Anda di halaman 1dari 2

TUGAS PRAKTIKUM FISIKA DASAR 2

“KISI DIFRAKSI”
Nama : Helmalia Putri Fadia
NIM : 11190970000009
Kelas : Fisika 2A

1. Apakah yang dimaksud dengan cahaya monokromatis dan polikromatis? Berikan


contoh masing-masing!
Jawab :
a. Cahaya monokromatis
Cahaya monokromatis adalah cahaya yang hanya terdiri atas satu warna dan satu
panjang gelombang.
Contoh : Cahaya warna merah, jingga, kuning, hijau, biru, nila dan ungu.
b. Cahaya polikromatis
Cahaya polikromatis adalah cahaya yang terdiri atas banyak warna dan memiliki
panjang gelombang.
Contoh : Cahaya putih, sinar matahari.

2. Apakah yang dimaksud dengan pola difraksi dan bagaimana proses terjadinya ?
Jawab :
Pola difraksi adalah pola pembelokkan cahaya oleh penghalang.
Proses terjadinya pola difraksi yaitu gelombang elektromagnetik sama seperti gelombang
mekanik, dapat berinteferensi satu sama lain. Kita dapat mengetahui bahwa cahaya
sebagai gelombang, memperlihatkan gejala inteferensi gelombang-gelombang yang
mempunyai beda fase yang tetap. Bila cahaya melintas dari suatu sumber melalui sebuah
celah pada layar dan cahaya yang keluar dari celah tersebut digunakan untuk menerangi
dua celah bersebelahan pada layar kedua. Bila cahaya diteruskan dari kedua celah
tersebut dan jatuh pada layar ketiga, maka akan terbentuk sederet pita inteferensi yang
sejajar. Ini sebagai fenomena interferensi. Interferensi adalah peristiwa penggabungan
dua gelombang atau lebih yang menghasilkan gelombang baru. Untuk mendapatkan
interferensi cahaya, diperlukan sumber cahaya yang koheren, yaitu sumber cahaya yang
mempunyai beda fase tetap. Dua sumber cahaya koheren yang diperlukan untuk
penyelidikan proses interferensi secara percobaan dapat diperoleh dari sumber cahaya
tunggal dengan dua cara, yaitu :
a. Pemecahan muka gelombang menjadi dua bagian menghasilkan dua berkas sinar
yang berkoherensi ruang atau spasial, kemudian keduanya dipertemukan kembali di
daerah interferensi percobaan dua celah Young, interferensi dengan menggunakan bi
prisma, cermin kembar fresnel atau cermin tunggal Lloyd.
b. Pembagian amplitudo gelombang menjadi dua bagian dengan menggunakan keping
kaca yang mempunyai lapisan pemantul yang tidak penuh dan dipasang sehingga
sudut datang berkas cahaya primer yang tunggal.

3. Bila konstanta kisi semakin kecil, apakah jarak antar spektrum akan semakin
sempit atau sebaliknya ?
Jawab :
Apabila konstanta kisi semakin kecil maka jarak antar spektrum akan semakin melebar
atau membesar.

4. Bagaimana pola spektrum yang dihasilkan apabila jarak antara layar dan kisi
diperbesar ?
Jawab :
Apabila jarak antara layar dan kisi diperbesar maka pola spektrum yang terbentuk akan
semakin mengecil.

5. Gambarkan proses pembentukan pola difraksi pada layar !


Jawab :

Anda mungkin juga menyukai