Anda di halaman 1dari 3

UJIAN AKHIR SEMESTER GANJIL TAHUN AKADEMIK 2020/2021

Mata : Kewarganegaraan Hari,


: Selsa, 14 Desember 2021
Kuliah Tanggal
Dosen : Semua Dosen Kewarganegaraan Waktu : 2x45 menit
Nama : Kupita Meisya Putri Sifat Ujian : Open Book
Kelas : C Jumlah Soal : 4 Soal
NIM : 205040200111264
Absen : 21

Petunjuk:

1. Kerjakan empat (4) soal yang disediakan.


2. Ujian bersifat open book.
3. Tulislah data peserta ujian (Nama, NIM, Kelas, dan Nomor Urut Absen) dengan lengkap.
4. Periksa kembali jawaban dengan seksama sebelum mengumpulkan lembar jawaban anda.

Baca soal dengan cermat, dan jawablah dengan teliti!

1. Indonesia mempunyai wilayah yang sangat luas dengan banyak latar belakan budaya yang berbeda-
beda. Terkadang kita tidak saling mengenal dan memahami satu dengan lainnya. Berikan pendapat
saudara agar kita bisa mengenal saudara-saudara kita yang berbeda Suku, Agama, Ras dan Antar
golongan?
2. Sebutkan (minimal 5) permasalahan atau tantangan yang dihadapi oleh masing-masing
individu/kelompok dalam menjaga ke-Bhinnekaan Indonesia serta berikan solusinya.
3. Sebutkan dua kasus pelanggaran HAM yang kalian ketahui. Silahkan dianalisa apa permasalahannya
dan kronologi peristiwa, siapa yang terlibat, dan bagaimana solusinya.
4. Sebutkan dan jelaskan mengenai Panca Gatra dalam perspeksif ketahanan nasional.

--SELAMAT MENGERJAKAN—
1. karena negara kita merupakan negara multicultural yang dimana konsep tersebut telah kita pelajari dan
pahami sejak dini maka perbedaan yang ada dinegara ini bisa saja menumbuhkan ketertarikan akan
budaya lain. beberaa cara yang dapat dilakukan sebagai mahasiswa untuk mengenal dan mengetahui
budaya Indonesia maka kita mampu melakukan beberapa hal berikut
1. Bersikap terbuka akan perbedaan suku, agama, ras, dan golongan. hal ini sebenarnya
merupakan dasar sebelum kita lebih mendalami budaya yang kita temukan

2. ikut serta dalam event antar kampus. dalam kegiatan ini kita mampu mengenal banyak orang
yang juga memiliki latar belakang dan budaya yang berbeda dengan kita
3. Menggunakan internet secara bijaksana untuk mencari banyak relasi baik dengan orang lain.
dengan begitu kita dapat saling bertukar pengalaman dan pemikiran yang tentu berbeda karena latar
belakang dan budaya atau agama kita bisa saja berbeda
2. – Diskriminasi budaya.Diskriminasi sering terjadi di Indonesia karena banyaknya budaya yang ada.
Hal ini membuat banyak beberapa kelompok minoritas merasa tertekan. Solusi terbaiknya adalah
menegakkan hukum yang ada, jika regulasi yang ada dirasa tidak mampu memberantas maka dapat di
buat regulasi baru atau melakukan edukasi guna melakukan tindakan yang preventif.
- Ketidak adilan hukum. hal ini sering terjadi kepada para masyarakat menengah kebawah. telah kita
ketahui bersama bahwa hukum di Indonesia tidak jarang bersifat tumpul keatas namun tajam
kebawah. solusi terbaik adalah dengan menegakkan hukum yang ada dan memilih para
penegakkam hukum yang mampu bertanggung jawab atas tugasnya, yakni menegakkan hukum
secara adil
- Perbedaan pendapat yang memicu konflik. Biasanya dalam suatu kelompok perbedaan pendaapt
mampu memicu konflik besar, hal ini mampu menimbulkan perpecahan kelompok. solusi terbaik
adalah dengan cara memiliki penengah atau pemimpin yang baik agar mampu menyelesaikan
konflik sesegera mungkin atau mungkin dapat melakukan diskusi untuk mencari solusi terbaik
- Kesenjangan ekonomi. kesenjangan ini menandakan adanya ketidaksamaan antar daerah. tingkat
ekonomi yang tidak merata menyebabkan rasa iri antar masyarakat. Solusi terbaiknya adalah
pemerintah harus melakukan sensus mendalam dan melakukan penanganan dengan
mengembangkan ekonomi di daerah tersebut, namun jika di daerah tersebut permasalahan ekonomi
di sebabkan karena adanya edukasi yang tidak memenuhi makanpemerintah juga harus
meningkatkan sistem edukasi di daerah tersebut. lalu pemerintah juga mampu menambah
lowongan pekerjaan bagi para masyarakat
- Separatisme. Separatisme merupakan keadaan ketika suatu kelompok atau daerah memaksa untuk
memisahkan diri dari negara Indonesia. dari sudut pandang pemerintah hal ini menandakan bahwa
pemerintah masih belum bisa secara merata untuk memperlakukan setiap daerah atau pulau secara
adil. sedangkan dari sudut pandang masyarakat bisa saja hal ini terjadi karena kurangnya rasa cinta
terhadap tanah air, hal inj dapat di sebabkan karena edukasi yang kurang. maka dari itu solusi
terbain dari masalah inu adalah, pemerintah harus mampu bersikap adil dalam memperlakukan
setiap daerah termasuk mengenai sistem pengembangan daerah tersebut. sedangkan masyarakat
juga harus mau menerima edukasi mengenai kecintaan terhadap tanah air. dengan begitu masalah
separatisme akan dapat di minimalisir.
3. – Yang kita ketahui bersama belakangan terjadi kasus bunuh diri Novia yang disebabkan oleh tertekan
mental akibat hamil di luar pernikahan. Kronologinya berawal dari ketika pelaku dan korban
mengetahui bahwa korban telah hamil dan pelaku tidak ingin bertanggung jawab atas bayi tersebut
dan menyuruh korban untuk melakukan aborsi. Pada awalnya korban tidak ingin melakukan aborsi
dan ingin mempertahankan kandungannya namun korban juga ditekan oleh keluarga pelaku untuk
melakukan aborsi. Karna korban tidak mendapatkan dukungan baik secara mental maupun fisik pada
akhirnya korban memilih untuk bunuh diri yang bertempat di makam ayahnya. Dari kasus ini dapat
diketahui pelaku sudah melanggar HAM yang ada pada bayi tersebut. Karena pada dasarnya setiap
manusia sudah memiliki Hak Asasi Manusia saat masih di dalam kandungan.
- Baru-baru ini terjadi kasus pelanggaran HAM yang dilakukan oleh guru suatu pesantren terhadap
12 orang muridnya. Pelaku berstatus sebagai terdakwa dan ditahan oleh pihak yang berwenang.
Perbuatan kejinya tersebut telah dimulai sejak tahun 2016 dan baru terungkap pada Mei 2021.
Selama 5 tahun itulah pelaku berbuat cabul pada belasa santriwatinya sehingga menyebabkan
beberapa korban hamil hingga melahirkan. Pelaku nya bernama Heri Wirawan. Solusi yang harus
dilakukan ialah bisa dilakukan dengan edukasi sejak dini tentang edukasi seks sebagai salah satu
soluasi yang bersifat preventif, sedangkan untuk solusi yang dapat memberikan rasa jera terhadap
pada para pelaku dan memberikan rasa takut pada masyarakat lain untuk takut akan melakukan hal
serupa.
4. Pancagatra merupakan aspek kehidupan nasional yang menyangkut kehidupan dan pergaulan hidup
dalam bermasyarakat dan bernegara dengan ikatan, aturan, dan norma tertentu.
- Ideologi, ideologi merupakan konsep yang mendalam mengenai kehidupan yang dicita-citakan
serta yang ingin diiperjuangkan dalam kehidupan nyata. Ideologi dapat dijabarkan ke dalam sistem
nilai kehidupan, yaitu serangkaian nilai yang tersusun secara sistematis dan merupakan kebulatan
ajaran dan doktrin. Dalam strategi pembinaan ideologi berikut adalah beberapa prinsip yang harus
diperhatikan.
- Politik, politik diartikan sebagai asas, haluan, atau kebijaksanaan yang digunakan untuk mencapai
tujuan dan kekuasaan. Kehidupan politik dapat dibagi kedalam dua sektor yaitu sektor masyarakat
yang memberikan input dan sektor pemerintah yang berfungsi sebagai output. Sistem politik yang
diterapkan dalam suatu negara sangat menentukan kehidupan politik di negara yang bersangkutan.
- Ekonomi, ekonomi adalah seluruh kegiatan pemerintah dan masyarakat dalam mengelola faktor
produksi dan distribusi barang dan jasa untuk kesejahteraan rakyat. Upaya meningkatkan
ketahanan ekonomi adalah upaya meningkatkan kapasitas produksi dan kelancaran barang dan jasa
secara merata ke seluruh wilayah negara. Upaya untuk menciptakan ketahanan ekonomi adalah
melalui sistem ekonomi yang diarahkan untuk kemakmuran rakyat.
- Sosial budaya, Sosial budaya dapat diartikan sebagai kondisi dinamik budaya bangsa yang berisi
keuletan untuk mengembangkan kekuatan nasional dalam menghadapi dan mengatasi ancaman,
tantangan, halangan, dan gangguan. Esensi ketahanan budaya adalah pengaturan dan
penyelenggaraan kehidupan sosial budaya. Ketahanan budaya merupakan pengembangan sosial
budaya dimana setiap warga masyarakat dapat mengembangkan kemampuan pribadi dengan
segenap potensinya berdasarkan nilai-nilai Pancasila.
- Pertahanan dan keamanan, pertahanan dan keamanan diartikan sebagai kondisi dinamika dalam
kehidupan pertahanan dan keamanan bangsa Indonesia yang berisi keuletan dan ketangguhan yang
mengandung kemampuan mengembangkan kekuatan nasional dalam menghadapi dan mengatasi
ATHG yang membahayakan identitas, integritas, dan kelangsungan hidup bangsa berdasarkan
Pancasila dan UUD 1945. Ketahanan di bidang keamanan adalah ketangguhan suatu bangsa dalam
upaya bela negara, di mana seluruh IPOLEKSOSBUDHANKAM disusun, dikerahkan secara
terpimpin, terintegrasi, terorganisasi untuk menjamin terselenggaranya Sistem Ketahananan
Nasional.

Anda mungkin juga menyukai