Mengapa Saya Memilih Farmasi

oleh Sabina Sepaline Aravani Handi

Bab I

Pendahuluan

A. Latar Belakang

Farmasi adalah jurusan yang mempelajari obat-obatan, bahan-bahan yang terkandung

didalam obat,cara penggunaan dan pembuatan obat. Saya sangat tertarik tentang praktek-
praktek laboratorium, maka dari itu saya mengambil jurusan Farmasi agar saya bisa jauh
mengenal dan mempelajari obat-obatan. Disamping itu jurusan Farmasi memiliki peluang
kerja yang sangat bagus dan luas. Contohnya, bisa bekerja di Apotek, Rumah Sakit,
Laboratorium Klinik, Klinik Kecantikan, Bagian Administrasi Pelayanan Obat, Farmasi
Industri, Peneliti, Pengusaha, dan lain-lain. Kemudian juga bisa Decision-Maker (pembuat
keputusan), Communicator (komunikator), Manager(manajer), Leader(pemimpin), Life-
Long Learner (belajar seumur hidup), Teacher (pendidikan), Research (riset atau penelitian),
Enterpreneur(wirausaha).

Tetapi,sebelum saya memilih masuk ke jurusan Farmasi saya sempat Gap Year satu
tahun untuk ikut tes POLRI. Dalam tes tersebut saya gagal, dan memutuskan untuk kuliah.
Pada saat SMA saya masuk jurusan IPA, maka dari itu saya pikir memilih kuliah jurusan
Farmasi adalah pilihan yang tepat untuk saya.

Disini saya akan menjelaskan lebih detail alasan saya memilih jurusan Farmasi dan langkah
agar lulus tepat waktu dalam 4 tahun dari Sekolah Tinggi Ilmu Farmasi Bhakti Pertiwi ini.
Setelah lulus saya akan mengambil profesi apa dan alasan saya mengambil profesi tersebut.

B. Proposal Pendidikan
1. Rumusan Masalah
a) Bagaimana agar bisa lulus tepat waktu atau lebih cepat 3,5 tahun?
b) Profesi apa yang diinginkan setelah lulus?
2. Tujuan Membuat Proposal
Berdasarkan rumusan masalah diatas,tujuan proposal pendidikan sebagai berikut:
a) Agar dapat mencapai target lulus tepat waktu atau lebih cepat.
b) Agar dapat memaksimalkan usaha dalam pendidikan dengan baik sehingga
mendapatkan hasil yang memuaskan.
c) Bisa menentukan profesi setelah lulus.Akan mengambil profesi apa?
 Bab II

Landasan Teori 1.1

A. Kajian Pustaka
Tinjauan bagaimana cara lulus tepat waktu.
1. Belajar dengan Maksimal
Belajar dengan maksimal artinya dengan cara memperoleh ilmu sebanyak-banyaknya dan
memanfaatkan waktu dengan baik ,agar mendapatkan hasil yang memuaskan.
2. Cara Belajar Maksimal
a) Niatkan dari diri sendiri dengan sungguh-sungguh dan jangan lupa berdoa.
b) Buat suasana belajar yang nyaman.
c) Merangkum pokok pembelajaran
d) Banyak memanfaatkan waktu luang untuk belajar dan membaca.
e) Belajar dengan giat dan tekun.
f) Mengerti atau memahami bukan menghapal,agar tidak mudah lupa
g) Belajar dengan praktik agar leih efisien.

Bab III

Landasan Teori 2.1

A. Kajian Pustaka
Tinjauan tentang pemilihan profesi setelah lulus.
Setelah menyelesaikan pendidikan Farmasi ,kita bisa melanjutkan kejenjang yang lebih
tinggi lagi,saya memilih untuk melanjutkan mengambil profesi Apoteker. Artinya saya akan
menjadi seoarang Apoteker. Untuk mendapatkan gelar Apoteker saya harus menempuh 1
tahun lamanya. Dalam satu tahun ini akan lebih banyak lagi yang akan dipelajari. Adapun
tugas wewenang seorang Apoteker, yaitu dalam pembuatan termasuk pengendalian mutu
sediaan Farmasi, pengamanan, pengadaan, penyimpanan dan pendistribusian atau penyaluran
obat, pengelolaan obat, pelayanan obat atas resep dokter, pelayanan informasi obat, serta
pengembangan obat.
Seorang Apoteker bisa membuka Apotek sendiri,bahkan seorang Apoteker bisa
memegang sekaligus 3 apotek. Agar sapat menjadi seorang Apoteker yang baik dan lulus
tepat waktu, Saya harus dapat menjalankan cara belajar maksimal.