Anda di halaman 1dari 32

• Oleh Salmi,S.

Si
Pengertian Andrologi
• Yaitu ilmu yang khusus mempelajari tentang
kelamin pria/atau sistem reproduksi pria
Alat Reproduksi (kelamin) pria
Terdiri atas :
Alat kelamin luar dan
Alat kelamin dalam
Bagaimana proses pembentukan
sperma ?
Spermatogenesis
Alat kelamin dalam
• Terdiri atas :
1.Testes
2.Saluran kelamin
3.Kelenjar kelamin
TESTIS
• gonad penghasil sel kelamin pria disebut
testis ,ada sepasang.
• Testis terletak dalam scrotum, yaitu kantung
diluar rongga tubuh.
• Testis menghasilkan spermatozoa bersama
sedikit plasma semen/ mani.
Didalam testis
• Terdapat tubulus seminiferus didalam lobus/kantong.
• Tubulus seminiferus adalah tempat pembuatan
sperma (spermatogenesis), tubulus ini dibatasi oleh sel
spermatogen yang membentuk sperma, dan sel
sustentakuler (sel sertoli), sel yang menyokong
perkembangan sperma. Sel leydig mengelilingi tubulus
seminiferus berfungsi menyekresikan hormon
testosteron dan hormon androgen lainnya.
• Dari tubulus seminiferus sperma akan keluar ke
epididimis.
Saluran kelamin
• Epididimis
adalah saluran keluar dari testis
Panjang dan berkelok-kelok dalam scrotum.
didalam epididimis sperma disimpan dan menjadi masak dan dapat
bergerak menuju saluran berikutnya , yaitu vas deferens
• Vas deferens
Saluran lurus mengarah keatas, bagian ujung berhubungan dengan
kelenjar prostat, fungsinya sebagai saluran mengangkut sperma
menuju vesikula seminalis (kantung sperma)
• Uretra
berfungsi sebagai saluran semen dari kentung mani, jalan bagi air
seni dan semen (sperma dan sekresi terkait lainnya)
Kelenjar kelamin
Sel sertoli
• Sel pemelihara yang berada diantara sel sel
spermatogenik Yang berfungsi memberi
makan, dan melindungi sel-sel spermatogenik
dari perubahan PH , radiasi sinar radioaktif,
dan serangan antibodi yang mungkin hadir
didalam darah atau lumen tubulus.
Sel leydig
• berfungsi menyekresikan hormon
testosteron dan hormon androgen
lainnya.
SKEMA
rangsangan sel saraf  Hipotalamus (OTAK)

GnRH
Pituitari anterior

FSH LH

sel leydig

Sel sertoli Testosteron jika kadar testosteron


dalam darah
meningkat hipotalamus
Tubulus seminiferus akan mengurangi GnRH

Spermatosit sbg tanggapan produksi


sperma sperma yg berlebihan
Ciri-ciri seks sekunder
See : animasi
Pengaturan hormon pada
spermatogenesis
Hipotalamus diotak mulai menyekresi hormon pemicu
gonadotropin (GnRH) gonadotropin realeasing hormon
pada saat pubertas.
GnRH merangsang kel pituitari diotak untuk menyekresikan
hormon FSH,dan LH.
LH = merangsang sel leydig untuk menghasilkan hormon
testosteron dan hormon seks pria lainnya (androgen)
membentuk ciri-ciri seks sekunder pria.
testosteron juga akan merangsang terbentuknya sel sertoli.
FSH = merangsang sel sertoli untuk pembentukan spermatosit
primer menjadi sperma di tubulus seminiferus didalam
testis
Reproduksi seksual
Gametogenesis
• Gametogenesis = proses pembentukan gamet
• Gametogenesis pada pria disebut =
spermatogenesis
• Gametogenesis pada = Oogenesis
Setiap ejakulasi normal dikeluarkan 3ml, dan
setiap ml mengandung 120 juta sperma.
Ovulasi pada manusia, ovum akan dikeluarkan
secara bergantian kiri dan kanan. Usia
produktif perempuan berkisar 14-40 tahun.
Tahap spermatogenesis
The sexual life cycle.
Pembelahan meiosis
The individual chromosomes that make up
the 23 pairs differ widely in size and in centromere position.
Kelainan bentuk spermatozoa
Diakibatkan oleh faktor
• Hormonal
• Nutrisi
• Obat
• Akibat radiasi
• Atau penyakit
Kelainan
pada sistem reproduksi laki-laki
• Hernia inguinalis yaitu sebagian usus masuk
kedalam bagian dinding perut yang berbentuk
tabung yang merupakan jalan tempat turunnya
testis dari perut ke dalam scrotum sesaat
sebelum bayi dilahirkan
• Kanker prostat
• Genital ambigus yaitu alat kelaminnya tidak jelas
,pada laki-laki penisnya tidak ada tapi jaringan
testikulernya ada
• dll
Apa yang menyebabkan
ketidaksuburan pria
/infertil?

Apa maksud vasektomi ?


vasektomi
• Memutuskan vas defrens dari kedua belah
testis, setelah vas deferens dipotong lalu
diikat sehingga tak memungkinkan untuk
penyaluran sperma ke saluran berikutnya.
• Dilakukan dengan operasi kecil dengan
membuka kulit scrotum
• Genetis
Faktor subur itu Jumlah kromosom normal 46 xy
ditentukan oleh
1. Genetis Jika terdapat kelainan susunan
2. Anatomi menimbulkan mandul
3. Hormon
4. Saraf Contoh
5. Immunitas
6.
7.
Penyakit
Kebiasaan berlebihan
Sindrom klinefelter
8.
9.
Lliongkungan
Penyaluran semen
Kromosomnya 47 xxy, kelebiahan
10. Kandungan semen 1 kromosommkelamin. (Terdiri
dari 44 autosom dan 3
kromosom seks)
Ciri-cirinya laki-laki tumbuh
payudara dan infertil, kurang
menghasilkan androgen
Sindrom down
Faktor subur/fertil • Simbol 47 xy atau 47 xx pada
wanita
genetis • Karena kelebihan kromosom
autosom 1 buah
• Pada pria gejalanya : pria
ayng testisnya berdegenerasi
dan criptidiscm, testis tetap
dalam abdomen/perut tidak
menggantung ke scrotum.
Orangnya steril/mandul
Anatomi/Kelainan letak testis,
pertumbuhan anatomi
terganggu.
• Contoh testis tidak ada tapi
Anatomi jaringan testikuler ada.

hormon Hormon
Kekurangan FSH dan LH yang
menyebabkan susunan
antomi dan fisiologi menjadi
tak normal
contoh jika testosteron kurang
maka spermatogenesis tidak
akan terbentuk.
Gangguan saraf
yang berhubungan dengan alat
genitalia yang disebabkan
Saraf gangguan psikis/ persarafan
dapat menyebabkan mandul
Autoimmunitas sering dijumpai pada pria yang
telah menalami vasektomi atau karena
kerusakan pada saluran kelamin. Kerusakan
saluran /ditutupnya saluran kelamin itu dapat
berakibat bocornya blood testis barrier,
sehingga darah pria bersangkutan kontak
immunitas

dengan spermatozoanya sendiri, ini dianggap


sebagai antigen atau benda asing , sehingga
diproduksilah antibodi terhadapnya. Akibatnya
spermatozoa yang diproduksi dalam testis akan
diserang dan akhirnya timbullah istilah orchitis,
yaitu testis tak lancar melakukan
spermatogenesis sehingga orangnya menjadi
steril
Karena penyakit virus/bakteri,
trauma benturan pada alat
kelamin, tumor kelamin
Contoh prostatitis,epididimitis
Penyakit, Kebiasaaan berlebih
Kebiasaan Contoh perokok 20-40
batang/hari, kebiasaan
berlebihan, dengan pekerjaan yang dekat
sumber panas, menyebabkan
lingkungan fungsi testis terganggu
Lingkungan yang
padat/sesak,polusi,
menyebabkan stress batin,
menurunkan kegiatan
spermatogenesis

Anda mungkin juga menyukai