PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG
Indonesia karena enak, murah, dan mudah didapat. Menurut Astawan (2004),
Menurut Arthur (2009) ada beberapa hal yang menguntungkan pada tempe.
Secara kimiawai hal itu dilihat dari meningkatnya kadar padatana terlarut,
nitrogen terlarut, asam amino bebas, asam lemak bebas, nilai esensi protein
digemari orang bukan hanya dari rasanya yang gurih dan lezat, juga karena
memang syarat gizi. Kadar protein tempe 18,3 g / 100 g tempe merupakan
karbohidrat, serat, abu, kalsium, besi, vitamin B1, dan vitamin B2.
menambah macam lauk nabati yang berbahan dasar tempe maka dibuatlah
bola-bola tempe dengan perbandingan substitusi tempe, wortel dan telur pada
bahan pembuatan bola-bola tempe sebagai modifikasi dari lauk nabati dalam
Berdasarkanlatarbelakang di atasmakapenulistertarikuntukmembuatbola-
bolatempesebagaisalahsatudifersivikasipangandanmodifikasidarilauk
nabatiyang sudah ada, yaitu dengan memadukan antara tempe, wortel, dan
a. Harga
b. NilaiGizi
Protein
LEMA
BahanMakanan Berat Energi Hewan Nabat HA
K
i i
Tempe 500 745 0 91,5 20 63,5
Minyak 50 451 0 0 50 0
Santan 200 244 0 4 20 15,2
Gula pasir 13 47,32 0 0 0 12,22
Nilaigizi 20 Porsi 1487,3 96,5 90 90,2
2
Nilaigizi Per Porsi 74,4 4,82 4,5 4,51
a. Harga
Berat
Harg Satuan/UR Konvers Harg
BahanMakanan (gram
a T i a
)
Tempe 500 30000 Kg 0,3 15000
Tepung Panir 100 11500 Kg 0,1 1150
Tepung Terigu 25 9000 Kg 0,025 225
Sosis daging 100 1000 buah 2 2000
Telur ayam bagian
putih 32,5 22000 kg 0,325 715
Wortel 50 9000 gr 0,05 450
Minyak 25 12000 lt 0,025 300
Garam 4 1500 bks 0,016 24
Gula Pasir 6,5 12000 kg 0,0065 78
Bawang Putih 40 23000 kg 0,04 920
Daun Bawang 30 10000 kg 0,03 300
HARGA 20 PORSI 21162
Harga BBM 20% 4232
Harga Operasional 80% 16929
Total 42323
HARGA PER PORSI 2116
b. NilaiGizi
Protein
LEMA
BahanMakanan Berat Energi Nabat HA
K
Hewani i
Tempe 500 745 0 91,5 20 63,5
Sosis Daging 100 452 14,5 0 42,3 2,3
Telur ayam bagian
putih 32,5 16,25 3,51 0 0 0,26
Tepung Terigu 25 91,25 0 2,225 0,325 19,325
Wortel 50 21 0 0,6 0,15 4,65
Minyak 25 225,5 0 0 25 0
Gula Pasir 6,5 23,66 0 0 0 6,11
Nilaigizi 20 Porsi 1574,66 112,33 87,78 96,14
Nilaigizi Per Porsi 78,73 5,62 4,4 4,81
BAB II
A. Hasil
55%
Dari hasil uji organoleptik didapat dari 20 panelis sebanyak 55% panelis atau
11 orang panelis menyatakan suka, dan sebanyak 25% panelis atau 5 orang
panelis menyatakan netral terhadap warna bola-bola tempe.
b. Uji Organoleptik Aroma
10%
35% sangat tidak suka
25% tidak suka
netral
suka
sangat suka
30%
Hasil organoleptik warna, dari data di atas dapat disimpulkan bahwa dari
20 orang yang menjadi panelis didapatkan hasil sebanyak 25% atau setara dengan
5 orang yang menyatakan netral terhadap warna dari warna bola-bola tempe yang
dihasilkan. Sebanyak 55% atau setara dengan 11 orang menyatakan suka terhadap
warna dari bola-bola tempe dan sebanyak 20% atau setara dengan 4 orang
menyatakan sangat suka terhadap warna dari bola-bola tempe.
Dari hasil diatas, menunjukan bahwa kebanyakan panelis menyatakan
netral, suka dan sangat suka terhadap warna bola-bola tempe yang dihasilkan.
Karena panelis menilai bahwa warna dari bola-bola tempe ini cerah. Dapat
disimpulkan bahwa kebanyakan panelis menyukai warna dari bola-bola tempe
tersebut.
2. Aroma
3. Tekstur
Sangat Sangat
Kesukaan keras Keras Netral Empuk empuk Total
N % N % N % N % N % N %
Sangat tidak 0
suka 0 0% 0 % 0 0% 0 0% 0 0% 0 0%
0
Tidak suka 0 0% 0 % 0 0% 0 0% 0 0% 0 0%
0
Netral 0 0% 0 % 2 10% 2 10% 1 5% 5 25%
0
Suka 0 0% 0 % 1 5% 10 50% 1 5% 12 60%
0
Sangat suka 0 0% 0 % 1 5% 1 5% 1 5% 3 15%
0
Jumlah 0 0% 0 % 4 20% 13 65% 3 15% 20 100%
4. Rasa
Sangat Sangat
Kesukaan hambar Hambar Netral Asin Asin Total
N % N % N % N % N % N %
Sangat tidak 0 0
suka 0 % 0 0% 0 0% 0 0% 0 % 0 0%
0 0
Tidak suka 0 % 0 0% 2 10% 0 0% 0 % 2 10%
0 0
Netral 0 % 1 5% 3 15% 1 5% 0 % 5 25%
0 0
Suka 0 % 0 0% 3 15% 3 15% 0 % 6 30%
0 0
Sangat suka 0 % 1 5% 4 20% 2 10% 0 % 7 35%
0 10 1 0 2
Jumlah 0 % 2 % 2 60% 6 30% 0 % 0 100%
Hasil organoleptik rasa, dari data di atas dapat disimpulkan dari 20 orang
yang menjadi panelis didapatkan hasil sebanyak 35% atau setara dengan 7 orang
yang menyatakan sangat suka terhadap rasa bola-bola tempe. Sebanyak 30% atau
setara dengan 6 orang menyatakan suka terhadap rasa bola-bola tempe. Sebanyak
25% atau setara dengan 5 orang menyatakan netral dan sebanyak 10% atau setara
dengan 2 orang tidak suka terhadap rasa bola-bola tempe.
Dari hasil diatas, menunjukan bahwa kebanyakan panelis menyatakan
sangat suka karena rasa dari bola-bola tempe yaitu netral (tidak hambar dan asin).
BAB IV
KESIMPULAN DAN SARAN
A. Kesimpulan
1. Pengembangan resep bola-bola tempe didasarkan pada resep tempe
bumbu terik dengan dilakukan modifikasi resep.
2. Produk bola-bola tempe mempunyai nilai gizi yang lebih tinggi
dibandingkan dengan resep asli tempe bumbu terik sebelum di
modifikasi.
3. Produk bola-bola tempe perbedaan harganya adalah Rp 529,00 dengan
resep sebelum di modifikasi yaitu tempe bumbu terik.
4. Hasil Organoleptik warna dari bola-bola tempe banyak disukai panelis
karena warnanya cerah.
5. Hasil Organoleptik aroma dari bola-bola tempe banyak disukai oleh
panelis karena netral.
6. Hasil Organoleptik tekstur dari bola-bola tempe banyak disukai panelis
karena teksturnya sangat empuk.
7. Hasil Organoleptik rasa dari bola-bola tempe sangat disukai panelis
karena rasanya netral (tidak hambar dan asin).
B. Saran
1. Aroma bola-bola tempe masih sedikit tercium bau langu, sebaiknya
tempe di rebus terlebih dahulu agar bau langu dari tempe tidak tercium.
LAMPIRA
N