Tingkat Kecemasan Pada Lansia Yang Mengalami Hipertensi
2. Bidang Kegiatan : PKM-PSH
3. Ketua Pelaksana Kegiatan
a. Nama Lengkap : Elvina Rahmawati
b. NIM : 190101012
c. Program Studi : D3 Keperawatan
d. Perguruan Tinggi : STIKES PAMENANG PARE
e. Alamat Rumah : Bangsongan, Kediri
f. Email : elvinarhm@gmail.com
4. Anggota Pelaksana : 3 Orang
5. Dosen Pendamping
a. Nama Lengkap dan Gelar : Dr. Zauhani Kusnul H.,S.KM.,M.Kes.
b. NIP/NIDN : 197601172005012001/0017017601
6. Biaya Total Kegiatan
a. DIKTI : Rp. 5.838.600
b. Sumber Lain : Rp. 0
7. Jangka Waktu : 5 bulan

Pare, 30 Desember 2020


Menyetujui, Ketua Pelaksana
Dosen Pembimbing

Dr. Zauhani Kusnul H.,S.KM.,M.KES. Elvina Rrahmawati


NIP/NIDN:197601172005012001/001701760 NIM: 190101012
1

Mengetahui,
Wakil Ketua 1
Bidang Kemahasiswaan

ANAS TAMSURI,S.KEP.NS.,M.KES.
NIP/NIDN:
KATA PENGANTAR
Puji syukur kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan rahmat dan hidayah-Nya
sehingga kami mampu menyelesaikan proposal penelitian dengan judul “Hubungan
Pengetahuan Tentang Covid-19 Terhadap Tingkat Kecemasan Pada Lansia Yang Mengalami
Hipertensi ”.
Terselesaikan Proposal ini tidak lepas dari bantuan berbagai pihak, oleh karena itu pada
kesempatan ini peneliti menyampaikan terima kasih yang sebesar- besarnya kepada :

1. Suryono S.Kep.,Ns.,M.Kep selaku Ketua STIKES Pamenang Pare


2. Anas Tsamsuri, S.Kep.,Ns.,M.Kep.selaku Wakil Ketua 1 Bidang
Kemahasiswaan STIKES Pamenang Pare
3. Nugrahaeni Firdausi,S.Kep.,Ns.,M.Kep. selaku Kaprodi DIII-
Keperawatan STIKES Pamenang Pare
4. Dr. Zauhani Kusnul H.,S.KM.,M.Kes selaku dosen pembimbing atas
bimbingan dan masukannya selama ini.
5. Orang tua saya yang selalu memberi doa dan dukungan dalam
penyelesaian proposal ini.
6. Teman – teman mahasiswa Keperawatan STIKES Pamenang atas
bantuan dan dukungannya selama ini.
7. Semua pihak yang telah membantu dalam penyelesaian penulisan
proposal penelitian ini.

Dalam penyusunan proposal ini, penulis menyadari masih jauh dari


kesempurnaan, untuk itu penulis sangat mengharapkan kritik dan saran
untuk perbaikan yang sifatnya membangun.

Pare, 30 Desember 2020

Ketua

Elvina Rahmawati
DAFTAR ISI
JUDUL....................................................................................................... 1
HALAMAN PENGESAHAN................................................................... 2
KATA PENGANTAR............................................................................... 3
DAFTAR ISI............................................................................................. 4
BAB I PENDAHULUAN.......................................................................... 6
1.1 Latar Belakang...................................................................................... 6
1.2 Rumusan Masalah................................................................................. 7
1.3 Tujuan................................................................................................... 8
1.4 Manfaat................................................................................................. 8
1.5 Luaran................................................................................................... 8

BAB II TINJAUAN PUSTAKA.............................................................. 9

2.1 COVID-19............................................................................................ 9
2.2 Konsep Lansia....................................................................................... 9
2.3 Hipertensi.............................................................................................. 10
2.4 Kecemasan............................................................................................ 10

BAB III METODE PENELITIAN.......................................................... 11

3.1 Hipotesis Penelitian.............................................................................. 11


3.2 Ddesain Penelitian................................................................................ 11
3.3 Populasi dan Sampel............................................................................. 11
3.4 Variabel Penelitian................................................................................ 12
3.5 Lokasi dan Waktu Penelitian................................................................ 12
3.6 Teknik Pengumpulan Data.................................................................... 13
3.7 Analisa Data.......................................................................................... 14

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN.................................................. 15


4.1 Hasil...................................................................................................... 15
4.2 Pembahasan.......................................................................................... 19
BAB V BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN........................................ 22
5.1 Biaya..................................................................................................... 22
5.2 Jadwal Kegiatan.................................................................................... 22
BAB V1 PENUTUP.................................................................................. 23
6.1 Kesimpulan.......................................................................................... 23
6.2 Saran.................................................................................................... 23
DAFTAR PUSTAKA................................................................................ 24

BAB VII LAMPIRAN.............................................................................. 25

Lampiran 1 : Kuesioner dan Tabel Hasil Penelitian................................... 25


Lampiran 2 : Biodata Ketua, Anggota, dan Dosen Pendamping................ 34
Lampiran 3 : Justifikasi Anggaran.............................................................. 40
Lampiran 4 : Susunan Organisasi dan Pembagian Tugas........................... 41
Lampiran 5 : Surat Pernyataan Ketua Pelaksana………………………… 42
BAB I
PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang
COVID-19 muncul pada Desember 2019, di kota Wuhan Provinsi Hubei
tengah Cina (Holshue et al., 2020). WHO menyatakannya Kesehatan Masyarakat
Darurat Kepedulian Internasional pada 30 Januari 2020 (WHO,2020b, 2020c)1. Secara
global sampai tanggal 2 Juli 2020, ada 10.667.217 kasus Covid-19 yang dikonfirmasi
dan sebanyak 515.646 kasus kematain.2 Peningkatan status Covid-19 dari epidemi ke
pandemi secara resmi diumumkan World Health Organization (WHO) pada tanggal
11 Maret 2020 (WHO, 2020).
COVID-19 di Indonesia dilaporkan pertama kali pada tanggal 2 Maret 2020
sejumlah dua kasus3Data di Indonesia hingga tanggal 30 Juni 2020, sebanyak 56.3855
kasus konfirmasi, 24.806 kasus yang sembuh, 2.876 kasus yang meninggal, dan
25.610 kasus dalam perawatan. Kecemasan atau ansietas adalah suatu perasaan takut
akan terjadinya sesuatu yang disebabkan oleh antisipasi bahaya dan merupakan sinyal
yang membantu individu untuk bersiap mengambil tindakan menghadapi ancaman.
Pengaruh tuntutan, persaingan, serta bencana yang terjadi dalam kehidupan dapat
membawa dampak terhadap kesehatan fisikdan psikologi. Salah satu dampak
psikologi yaitu ansietas atau kecemasan. kecemasan dapat mengakibatkan tekanan
darah meningkat hingga 30-40%4.
Hipertensi merupakan penyakit pembunuh nomor satu diseluruh dunia.
Hipertensi merupakan faktor risiko utama terjadinya kematian secara medadak bagi
penderitanya 5.Menurut Geneva, Tekanan darah tinggi atau hipertensi merupakan
peningkatanan tekanan darah melebihi batas normal dimana tekanan sistolik diatas
140 mmHg dan tekanan diastolik diatas 90 mmHg. Disamping menyebabkan
kerusakan jantung, otak dan ginjal, tekanan darah yang tinggi juga merupakan faktor
yang dapat menimbulkan penyakit kardiovaskuler, yang dapat meningkatkan
mordibitas dan mortalitas penyakit kardiovaskuler. Penyakit darah tinggi lebih rentan
menyerang para lansia seiring bertambahnya usia, sehingga berpotensi menyebabkan
pengerasan pembuluh darah. Pengerasan tersebut mengurangi kelenturan pembuluh
darah arteri besar dan aorta, sehingga pada lansia lebih rentan mengidap tekanan darah
tinggi. Berdasarkan data dari WHO 2018 (World Health Organization), penyakit
hipertensi menyerang 51% atau 1,5 miliar orang penduduk dunia. Sedangkan
berdasarkan data di Asia Tenggara tahun 2018, angka kejadian hipertensi mencapai
36% atau 1,5 juta orang.
Kurangnya pengetahuan tentang pandemic Covid-19 dapat menimbulkan
berbagai macam spekulasi tentang penyebaran virus Corona, sehingga menimbulkan
kecemasan yang dapat menurunkan sistem imun tubuh seseorang dan dapat pula
meningkatkan tekanan darah lansia. Dengan menurunnya sistem imun seseorang maka
virus tersebut mudah menyerang seseorang dan meningkatnya tekanan darah dapat
mengancam nyawa seseorang, sehingga pemerintah perlu memberikan informasi yang
baik tentang pandemic Covid-19. Faktor yang menyebabkan seseorang merasa cemas
akan pandemic ini adalah informasi yang kurang tepat yang didapatkan seseorang
tentang penyakit tersebut.
Penelitian yang dilakukan oleh Yenan Wang, et all, (2020) yang berjudul
“Study on the Public Psychological States and Its Related Factors During the
Outbreak of COVID-19 in Some Regions of China” menunjukkan hasil bahwa
(93,67%) responden China mengalami cemas tinggi, (5,67%) cemas ringan dan
(0,67%) cemas sedang. Disamping itu, hasil survey menunjukkan bahwa ada (82,83%)
subjek mengalami deperesi tinggi, (14,33%) depresi ringan, (2,5%) depresi sedang
dan (0,33%) mengalami tekanan psikologi yang parah. Dilihat dari jenis kelamin,
subjek perempuan lebih tinggi mengalami kecemasan daripada laki-laki. Berdasarkan
hasil studi pendahuluan yang dilakukan di RT 02 RW 02 Dusun Padangan, Desa Pagu
Kecamatan Pagu Kabupaten Kediri terdapat 24 orang lansia dengan hipertensi.
Dalam studi pendahuluan kepada 24 orang lansia yang mengalami hipertensi
mengalami peningkatan tekanan darah karena terjadinya kecemasan selama pendemi.
Lansia takut pergi ke puskesmas untuk mengontrolkan dirinya, persediaan obat habis,
cemas, susah tidur malam (gangguan tidur), gelisah, takut keluar rumah karena lansia
di rumahkan.

1.2. Rumusan Masalah


Berdasarkan penelitian tersebut, rumusan yang diambil adalah
“ Bagaimana Pengaruh tingkat pengetahuan covid 19 terhadap tingkat kecemasan pada
lansia yang mengalami hipertensi “
1.3. Tujuan Penelitian
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan tingkat pengetahuan
Covid-19 dengan Tingkat Kecemasan pada Lansia Yang Mengalami Hipertensi

1.4. Manfaat Penelitian


- Bagi Mahasiswa
Penelitian ini diharapkan dapat mendorong mahasiswa agar berpikir
kritis dengan menganalisa lingkungan sekitar dengan melakukan metodologi
penelitian ini sehingga bisa menambah wawasan mahasiswa dalam proses
pengerjaanya dan pembelajarannya.
- Bagi Dosen
Penelitian ini diharapkan dapat memberikan informasi tentang adanya
hubungan tingkat pengetahuan covid 19 dengan tingkat kecemasan pada lansia
yang mengalami hipertensi.
- Bagi Pembaca
Penelitian ini diharapkan menambah wawasan tentang hubungan covid
dengan tingkat kecemasan pada lansia yang mengalami hipertensi

1.5. Luaran
Luaran yang dicapai dalam proposal ini adalah dapat diterbitkan dalam jurnal tak
terakreditasi dan diseminarkan dalam seminar nasional.
BAB II

TINJAUAN PUSTAKA

2.1. COVID 19

COVID-19 adalah penyakit menular yang disebabkan oleh jenis coronavirus


yang baru ditemukan. Ini merupakan virus baru dan penyakit yang sebelumnya tidak
dikenal sebelum terjadi wabah di Wuhan, Tiongkok, bulan Desember 2019. Penyakit
COVID-19 ini dapat menimbulkan gejala seperti demam, rasa lelah dan batuk kering.
Beberapa pasien yang terkena penyakit ini mungkin saja mengalami rasa nyeri dan
sakit, hidung tersumbat, pilek, sakit tenggorokan atau diare. Orang dapat tertular
COVID-19 dari orang lain yang terjangkit virus ini. COVID-19 dapat menyebar dari
orang ke orang melalui percikan-percikan dari hidung atau mulut yang keluar saat
orang yang terjangkit COVID-19 batuk atau mengeluarkan napas. Percikan-percikan
ini kemudian jatuh ke benda-benda dan permukaan-permukaan di sekitar. Orang yang
menyentuh benda atau permukaan tersebut lalu menyentuh mata, hidung atau mulutnya
dapat terjangkit COVID-19. Penularan COVID-19 juga dapat terjadi jika orang
menghitup percikan yang keluar dari batuk atau napas orang yang terjangkit COVID-
19. Oleh karena itu, penting bagi kita untuk menjaga jarak 3 lebih dari satu meter dari
orang yang sakit. WHO terus mengkaji perkembangan penelitian tentang cara
penyebaran COVID-19 dan akan menyampaikan temuan-temuan terbaru. (WHO:2020)
Wabah penyakit COVID-19 ini bermula dari Wuhan, China pada tanggal 31
Desember 2019. Virus ini terus berkembang hingga ke seluruh belahan dunia, dengan
total kasus terkonfirmasi positif COVID-19 sebanyak 3.755.768 jiwa, dengan pasien
sembuh sebanyak 1,258.360 jiwa dan jumlah kematian di seluruh dunia mencapai
259.403 jiwa. Perkembangan penyebaran ini terus bertambah mengingat belum adanya
vaksin yang dapat menyembuhkan virus ini. (WORLDMETERS,2020)

2.2. Konsep Lansia

Lanjut usia adalah bagian dari proses tumbuh kembang dari bayi, anak –
anak, dewasa dan akhirnya menjadi tua dengan perubahan fisik dan tingkah laku yang
dapat diramalkan yang terjadi pada semua orang pada saat mereka mencapai usia
tahap perkembangan kronologis tertentu. Di masa tua merupakan manusia yang
terakhir dan mengalami kemunduran fisik, mental dan sosial secara bertahap.
(Ma’rifatul azizah, 2013).
Usia lanjut adalah kelompok orang yang sedang mengalami suatu proses perubahan
yang bertahap dalam jangka waktu beberapa decade. Usia lanjut merupakan tahap
perkembangan normal yang akan dialami oleh setiap individu yang mencapai usia lanjut
dan merupakan kenyataan yang tidak dapat dihindari (Notoadmodjo,2007)

2.3. Hipertensi

Hipertensi atau tekanan darah tinggi adalah peningkatan tekanan persisten pada
pembuluh darah arteri, dimana tekanan darah sistolik sama dengan atau di atas 140
mmHg dan tekanan diastolik sama dengan atau di atas 90 mmHg (LeMone, Burke, &
Bauldoff, 2013; World Health Organization [WHO], 2013.

Hipertensi adalah peningkatan tekanan darah sistolik lebih dari 140 mmHg dan
tekanan darah diastolik lebih dari 90 mmHg pada dua kali pengukuran dengan selang
waktu lima menit dalam keadaan cukup istirahat/tenang (Kemenkes RI, 2013).
Peningkatan tekanan darah yang berlangsung dalam jangka waktu lama dapat
menyebabkan kerusakan pada ginjal, jantung, dan otak bila tidak dideteksi secara dini
dan mendapat pengobatan yang memadai (Kemenkes RI, 2013).

Hipertensi adalah peningkatan tekanan darah >140/90 mmHg secara kronis


(Tanto Chris, 2014).

2.4. Kecemasan

Kecemasan merupakan suatu perasaan subjektif mengenai ketegangan mental


yang menggelisahkan sebagai reaksi umum dari ketidakmampuan mengatasi suatu
masalah atau tidak adanya rasa aman. Perasaan yang tidak menentu tersebut pada
umumnya tidak menyenangkan yang nantinya akan menimbulkan atau disertai
perubahan fisiologis dan psikologis (Kholil Lur Rochman, 2010:104).
Kesimpulan yang dapat diambil bahwa kecemasan adalah rasa takut atau
khawatir pada situasi tertentu yang sangat mengancam yang dapat menyebabkan
kegelisahan karena adanya ketidakpastian dimasa mendatang serta ketakutan bahwa
sesuatu yang buruk akan terjadi.
BAB III

METODOLOGI

Menurut Sugiyono (2013), Metode Penelitian merupakan cara ilmiah


mendapatkan data dengan tujuan dan kegunaan tertentu. Pada penelitian dengan judul
Hubungan Pengetahuan Tentang Covid-19 Terhadap Tingkat Kecemasan Pada Lansia
Yang Mengalami Hipertensi di RT 02 RW 02 Dusun Padangan, Desa Pagu, Kecamatan
Pagu, Kabupaten Kediri, dan pada bab ini akan diuraikan tentang rancangan penelitian,
waktu dan tempat penelitian, populasi, sample dan sampling, jalannya penelitian
(kerangka kerja), identifikasi variable, definisi operasional, pengumpulan data dan
analisa data, etika penelitian.
3.1. Hipotesis
Hipotesis Penelitian adalah sementara penelitian, patokan duga atau dalil yang
kebenarannya akan di buktikan dalam penelitian tersebut. (Notoatmodjo.2005).
H0 : Tidak ada Hubungan Pengetahuan Tentang Covid-19 Terhadap Tingkat
Kecemasan Pada Lansia Yang Mengalami Hipertensi di RT 02 RW 02
Dusun Padangan, Desa Pagu, Kecamatan Pagu, Kab. Kediri
H1 : Adanya Hubungan Pengetahuan Tentang Covid-19 Terhadap Tingkat
Kecemasan Pada Lansia Yang Mengalami Hipertensi di RT 02 RW 02
Dusun Padangan, Desa Pagu, Kecamatan Pagu, Kabupaten Kediri
3.2. Desain Penelitian
Penelitian ini menggunakan desain penelitian deskriptif kuantitatif, bertujuan
untuk mengetahui hubungan pengetahuan tentang Covid-19 terhadap tingkat kecemasan
pada lansia yang mengalami hipertensi. Rancangan yang digunakan dalam penelitian ini
adalah rancangan Cross Sectional Desain, untuk dipelajari dan kemudian ditarik
kesimpulan. Penelitian cross sectional merupakan penelitian seksional silang dengan
variabel sebab atau resiko dan akibat atau kasus yang terjadi pada objek penelitian yang
di ukur dan di kumpulkan secara simultan, sesaat atau satu kali saja dalam satu kali
waktu (dalam waktu yang bersamaan). (Setiadi,2007)
3.3. Populasi dan Sampel
1) Populasi
Populasi pada penelitian ini adalah RT 02 RW 02 Dusun Padangan, Desa
Pagu, Kecamatan Pagu, Kab. Kediri Populasi diukur pada bulan Desember
2020 menggunakan data primer dan sekunder.
2) Sampel
Sampel adalah sebagian dari jumlah dan karakteristik yang dimiliki oleh
populasi tersebut (Sugiono, 2012), Sampel dalam penelitian ini adalah lansia
yang mengalami hipertensi di RT 02 RW 02 Dusun Padangan, Desa Pagu,
Kecamatan Pagu, Kab. Kediri sebanyak 24 orang diambil dari data
Puskesmas Pagu.
3.4. Variabel Penelitian
1) Variabel Independen
Variabel independen adalah dalam bahasa Indonesia sering di sebut sebagai
variable bebas. Variabel bebas adalah variable yang menjadi sebab
timbulnya atau berubahnya variabel dependen (variabel terikat)
(Sugiono,2006). Dalam penelitian ini variabel independen adalah
Kecemasan pada Lansia di RT 02 RW 02 Dusun Padangan, Desa Pagu,
Kecamatan Pagu, Kab. Kediri
2) Variabel Dependen
Dalam bahasa Indonesia variabel dependen sering di sebut sebagai variabel
terikat. Variabel terikat adalah variabel yang di pengaruhi atau yang menjadi
akibat, karena adanya variabel bebas (Sugiono,2006). Dalam penelitian ini
variabel dependen adalah Hipertensi pada Lansia di RT 02 RW 02 Dusun
Padangan, Desa Pagu, Kecamatan Pagu, Kab. Kediri
3.5. Lokasi dan Waktu Penelitian
1) Lokasi Penelitian
Lokasi penelitian dilakukan pada kediaman warga lansia yang mengalami
hipertensi di RT 02 RW 02 Dusun Padangan, Desa Pagu, Kecamatan
Pagu, Kab. Kediri
2) Waktu Penelitian
Waktu penelitian berlangsung 3 hari dari tanggal 27 Desember 2020
(pukul 10.00-selesai) sampai dengan 30 Desember 2020 pukul (10.00-
selesai).
3.6. Teknik Pengumpulan Data
A. Instrumen
Instrument adalah alat bantu yang dipilih oleh peneliti dalam kegiatan
tersebut menjadi sitematis dan mudah (Nursalam, 2013). Instrument dalam
penelitian ini mengenai pengetahuan tentang hipertensi, pandemic Covid-19, dan
hubungan kecemasan pada lansia yang mengalami hipertensi saat pandemic covid-
19 menggunakan kuesioner.Dan hasilnya sudah valid dan reliabel. Pertanyaan
dalam kuesioner ini menggunakan pertanyaan tertutup, pertanyaan seperti ini
mempunyai keuntungan mudah mengarahkan jawaban responden (Notoatmodjo)
B. Pengolahan Data
Sistem pengolahan data yang digunakan yaitu sebagai berikut:
1. Pemeriksaan data (editing data )
Data yang telah dikumpulkan diperiksa segera mungkin berkenaan dengan
ketepatan dan kelengkapan jawaban, sehingga memudahkan pengolahan
selanjutnya.
2. Pemberian Kode (coding)
Tahap ini mengklasifikasikan data dan memberikan kode untuk
masing- masing kelompok sesuai dengan tujuan
dikumpulkannya data. Pemberian kode dilakukan dengan
mengisi kotak yang tersedia disebelah kanan kuesioner.
Usia Skor Pendidikan Skor Pekerjaan Skor

25-39 1 Tidak Tamat SD 1 Tidak bekerja 1

40-65 2 SD 2 IRT 2

>65 3 SMP 3 PNS / TNI / POLRI 3

SMA 4 Wiraswasta 4

Perguruan Tinggi 5 Buruh Tani 5

Jenis Kelamin Skor Status Menikah Skor

Laki-Laki 1 Menikah 1

Perempuan 2 Belum Menikah 2

3.7.Analisa Data
Pada Penelitian ini menggunakan Analisa Univarat. Analisa
univariat adalah analisis yang dilakukan tiap variabel dari hasil penelitian
pada umumnya dalam analisis ini hanya menghasilkan distribusi dan
presentase dari tiap variabel tanpa membuat kesimpulan yang berlaku
secara umum ( generalisasi) (Ghozali,2011).
Analisa univariat ini dilakukan dengan menggunakan rumus sebagai
berikut (Arikunto,2007).
P=N/F x 100%
Keterangan :
P = Presentase kategori
F = Frekuensi Kategori
N = Jumlah Responden
Hasil penelitian setiap kategori tersebut di deskripsikan dengan
menggunakan kategori sebagai berikut (Arikunto,2007).
0% : Tidak seorangpun

1-25% : Sebagaian kecil

26-49% : Hampir setengahnya

50% : Setengahnya

51-74% : Sebagaian besar

75-99% : Hampir seluruhnya

100% : Seluruhnya

Penyajian data dalam bentuk distribusi frekuensi karena menggunakan

skala kategorik.

BAB IX
HASIL DAN PEMBAHASAN
4.1 HASIL PENELITIAN
Hasil penelitian ini berkaitan dengan distribusi frekuensi karakteristik peserta
penelitian, riwayat peserta penelitian, distribusi pengetahuan masyarakat tentang
Hipertensi, distribusi pengetahuan masyarakat tentang Pandemik Covid-19,
distribusi kategori hubungan tingkat kecemasan pada lansia yang mengalami
hipertensi saat pandemic Ccovid-19 ditampilkan pada Tabel 1, Tabel 2, Tabel 3,
Tabel 4. secara berturut-turut.
Tabel 1.
Distribusi karakteristik peserta penelitian (n=24)
Karakterisktik f %
Usia    
25-39 tahun 0 0.00
40-65 tahun 17 70.83
>65 tahun 7 29.17
Jenis Kelamin
Laki-laki 12 50.00
Perempuan 12 50.00
Pendidikan    
Tidak Tamat SD 23 95.83
Tamat SD 2 8.33
Tamat SMP 1 4.17
Tamat SMA 0 0.00
Tamat Perguruan Tinggi 0 0.00
Pekerjaan    
Tidak Bekerja 10 41.67
IRT 12 50.00
PNS/TNI/Polri 1 4.17
Wirausaha/karyawan Swasta 0 0.00
Buruh/Buruh tani/nelayan/peternak 1 4.17
Status Perkawinan    
Menikah 24 100.00
Belum Menikah 0 0.00

Tabel 1 menunjukkan keseimbangan responden yang berjenis kelamin laki-laki


dan perempuan masing-masing sebanyak 50%.dari data diatas juga menunjukkan bahwa
mayoritas lansia yang berusia 40-65 tahun sebanyak 70,83%. Mayoritas lansia yang
mengisi data tersebut memiliki riwayat Pendidikan tidak tamat SD yaitu sebanyak
95,83%. Mayoritas Pekerjaan lansia dalam pengisian data tersebut sebagai IRT sebanyak
50%. Serta Status perkawinan dalam data tersebut menyebutkan bahwa semua lansia
sudah Menikah yaitu 100%. Data Tersebut iikuti sebanyak 24 orang (n=24) warga lansia
di RT 02 RW 02 Dusun Padangan, Desa Pagu, Kecamatan Pagu, Kabupaten Kediri

Tingkat Pengetahuan Tentang Hipertensi

Tabel 2. Distribusi Frekuensi Tingkat pengetahuan tentang


Hipertensi
NO. Pertanyaan Jawaban Benar Jawaban Salah
F % F %
1 Penyakit hipertensi merupakan tekanan darah 22 91.67 2 8.33
tinggi
2 Penderita tekanan darah tinggi penting 24 100.00 0 0.00
memeriksa tekanan darah ke pelayanan
kesehatan yang terdekat

3 Membatasi makanan berlemak merupakan 23 95.83 1 4.17


salah satu usaha untuk mencegah tekanan
darah tinggi

4 Mengkonsumsi garam berlebihan akan 24 100.00 0 0.00


menyebabkan tekanan darah meningkat.
5 Salah dari mengkonsumsi buah-buahan 18 75.00 6 25.00
segar, usaha lain mencegah tekanan darah
tinggi adalah olahraga secara teratur

6 Merokok dan minuman alcohol merupakan 16 66.67 8 33.33


penyebab timbulnya kekambuhan penyakit
tekanan darah tinggi

7 Menjauhkan diri dari stress salah satu cara 24 100.00 0 0.00


untuk mencegah tekanan darah tinggi
8 Dukungan keluarga merupakan salah satu 20 83.33 4 16.67
yang penting untuk memotivasi penderita
hipertensi dalam menjalankan perubahan
gaya hidupnya

9 Meminum obat anti hipertensi secara teratur 20 83.33 4 16.67


dan mengontrol pola makan adalah usaha
mencegah kekambuhan penyakit tekanan
darah tinggi

10 Menjaga berat badan dalam kisaran normal 17 70.83 7 29.17


bisa mengurangi risiko, penyakit hipertensi

Pada Tabel 2 dapat diketahui bahwa tas dari 24 sampel yang menjawab
dengan jawaban benar sebanyak 86,66%. Itu berarti di kalangan lansia yang
mengalami hipertensi RT 02 RW 02 Dusun Padangan, Desa Pagu, Kecamatan Pagu,
Kabupaten Kediri memiliki pengetahuan tentang hipertensi dengan baik.

Tingkat Pengetahuan Masyarakat Tentang Pandemic COVID-19

Tabel 3. Distribusi Frekuensi Tingkat Pengetahuan Masyarakat


Tentang Pandemic Covid-19
No. Pertanyaan Jawaban Benar Jawaban Salah
F % F %
1 Apakah covid-19 adalah penyakit yang 20 83.33 4 16.67
ditimbulkan oleh virus?
2 Apakah demam,sesak napas, sakit 18 75.00 6 25.00
tenggorokan adalah gejala awal covid-19?
3 Apakah covid-19 itu penyakit yang 17 70.83 7 29.17
mematikan?
4 Apakah covid-19 bisa tertular melalui 18 75.00 6 25.00
sentuhan langsung dan udara?
5 Apakah anak-anak atau remaja dapat 22 91.67 2 8.33
terinfeksi covid-19?
6 Apakah diperlukan untuk kita melakukan 18 75.00 6 25.00
social distancing di era pandemi seperti ini?
7 Apakah diperlukan untuk kita meminum 12 50.00 12 50.00
vitamin di era pandemi seperti ini?
8 Apakah ada vaksin, obat atau perawatan 20 83.33 4 16.67
untuk covid-19?
9 Apakah WHO merekomendasikan 22 91.67 2 8.33
penggunaan masker medis dalam mencegah
penularan covid-19?
10 Apakah ada hubungan antara covid-19 dan 13 54.17 11 45.83
hewan?

Pada Tabel 3 dapat diketahui bahwa responden di kalangan lansia yang


mengalami hipertensi RT 02 RW 02 Dusun Padangan, Desa Pagu, Kecamatan Pagu,
Kabupaten Kediri memiliki Pengetahuan tentang Pandemic Covid-19 yang sangat
baik yaitu sejumlah 75% menjawab jawaban yang benar.

Hubungan Tingkat Kecemasan Penderita Hipertensi Lansia Terhadap Risiko


Terpapar Covid-19

Tabel 4. Distribusi Frekuensi Hubungan Tingkat Kecemasan


Penderita Hipertensi Lansia terhadap Risiko Tinggi Terpapar
Covid-19
NO. Pertanyaan Jawaban Benar Jawaban Salah
F % F %
1 Apakah anda merasa cemas terhadap 20 83.33 4 16.67
kondisi kesehata (hipertensi) anda saat
pandemic saat ini ?

2 Apakah anda berfikir bahwa kondisi 17 70.83 7 29.17


kesehatan (hipertensi) pada lansia berisiko
tinggi terhadap covid-19 ?
3 Apakah anda takut terhadap pikiran anda 19 79.17 5 20.83
sendiri mengenai risiko tinggi terpapar
covid-19 ?

4 Apakah anda merasa khawatir jika akan 12 50.00 12 50.00


keluar rumah dengan kondisi anda
(hipertensi) dapat dengan mudah terpapar
covid-19 ?

5 Apakah anda pernah berpikir hal-hal diluar 13 54.17 11 45.83


dugaan mengenai hipertensi pada lansia
dapat dengan mudah terpapar covid-19,
sehingga membuat anda sukar tidur ?

6 Apakah anda merasa sedih pada hal-hal 18 75.00 6 25.00


tersebut ?
7 Apakah anda takut jika ada banyak 16 66.67 8 33.33
kerumunan orang-orang disekitar anda ?
8 Apakah dengan berpikir berisiko tinggi 22 91.67 2 8.33
terpapar covid-19 pada lansia dapat
mengganggu kesehatan anda yang lain?
9 Apakah dengan cara hidup sehat dan 16 66.67 8 33.33
berolahraga ringan dapat menangani
perasaan khawatir anda terhadap risiko
tinggi terpapar covid-19 ?

10 Sudahkah anda melakukan cara hidup sehat 10 41.67 14 58.33


dan berolahraga ringan ?

Pada Tabel 4 dapat diketahui bahwa responden di kalangan lansia yang


mengalami hipertensi RT 02 RW 02 Dusun Padangan, Desa Pagu, Kecamatan Pagu,
Kabupaten Kediri mayoritas memiliki hubungan Kecemasan terhadap risiko tinggi
terpapar Covid-19 sebanyak 67,9% menjawab jawaban ya/setuju terhadap data dari
pernyataan yang diberikan pada kuesioner yang diberikan.
4.2 PEMBAHASAN

Pengetahuan Tentang Hipertensi

Hipertensi adalah peningkatan tekanan darah sistolik lebih dari 140 mmHg dan
tekanan darah diastolik lebih dari 90 mmHg pada dua kali pengukuran dengan selang
waktu lima menit dalam keadaan cukup istirahat/tenang (Kemenkes RI, 2013).
Peningkatan tekanan darah yang berlangsung dalam jangka waktu lama dapat
menyebabkan kerusakan pada ginjal, jantung, dan otak bila tidak dideteksi secara dini
dan mendapat pengobatan yang memadai (Kemenkes RI, 2013).
Berdasarkan tabel 1 menunjukkan bahwa sebagian besar responden berusia 40-
65 tahun sejumlah 17 orang (70,83%).
Berdasarkan data yang didapat bahwasanya pasien yang mengalami
hipertensi itu terjadi pada lansia berumur 40-65 tahun, dimana pada usia tersebut,
usia yang sudah sangat rentan mengalami hipertensi, disamping sudah faktor usia
yang menyebabkan penurunan fungsi organ tubuh dan organ tubuh yang mengalami
vasokontriksi atau pengecilan. Hal ini sangat berkaitan dengan proses terjadinya
penaikan tekanan darah terhadap seseorang terutama pada usia lanjut.
Peneliti berpendapat bahwa faktor usia sangat berpengaruh dalam proses
kenaikan tekanan darah, pada usia lanjut sangat sensitif terhadap segala sesuatu, misal
pola makan yang tidak baik dan sehat, kurang olah raga yang teratur,kecemasan yang
tinggi atau stress dapat membuat seseorang mengalami kenaikan tekanan darah,
disamping itu pada usia lanjut usia sudah sangat rentan terhadap segala hal.

Berdasarkan data yang didapat bahwasannya pasien yang mengalami hipertensi itu
terjadi pada lansia yang berpendidikan tidak tamat sekolah dasar (SD), semakin
rendahnya tingkat pendidikan seseorang dalam memperoleh informasi, maka akan
mempengaruhi daya serap seseorang terhadap informasi yang diterima. Karena
semakin rendah pendidikan seseorang maka tingkat wawasan seseorang juga kurang.
Peneliti berpendapat bahwa responden yang mengalami peningkatan tekanan
darah tersebut juga dipengaruhi faktor pendidikan yang sangat rendah, dimana
pendidikan yang sangat rendah dapat memperlambat daya serap seseorang dalam
memahami cara hidup yang sehat itu seperti apa, untuk mencegah terjadinya kenaikan
tekanan darah.

Tingkat Pengetahuan tentang COVID-19 Lansia Penderita Hipertensi

Hasil penelitian tersebut menjelaskan bahwa pengetahuan merupakan hasil


tahu dan terjadi setelah orang melakukan penginderaan terhadap suatu objek.
Pengindraan terjadi melalui panca indera manusia, yakni indra penglihatan,
pendengara, rasa dan raba. Sebagian besar pengetahuan manusia diperoleh melalui
mata dan telinga.Pengetahuan merupakan salah satu faktor yang mempengaruhi sikap
dan perilaku seseorang. Pengetahuan tentang Covid-19 dapat diperoleh dari berbagai
macam sumber seperti iklan televisi, internet dan buku majalah, secara langsung
diterima melalui indera penglihatan dan pendengaran dimanfaatkan untuk menangkap
informasi yang disampaikan. Hasil dari informasi-informasi yang diperoleh akan
membentuk suatu pengetahuan.Pengetahuan adalah hasil penginderaan manusia, atau
hasil tahu seseorang terhadap objek melalui indera yang dimilikinya. Pengetahuan
adalah kesan di dalam pikiran manusia sebagai hasil penggunaan panca inderanya,
yang berbeda sekali dengan kepercayaan (beliefs), takhayul (supersititions), dan
penerangan-penerangan yang keliru (misinformations) penulis berasumsi bahwa
pengetahuan diperlukan oleh seseorang terutama lansia yang mengalami hipertensi
sehingga mempunyai perilaku yang mendukung terhadap tingkat kecemasan. Kondisi
ini mengharuskan petugas kesehatan memberikan informasi kepada responden yang
memiliki nilai pengetahuan kurang sehingga mampu meningkatkan pengetahuannya

Hubungan Tingkat Kecemasan Penderita Hipertensi Lansia Terhadap Risiko


Terpapar Covid-19

Kecemasan atau anxiety adalah suatu kondisi psikologis atau bentuk emosi
individu berupa ketegangan, kegelisahan, kekhawatiran yang berkenaan dengan
perasaan terancam serta ketakutan oleh ketidakpastian dimasa mendatang bahwa
sesuatu yang buruk akan terjadi. kecemasan atau ansietas adalah suatu perasaan takut
akan terjadinya sesuatu yang disebabkan oleh antisipasi bahaya dan merupakan sinyal
yang membantu individu untuk bersiap mengambil tindakan menghadapi ancaman.
Kecemasan merupakan slaah faktor yang dapat menyebabkan terjadinya peningkatan
tekanan darah pada penderita hipertensi. Berdasarkan hasil penelitian dan teori diatas,
maka penulis berasumsi bahwa tingkat kecemasan dapat dicegah agar tidak
menyebabkan tekanan darah meningkat pada penderita hipertensi. Hal ini dapat
dilakukan dengan memberikan pengertian dan pemahaman kepada lansia penderita
hipertensi melalui penyuluhan langsung kepada lansia penderita hipertensi.
Anwar, 2009 mengemukakan bahwa kecemasan merupakan satu- satunya
faktor psikologis yang mempengaruhi hipertensi. Pada banyak orang kecamasan atau
stress psikososial dapat meningkatkan tekanan darah. Beberapa penelitian terdahulu
yang dilakukan oleh Dwinawati, Okatiranti dan Amrina membandingkan antara
tekanan darah dari orang- orang yang menderita kecemasan dengan orang-orang yang
tidak menderita kecemasan, didapatkan hasil tekanan darah yang lebih tinggi pada
kelompok penderita kecemasan dari pada kelompok tidak cemas
Berdasarkan hasil analisis univariat didapatkan proporsi responden yang
mempunyai pengetahuan baik dengan kecemasan (67,9%) lebih banyak dibandingkan
dengan responden pengetahuan cukup ataupun kurang. Artinya ada hubungan antara
tingkat pengetahuan dengan tingkat kecemasan pada lansia yang mengalami hipertensi
di RT 02 RW 02 Dusun Padangan, Desa Pagu, Kecamatan Pagu, Kab. Kediri. Pada
saat Pandemik Covid-19 ini mengakibatkan hipertensi tidak terkontrol dikarenakan
responden mengatakan takut keluar rumah, sehingga menimbulkan berbagai macam
kekhawatiran dan menimbulkan kecemasan. Dari hasil penelitian didapat responden
dengan pengetahuan baik mengalami kecemasan berat dikarenakan adanya faktor
penyerta seperti jenis kelamin dan penyakit penyerta antara lain diabetes mellitus,
hipertensi, ginjal, jantung dan asma.

BAB X
BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN
5.1 BIAYA
No
. Jenia Pengeluaran
1 Kebutuhan yang diperlukan Rp 176,600.00
2 Perlengkapan yang dibutuhkan Rp 5,600,000.00
3 Perjalanan Rp 40,000.00
4 Bahan Habis Pakai Rp 22,000.00
TOTAL Rp 5,838,600.00

5.2 JADWAL KEGIATAN


Bulan
No Jenis Kegiatan
1 2 3 4 5
1 Persiapan Penelitian
2 Penyusunan Instrumen
3 Pelaksanaan Tindakan
4 Pengumpulan Data
5 Analisis Data
6 Pembuatan Laporan

BAB VI

PENUTUP

6.1 KESIMPULAN
Berdasarkan hasil penelitian didapatkan bahwa :
1. Tingkat Pengetahuan tentang Hipertensi pada warga lansia di RT 02 RW 02
Dusun Padangan, Desa Pagu, Kecamatan Pagu, Kab. Kediri baik.
2. Tingkat Pengetahuan tentang covid-19 dikalangan waga lansia RT 02 RW 02
Dusun Padangan, Desa Pagu, Kecamatan Pagu, Kab. Kediri juga cukup baik.
3. Ada hubungan antara tingkat pengetahuan dengan tingkat kecemasan pada
lansia yang mengalami hipertensi di RT 02 RW 02 Dusun Padangan, Desa
Pagu, Kecamatan Pagu, Kab. Kediri

6.2 SARAN

1.Bagi Lansia (Responden)

Penelitian ini diharapakan agar lansia(responden) dapat menurunkan kecemasan


dan bercerita kepada keluarganya tentang masalah apa yang dialaminya sehingga tidak
menambah beban pikiran atau cemas dan tetap menerapkan Protokol Kesehatan di kala
Pandemik Covid-19 ini agar Kesehatan para lansia tetap terjaga dan rutin untuk
melakukan control di fasilitas Kesehatan terdekat serta menerapkan hidup sehat.

2.Bagi Mahasiswa Perawat

Penelitian ini diharapkan perawat dapat memberikan penyuluhan mekanisme


koping dan menyarankan kepada lansia untuk melakukan kontrol secara rutin dengan
kejadian hipertensi pada lansia.

DAFTAR ISI

1. Roy, D. et al. Study of knowledge , attitude , anxiety & perceived mental


healthcare need in Indian population during COVID-19 pandemic. Asian J.
Psychiatr51 102083, (2020).
2. Warganet Indonesia pro-data, terdiri dari praktisi kesehatan, akademisi &
profesional. Kawal Covid-19. https://kawalcovid19.id/. (2020).
3. Abdillah, L. A. Stigma Terhadap Orang Positif. 2, (2020).
4. Pengertian, jenis, gejala dan penyebab kecemasan.
Kajian pustaka. https://www.kajianpustaka.com/2019/03/pengertian-
jenis-gejala-dan-penyebab-kecemasan.html (2020).
5. Finda, A. Hubungan Antara Stres Dengan Kejadian Hipertensi Pada Lansia.
Universitas Muhammadiyah Yogyakarta
http://thesis.umy.ac.id/datapublik/t23417.pdf (2012).
6. kemenkes.Riskesdas2018 Kesmas.
http://www.kesmas.kemkes.go.id/assets/upload/dir_519d41d8cd98f00/files/Hasil-
riskesdas- 2018_1274.pdf%0A%0A (2020).
7. Dr. Janeta Doli TD, SKM, Ms. Metodologi Penelitian Keperawatan. (Pustaka Bru
Press, 2019).
8. Prof. DR. Sugiyono. Statistik Untuk Penelitian: Populasi, Sampel dan Pengujian
Normalitas Data. in 61 (Alfabeta, 2007).
9. S, N. Metodologi Penelitian Kesehatan. (PT Rineka Cipta, 2012).
10. A, D. Y. Hubungan Tingkat Pengetahuan Dengan Kejadian Infeksi Menular
Seksual Pada Wanita Usia Subur. Fak. Kebidanan POLTEKES Yogyakarta
(2017).
11. Sulistyowati, D. A. Hubungan Kecemasan Dengan Strategi Koping Pada Anggota
Keluarga Dengan Riwayat Perilaku Kekerasan Di Wilayah Surakarta. (2014)

BAB VII
LAMPIRAN

Lampiran 1. Kuesioner dan Tabel Hasil Penelitian

PERSETUJUAN MENJADI RESPONDEN


Saya yang bertanda tangan
dibawah ini
Nama :
Alamat :
Menyatakan bersedia menjadi responden pada penelitian yang dilakukan oleh :

Nama : Candra Wulan 190101007


Elvina Rahmawati 190101012
Fara Aulia 190101013
Vatilia Eka 190101038
Pendidikan : DIII- Keperawatan STIKES PAMENANG PARE
Alamat : Jalan Soekarno Hatta N0. 15 Bendo, Pare
Judul : Hubungan Pengetahuan Tentang Covid-19 Terhadap
Tingkat Kecemasan Pada Lansia Yang Mengalami Hipertensi
Demikian pernyataan ini saya buat dengan sejujur-jujurnya dan tanpa ada

paksaan dari pihak manapun.

Pare, 2020

Responden

(.........................)

KUESIONER PENELITIAN

HUBUNGAN PENGETAHUAN TENTANG COVID-19 TERHADAP

TINGKAT KECEMASAN PADA LANSIA YANG MENGALAMI

HIPERTENSI DI RT 02 RW 02 DUSUN PADANGAN, DESA PAGU,

KECAMATAN PAGU, KAB. KEDIRI

A. IDENTITAS RESPONDEN

No. Responden

Usia 1. 25 – 39 th
2. 40 – 65 th
3. > 65 th
Jenis Kelamin 1. Laki – laki
2. Perempuan
Pendidikan 1. Tidak tamat SD
2. Tamat SD
3. Tamat SMP
4. Tamat SMA
5. Tamat Perguruan tinggi / sederajat
Pekerjaan 1. Tidak bekerja
2. IRT
3. PNS/ TNI/ POLRI
4. Wiraswasta/ karyawan swasta
5. Buruh/ buruh tani/ nelayan/ peternak/ petani

Status Perkawinan 1. Menikah


2. Belum menikah

A. Aspek pertanyaan pengetahuan


Petunjuk pengisian :
Pilihlah salah satu jawaban yang ada anggap paling benar, dengan memberi
tanga (x) pada huruf pilihan tersebut.

Quesioner Pengetahuan Tentang Hipertensi


1. Penyakit hipertensi merupakan tekanan darah tinggi
Benar (1) Salah (0)
2. Penderita tekanan darah tinggi penting memeriksa tekanan darah ke
pelayanan kesehatan yang terdekat
Benar (1) Salah (0)
3. Membatasi makanan berlemak merupakan salah satu usaha untuk mencegah
tekanandarah tinggi
Benar (1) Salah (0)
4. Mengkonsumsi garam berlebihan akan menyebabkan tekanan darah
meningkat.
Benar (1) Salah (0)
5. Salah dari mengkonsumsi buah-buahan segar, usaha lain mencegah tekanan
darah tinggi adalah olahraga secara teratur
Benar (1) Salah (0)
6. Merokok dan minuman alcohol merupakan penyebab timbulnya kekambuhan
penyakit tekanan darah tinggi
Benar (1) Salah (0)
7. Menjauhkan diri dari stress salah satu cara untuk mencegah tekanan darah
tinggi
Benar (1) salah (0)
8. Dukungan keluarga merupakan salah satu yang penting untuk memotivasi
penderita hipertensi dalam menjalankan perubahan gaya hidupnya
Benar (1) Salah (0)
9. Meminum obat anti hipertensi secara teratur dan mengontrol pola makan
adalah usaha mencegah kekambuhan penyakit tekanan darah tinggi
Benar (1) Salah (0)
10. Menjaga berat badan dalam kisaran normal bisa mengurangi risiko, penyakit
hipertensi
Benar (1) Salah (0)

B. Aspek Sikap
Petunjuk pengisian :
Berilah tanda () pada kolom yang paling sesuai dengan pilihan anda!
Keterangan “
B : Benar S : Salah
Quisioner Mengenai Distribusi Pengetahuan Masyarakat Tentang Pandemi
COVID-19

N Pertanyaan B S
O
1. Apakah covid-19 adalah penyakit yang ditimbulkan oleh
2. virus?
Apakah demam,sesak napas, sakit tenggorokan adalah gejala
3. awal covid-19?
4. Apakah covid-19 itu penyakit yang mematikan?
Apakah covid-19 bisa tertular melalui sentuhan langsung dan
5. udara?
6. Apakah anak-anak atau remaja dapat terinfeksi covid-19?
Apakah diperlukan untuk kita melakukan social distancing di
7. era pandemi seperti ini?
Apakah diperlukan untuk kita meminum vitamin di era
8. pandemi seperti ini?
9. Apakah ada vaksin, obat atau perawatan untuk covid-19?
Apakah WHO merekomendasikan penggunaan masker medis
10. dalam mencegah penularan covid-19?
Apakah ada hubungan antara covid-19 dan hewan?

C. Aspek Relasi

Petunjuk pengisian :
Berilah tanda () pada kolom yang paling sesuai dengan pilihan anda!
Keterangan : “Ya”/“Tidak”

Quisioner Mengenai Tingkat Kecemasan Penderita Hipertensi Lansia terhadap


Risiko Tinggi Terpapar Covid-19

No Pertanyaan Ya Tidak
1. Apakah anda merasa cemas terhadap kondisi kesehata
(hipertensi) anda saat pandemic saat ini ?
2. Apakah anda berfikir bahwa kondisi kesehatan
(hipertensi) pada lansia berisiko tinggi terhadap covid-
3. 19 ?
Apakah anda takut terhadap pikiran anda sendiri
4. mengenai risiko tinggi terpapar covid-19 ?
Apakah anda merasa khawatir jika akan keluar rumah
dengan kondisi anda (hipertensi) dapat dengan mudah
5. terpapar covid-19 ?
Apakah anda pernah berpikir hal-hal diluar dugaan
mengenai hipertensi pada lansia dapat dengan mudah
6. terpapar covid-19, sehingga membuat anda sukar tidur ?
7. Apakah anda merasa sedih pada hal-hal tersebut ?
Apakah anda takut jika ada banyak kerumunan orang-
8. orang disekitar anda ?
Apakah dengan berpikir berisiko tinggi terpapar covid-19
9. pada lansia dapat mengganggu kesehatan anda yang lain?
Apakah dengan cara hidup sehat dan berolahraga ringan
dapat menangani perasaan khawatir anda terhadap risiko
10. tinggi terpapar covid-19 ?
Sudahkah anda melakukan cara hidup sehat dan
berolahraga ringan ?
TABULASI DATA UMUM
NO USIA JENIS KELAMIN PENDIDIKAN PEKERJAAN STATUS PERKAWINAN
1 2 1 1 1 1
2 2 1 1 1 1
3 2 2 2 2 1
4 2 1 1 1 1
5 2 2 1 2 1
6 3 2 1 2 1
7 2 2 1 2 1
8 3 1 3 5 1
9 3 1 1 1 1
10 2 2 1 2 1
11 2 1 1 1 1
12 3 1 1 1 1
13 2 2 1 2 1
14 3 2 1 2 1
15 3 1 1 1 1
16 2 1 2 3 1
17 2 1 1 1 1
18 2 2 1 2 1
19 2 2 1 2 1
20 2 2 1 2 1
21 2 1 1 2 1
22 2 2 1 2 1
23 3 1 1 1 1
24 2 2 1 2 1
Usia Skor Pendidikan Skor Pekerjaan Skor

25-39 1 Tidak Tamat SD 1 Tidak bekerja 1

40-65 2 SD 2 IRT 2

>65 3 SMP 3 PNS / TNI / POLRI 3

SMA 4 Wiraswasta 4

Perguruan Tinggi 5 Buruh Tani 5

Jenis Kelamin Skor Status Menikah Skor

Laki-Laki 1 Menikah 1

Perempuan 2 Belum Menikah 2

A. Quesioner Pengetahuan Tentang Hipertensi

NO Jawaban Benar Jawaban Salah


Pertanyaan
. F % F %
Penyakit hipertensi merupakan tekanan
1 22 91.67 2 8.33
darah tinggi
Penderita tekanan darah tinggi penting
2 memeriksa tekanan darah ke pelayanan 24 100.00 0 0.00
kesehatan yang terdekat
Membatasi makanan berlemak
3 merupakan salah satu usaha untuk 23 95.83 1 4.17
mencegah tekanan darah tinggi
Mengkonsumsi garam berlebihan akan
4 24 100.00 0 0.00
menyebabkan tekanan darah meningkat.
Salah dari mengkonsumsi buah-buahan
segar, usaha lain mencegah tekanan
5 18 75.00 6 25.00
darah tinggi adalah olahraga secara
teratur
Merokok dan minuman alcohol
merupakan penyebab timbulnya
6 16 66.67 8 33.33
kekambuhan penyakit tekanan darah
tinggi
Menjauhkan diri dari stress salah satu
7 cara untuk mencegah tekanan darah 24 100.00 0 0.00
tinggi
Dukungan keluarga merupakan salah satu
yang penting untuk memotivasi penderita
8 20 83.33 4 16.67
hipertensi dalam menjalankan perubahan
gaya hidupnya
Meminum obat anti hipertensi secara
teratur dan mengontrol pola makan
9 20 83.33 4 16.67
adalah usaha mencegah kekambuhan
penyakit tekanan darah tinggi
Menjaga berat badan dalam kisaran
10 normal bisa mengurangi risiko, penyakit 17 70.83 7 29.17
hipertensi

B. Quisioner Mengenai Distribusi Pengetahuan Masyarakat Tentang Pandemi


COVID-19

No Jawaban Benar Jawaban Salah


Pertanyaan
. F % F %
Apakah covid-19 adalah penyakit yang
1 20 83.33 4 16.67
ditimbulkan oleh virus?
Apakah demam,sesak napas, sakit
2 tenggorokan adalah gejala awal covid- 18 75.00 6 25.00
19?
Apakah covid-19 itu penyakit yang
3 17 70.83 7 29.17
mematikan?
Apakah covid-19 bisa tertular melalui
4 18 75.00 6 25.00
sentuhan langsung dan udara?
Apakah anak-anak atau remaja dapat
5 22 91.67 2 8.33
terinfeksi covid-19?
Apakah diperlukan untuk kita melakukan
6 18 75.00 6 25.00
social distancing di era pandemi seperti
ini?
Apakah diperlukan untuk kita meminum
7 12 50.00 12 50.00
vitamin di era pandemi seperti ini?
Apakah ada vaksin, obat atau perawatan
8 20 83.33 4 16.67
untuk covid-19?
Apakah WHO merekomendasikan
9 penggunaan masker medis dalam 22 91.67 2 8.33
mencegah penularan covid-19?

10 Apakah ada hubungan antara covid-19 13 54.17 11 45.83


dan hewan?

C. Quisioner Mengenai Tingkat Kecemasan Penderita Hipertensi Lansia


terhadap Risiko Tinggi Terpapar Covid-19

NO Jawaban Benar Jawaban Salah


Pertanyaan
. F % F %
Apakah anda merasa cemas terhadap
1 kondisi kesehata (hipertensi) anda saat 20 83.33 4 16.67
pandemic saat ini ?
Apakah anda berfikir bahwa kondisi
2 kesehatan (hipertensi) pada lansia 17 70.83 7 29.17
berisiko tinggi terhadap covid-19 ?
Apakah anda takut terhadap pikiran
3 anda sendiri mengenai risiko tinggi 19 79.17 5 20.83
terpapar covid-19 ?
Apakah anda merasa khawatir jika akan
keluar rumah dengan kondisi anda
4 12 50.00 12 50.00
(hipertensi) dapat dengan mudah
terpapar covid-19 ?
Apakah anda pernah berpikir hal-hal
diluar dugaan mengenai hipertensi pada
5 lansia dapat dengan mudah terpapar 13 54.17 11 45.83
covid-19, sehingga membuat anda sukar
tidur ?
Apakah anda merasa sedih pada hal-hal
6 18 75.00 6 25.00
tersebut ?
Apakah anda takut jika ada banyak
7 16 66.67 8 33.33
kerumunan orang-orang disekitar anda ?
Apakah dengan berpikir berisiko tinggi
8 terpapar covid-19 pada lansia dapat 22 91.67 2 8.33
mengganggu kesehatan anda yang lain?
Apakah dengan cara hidup sehat dan
berolahraga ringan dapat menangani
9 16 66.67 8 33.33
perasaan khawatir anda terhadap risiko
tinggi terpapar covid-19 ?

10 Sudahkah anda melakukan cara hidup 10 41.67 14 58.33


sehat dan berolahraga ringan ?

Lampiran 2 Biodata Ketua dan Anggota


Biodata Ketua
A. Identitas Diri

1 Nama Lengkap ELVINA RAHMAWATI


2 Jenis Kelamin L/P
3 Program Studi D-III KEPERAWATAN
4 NIM 190101012
5 Tempat dan Tanggal Lahir Kediri, 11 Oktober 2000
6 Alamat E-mail elvinarhm@gmail.com
7 Nomor Telepon/HP 082332548395

B. Kegiatan Kemahasiswaan Yang Sedang/Pernah Diikuti

No Jenis Kegiatan Status dalam Kegiatan Waktu dan Tempat


1. PIK Sekretaris dan Sie 2020-2021
Narkoba
STIKES PAMENANG
C. Penghargaan Yang Pernah Diterima

No Jenis Penghargaan Pihak Pemberi Penghargaan Tahun


1. Juara MERIT lomba Matematika KMNR 2018
Nalaria tingkat Nasional di Bogor

2. Juara 1 Duta Barapamera, Best UIN Malang 2018


Intellegent, Best Talent Tingkat
Nasional
3. Jjuara 3 Lomba Koperasi Tingkat Kota UMKM dan Koperasi Kota 2019
Kediri
4. Semi Finalist Lomba Biologi tingkat UIN Malang 2018
Nasional

Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar
dan dapat dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila di kemudian
hari ternyata dijumpai ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup
menerima sanksi. Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk
memenuhi salah satu persyaratan dalam pengajuan PKM-PSH.
Pare,28 Desember 2020
Ketua

(Elvina Rahmawati)
Biodata Anggota
A. Identitas Diri

1 Nama Lengkap fara aulia nisa'


2 Jenis Kelamin L/P
3 Program Studi D-III KEPERAWATAN
4 NIM 190101013
5 Tempat dan Tanggal Lahir kediri, 16 desember 2000
6 Alamat E-mail faraanti2@gmail.com
7 Nomor Telepon/HP 0812-3471-3545

B. Kegiatan Kemahasiswaan Yang Sedang/Pernah Diikuti

No Jenis Kegiatan Status dalam Kegiatan Waktu dan Tempat


1. bem anggota 2019-2020, intra kampus

C. Penghargaan Yang Pernah Diterima

No Jenis Penghargaan Pihak Pemberi Penghargaan Tahun

Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan
dapat dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari
ternyata dijumpai ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi.
Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu
persyaratan dalam pengajuan PKM-PSH.
Pare,28 Desember 2020
Anggota

(Fara Aulia)
Biodata Anggota
A. Identitas Diri

1 Nama Lengkap VATILIA EKA ARYNATA


2 Jenis Kelamin L/P
3 Program Studi D-III KEPERAWATAN
4 NIM 190101038
5 Tempat dan Tanggal Lahir Kediri, 24 JULI 2000
6 Alamat E-mail vatiliaeka@gmail.com
7 Nomor Telepon/HP 085736943944

B. Kegiatan Kemahasiswaan Yang Sedang/Pernah Diikuti

No Jenis Kegiatan Status dalam Kegiatan Waktu dan Tempat


1.

C. Penghargaan Yang Pernah Diterima

No Jenis Penghargaan Pihak Pemberi Penghargaan Tahun

Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan
dapat dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari
ternyata dijumpai ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi.
Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu
persyaratan dalam pengajuan PKM-PSH.
Pare,28 Desember 2020
Anggota

(Vatilia Eka A.)


Biodata Anggota
A. Identitas Diri

1 Nama Lengkap Candra wulan suci


2 Jenis Kelamin L/P
3 Program Studi D-III KEPERAWATAN
4 NIM 190101007
5 Tempat dan Tanggal Lahir Kediri, 15 Desember 1999
6 Alamat E-mail candrawulanss@gmail.com
7 Nomor Telepon/HP 085748971162

B. Kegiatan Kemahasiswaan Yang Sedang/Pernah Diikuti

No Jenis Kegiatan Status dalam Kegiatan Waktu dan Tempat


1. Latihan bulutangkis Sekretaris Spekta Badminton Hall

C. Penghargaan Yang Pernah Diterima

No Jenis Penghargaan Pihak Pemberi Penghargaan Tahun


1. Tournamen Bulutangkis Se Jawa-Bali PBSI Jawa Timur 2013
Ganda Putri Juara 3

2. Tournamen Bulutangkis Kabupaten Kemenpora Kabupaten Kediri 2017


Kediri Juara 3

Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan
dapat dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari
ternyata dijumpai ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi.
Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu
persyaratan dalam pengajuan PKM-PSH.
Pare,28 Desember 2020
Anggota

(Candra Wulan)
Biodata Dosen Pendamping
A. Identitas Diri

1 Nama Lengkap (dengan gelar) Dr. Zauhani Kusnul H, S.KM., M.Kes


2 Jenis Kelamin L/P
3 Program Studi Keperawatan
4 NIP/NIDN 197601172005012001/0017017601
5 Tempat dan Tanggal Lahir Kediri, 17 Januari 1976
6 Alamat E-mail zauhani.kusnul@gmail.com
7 Nomor Telepon/HP 081330897312
B. Riwayat Pendidikan
Gelar Akademik Sarjana S2/Magister S3/Doktor
Nama Institusi Universitas Airlangga Universitas Brawijaya Universitas Brawijaya
Jurusan/Prodi Kesehatan Masyarakat Biomedik Biomedik
Tahun Masuk-Lulus 1999-2001 2007-2009 2013-2017
C. Rekam Jejak Tri Darma PT

No Nama Mata Kuliah Wajib/Pilihan SKS


1 Ilmu Biomedik dasar Wajib 2
2 Metode Penelitian Wajib 2
3 Keperawatan Komunitas Wajib 3
C.1. Pendidikan/Pengajaran

C.2. Penelitian

No Judul Penelitian Penyandang Dana Tahun


1 Ekstrak Propolis Lokal Memicu Aktifitas caspase-3 Dana internal institusi 2011

2 Aktifitas Antibakteri Ekstrak Propolis Terhadap DP2M DIKTI 2011


Mikobakterium Tuberkulosa

3 Aktifitas Antibakteri Ekstrak Propolis Terhadap DP2M DIKTI 2012


Mikobakterium Tuberkulosa Strain MDR

4 Identifikasi senyawa aktif dan uji toksisitas ekstrak DP2M DIKTI 2015-2016
propolis sebagai kandidat imunoterapi kanker
5 Nanopartikel Teh Hijau Dalam Menstimulasi Kemristek DIKTI 2019
Endothelial Progenitor Cells Pada Diabetes Mellitus
Tipe 2

C.3. Pengabdian Kepada Masyarakat

No Judul Pengabdian kepada Masyarakat Penyandang Dana Tahun


1 Pencegahan dan Penanggulangan Demam Berdarah di Dana internal 2013
Tambakrejo Jombang institusi
2 Kegiatan Bina Lansia di UPT.PSLU Jombang Dana internal institusi 2014

3 Peningkatan Kualitas Kesehatan Lansia di Desa Dana internal institusi 2015


Tambakrejo Jombang
4 Peningkatan Kualitas Kesejahteraan Rumah dan Dana internal institusi 2017
Lingkungan di Tambakrejo Jombang

5 Pendampingan PMR MAN 3 Kediri Dana internal institusi 2019

6 Pelatihan
Semua Kegawatdaruratan
data yang saya isikan bagi
dan Remaja Karang
tercantum KemristekiniDIKTI
dalam biodata 2019
adalah benar
Taruna Desa Bendo
dan dapat dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila di kemudian
hari ternyata dijumpai ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup
menerima sanksi. Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk
memenuhi salah satu persyaratan dalam pengajuan PKM-PSH.

Pare,28 Desember 2020


Dosen Pembimbing
(Dr. Zauhani Kusnul H.,S.KM.,M.KES.)

Lampiran 3 Justifikasi Anggaran


Kebutuhan yang diperlukan      
Material Volume Harga Satuan Nilai
       
Print 10 Rp 500.00 Rp 5,000.00
Fotocopy kuesioner 120 Rp 180.00 Rp 21,600.00
Penggandaan Laporan 1 Rp 150,000.00 Rp 150,000.00
SUBTOTAL Rp 176,600.00
Perlengkapan yang diperlukan  
Material Volume Harga Satuan Nilai
       
Laptop 1 Rp 3,500,000.00 Rp 3,500,000.00
Handphone 1 Rp 2,000,000.00 Rp 2,000,000.00
Flashdisk 1 Rp 100,000.00 Rp 100,000.00
SUBTOTAL Rp 5,600,000.00
Perjalanan  
Material Volume Harga Satuan Nilai
       
Transportasi 4 Rp 10,000.00 Rp 40,000.00
SUBTOTAL Rp 40,000.00
Bahan Habis Pakai  
Material Volume Harga Satuan Nilai
       
Kertas Looseleaf 1 Rp 10,000.00 Rp 10,000.00
Bolpoin 1 Rp 3,000.00 Rp 3,000.00
Pensil 1 Rp 2,000.00 Rp 2,000.00
Penghapus 1 Rp 2,000.00 Rp 2,000.00
SUBTOTAL Rp 22,000.00
TOTAL KESELURUHAN Rp 5,838,600.00

Lampiran 4 Susunan Organisasi dan Pembagian Tugas

No Nama/NIM Program Bidang Alokasi Uraian Tugas


Studi Ilmu Waktu
(jam/minggu
)
1 Elvina D3 Kesehata 10 Koordinator Kegiatan,
Rahmawati./ Keperawata n jam/minggu Penanggung Jawab kegiatan
190101012 n
2 Candra wulan D3 Kesehata 10 Sumber Daya Kegiatan,
Keperawata n jam/minggu Penanggung Alat dan Bahan
n
3 Vatilia D3 Kesehata 10 Kesekretariatan Kegiatan
Keperawata n jam/minggu
n
4 fara D3 Kesehata 10 Perbendaharaan Kegiatan
Keperawata n jam/minggu
n
Lampiran 5 Surat Pernyataan Ketua Pelaksana

SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN


PAMENANG
JL.SOEKARNO HATTA No. 15 BENDO, PARE – KEDIRI
Telp/ Fax. (0354) 393102, 399840
Email: stikespamenang@gmail.com

SURAT PERNYATAAN KETUA TIM PELAKSANA

Yang bertandatangan di bawah ini:


Nama :ElvinaRahmawati
NIM : 190101012
Program Studi : D3 Keperawatan
Dengan ini menyatakan bahwa proposal PKM-PSH saya dengan judul Hubungan
Pengetahuan Tentang Covid-19 Terhadap Tingkat Kecemasan Pada Lansia
Yang Mengalami Hipertensi yang diusulkan untuk tahun anggaran 2020/2021
adalah asli karya kami dan belum penah dibiayai oleh lembaga atau sumber dana
lain.
Bilamana di kemudian hari ditemukan ketidaksesuian dengan pernyataan ini, maka
saya bersedia dituntut dan diproses sesuai dengan ketentuan yang berlaku dan
mengembalikan seluruh biaya yang sudah diterima ke kas negara.
Demikian pernyataan ini dibuat dengan sesungguhnya dan dengan sebenar-
benarnya.
Pare,30 Desember 2020
Dosen Pendamping, Yang Menyatakan,

(Dr. Zauhani Kusnul H.,S.KM.,M.KES.) (Elvina Rahmawati)


NIDN: 0017017601 NIM: 190101012

Mengetahui,
Wakil Ketua 1
Bidang Kemahasiswaan

(Anas Tamsuri,S.Kep.Ns.M.Kes)
NIDN:

Anda mungkin juga menyukai