Anda di halaman 1dari 10

RESUME ASUHAN KEPERAWATAN GERONTIK PADA LANSIA

HIPERTENSI DENGAN DIAGNOSA KEPERAWATAN NYERI KRONIS


DI BANJAR CELUK, DESA BURUAN,KEC BLAHBATUH,GIANYAR

OLEH
NI PUTU NOPINDRAWATI
NIM : 209012581

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN PROFESI NERS


SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN
WIRA MEDIKA BALI
TAHUN 2021
FORMAT LAPORAN RESUME ASUHAN KEPERAWATAN

Resume Asuhan Keperawatan Gerontik pada Lansia……Dengan Hipertensi di


Ruang…..Tanggal 02-10-2021

A. IDENTITAS PASIEN
Nama : Ny.S
Umur : 62 th
Jenis kelamin : Perempuan
No. RM :-
Tgl. MRS :-
Dx. Medis :-
B. KEADAAN UMUM
Keadaan Umum : Baik
TTV TD : 150/90 mmHg
Nadi : 88x/mnt
RR : 20x/mnt
Suhu : 36.10C
Kesadaran : Composmentis
GCS : E4 V5 M6
Keluhan Utama : Pusing dan nyeri tengkuk
C. DATA FOKUS
1. Data subyekif pasien :
Pasien mengatakan pusing dan merasa nyeri pada tengkuk, nyeri yang dirasakan seperti
ditusuk-tusuk, nyeri dirasakan di kepala sampai tengkuk, dengan skala nyeri 4, nyeri
yang dirasakan hilang timbul.
2. Data obyektif pasien :
Pasien tampak lemas dan pasien tampak meringis. Hasil pemeriksaan tanda-tanda vital
didapatkan hasil : TD : 150/90 mmHg, S : 36.1 0C, Nadi : 88 x/mnt, RR : 20x/mnt.
DIAGNOSA KEPERAWATAN
1. Nyeri kronis berhubungan dengan peningkatan tekanan vaskuler serebral yang
ditandai dengan Pasien mengatakan pusing dan merasa nyeri pada tengkuk, nyeri
yang dirasakan seperti ditusuk-tusuk, nyeri dirasakan di kepala sampai tengkuk
dengan skala nyeri 4, nyeri yang dirasakan hilang timbul TD : 150/90mmhg, S: 36.1
0
C, Nadi : 88 x/mnt, RR : 20x/mnt
B. RENCANA KEPERAWATAN
Rencana keperawatan pada hari itu diperlukan untuk mengatasi diagnose yang didapat :

No Diagnosa Tujuan &kriteria Hasil Intervensi Nama /Ttd


Keperawatan
1 1. Nyeri kronis Setelah dilakukan Obsevasi
berhubungan
rencana keperawatan 1. Identifikasi lokasi,
dengan
selama 3 x karakteristik, durasi,
peningkatan
tekanan vaskuler kunjungan diharapan frekuensi, kualitas, intensitas
serebral yang
nyeri berkurang nyeri
ditandai dengan
Kriteria hasil 2. Identifikasi skala nyeri
Pasien
mengatakan 1. Keluhan Terapiutik
pusing dan nyeri
1. Berikan teknik
merasa nyeri menurun ( 0-
nonfarmakologis untuk
pada tengkuk, 3)
nyeri yang 2. Tekanan mengurangi rasa nyeri
dirasakan seperti darah
2. Fasilitasi istirahat dan tidur
ditusuk-tusuk, membaik
3. Rangsang titik akupresur
nyeri dirasakan (120-139/80-
di kepala sampai 89 mmHg) dengan jari atau ibu jari
tengkuk dengan 3. Frekuensi
dengan kekuatan tekanan yang
skala nyeri 5, nadi dalam
memadai
nyeri yang batas normal
dirasakan hilang ( 60- - LI 4 : di bagian lunak antara jari
timbul TD : 100x/menit) telunjuk dengan ibu jari
150/90mmhg, S: - GB 20 : dibawah dasar tengkorak
36.1 0C, Nadi : (dibawah lubang kedua sisi)
88 x/mnt, RR : - GB 21 : di bahu, tepat di atas
20x/mnt puting
- ST 36 : lebar satu tangan di
bagian bawah tempurung lutut
4. Lakukan penekanan pada

kedua ekstremitas

Edukasi

1. Anjurkan untuk rileks

2. Ajarkan keluarga melakukan

akupresur secara mandiri

Kolaborasi

1. Kolaborasi dengan terapis


C. IMPLEMENTASI
Implementasi yang dilakukan pada hari itu :

No Tgl/ja Diagnosa Implementasi Respon Klien Nama/


m Keperawatan Ttd

1 02/10 Nyeri Kronis  Melakukan DS :


/2021
-Pasien mengatakan pusing
identifikasi lokasi,
16.00 dan nyeri pada tengkuk
Wita karakteristik, durasi, P: Nyeri akibat tensi
frekuensi, kualitas, meningkat
Q: Nyeri seperti ditusu-
intensitas nyeri
tusuk
 Identifikasi skala R: Pada daerah kepala
nyeri sebelum dan sampai tengkuk
S : Skala nyeri 4 (0-10)
sesudah memberikan
T : Hilang timbul
terapi akupresure -Pasien mengatakan
 Memberikan teknik bersedia mengikuti arahan
perawat
nonfarmakologis
-Pasien mengatakan
untuk mengurangi merasa nyaman saat
rasa nyeri dilakukan terapi

 Memberikan rangsang
DO: TD: 150/90mmHg
titik akupresur dengan RR : 20x/menit

jari atau ibu jari S :36.10C


N : 88x/Menit
dengan kekuatan
-
tekanan yang akibat tensi meningkat

memadai -
dan menahan nyeri.
o LI 4 : di bagian
lunak antara jari
telunjuk dengan - Pasien Tampak kooperatif
ibu jari - Pasien tampak rileks
o GB 20 : dibawah
dasar tengkorak
(dibawah lubang
kedua sisi)
o GB 21 : di bahu,
tepat di atas
6utting
o ST 36 : lebar satu
tangan di bagian
bawah tempurung
lutut
 Melakukan penekanan

pada kedua

ekstremitas

 Menganjurkan untuk

rileks

 Mengajarkan keluarga

melakukan akupresur

secara mandiri
2 03/10 Nyeri Kronis  Melakukan DS :
/2021
-Pasien mengatakan nyeri
identifikasi lokasi,
17.00 pada tengkuk sudah
Wita karakteristik, durasi, berkurang setelah
frekuensi, kualitas, dilakukan terapi
akupresure
intensitas nyeri
P: Nyeri akibat tensi
 Identifikasi skala meningkat
nyeri sebelum dan Q: Nyeri seperti kram
R: Pada tengkuk
sesudah memberikan
S : Skala nyeri 3(0-10)
terapi akupresure
T : Hilang timbul
 Memberikan teknik DO: TD: 140/80mmHg
RR : 20x/menit
nonfarmakologis
S :36.00C
untuk mengurangi N : 85x/Menit
rasa nyeri -
akibat tensi meningkat
 Memberikan rangsang

titik akupresur dengan

jari atau ibu jari

dengan kekuatan

tekanan yang

memadai

o LI 4 : di bagian
lunak antara jari
telunjuk dengan
ibu jari
o GB 20 : dibawah
dasar tengkorak
(dibawah lubang
kedua sisi)
o GB 21 : di bahu,
tepat di atas
7utting
o ST 36 : lebar satu
tangan di bagian
bawah tempurung
lutut

3 04/10 Nyeri Kronis  Melakukan DS :


/2021
-Pasien mengatakan nyeri
identifikasi lokasi,
17.00 pada tengkuk sudah
Wita karakteristik, durasi, berkurang setelah
frekuensi, kualitas, dilakukan terapi
akupresure
intensitas nyeri
P: Nyeri akibat tensi
 Identifikasi skala meningkat
nyeri sebelum dan Q: Nyeri seperti kram
R: Pada tengkuk
sesudah memberikan
S : Skala nyeri 2(0-10)
terapi akupresure T : Hilang timbul
 Memberikan teknik DO: TD: 120/80mmHg
RR : 20x/menit
nonfarmakologis
S :36.00C
untuk mengurangi N : 82x/Menit
rasa nyeri -
akibat tensi meningkat
 Memberikan rangsang

titik akupresur dengan

jari atau ibu jari

dengan kekuatan

tekanan yang

memadai

o LI 4 : di bagian
lunak antara jari
telunjuk dengan
ibu jari
o GB 20 : dibawah
dasar tengkorak
(dibawah lubang
kedua sisi)
o GB 21 : di bahu,
tepat di atas
9utting
o ST 36 : lebar satu
tangan di bagian
bawah tempurung
lutut

D. EVALUASI

Evaluasi yang didapat pada hari itu untuk masalah keperawatan yang didapat :

No Tgl/ Nomor Evaluasi Nama /TTD


Jam Diagnosa
Keperawatan
1 1 S :Pasien mengatakan nyeri tengkuk sudah
berkurang, setelah dilakukan terapi
akupresure nyeri akibat tensi
meningkat,nyeri seperti kram, pada
tengkuk dengan skala nyeri 2 (0-10) nyeri
yang dirasakan hilang timbul,
O :TD: 120/80mmHg, RR : 20x/menit, S :
36.00C dan N : 82x/Menit
A : Tujuan tercapai
P : Pertahankan kondisi pasien

Anda mungkin juga menyukai