oleh :
Robi Is Maulana : 1120021007
Pembimbing Akademik :
Farida Umamah, S. Kep., Ns., M. Kep
(Robi Is Maulana)
Mengetahui,
Pembimbing akademik
1.8.2 Diagnosa
1) Nyeri akut berhubungan dengan kerusakan jaringan intra uteri
2) Resiko Ketidak seimbangan cairan berhubungan dengan perdarahan
3) Resiko syok (hipofolemik) berhubungan dengan perdarahan
4) Resiko infeksi berhubungan dengan kondisi vulva lembab
5) Ansietas berhubungan dengan kurangnya pengetahuan pervagina
1.8.3 Intervensi
Edukasi
1. jelaskan prosedur
termasuk sensasi yang
mungkin dialami
2. anjurkan keluarga untuk
tetap bersama pasien
3. latik teknik relaksasi
Kolaborasi :
1. kolaborasi pemberian
obat anti ansietas jika
perlu
(TIM Pokja SDKI DPP PPNI, 2017)(TIM Pokja SLKI DPP PPNI, 2017)(TIM Pokja
SIKI DPP PPNI, 2017)
1.8.4 Implementasi
Implementasi merupakan tindakan yang sesuai dengan yang telah
direncanakan mencakup tindakan mandiri dan kolaborasi. Tindakan mandiri
merupakan tindakan keperawtan berdasarkan analisis dan kesimpulan
perawat, serta bukan atas petunjuk tenaga kesehatan lain. Di sisi lain, tindakan
kolaborasi adalah tindakan keperawtan yang didasarkan oleh keputusan
bersama dengan dokter atau petugas kesehatan lainnya (Ratnawati, 2018).
1.8.5 Evaluasi
Evaluasi keperawatan merupakan penilaian perkembangan ibu hasil
implementasi keperawatan dengan berpedoman kepada hasil dan tujuan yang
hendak dicapai (Ratnawati, 2018).
Menurut (Debora, 2013) evaluasi adalah tahap kelima dari proses
keperawatan. Pada tahap ini perawat membandingkan hasil tindakan yang
telah dilakukan dengan kriteria hasil yang sudah ditetapkan serta menilai
apakah masalah yang teratasi sudah teratasi seluruhnya, hanya sebagian, atau
bahkan belum teratasi semuanya.
.
DAFTAR PUSTAKA
A. Smith, Jonathan.(2015). Dasar-Dasar Psikologi Kualitatif. Bandung: Penerbit
Nusa Media.
Amin huda nurarif, & Hardhi kusuma, (2015). Aplikasi Asuhan Keperawatan
Berdasarkan Diagnosa Medis Dan Nanda Nic Noc (Jilid 3). Penerbit
Mediaction Jogja
Debora, O. (2013). Proses Keperawatan dan Pemeriksaan Fisik. Jakarta: Salemba
Medika
Hutapea, M. (2017). Faktor-faktor Yang Mempengaruhi Kejadian Abortus. Jurnal
Ilmiah Kohesi , 272.
Mitayani. (2009). Asuhan Keperawatan Maternitas. Salemba Medika Jakarta.
Pitriani, Risa. (2013). Faktor-Faktor yang Berhubungan dengan Abortus
Inkomplit.http://jurnal.htp.ac.id/index.php/keskom/article/view/50/39
Ratnawati, A. T., Amdad, A., & Nurdiati, D. S. (2018). Upaya ibu hamil risiko tinggi
untuk mencari layanan persalinan di puskesmas Waruroyo. BKM Journal of
Community Medicine and Public Health, 67-71.
TIM Pokja SDKI DPP PPNI. (2017). Standar Diagnosis Keperawatan Indonesia
(Definisi dan Indikator Diagnostik) (Edisi 1 ). Jakarta: DPP PPNI.
TIM Pokja SIKI DPP PPNI. (2017). Standar Intervensi Keperawatan Indonesia
(definisi dan Tindakan keperawatan) (Edisi 1 ). Jakarta: DPP PPNI.
TIM Pokja SLKI DPP PPNI. (2017). Standar Luaran Keprawatan Indonesia
(Definisi dan Kriteria Hsil Keperawatan) (Edisi 1 ). Jakarta.
BAB 2
ASUHAN KEPERAWATAN MATERNITAS
ANTENATAL CARE
A. IDENTITAS
Pasien Penanggung Jawab
Nama : Ny R Nama Suami : Tn H Ke 1
Umur : 36 thn Umur : 40
Agama : Islam Agama : Islam
Pendidikan : S1 Pendidikan : S1
Pekerjaan : - Pekerjaan : Wiraswasta
Status Pernikahan : Menikah Status Pernikahan : Menikah
Alamat : Bratang Alamat : Bratang
No. RM : 74-xxxxx
Tanggal masuk : 08-11-2021
B. KELUHAN UTAMA
Pasien mengatakan nyeri perut bagian bawah setelah kuret.
F. RIWAYAT OBSTETRI
1. Riwayat menstruasi
Siklus : Teratur Tidak teratur
Menarche : 12 tahun
Banyaknya : Normal 40 cc
Lamanya : 7 hari
Keluhan : Tidak ada keluhan menstruasi
HPHT : 28-8-2021
HPL : 05-06-2022
Diagnosa : GIII P2002 UK 9-10 mgg + abortus inkomplit
Cor
Inspeksi : tidak tampak ictus cordis
Palpasi : ictus cordis: teraba di is 5 sinistra
Perkusi : batas jantung: : batas kanan : ics 3 parastresnal kanan
batas kiri : apex di ics v midclavicula
kiri
Auskultasi : bunyi jantung I (SI): Lup
bunyi jantung II (SII) : dup
bunyi jantung III (SIII) : -
Abdomen
Inspeksi : Normal Ascites
Linea : Alba Nigra
Striae : Albicans Lividae
Luka operasi : Ya Tidak
Palpasi
Leopold I :-
Leopold II :-
Leopold III :-
Leopold IV :-
TBJ :-
Kontraksi :-
Auskultasi
Denyut jantung janin :-
Genitalia
Perempuan : Normal Kondiloma Prolapsus uteri
Perdarahan Keputihan
Rectum : Normal Hemoroid Prolaps Tumor
Ektremitas
Atas : kekuatan otot ka/ki: 5/5
ROM ka/ki : aktif
Capillary Refill Time : < 2 detik
Bawah : kekuatan otot ka/ki: 4/4
ROM ka/ki : pasif
Capillary Refill Time : < 2 detik
G. PEMERIKSAAN PENUNJANG
Laboratorium
Antigen (-)
USG
terdapat sisa jaringan hasil konsepsi
Rontgen
Normal
H. TERAPI MEDIK
Infus RL
menifal 3x 500 mg
Eminetol 2 x 1
UNIVERSITAS NAHDLATUL ULAMA SURABAYA
FAKULTAS KEPERAWATAN DAN KEBIDANAN
PROGRAM STUDI PROFESI NERS
KAMPUS A JL. SMEA NO. 57 SURABAYA (031) 8291920, 8284508, FAX (031) 8298582
KAMPUS B RS. ISLAM JEMURSARI JL. JEMURSARI NO. 51-57 SURABAYA
Website : www.unusa.ac.id Email : info@unusa.ac.id
ANALISA DATA
PRIORITAS DIAGNOSA
1. Nyeri akut b.d agen pencedera fisiologi d.d tampak meringis, gelisah.
2. Ansietas b.d krisis situasionel d.d merasa khawatir dengan akibat dari
kondisi yang dihadapi, tampak gelisah.
RENCANA TINDAKAN