Anda di halaman 1dari 20

 

PANDUAN ON THE 
JOB TRAINING 

POLITEKNIK PERKAPALAN NEGERI SURABAYA  


2019
 

KATA PENGANTAR 
Dengan mengucapkan puji syukur kehadirat Allah Subhanallahu Wa Ta ’ala yang telah

memberikan rahmat-Nya sehingga Panduan On the Job Training Politeknik Perkapalan Negeri

Surabaya ini dapat terselesaikan. Panduan ini selanjutnya akan menjadi rujukan bagi

pelaksanaan OJT bagi mahasiswa PPNS.

On the Job Training merupakan media efektif sebagai tolok ukur awal keberhasilan proses

pembelajaran dalam mencapai learning outcome. Hasil ini akan diuji dilapangan ketika

mahasiswa melakukan OJT, sehingga akan tampak seberapa besar disparitas capaian

pembelajaran mahasiswa dengan kompetensi yang disyaratkan oleh industri. Dengan

melakukan kegiatan OJT ini diharapkan akan ada  feedback bagi mahasiswa dan institusi untuk

berbenah diri bersama untuk meningkatkan kualitas pendidikan vokasi. Panduan ini dibuat

sebagai salah satu upaya untuk memberikan informasi bagi mahasiswa untuk mengenal dunia

industri lebih awal.

Dengan selesainya buku ini, maka mahasiswa bisa memahami tahapan dan prosedur dalam

pelaksanaan OJT. Panduan ini juga dapat digunakan sebagai dasar dalam penyusunan laporan

OJT.

Surabaya, Januari 2019


 

DAFTAR ISI 

KATA PENGANTAR........................................................................................................................ i

DAFTAR ISI................................................................................................................................... ii
1. PENDAHULUAN ....................................................................................................................... 1

1.1 Latar Belakang ...............................


................. ......................................
...........................................
...................................
...............................
...................
.... 1
1.2 Tujuan dan Manfaat On The Job Training...........................
Training........... .....................................
....................................
....................
..... 1

2. PROSEDURE OJT ...................................................................................................................... 2


2.1 Persyaratan On The Job Training ........................................
.................... .........................................
...................................
....................
...... 2

2.2 Prosedur Pelaksanaan On The Job Training .........................................


........................ .....................................
........................
.... 2

2.3 Prosedur Pembatalan On The Job Training .........................................


........................ .....................................
........................
.... 3

2.4 Asuransi Peserta On The Job Training ......................................


................... ...................................
...................................
................... 3

2.5 Ketentuan Umum ...............................


.................. ................................
........................................
...........................................
.................................
........... 4

2.6 Pembimbing On The Job Training .......................................


..................... .................................
...................................
..........................
...... 5

2.7 Evaluasi...............................
Evaluasi.................. ................................
....................................
..................................
.................................
...................................
..................... 6

2.8 Tahapan dan Prosedur Pelaksanaan On The Job Training ......................................


..................... ......................
..... 7
3. PEDOMAN PENULISAN LAPORAN OJT ..................................................................................... 8

3.1 Format Laporan ...............................


................... .............................
................................
.................................
...................................
..........................
......... 8
3.2 Penyerahan Laporan On The Job Training ..........................................
..................... .....................................
.........................
......... 9

3.3 Template Format Laporan ...............................


................. .................................
................................
...................................
..........................
.... 10
3.4 Pengaturan Warna Sampul......
Sampul........................
....................................
.....................................
...................................
...........................
........... 10

LAMPIRAN ................................................................................................................................. 15

ii 
 


PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang 


Pendidikan Politeknik diciptakan berdasarkan suatu konsep ketenagakerjaan yang

mengarah pada pelaksanaan pembangunan khususnya melalui industrialisasi. Salah satu

tantangan terhadap hasil pendidikan adalah menyiapkan lulusan yang memuaskan bagi

pengguna jasa. Oleh karena itu peningkatan kualitas Sumber Daya Manusia merupakan

prioritas kunci dalam peningkatan mutu, relevansi maupun effisiensi


effis iensi pendidikan.
Menyikapi hal tersebut Politeknik Perkapalan Negeri Surabaya menerapkan program  
keterkaitan & kesepakatan (Link & Match), yaitu mengaitkan ( to link ) proses pendidikan

dengan dunia kerja dan mengedepankan ( to match) proses pendidikan dengan kebutuhan

tenaga trampil yang sesuai


s esuai dengan bursa ketenagakerjaan.

1.2 Tujuan dan Manfaat On The Job Training 


Tujuan dan manfaat dari pelaksanaan OJT diharapkan dapat berimplikasi kepada

mahasiswa setelah melakukan OJT, antara lain:


1. Mahasiswa memiliki cukup pengalaman kerja sesuai dengan bidang profesinya. 
2. Mahasiswa dapat mencapai kompetensi seperti yang disyaratkan oleh masyarakat

industri.

3. Mahasiswa terbiasa dengan budaya kerja di Industri dan dapat mengembangkan


kemampuan dalam berkomunikasi serta kerjasama tim.

4. Mahasiswa memiliki kemampuan dalam menyelesaikan masalah ( problem solving)


yang dihadapi selama OJT.


 

PROSEDURE OJT

2.1 Persyaratan On The Job Training 
Persyaratan berikut ini harus dipenuhi oleh mahasiswa yang akan mengajukan

permohonan pelaksanaan On The Job Training:

1. Terdaftar sebagai mahasiswa PPNS yang masih aktif.


2. Mahasiswa semester
semester VI untu
untuk
k Sarjana Terapan atau semester IV untuk D3 pada

saat pengajuan permohonan On The Job Training


Traini ng

3. Mengikuti prosedur On The Job Training yang berlaku

2.2 Prosedur Pelaksanaan On The Job Training 


Prosedur pelaksanaan On The Job Training yang harus diikuti oleh mahasiswa On The Job
Training dijelaskan pada Tabel 1 dibawah ini.
Adapun tahapan-tahapan dalam prosedur umum pelaksanaan OJT adalah sebagai berikut:
1. Mahasiswa mendaftarkan diri melalui form pendaftaran
pendaftaran On
On The Job Training kepada
kepada

pihak penanggung jawab On The Job Training dimana pendaftaran ini dapat

dilakukan secara kelompok maupun perorangan.

2. Setelah pendaftaran, mahasiswa On The Job Training melakukan verifikasi

kesesuaian pendaftar dengan persyaratan umum. Jika persyaratan umum telah

dipenuhi, maka mahasiswa akan menerima informasi mengenai langkah selanjutnya

yang harus dilakukan.


dil akukan.
3. Mahasiswa mencetak proposal
proposal dan surat pengantar dengan terlebih dahulu 
memasukkan nama perusahaan tujuan On The Job Training.
4. Mahasiswa mengirimkan proposal dan
dan surat
surat pengantar
pengantar yang telah
telah dicetak.
5. Proses dapat dilanjutkan
dilanjutkan jika perusahaan yang dituju mengirimkan bala
balasan
san

persetujuan On The Job Training. Jika kedua perusahaan yang dituju mengirimkan

surat penolakan, maka mahasiswa mengulang proses input nama perusahaan

(alternatif yang lain) dan mengirimkan proposal beserta surat pengantar

permohonan On The Job Training seperti prosedur sebelumnya. Adalah kewajiban


 

mahasiswa untuk memonitor surat jawaban melalui komunikasi dengan pihak

perusahaan.
6. Untuk mahasiswa
mahasiswa yang telah
telah diterima On The Job Training di perusahaan, dibuktikan
dibuktikan 
dengan surat balasan dari perusahaan tempat OJT.
7. Mahasiswa mengikuti pe
pembekalan/Pra
mbekalan/Pra OJT
OJT dan uji kompetensi
kompetensi yang diadakan

sebelum keberangkatan menuju lokasi OJT.


8. Mahasiswa melaksanakan On The Job Training. 
Selama pelaksanaan On The Job Training, mahasiswa wajib mengikuti

perkembangan informasi, mengisi log book dengan format terlampir.


9. Monitoring lanjutan (penyusunan
(penyusunan laporan untuk perusahaan) dan evaluasi dapat 
dilakukan selama masa On The Job Training berlangsung sampai dua mingg
mingguu setelah

pelaksanaan On The Job Training berakhir.


10. Pembimbing eksternal
eksternal memberikan nilai melalui form penilaian yang disediakan. 

2.3 Prosedur Pembatalan O


On
nTThe
he Job Training 
Prosedur pembatalan On The Job Training hanya berlaku apabila prosedur umum

pelaksanaan On The Job Training telah melewati tahap dimana surat permohonan kepada

perusahaan dikirimkan. Adapun prosedur pembatalan yang harus diikuti adalah sebagai

berikut:

1. Mengisi formulir On The Job Training dan melampirkan dokumen


dokumen pendukung

setelah berkonsultasi dengan Koordinator On The Job Training. Dokumen

pendukung yang dimaksud adalah dokumen yang mampu membuktikan bahwa

alasan pengunduran diri dapat diterima. Contohnya untuk pengunduran diri yang

disebabkan oleh kondisi kesehatan mahasiswa harus dilengkapi dengan surat

dokter.

2. Pengunduran diri hanya dapat


dapat diproses jika telah disetujui
disetujui oleh Koordinator
Koordinator On The

Job Training.

2.4 Asuransi Peserta On The Jo


Job
bTTraining
raining 
Seluruh Peserta On The Job Training diasuransikan oleh Politeknik Perkapalan Negeri

Surabaya. Jika terjadi kecelakaan kerja dimohon pihak industri segera menginformasikan

kejadian tersebut pada Politeknik Perkapalan Negeri Surabaya agar klaim asuransi yang

diajukan tidak kedaluwarsa.


 

2.5 Ketentuan Umum 


Pelaksanaan OJT di Industri sedapat mungkin disesuaikan dengan program studi yang

melatarbelakangi masing-masing peserta, dengan harapan mereka dapat mengembangkan

kompetensi mula yang telah dimilikinya. Agar tujuan OJT bisa dapat dicapai, maka beberapa

ketentuan berikut menjadi acuan dalam pelaksanaan OJT.

1. Durasi On The Job Training ada


adalah
lah minimal
minimal 16 minggu dan maksimal 18 minggu yang
yang
setara dengan minimal 640 jam untuk D4 dan minimal 12 minggu dan maksimal 14

minggu yang setara dengan minimal 480 jam untuk D3. Program On The Job

Training dijadwalkan 2 (dua) kali dalam satu tahun akademik:

a. Periode Semester Gasal (VII) antara


antara bulan September s/d Desember
Jurusan Teknik Bangunan Kapal:
- Program Studi D4 Teknik Pengelasan
- Program Studi D4 Manajemen Bisnis
- Program Studi D4 Teknik Perencanaan dan Konstruksi
Ko nstruksi Kapal
Jurusan Teknik Permesinan Kapal:
- Program Studi D4 Teknik Teknik Keselamatan dan Kesehatan Kerja (T. K3)
K 3)
- Program Studi D4 Teknik Pengelolaan Limbah
- Program Studi D4 Teknik Disain dan Manufaktur
- Program Studi D4 Teknik Perpipaan
- Program Studi D4 Teknik Permesinan Kapal
Jurusan Teknik Kelistrikan Kapal:
- Program Studi D4 Teknik Otomasi
- Program Studi D4 Teknik Kelistrikan Kapal
b. Periode Semester Genap (VI) antara bulan Februari s/d Mei

Jurusan Teknik Bangunan Kapal:


- Program Studi D3 Teknik Perencanaan & Konstruksi
K onstruksi Kapal
- Program Studi D3 Teknik Bangunan Kapal
Jurusan Teknik Permesinan Kapal
- Program Studi D3 Teknik Permesinan Kapal
Jurusan TeknikKelistrikan Kapal
- Program Studi D3 Teknik Kelistrikan Kapal

Untuk mahasiswa diploma (D3) pelaksanaan On The Job Training dilakukan

bersamaan dengan pengerjaan Tugas Akhir. Karena itu setelah mendapatkan


 

Obyek dan tempat OJT mahasiswa dapat mempersiapkan rencana judul proposal
Field Project / Tugas Akhir di tempat OJT (bisa
(bis a dikonsultasikan ke Koordinator TA).

2. Mahasiswa peserta
peserta On The Job Training wajib mengisi daftar hadir pada pagi dan

sore, serta melampirkannya pada laporan OJT.


3. Selama melaksanakan On
On The Job Training, peserta wajib mematuhi
mematuhi peraturan / 

tata tertib yang berlaku di Industri.


a. Wajib mengikuti peraturan kesehatan dan keselamatan
keselamatan kerja (K3)
b. Membuat laporan
laporan kegiatan harian dan mingguan denga
dengan
n disertai gambar /
rincian pekerjaan yang ditangani sesuai format lampiran 4 dan Lampiran 5.
c. Laporan mingguan harus mendapat pengesahan pe
pembimbing
mbimbing lapangan tiap satu

minggu sekali dan diserahkan


dis erahkan ke pembimbing diklat / SDM satu bulan sekali.
4. Mahasiswa wajib mengisi form-form yang disyaratkan. 

2.6 Pembimbing On The Job Training 

Bimbingan dan pengarahan peserta On The Job Training di Industri di laksanakan oleh
pembimbing yang ditunjuk oleh Industri terkait. Secara umum tugas pembimbing meliputi:
meliputi :

1. Membantu kelancaran pelaksanaan On The Job Training.


2. Mengkoordinir dan memonitor pelaksanaan On
On The Job Training.
3. Memberi penilaian pada peserta On
On The Job Training.
Penilaian OJT dilakukan oleh pembimbing eksternal dari industri dimana mahasiswa

melaksanakan OTJ. Penilaian industri sekurang-kurangnya memuat


memuat tujuh
tujuh aspek yaitu:
yaitu:

(seperti pada lampiran 5 dan 6)

- perilaku
- kerajinan
- kemauan belajar
- tanggung jawab
- hasil kerja
- ketepatan
ketepatan wak
waktu
tu
- buku laporan

Untuk kelancaran pelaksanaan On The Job Training pihak Politeknik Perkapalan Negeri

Surabaya akan mengadakan koordinasi dengan pihak Industri.


 

2.7 Evaluasi 
Peserta On The Job Training diwajibkan membuat laporan On The Job Training yang

merupakan kumpulan dari laporan kegiatan harian, laporan kegiatan mingguan dan detail

laporan kegiatan mingguan dengan format sesuai dengan lampiran 4. Bilamana dianggap
perlu perusahaan dapat meminta laporan tambahan.


 

2.8 Tahapan dan Prose


Prosedur
dur Pelaksanaan On The
The Job Training 
Pelaksanaan OJT secara rinci dijelaskan
di jelaskan dalam tahapan dan prosedur pada table berikut.

Table 1. Bagan alir pelaksanaan On The Job Training


Pelaksana OJT Sekretariat Jurusan / Koordinator On the   Industri Tempat 
Sekretariat Direksi 
(Mahasiswa PPNS)   Program Studi  Job Tr aining 
aining On the Job Training
 

Mulai Surat diterima


pihak Industri
  Pengarahan OJT
  Publikasi Lokasi Pendataan
Persiapan:  
Persiapan:
  mengikuti pengarahan
  Pendaftaran dan Awal

OJT Adm. Perijinan


  memilih obyek dan lokasi
  membentuk kelompok Surat Pengantar
  menyusun proposal Pengarahan OJT OJT ke Industri Proses Adm. di
  mendaftarkan diri Mhsw. Industri

  Pengajuan Surat Ijin


Persiapan materi OJT ke Direksi Pemantauan
(Pembekalan dr Persiapan OJT Surat Jawaban
Koord.OJT) dari Industri
 

Data Pengajuan
OJT ke Adm.
Jurusan/Prodi

Surat Jawaban
diterima Sekr.
Direksi
 
Pelaksanaa OJT
dan Evaluasi OJT
Surat Siap Pendataan
dikirim/dibawa
Akhir
ke Industri
Dalam bulan pertama mhs harus
sudah mengirimkan proposal FP dan
Pembekalan dan Pra mendapatkan
mendap atkan persetujuan dari
Jurusan/Prodi
OJT Mhsw. 
Copy Surat
Surat Jawaban
Jawaban untuk
diterima Sekr.
Mhsw. ybs.
Jurusan
Monitoring Dokumen
Kunjungan Laporan OJT
 

Surat Pengantar &


Form Evaluasi Dok.Evaluasi OJT
diissi oleh Indiustri
 

Pra OJT
(Pembekalan),
Pelaksanaan OJT
dan Laporan OJT Dokumen Dokumen
Laporan & Monitoring OJT
Evaluasi OJT
 
SELESAI OJT


 

PEDOMAN PENULISAN 
LAPORAN OJT 3
3.1 Format Laporan 
Agar ada keseragaman dalam penyusunan laporan On the Job Training perlu dibuat

standarisasi format laporan On the Job Training PPNS.

Laporan diketik dengan komputer menggunakan huruf Times New Roman (font 12) pada

kertas ukuran A4 (70 gram) dengan jarak 1,5 spasi, dengan margin :

Kiri : 3,5 cm,

Kanan : 3 cm

Atas : 3 cm

Bawah : 3 cm

Laporan dijilid dengan menggunakan soft cover (langsung) menggunakan kertas bufalo

dengan warna sesuai dengan warna Jurusan / Program Studi. (minimal 2 rangkap, 1 untuk

Perusahaan dan yang 1 untuk PPNS).

Format laporan On the Job Training tersebut mengacu pada urutan - urutan sebagai

berikut:

1. Cover
2. Lembar Pengesahan

a. Halaman Pengesahan Dosen Pembimbing dari Industri


b. Halaman Pengesahan Koordinator OJT dan Ketua Jurusan
3. Kata Pengantar
4. Daftar Isi
5. Daftar Gambar
6. Daftar Tabel
7. Bab I PENDAHULUAN
Isi dari Bab Pendahuluan ini disesuaikan dengan kondisi/penugasan dari perusahaan

dan terdiri dari :

- Latar Belakang Perlunya On The Job Training


Traini ng
- Tujuan dan Manfaat On The Job Training


 

- Batasan dan Asumsi (jika diperlukan)


- Sistematika
Sistematika Penulisan
8. BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN
Menjelaskan hal-hal yang berhubungan dengan perusahaan, meliputi : jenis usaha

sejarah perusahaan, struktur organisasi, dan informasi lain yang terkait.


9. BAB III LAPORAN AKTIVITAS HARIAN 
Bagian ini menjelaskan detail aktivitas harian mahasiswa pada saat melaksanakan On

The Job Training. Turut disebutkan pada bab ini adalah hari dan tanggal kegiatan,

pihak-pihak lain yang terlibat dalam kegiatan, kegiatan harian secara detil, dan lain-

lain.

10. BAB IV ANALISIS DAN INTEPRETASI

Bagian ini berisikan deskripsi mengenai :


- Pemahaman/wawasan yang diperoleh dari setiap kegiatan (kegiatan,  
pemahaman/wawasan yang didapat, manfaat, kelebihan, kekurangan,

rekomendasi) yang merupakan insight dari pelaksanaan On The Job Training.


Traini ng.
- Analisis dan intepretasi dari seluruh kegiatan dibandingkan dengan teori yang  
diperoleh selama perkuliahan
- Saran perbaikan yang bisa diberikan
11. BAB V
Bab ini mengakomodasi penugasan yang diberikan perusahaan, bila ada. Tidak wajib

dicantumkan, namun bila dicantumkan maka diberi judul sesuai dengan penugasan

yang diberikan perusahaan.

12. BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN


13. DAFTAR PUSTAKA

14. LAMPIRAN
- log book
- Data-data pendukung

3.2 Penyerahan Laporan O


On
n The
The Job Training 
Setelah melaksanakan On the Job Training, mahasiswa diharuskan menyerahkan Laporan

On the Job Training kepada Jurusan/Program Studi. Waktu yang diberikan untuk membuat

laporan adalah dua Minggu setelah selesai melaksanakan On the Job Training.


 

Sebelum dijilid, mahasiswa harus terlebih dahulu merevisi laporannya (jika terdapat revisi

dari pembimbing). Untuk setiap kelompok yang On the Job Training pada indsutri/perusahaan

dibuat dalam 1 buku, kecuali ada permintaan dari indsutri/perusahaan.

Sebelum menyerahkan Laporan, pastikan bahwa Laporan telah mendapat pengesahan

dari Industri/Perusahaan dan dari PPNS (Koordinator OJT dan Ketua Jurusan. Dalam hal

pengesahan oleh pihak PPNS, mahasiswa diharuskan sudah mendapat nilai evaluasi dari

industri/perusahaan. Hasil evaluasi (nilai) pelaksanaan OJT yang dilakukan oleh Pihak Industri

dapat dikirimkan melalui pos atau dibawa oleh Mahasiswa/Pelaksana OJT ( dalam amplop 

tertutup).

3.3 Template Format Laporan 


Bahwa semua yang tertera dalam panduan ini telah dibuat dalam bentuk template.

Diharapkan mahasiswa dalam membuat laporan mengikuti template yang ada dengan tidak

mengubah bentuk dan format agar ada keseragaman. (pada lampiran)

Template Cover / Halaman Depan


Template Lembar Pengesahan

Template Laporan Kegiatan Mingguan

Template Laporan Detail Kegiatan


Kegiat an Mingguan

3.4 Pengaturan Warna Sampul 


Untuk menyeragamkan pelaporan, maka warna sampul untuk laporan OJT diatur dengan

kode RGB sebagai berikut:

A. JURUSAN TEKNIK BANGUNAN KAPAL

1. Teknik Perencanaan dan Konstruksi Kapal (Diploma-3 dan Sarjana Terapan)

10
 
 

2. Teknik Bangunan Kapal (Diploma-3)

3. Teknik Pengelasan (Sarjana Terapan)

4. Manajemen Bisnis Maritim (Sarjana Terapan)

11
 
 

B. JURUSAN TEKNIK PERMESINAN KAPAL

1. Teknik Permesinan Kapal (Diploma-3 dan Sarjana Terapan)

2. Teknik Perpipaan (Sarjana Terapan)

3. Teknik Desain dan Manufaktur (Sarjana Terapan)

12
 
 

4. Teknik Keselamatan dan kesehatan Kerja (Sarjana Terapan)

5. Teknik Pengolahan Limbah (Sarjana Terapan)

C. JURUSAN TEKNIK KELISTRIKAN KAPAL

1. Teknik Kelistrikan Kapal (Diploma-3 dan Sarjana Terapan)

13
 
 

2. Teknik Otomasi (sarjana Terapan)

14
 

LAMPIRAN 

15
 

Lampiran 1 format cover  

16
 

Lampiran 2 Lembar pengesahan internal  

HALAMAN PENGESAHAN 
PENGESAHAN

Laporan
Laporan Kegiatan On The Job
J ob Training Mahasiswa
Mahasiswa
Politeknik
Politeknik Perk Surabaya Di 
Per kapalan Negeri Surabaya

........................................
............................................................
........................................................... 
.......................................

Dengan ini menyatakan, mahasiswa/i dengan nama:


 

 Nama : Nrp :
 Nama : Nrp :
 Nama : Nrp :

Telah melaksanakan On the Job Training mulai :


Tanggal
Tanggal : ............ / ........... / ......... sampai : ........... / ........... / ................

Surabaya,

Koordinator Program Studi,


Koordinator Koordinator OJT
Teknik ……. Teknik ……..
……..

(……………………………….
……………………………….)) (………………………………
………………………………..)
..)

Mengetahui,
Ketua Jurusan
Teknik ...

(……………………………….
……………………………….))

17 

Anda mungkin juga menyukai