3.

Analisis kasus berikut dari teori psikoanalisis: Seorang siswa SMP kelas 1 bernama Aris, Aris adalah
seorang siswa yang cerdas, disiplin, lebih suka bermain dalam kelompok wanita, meskipun ia juga suka
bermain dengan temannya sesama laki-laki. Yang ia tidak suka bermain dengan teman sesama laki-laki
adalah disebabkan laki-laki bermainnya kasar atau keras, misalnya di dalam bermain sepak bola kaki. Ia
lebih suka menonton permainan bola kaki, daripada ikut bermain. Suatu kali Aris sudah 3 hari tidak mau
masuk kelas belajar dan juga tidak mau ikut ujian. Ia hanya duduk di luar kelas sambil memutar-mutar
sedikit rambutnya dengan jarinya. Ia ditemani oleh pengasuhnya yang selalu mengantar dan
menjeputnya serta menungguinya di sekolah, karena kedua orang tuanya sibuk bekerja.Sebelum orang
tuanya sibuk, kedua orang tua Aris yang menjeputnya pulang dari sekolah. Belakangan sekitar 2 bulan
ayah Aris tidak di rumah karena studi lanjut ke luar provinsi. Utk hal ini Aris tidak ada mengeluh, namun
mungkin ia terganggu atas komentar teman laki-lakinya yang mengantakan bahwa ibu Aris janda karena
tidak ada ayahnya Aris lagi (ibunya menjemput Aris sendirian). Analisis kasus nomor 3 di atas, ubah
bahwa Aris bukan kelas 1 SMP, melainkan kelas 5 SD.