Nama Anggota Kelompok 10:

1. Salsa Berliani Mahartika (4512419007)

2. Muhammad Atho'ullah (4512419020)
3. Octa Prameswari A. F (4512419030)

Rekap Pertanyaan & Jawaban

Upaya Pemantauan Lingkungan(UPL)

Kelompok 1
Pertanyaan:
1. Mengapa pada pemantauan lingkungan terdapat beberapa tipe?
2. Jelaskan tipe pemantauan ketaatan

Jawaban:
1. Masing-masing tipe memiliki peranannya masing-masing dan tergantung pada
situasi dan kondisi yang diperlukan pada saat itu.
2. Tipe pemantauan ketaatan yaitu pemantauan yang dilaksanakan pemerintah
terhadap ketaatan pemenuhan peraturan-peratutan yang berlaku seperti terhadap baku
mutu lingkungan.

Kelompok 2
Pertanyaan:
1. Sebutkan kelemahan dari tipe2 pemantauan lingkungan
2. Apa yang dimaksud dengan SPPL?apa hubungan SPPL dengan UPL ?

Jawaban:
1. Untuk tipe pemantauan sendiri tidak memiliki kelebihan dan kekurangan,
dikarenakan pemantauan dilakukan dengan tujuan dan fungsi yang berbeda-beda.
2. Surat Pernyataan Kesanggupan Pengelolaan dan Pemantauan Lingkungan Hidup
yang selanjutnya disebut SPPL adalah pernyataan kesanggupan dari
penanggungjawab usaha dan/atau kegiatan untuk melakukan pengelolaan dan
pemantauan lingkungan hidup atas dampak lingkungan hidup dari usaha dan/atau
kegiatannya di luar usaha dan/atau kegiatan wajib AMDAL atau UKL-UPL (Pasal 1
Permen LH 16 / 2012). SPPL dan UPL adalah hal yang berbeda, keduanya memiliki
definisi yang berbeda pula, SPPL digunakan sebagai penganggupan suatu badan
usaha untuk melakukan pemantauan
Dampak Lingkungan diluar wajib Amdal maupun UKL, UPL.

Kelompok 3
Pertanyaan:
1. Jelaskan tipe pemantauan khusus!
2. Bagaimana cara menentukan aspek,komponen,dampak dan parameter lingkungan
dalam kegiatan pemantauan lingkungan?

Jawaban:
1. Tipe pemantauan khusus, yaitu pemantauan yang dilaksanakan secara khusus
apabila diduga terjadi kerusakan dan atau pencemaran lingkungan.
2.

Kelompok 4
Pertanyaan:
1. Apa peran masyarakat dalam penyusunan UPL?
2. Kapan dan bagaimana pengisian formulir ukl-upl dilakukan?
3. Memonitor secara dini perubahan kualitas linkungan, yang dimaksud dini itu
dimulai saat kapan?

Jawaban:
1. Masyarakat berhak mengetahui setiap rencana usaha dan atau kegiatan yang wajib
UKL-UPL, sebagaimana dijamin dalam UU Nomor: 23 Tahun 1997 tentang
Pengelolaan Lingkungan Hidup, Pasal 5 ayat 2, bahwa masyarakat berhak untuk
mendapatkan atas informasi lingkungan hidup.

2. a. Formulir UKL-UPL diisi oleh Pemrakarsa sebelum rencana usaha dan atau
kegiatan tersebut dilaksanakan, atau masih dalam tahap perencanaan.
b. Formulir sebagaimana huruf a di atas selanjutnya menjadi dasar bagi pemberian
rekomendasi oleh instansi yang bertanggung jawab di bidang pengelolaan lingkungan
hidup Kabupaten/Kota atau Provinsi atau hstansi yang bertanggung jawab di bidang
pengelolaan lingkungan hidup dan pengendalian dampak lingkungan (Kementrian
Lingkungan Hidup).
c. Upaya pengelolaan dan pemantauan lingkungan hidup sebagaimana termaktub
dalam isian Formulir UKL-UPL, wajib dilaksanakan sejak suatu usaha dan atau
kegiatan tersebut dalam tahap perencanaan, konstruksi, sampai dengan operasi dan
pasta operasi.

3. Artinya adalah apabila terjadi perubahan kualitas lingkungan, maka harus

dilakukan pemantauan sebesar apa dampak yang ditimbulkannya pada lingkungan. Di
mulai saat terindikasi perubahan terjadi kualitas lingkungan.

Kelompok 5
Pertanyaan:
1. Dari tipe-tipe pemantauan lingkungan yang telah disebutkan, tipe mana yg dinilai
paling efektif untuk digunakan? Atau tipe tersebut memiliki sasaran lingkungan
masing-masing? Bila iya, jelaskan.

Jawaban:
Setiap tipe memiliki peranannya masing-masing tergantung pada kebutuhan yang
diperlukan pada saat pemantauan. Mengenai apakah ada sasaran lingkungannya
masing-masing untuk setiap tipe pemantauan, lebih tepatnya sasaran kebutuhannya
masing-masing. Setiap tipe memiliki kebutuhan yang berbeda, kami ambil contoh tipe
pemantauan ketaatan yang berarti memantau bagaimana ketaatan suatu proyek pada
pemenuhan peraturan-peratutan yang berlaku terkait baku mutu lingkungan.

Kelompok 6
Pertanyaan:
1. Jelaskan maksud, perbedaan dan keunggulan dari masing-masing tipe pemantauan!
2. Dalam usaha yang dijalankan, bagaimana meminimalisir resiko dan potensi
gugatan dari pihak eksternal?

Jawaban:
1 a.Pemantauan Rona Awal (Baseline monitoring), adalah pemantauan terhadap
kondisi rona lingkungan awal sebelum proyek dilaksanakan. Kegiatan pemantauan ini
biasanya dilakukan pada saat pembuatan dokumen AMDAL;
b.Pemantauan Dampak Lingkungan (pemantauan pelaksanaan RKL dan RPL),
merupakan pemantauan yang dilakukan terhadap pelaksanaan RKL dan RPL yang
dilakukan oleh pemrakarsa;
c.Pemantauan Ketaatan, yaitu pemantauan yang dilaksanakan pemerintah terhadap
ketaatan pemenuhan peraturan-peraturan yang berlaku seperti terhadap baku mutu
lingkungan; dan
d.Pemantauan Khusus, yaitu pemantauan yang dilaksanakan secara khusus apabila
diduga terjadi kerusakan dan atau pencemaran lingkungan.

Untuk tipe pemantauan ini sendiri tidak memiliki kelebihan dan kekurangan,
dikarenakan pemantauan dilakukan dengan tujuan dan fungsi yang berbeda-beda.

2.

Kelompok 7
Pertanyaan:
1. Jelaskan perbedaan mendasar antara UKL dan UPL?
2. Dalam pemantauan kapan dan bagaimanakah kita harus menggunakan tipe tipe
pemantauan yang sesuai ?

Jawaban:
1. UKL – UPL (Upaya Pengelolaan Lingkungan – Upaya Pemantauan Lingkungan)
adalah pengelolaan dan pemantauan terhadap usaha dan/ atau kegiatan yang tidak
berdampak penting terhadap lingkungan hidup yang diperlukan bagi proses
pengambilan keputusan tentang penyelenggaraan usaha dan/ atau kegiatan. Perbedaan
yang mendasar adalah kalau UKL (Upaya Pengelolaan Lingkungan) sedangkan UPL
(Upaya Pemantauan Lingkungan).

2. •Tipe pemantauan rona awal dilakukan sebelum proyek dilakukan ( biasanya saat
pembuatan dokumen amdal)
• Tipe pemantauan dampak lingkungan, dilakukan terhadap pelaksanaan RKL dan
RPL yang dilakukan oleh pemrakarsa
• Tipe pemantauan ketaatan, dilakukan terhadap pemenuhan peraturan-peraturan yang
berlaku seperti terhadap baku mutu lingkungan
•Tipe pemantauan khusus, yang dilaksanakan secara khusus apabila diduga kerusakan
dan atau pencemaran lingkungan.

Kelompok 8
Pertanyaan:
1. Ada 4 tipe pemantauan lingkungan, apakah ke empatnya merupakan serangkaian
sehingga digunakan bersama untuk satu proyek, atau salah satu saja?
2. Apakah ada pemantauan lingkungan secara berkala setelah ditetapkan nya upl? Jika
ada dan ternyata terdapat pelanggaran apa yang akan di lakukan?

Jawaban:
1. Tidak serangkaian, hanya digunakan salah satu jika suatu proyek memiliki indikasi
untuk dilakukan pemantauan.

2.

Kelompok 9
Pertanyaan:
1. Standar operasi pelaksanaan kegiatan pemantauan lingkungan
2. Apa yang menjadi parameter lingkungan yang akan dipantau ?

Jawaban:
1. Standar operasional pelaksanaan kegiatan pemantauan lingkungan:
• Dampak besar dan penting yang ditinjau (komponen yang mengalami perubahan
mendasar
• Sumber dampak (langsung dan tidak langsung)
• Prameter lingkungan yang dipantau
• Metode pemantauan (alat ukur yang digunakan, cara pengambilan sampel, dan
analisis data)
• Lokasi pemantauan (pada sumber dampak atau jauh dari sumber dampak)
• Frekuensi dan jangka waktu pemantauan (interval waktu pemantauan, berapa lama)
• Pelaksanaan pemantauan (pemrakarsa ke konsultan, konsultan ke pemrakarsa)
• Pengawasan pemantauan (instansi terkait, Pemda setempat, dan masyarakat
setempat)
• Penerima laporan instansi terkait

2. Parameter lingkungan yang dipantau, meliputi:

•Aspek Fisik-Kimia : frekuensi kejadian longsor, volume tanah lonsor, perubahan
kualitas air dll
• Aspek Biologi : polusi dan keragaman biota
• Aspek Sosial Ekonomi dan budaya : jumlah masyarakat yang resah, frekuensi dan
jumlah masyarakat
•Aspek kesehatan masyarakat : jenis penyakit, jumlah manusia yang sakit