Anda di halaman 1dari 11

See discussions, stats, and author profiles for this publication at: https://www.researchgate.

net/publication/282581016

Filsafat Pancasila Sebagai Basis Pergerakan Mahasiswa, Kehidupan Sosial, dan


Spirit Kewirausahaan

Article · October 2012

CITATIONS READS

0 31,791

1 author:

Condra Antoni
Politeknik Negeri Batam
24 PUBLICATIONS   10 CITATIONS   

SEE PROFILE

Some of the authors of this publication are also working on these related projects:

From Communicative Competence to Soft Skill Readiness: an Indonesian Vocational Education Context View project

Multimodality in proximal deixis in english as a foreign language for technical presentation View project

All content following this page was uploaded by Condra Antoni on 06 October 2015.

The user has requested enhancement of the downloaded file.


FILSAFAT PANCASILA SEBAGAI BASIS PERGERAKAN MAHASISWA, KEHIDUPAN
SOSIAL, DAN SPIRIT KEWIRAUSAHAAN
Condra Antoni
Politeknik Negeri Batam Parkway Street, Batam Centre, Batam 29461, Indonesia
e-mail: condra@polibatam.ac.id

Abstrak: Artikel ini membahas tentang makna dan penerapan Filsafat Pancasila
dalam realitas kehidupan dewasa ini. Sebagai kajian teoritis, banyak mahasiswa
menemukan kesulitan memahami hubungan antara filsafat Pancasila dan dunia nyata.
Dengan mengkaji penerapan-penerapan nyata dari filsafat Pancasila, maka ditemukan
hubungan antara filsafat Pancasila itu sendiri dan nilai-nilai pergerakan mahasiswa,
kehidupan sosial, serta semangat kewirausahaan yang berlandaskan keimanan kepada
Tuhan Yang Maha Esa.
Kata kunci: Filsafat, Pancasila, Ideologi, Kewirausahaan

Abstract: The article discusses the meaning and implementation of philosophy of


Pancasila in nowdays life. As theoritical study, many students get difficulties in
understanding philosophy of Pancasila and how it is related to real life. By analyzing
the practices of philosopy of Pancasila, it is found that there is a number of
relationships between philosophy of Pancasila and the values in student movements
as well as social life. Further, it is also related to the spirit of entrepreneurship since it
is based on the faith in God Almighty.
Keywords: philosophy, Pancasila, ideology, entrepreneurship.

PENDAHULUAN pengertian lain, dijelaskan bahwa kata filsafat


Pakar filsafat UGM Prof. Kaelan (2007) berasal dari bahasa Yunani, Philosophia.
menulis bahwa sebenarnya filsafat itu mudah Terdiri dari dua bentukan kata, philos dan
dipahami. Dalam kehidupan sebenarnya sophos atau philein dan sophia. Philos dapat
manusia senantiasa berfilsafat. Misalnya, jika bermakna "sahabat" atau "teman", sedangkan
seseorang memandang bahwa kenikmatan sophos berarti "kearifan". Sementara itu,
dunia merupakan nilai terpenting dan philein tidak lain daripada "mencintai" dan
tertinggi dalam kehidupan, maka ia bisa sophia adalah "kebijaksanaan"
disebut berfilsafat hedonisme. Begitupun jika (www.belajar-filsafat.com).
seseorang memandang bahwa kebebasan Jadi, berfilsafat berarti ”mencintai
individu adalah nilai tertinggi dalam kebijaksanaan” atau ”bersahabat dengan
kehidupan berbangsa dan bernegara maka ia kearifan. Mari sejenak direnungkan betapa
bisa disebut berfilsafat liberalisme. Tentunya filsafat adalah sesuatu (benda tak nampak)
banyak contoh-contoh yang lain. yang sangat mulia, sama halnya dengan cinta,
Secara etimologis sitilah filsafat berasal dari tulus, jujur, bijaksana, dan kebaikan-kebaikan
bahasa yunani ”Philein” yang artinya cinta lain. Nah, berfilsafat artinya melakukan
dan sophos yang artinya hikmah atau kegiatan filsafat. Sehingga dapat dijelaskan
kebijaksanaan atau wisdom. Dalam bahwa berfilsafat berarti merenungkan segala
sesuatu tentang kehidupan ini dengan dalam bentuk kelompok-kelompok kecil yang
didasarkan atas cinta pada kebijaksanaan. semakin lama semakin besar. Makanya
Dari hasil renungan itu muncul dikenal banyak istilah seperti filsafat Yunani,
gagasan-gagasan tentang bagaimana filsafat Barat, filsafat Timur, filsafat China,
menyikapi kehidupan ini untuk bisa bahagia dan lain sebagainya. Bahkan filsafat juga
dan membahagiakan. masuk ke ranah agama, seperti filsafat Islam,
Lalu barangkali muncul pertanyaan, apa filsafat Kristen, filsafat Hindu, dan lain
bedanya filsafat dengan agama? Kenapa sebagainya.
harus menggunakan filsafat untuk Sampai pada gilirannya filsafat dijadikan
merenungkan kehidupan ini? Kenapa tidak sebagai ilmu. Filsafat sebagai ilmu telah lama
menggunakan ayat-ayat agama saja? dikembangkan oleh para pemikir di berbagai
Pertanyaan ini bisa dijawab dengan belahan dunia dalam rangka memahami dan
penjelasan bahwa Filsafat, terutama Filsafat memaknai kehidupan. Problem-problem
barat muncul di Yunani semenjak kira-kira kehidupan dan kemanusiaan yang datang
abad ke 7 S.M. Filsafat muncul ketika terus-menerus membutuhkan jawaban.
orang-orang mulai memikirkan dan Problem itu yang memacu perkembangan
berdiskusi akan keadaan alam, dunia, dan ilmu filsafat, terlebih ketika memasuki era
lingkungan di sekitar mereka dan tidak global dengan mudahnya komunikasi dan
menggantungkan diri kepada [agama] lagi perpindahan ide, gagasan, dan budaya dari
untuk mencari jawaban atas satu wilayah ke wilayah lain. Pertemuan
pertanyaan-pertanyaan ini. budaya, ideologi, dan agama tidak lagi bisa
Banyak yang bertanya-tanya mengapa filsafat dihindarkan. Para filsuf telah
muncul di Yunani dan tidak di daerah yang menyumbangkan pengabdiannya untuk
beradab lain kala itu seperti Babilonia, Yudea memberikan jalan pemecahan demi kemajuan
(Israel) atau Mesir. Jawabannya sederhana: di umat manusia, terbukti banyak tokoh
Yunani, tidak seperti di daerah lain-lainnya internasional yang dengan basis filsafat telah
tidak ada kasta pendeta sehingga secara memberikan pengaruh besar terhadap
intelektual orang lebih bebas. perkembangan ilmu pengetahuan, agama,
Orang Yunani pertama yang bisa diberi gelar pemerintahan, pendidikan, dan karya seni
filsuf ialah Thales dari Mileta, sekarang di (http://www.ugm.ac.id).
pesisir barat Turki. Tetapi filsuf-filsuf Yunani Filsafat sangat berarti bagi kehidupan pribadi
yang terbesar tentu saja ialah: Sokrates, Plato dan banyak orang. Dengan memahami filsafat,
dan Aristoteles. Sokrates adalah guru Plato terutama sesuai dengan tujuan dan cita-cita
sedangkan Aristoteles adalah murid Plato. masing-masing individu, maka akan
Bahkan ada yang berpendapat bahwa sejarah membantu kematangan dan kebijaksanaan
filsafat tidak lain hanyalah jiwa, apalagi mahasiswa. Setiap mahasiswa
“Komentar-komentar karya Plato belaka”. baik dari jurusan apapun hendaknya
Hal ini menunjukkan pengaruh Plato yang memahami dan melakukan latihan berfilsafat
sangat besar pada sejarah filsafat secara terus menerus sehingga ketika di masa
( http://id.wikipedia.org/wiki/Filsafat). depan jadi pemimpin, akan mampu
Berfilsafat pada mulanya dilakukan oleh memberikan solusi-solusi yang
perorangan yang diberi gelar filsuf menentramkan dan me-lebih baikkan umat
sebagaimana disebutkan di atas. Dalam manusia.
perjalanannya muncul kegiatan berfilsafat
PEMBAHASAN Apa makna dibalik Susunan sila
Apakah Filsafat Pancasila? Pancasila?
Diantara banyak jenis filsafat, terdapat juga
filsafat Pancasila. Sebagian ahli mengatakan Susunan pancasila adalah hierarkhis dan
filsafat ini merupakan bagian dari Filsafat mempunyai bentuk piramidal. Pengertian
Timur yang berketuhanan dan beragama matematika piramidal digunakan untuk
(theisme-religius).
eligius). Apakah ada ketuhanan menggambarkan hubungan hierarkhi sila sila-sila
yang tidak beragama? Tentu saja ada. dari pancasila dalam urut-urutan
urutan luas dan juga
Sebagian orang di Barat percaya pada Tuhan dalam hal sifat-sifatnya.
sifatnya. Pancasila merupakan
tapi tidak menganut agama tertentu. Nah, suatu kesatuan keseluruhan yang bulat dan
filsafat Pancasila merupakan filsafat bangsa mutlak. Andai kata urut-urutan
urutan itu dipandang
Indonesia dalam menyelenggarakan sebagai tidak mutlak maka diantara satu sila
kehidupan perorangan, berb berbangsa, dan dengan sila yang lainnya ti tidak ada sangkut
bernegara. Filsafat Pancasila adalah jati diri pautnya, maka pancasila itu menjadi terpecah
luhur yang membedakan bangsa dan negara pecah, oleh karena itu tidak dapat
Indonesia dengan yang lain. dipergunakan sebagai suatu asas kerohanian
Bagaimana Sistem Filsafat Pancasila? bagi suatu negara.

Pancasila yang terdiri atas lima sila pada


hakikatnya merupakan sistem filsafat. Yang
dimaksudd dengan sistem ialah suatu kesatuan
bagian-bagian
bagian yang saling berhubungan,
saling bekerjasama untuk satu tujuan tertentu
dan secara keseluruhan merupakan suatu
kesatuan yang utuh. Sila-sila
sila pancasila yang
merupakan sistem filsafat pada hakikatnya
merupakann suatu kesatuan organis. Antara Kesatuan sila-sila
sila Pancasila yang Saling
sila-sila
sila pancasila itu saling berkaitan, saling Mengisi dan Saling Mengkualifikasi
berhubungan bahkan saling mengkualifikasi.
Dengan bahasa yang lebih sederhana bisa Kenapa harus ideologi pancasila?
dijelaskan bahwa, lima sila pancasila saling Awalnya ideologi diartikan sebagai kajian
berhubungan sekaligus saling membuat ilmiah terhadap ide (science ideas Di
science of ideas).
masing-masing
sing sila menjadi lebih mulia pihak lain, ideologi pada masa-masa
masa awal
maknanya. Jadi dengan demikian maka merupakan teori ide-ide
ide untuk pembangunan
pancasila pada hakikatnya merupakan sistem lembaga-lembaga
lembaga kemasyarakat atau
filsafat, dalam pengertian bahwa institutional reform.. Sayangnya, Napoleon
N
bagian-bagian, sila-silanya
silanya saling bertalian Bonaparte, penguasa kala itu, menyebut
erat sehingga membentuk suatu struktrur orang-orang
orang yang aktif didalamnya (ideologis)
yang menyeluruh. Struktur tersebutlah
ersebutlah yang sebagai sekelompok pelamun yang berpikir
mengandung nilai kebijaksaaan dan cinta. tidak taktis (Ricoeur dalam Sutrisno, 2006).
Lalu dalam perkembangannya ideologi yang
tadinya berkonotasi negatif mengalamengalami
perubahan makna menjadi lebih positif.
Secara sederhana, ideologi dapat diartikan
sebagai nilai-nilai atau cita-cita luhur yang mentoleli
dipercayai oleh seseorang, kelompok, r
masyarakat, bangsa, dan negara dalam pandang
an dunia
keseharian mereka. Dua hal tersebutlah yang
atau
diyakini mampu mewujudkan masa depan nilai-nila
bersama yang bahagia dan sejahtera. i lain
Adapun makna ideologi lainnya adalah Hubun • Penguas • Masyara
sehubungan dengan perannya sebagai cara gan a kat
berpikir ilmiah dan ideologi sebagai utopia. rakyat bertangg dengan
Dua hal tersebut kiranya bisa dibaca lebih dan ungjawa tanpa
jauh di buku-buku yang lain. Yang perlu pengua b pada kompro
sa masyara mi taat
dipahami di sini adalah dua jenis ideologi,
kat pada
yakni ideologi terbuka dan ideologi tertutup.
sebagai ideologi
Berikut gambaran sederhana tentang wakil yang
perbedaan antara ideologi terbuka dan rakyat ditetapka
ideologi tertutup. yang n oleh
dipercay penguasa
akan • totaliter
Fitur Terbuka Tertutup kepentin
ideolog gan
i rakyat
Ciri • Nilai-nil • Nilai-nil Dari berbagai sumber
khas ai dan ai dan
cita-cita cita-cita Lalu pertanyaannya di mana posisi Pancasila?
digali dihasilka Tidak dapat dipungkiri bahwa Pancasila
dari n dari merupakan ideologi yang lahir atas
kekayaa pemikira kecendikiaan Soekarno sebagai salah satu
n adat n
pendiri utama bangsa Indonesia. Di dalam
istiadat, perorang
budaya, an ata pidatonya di depan BPUPKI 1 Juni 1945
dan kelompo Soekarno mengusulkan Pancasila sebagai
religiusit k yang dasar negara. Lalu tanggal 22 Juni 1945,
as berkuasa usulan tersebut dibahas oleh tokoh-tokoh
masyara . Dalam BPUPKI (panitia sembilan). Keluarannya
katnya hal ini, adalah apa yang dikenal dengan Piagam
• Meneri masyara
Jakarta.
ma kat
berkorba Sebagai ideologi, Pancasila merupakan
reformas
i n demi kumpulan nilai-nilai, norma-norma, dan
nilai-nila cita-cita yang merupakan acuan dalam
i dan mencapai tujuan bangsa Indonesia. Lebih
cita-cita jauh, Pancasila adalah ideologi terbuka yang
tersebut. mampu selaras dengan dinamika kehidupan
• Menolak masyarakat Indonesia. Apakah pernyataan ini
reformas
terlalu ideal dan mengada-ada? Untuk
i
menjawabnya, mari kita lihat kondisi saat ini
• Tidak
sambil mengajukan pertanyaan, apakah diluar pan
Pancasila tergantikan sebagai ideologi bangsa? diriny bermas
Anda tentu bisa menjawab sendiri dengan a yarakat
,
tegas dan tanpa pikir panjang.
berban
Tdak terbantahkan bahwa sampai hari ini gsa,
Pancasila tidak tergantikan sebagai ideologi dan
bangsa Indonesia. Padahal, istilah Pancasila berneg
tidak terlalu mendapat tempat istimewa ara
sebagai topik yang hangat untuk dibicarakan. EKO Peran Peran Bergantun Aspek-
Wacana Pancasila dalam banyak hal NO negar negar g pada aspek
termarginalkan oleh berita BBM, KKN, dan MI a a alam yang yang
kecil domi telah mengu
berita-berita politik. Namun, Pancasila tetap
nan ditentukan asai
saja menjadi tembok kokoh dalam Swast oleh hajat
keheningan pembicaraan tentangnya. Dengan a Mono Tuhan hidup
demikian harus diakui bahwa Pancasila mend poli orang
merupakan pilihan yang tepat bagi omina negar Bergantun banyak
negar-bangsa ini. Padahal, Pancasila hanyalah si a g pada dikuasa
satu-satunya di dunia. Banyak negara yang Presai aspek i oleh
kemudian memilih ideologi yang pernah jaya, ngan pertanian/ negara
bebas perdagang (BUM
terutama di negara-negara Eropa, seperti
an N)
Liberalisme dan Komunisme. Lalu apa yang
membedakan Pancasila dengan ideologi Negara
lainnya di dunia? Untuk memperoleh berpera
gambaran singkat tentang perbandingan n untuk
Pancasila dan beberapa ideologi lain yang membe
cukup dikenal, berikut tampilan tabelnya. rikan
Fitur libera komu agama pancasi peluan
ideol lisme nisme la g
ogi kesejah
AGA Bebas Athei Setiap Bebas teraan
MA berag s orang memili ekono
ama wajib h salah mi
dan Agam beragama satu mandir
bebas a dan agama bagi
untuk menu menjalank yang masyar
tidak njukk an ibadah diakui akat
berag an oleh Dari berbagai sumber
ama kelem Undan
ahan g-Unda Model-model ideologi di atas muncul dalam
manu ng wawasan pemikiran beberapa kelompok di
sia Indonesia. Sampai hari ini, liberalisme dan
untuk Agama agama adalah dua model ideologi yang masih
meng adalah
banyak diperbincangkan dan diperjuangkan
uasai jiwa
kekua bagi oleh kelompok-kelompok tertentu di
tan kehidu Indonesia. Sedangkan komunisme hanya
populer di awal-awal kemerdekaan Indonesia. untuk menerapkan model pembangunan
Setelah itu sejarah membuktikan bahwa ekonomi dari Barat. Pada gilirannya,
ideologi tersebut tidak mendapat tempat yang mengutip Brian May (dalam Sutrisno, 2006),
layak di batin masyarakat Indonesia. berujung tragedi karena secara psikologis
Dari model-model ideologi di atas, Pancasila maupun kultural tidak cocok bagi usaha
adalah yang paling mampu bertahan. Hal ini pembangunan itu.
kiranya cukup sebagai pembuktian bahwa Dalam hal inilah Pancasila berfungsi strategis
ideologi Pancasila adalah yang paling selaras sebagai ideologi bangsa. Masuknya pengaruh
bagi kehigupan bangsa Indonesia. Yang harus ideologi lain memang tidak bisa ditolak. Yang
digarisbawahi adalah, bahwa ideologi bisa dilakukan adalah melakukan filter
Pancasila sebagai ideologi yang dipilih bukan nilai-nilai yang ada dalam ideologi tersebut
ideologi yang paling benar. Karena kebenaran untuk disesuaikan dengan kondisi
mutlak sebuah ideologi kiranya bukanlah filosofis-kultural bangsa Indonesia. Ketika
diskusi di ranah Pendidikan percobaan adopsi ideologi selain Pancasila
Kewarganegaraan. Yang menjadi perhatian ternyata tidak pernah berhasil di Indonesia,
utama adalah bagaimana Pancasila, suka atau maka yang harus terus dilakukan oleh
tidak, adalah model ideologi satu-satunya di segenap komponen bangsa adalah filterisasi
dunia dan hadir dalam batin dan budaya nilai-nilai universal ideologi tersebut.
bangsa Indonesia sejak sebelum merdeka Kabarbaiknya, Pancasila sudah melakukan itu.
sampai hari ini. Pancasila sila ke ke 1, 2, dan 5 adalah
Apa fungsi ideologi Pancasila bagi bangsa semangat universilalisme ideologi.
Indonesia? Sedangkan Pancasila sila ke 3 dan 4 tidak lain
Banyak ahli menulis bahwa dalam era merupakan spirit kebijakan local(local
teknologi seperti saat ini, ideologi justru wisdom) yang merupakan ciri khas bangsa
semakin dibutuhkan. Ideologi harus Indonesia. Dengan kata lain, Pancasila sudah
mengambil peran dalam memberi arah nilai menjalankan fungsinya sebagai acuan bagi
bagi teknologi maju (Sutrisno, 2006). nilai-nilai berkehidupan yang selaras dengan
Suatu bangsa bisa dilanda krisis ideologi, dinamika kehidupan bangsa-bangsa dunia
dalam dua hal. Pertama, masyarakat menolak dengan tetap mempertahankan ciri khas
ideologi yang sedang dianut oleh penguasa. Indonesia sebagai bangsa. Tidak berlebihan
Inilah yang terjadi pada negara-negara Timur kiranya bahwa Pancasila adalah ideologi yang
Tengah seperti yang terjadi di Mesir, gerakan merambah dunia. Tinggal sekarang
pro demokrasi di Libya,Tunisia, Suriah, bagaimana komponen bangsa ini, terutama
Bahrain dan Yaman. Kedua, kelatahan mahasiswa sebagai generasi muda intelektual
penguasa sendiri untuk meniru Indonesia, memahami nilai-nilai filosofis
ideologi-ideologi yang berkembang di Eropa. Pancasila untuk diterapkan dan
Hal ini bisa dilihat dari kegagalan Turki disebarluaskan dalam kehidupan berbangsa
menjadi bangsa modern ala Eropa atau dan bernegara. Apapun disiplin ilmunya
ketidakstabilan politik do negara-negara maka Pancasila bisa terintegrasi di dalamnya
berkembang seperti Thailand dan lain-lain. sepanjang disiplin ilmu tersebut
Di indonesia sendiri pergolakan ideologi juga dimanfaatkan bagi memanusiakan manusia
terjadi seperti perkembangan komunisme di dan mengindonesiakan masyarakan Indonesia.
masa-masa awal kemerdekaan. Selain itu, Seyogyanya generasi muda Indonesia
Indonesia juga pernah melakukan percobaan
berbangga karena ideologi Pancasila adalah mendukung terwujudnya sistem ekonomi
model ideologi satu-satunya di dunia. Barat di Indonesia?
Bagaimana menerapkan Pancasila dalam Fakta menarik lainnya adalah dengan
kehidupa nyata? bermumculannya komunitas-komunitas yang
Dalam kehidupan nyata, Pancasila ditemukan peduli pada masyarakat-masyarakat kurang
dan diterapkan dalam hal fungsi Pancasila itu mampu. Misalnya ada beberapa komunitas
sendiri sebagai: dengan hobi yang sama, seperti komunitas
• Dasar negara Republik Indonesia mobil klasik, komunitas sepeda, komunitas
• Kepribadian bangsa Indonesia fotografi yang kemudian melakukan
kegiatan-kegiatan sosial kemasyarakatan.
• Jiwa bangsa Indonesia
Intinya, banyak sekali kelompok masyarakat
• Sumber dari segala sumber hukum di
di Indonesia yang sangat peduli sesama dan
Indonesia terus kritis tehadap penguasa yang dianggap
• Perjanjian luhur Indonesia tidak pro rakyat. Sepanjang hal itu dilakukan
• Pandangan hidup yang tanpa ada kepentingan politik sesaat,
mempersatukan bangsa Indonesia semuanya sesuai dengan nilai-nilai filosofis
• Cita-cita dan tujuan bangsa Indonesia dan semangat yang terkandung dalam sila-sila
Pancasila.
• Moral pembangunan
Bagaimana Menunjukkan Sikap Kritis
• Pembangunan nasional sebagai
Terhadap Filsafat Pancasila?
pengamalan Pancasila Berkenaan dengan sikap Kritis terhadap
Pancasila, menarik kalau disimak pandangan
Kalau kita mau melihat dan menganalisis
Prof. Drs. Sunarjo Wreksosuhardjo (2005).
berbagai persoalan dan kasus kehidupan,
Beliau menguraikan pandangan kritis yang
banyak sekali yang sudah dan bisa dilakukan
bernuansa optimis dalam menganalisis
dalam rangka menerapkan Pancasila.
masalah-masalah kemasyarakatan
Sebaliknya, banyak juga ditemukan
berdasarkan sudut pandang Pancasila.
kenyataan dimana Pancasila tidak selaras
Masalah yang diambil adalah ”berjubelnya
dengan kehidupan yang dijalankan.
orang-orang muda berijazah yang
Diantara sekian banyak penerapan Pancasila
mendaftarkan diri mencari pekerjaan.” dalam
dalam kehidupan, salah satunya terefleksi
hal ini yang harus dilakukan adalah
dalam maraknya demonstrasi mahasiswa
memahami masalah tersebut menuju jalan
dalam menuntut tanggungjawab penguasa
keluar atau penyelesaian yang dapat
terhadap keberpihakan pada rakyat. Apa yang
dipertanggungjawabkan dari segi Pancasila.
mendorong hal ini kalau bukan nilai-nilai
Prof. Drs. Sunarjo Wreksosuhardjo mengajak
kemanusiaan, keadilan, dan persatuan untuk
kita untuk melihat sila kelima Pancasila,
rakyak Indonesia? Demonstrasi yang
Keadilan sosial bagi seluruh rakyak
dilakukan mahasiswa adalah implementasi
Indonesia. Kalau ”memperoleh pekerjaan itu
nyata dari keinginan luhur tanpa pamrih
sulit” maka itu berarti bahwa kita wajib
intelektual muda demi bangsa Indonesia,
bersama-sama berusaha mewujudkan sila
sepanjang hal itu dilakukan dengan tetap
kelima butir ke 12 (versi 36 butir) yakni
memperhatikan ketertiban sosial. Bukankah
kemajuan yang merata dan berkeadilan
tidak pernah kita temukan sebuah
sosial. Hal itu harus diperjuangkan secara
demonstrasi oleh mahasiswa untuk
bersama baik oleh Pemerintah Negara,
pengusaha swasta, dunia pendidikan dan masyarakat yang utama, bukan kemakmuran
pelatihan, maupun rakyat pada umumnya.
Analisis Prof. Drs. Sunarjo bisa dipahami orang perorangan). Lebih lanjut, Pujiono
sebagai kritik terhadap beberapa kalangan (2009) mengurai lima ciri khas sistem
yang memahami bahwa pengangguran adalah
kesalahan pemerintah negara semata. Artinya, ekonomi Pancasila, yaitu :
pemerintah memang bertanggungjawab untuk 1. roda perekonomian digerakan
menyediakan lapangan kerja
sebanyak-banyaknya. Namun kalau tidak oleh rangsangan ekonomi,
didukung, terutama oleh individu yang sosial dan moral;
bekerja keras untuk meningkatkan kualitas
dirinya baik keterampilan nyata ataupun 2. ada kehendak kuat dari seluruh
sotfskill maka sekeras apapun upaya anggota masyarakat untuk
pemerintah untuk menaggulangi
pengangguran, tidak akan berdampak nyata mewujudkan keadaan
bagi kesejahteraaan masyarakatnya. kemerataan sosial
Bagaimana Spirit Entrepreneurship
dalam Ideologi Pancasila? (egalitarianisme) sesuai dengan
Sistem ekonomi Indonesia adalah asas-asas kemanusiaan;
sistem ekonomi Pancasila. Sistem ekonomi 3. prioritas kebijaksanaan
Pancasila adalah ekonomi yang dijiwai oleh ekonomi adalah penciptaan
ideologi Pancasila, yaitu sistem ekonomi ekonomi nasional yang tangguh,
yang merupakan usaha bersama yang yang berarti nasionalisme
berasaskan kekeluargaan dan menjiwai tiap kebijakan
kegotongroyongan nasional (Pujiono, 2009). ekonomi;
Ekonomi Pancasila adalah ekonomi yang 4. koperasi merupakan sokoguru
berorientasi kepada; Ketuhanan Yang Maha perekonomian nasional;
Esa (mengenal etik dan moral agama bukan 5. ada imbangan yang jelas dan
materialisme); Kemanusiaan Yang Adil dan tegas antara sentralisme dan
Beradab (tidak mengenal desentralisme kenijakan
pemerasan/eksploitasi manusia); Persatuan ekonomi dan keadilan sosial
(kekeluargaan, kebersamaan, nasionalisme dengan sekaligus menjaga
dan patriotisme ekonomi); Kerakyatan serta prinsip efisiensi dan
keadilan sosial Bagi Seluruh Rakyat pertumbuhan ekonomi.
Indonesia (persamaan, kemakmuran
Sementara itu Tjakrawerdaja (2012) sistem bagi kehidupan bisnis mereka. Pengusaha
ekonomi Pancasila membutuhkan sekelas Purdi E. Chandra, Ippho Santosa,
implementasi yang lebih kongkrit, jelas dan Erbe Sentanu 1 dan lain-lain bahkan giat
kuat. Ia memerlukan usaha yang lebih mengkampanyekan betapa sedekah
konsisten dan serius dari para pelaku di memberikan limpahan keuntungan secara
lapangan agar melebihi hasil yang telah ajaib bagi akselerasi usaha mereka.
diperoleh dari pelaku sebelumnya. Model pemikiran seperti ini hanya bisa
Ekonomi Pancasila pada gilirannya dipahami dengan logika iman, tidak dengan
merupakan proses dan visi pembangunan logika sehari-hari. Sebab, bagaimana
ekonomi Indonesia ke depan. Secara konsep menjelaskannya secara matematis ketika kita
ia lebih matang dibandingkan yang terjadi di mensedekahkan sebanyak-banyaknya yang
lapangan kehidupan, terutama kehidupan kita miliki, justru memberikan imbal balik
bisnis. Sebagai sistem ekonomi, ia yang berlipat ganda. Bukankah secara logika
menghendaki implementasi yang lebih semakin banyak yang kita berikan maka
kongkrit supaya lebih terlihat bedanya dengan semakin sedikit yang kita miliki?
ekonomi lain seperti yang dilakukan Dari uraian di atas kiranya semakin jelas
kapitalisme, liberalisme, dan bahwa spirit ekonomi Pancasila sudah selaras
sosialisme-komunisme. dengan apa yang dilakukan oleh banyak
Sistem ekonomi Pancasila tentunya pengusaha di negeri ini. Berikutnya yang
berkenaan dengan semangat membangun perlu dilakukan adalah, pertama melanjutkan
tatanan ekonomi yang lebih baik dengan tetap model pemikiran (mindset) sedekah untuk
berpegang teguh pada keimanan terhadap pengembangan usaha. Kedua, bagi akademisi
Tuhan yang Maha Esa. Sepertinya ini mudah perlu dikaji secara ilmiah dan komprehensif
disampaikan, namun memerlukan waktu tentang tautan ekonomi Pancasila dengan
signifikan untuk diterapkan secara spirit sedekah, lalu model pengukurannya
menyeluruh. dalam peningkatan keberhasilan usaha. Tidak
Percaya kepada Tuhan dalam bisa dipungkiri bahwa hal ini pada gilirannya
mengembangkan ekonomi adalah spirit melibatkan metafisika sebagai metodologi.
kewirausahaan berbasis keimanan. Artinya, Kesimpulan
kekayaan yang diupayakan mesti dilakukan Belajar filsafat Pancasila merupakan
dengan cara-cara yang diridhoi Tuhan. Lalu keharusan bagi mahasiswa terlepas dari latar
dilanjutkan dengan keseriusan ikhtiar dengan belakang pendidikan tinggi yang diseriusinya.
menyerahkan hasil akhirnya pada Tuhan. Sebagai kajian teoritis, filsafat Pancasila bisa
Yang tidak kalah pentingnya adalah spitir
kewirausahaan dengan memuliakan 1
Dalam kaitan antara faktor ketuhanan dan bisnis,
sebanyak-banyaknya manusia melalui Purdi E. Chandra memberikan banyak seminar
sedekah dan membentuk pribadi-pribadi tentang Dahsyatnya bisnis dan sedekah, Cara Gila
entrepreneur baru. Jadi Pengusaha. Ippho Santosa menulis buku tentang
Para pebisnis Indonesia sebenarnya sudah Keajaiban Rezeki disertai dengan seminar-seminar
banyak yang melakukan hal ini. Banyak yang selalu mengaitkan faktor campur tangan Tuhan
pebisnis yang mengakui dan mengalami dalam pengembangan usaha. Erbe sentanu dikenal
secara spiritual bahwa ketika mereka rajin luas setelah bukunya berjudul Quantum Ikhlas, yang
memberi maka Tuhan memberikan mengaitkan faktor kebesaran tuhan dengan
kemudahan-kemudahan yang tidak terduga kesuksesan, mendapat sambutan luas di masyarakat.
dipahami dengan lebih mudah dengan cara
melihat nilai-nilai yang terkandung dalam S. Sumarsono ... et al., Pendidikan
kata filsafat dan ideologi Pancasila itu sendiri. kewarganegaraan ,Gramedia Pustaka,
Mempelajari filsafat Pancasila erat kaitannya Jakarta 2005
dengan memahami pergerakan mahasiswa
dari sudut pandang ideologi yang dianut sejak SK Dirjen Dikti No.43/DIKTI/KEP/2006
lama oleh bangsa Indonesia dan sudah Ubaedillah, A. dan Abdul Rozak. 2009.
diformalkan sejak kemerdekaan Republik Pendidikan Kewargaan (Civic Education),
Indonesia sampai saat ini. Lebih jauh, Demokrasi, Hak Asasi Manusia, dan
nilai-nilai ketuhanan yang ada dalam Masyaakat Madani. Jakarta: Kencana
Pancasila juga berfungsi sebagai landasan Prenada Media Group dan Indonesian Centre
spiritual dan moral bagi peningkatan taraf for Civic Education(ICCE) UIN Syarif
hidup masyarakat Indonesia melalui Hidayatullah.
pemahaman yang mendalam tentang sistem
ekonomi Pancasila. Dengan kata lain, nilai Sutrisno, Slamet, Drs., M.Si. 2006.Filsafat
nilai filsafat, filsafat Pancasila, ideologi dan Ideologi Pancasila. Yogyakarta: Andi
Pancasila sudah banyak ditemukan dalam
realitas pola pikir, kehidupan sosial, dan Wreksosuhardjo, Sunarjo. Drs, Prof. 2005.
kehidupan bisnis masyarakat Indonesia. Ilmu Pancasila Yuridis Kenegaraan dan Ilmu
Daftar Pustaka Filsafat Pancasila. Yogyakarta: Andi
http://www.damandiri.or.id/file/buku/subiakt
obukusistemekonomi.pdf, diakses 20 April
2012
http://id.wikipedia.org/wiki/Filsafat,
diakses tanggal 4 April 2012

http://www.belajar-filsafat.com/2008/08/apa-
itu-filsafat.html, diakses tanggal 4 April 2012
(http://www.ugm.ac.id/content.php?page=4&
fak=4), diakses tanggal 4 April 2012

Kaelan, Prof. Dr. H., MS dan dan Drs. H.


Achmad Zubaidi, M.Si. 2007. Pendidikan
Kewarganegaraan Untuk Perguruan Tinggi
Berdasar SK Dirjen Dikti
No.43/DIKTI/KEP/2006. Yogyakarta:
Paradigma.

Narmoatmojo, Winarmo. Implementasi


Pancasila Melalui Pendidikan
Kewarganegaraan. Makalah. 13 April 2010.

Pujiono. 2009. Eksistensi Sistem Ekonomi


Pancasila Di Era Globalisasi, 3. 1 Hal. 7.

View publication stats

Anda mungkin juga menyukai