Anda di halaman 1dari 3

Mekanisme Penyewaan Mobil Rental

Konsep Dasar Penyewaan

Pengertian sewa menurut kamus besar bahasa Indonesia (Departemen Pendidikan dan
Kebudayaan Republik Indonesia, 2001) adalah pemakaian sesuatu dengan membayar uang sewa,
uang yang dibayarkan karena memakai atau meminjamkan sesuatu, yang boleh pakai dengan
membayar uang dengan uang. Sedangkan pengertian penyewaan adalah proses, cara, pembuatan
menyewa atau menyewakan. Yang dimaksud dengan sewa, yaitu balas jasa atas sewa ruang
ruangan dalam keadaan kosong yang dapat ditagih dimuka (pada awal pemakaian mobil) atau
dibelakang, sesuai dengan kontrak (perjanjian). (R. Subekti, 1996) Sewa menyewa adalah
perjanjian dimana pihak yang satu menyanggupi akan menyerahkan suatu benda untuk dipakai
selama suatu jangka waktu tertentu, sedangkan pihak lainnya 16 menyanggupi akan membayar
harga yang telah ditetapkan untuk pemakaian itu pada waktu-waktu yang ditentukan. Sesuai
dengan yang dikemukakan R. Subekti, bahwa pihak penyewa memiliki dua kewajiban pokok,
yaitu: 1. Membayar uang sewa pada waktunya.

2. Memelihara barang yang disewa itu sebaikbaiknya seolah-olah barang miliknya


sendiri.

Sewa menyewa seperti halnya jual-beli, adalah suatu perjanjian yang sangat sering
dijumpai dalam kehidupan sehari-hari. Oleh karena itu, baik jual beli maupun sewa menyewa
adalah merupakan suatu upaya yang lazim dipergunakan oleh para warga masyarakat dalam
rangka memenuhi kepentingankepentingannya (Noemin S, 1998).

Sistem Informasi Rental Mobil dan Motor

Dalam kegiatan suatu perusahaan, baik itu perusahaan kecil menengah maupun
perusahaan besar. Pada umumnya memerlukan sistem informasi penyewaan mobil dan motor
yang efisien dan efektif. Penyewaan mobil dan motor merupakan salah satu cara untuk
mendukung proses bisnis dari suatu perusahan khususnya perusahan yang bergerak di bidang
jasa trasportasi. Secara klasik penyewaan mobil dan motor merupakan proses permintaan
(requisition), pengelompokkan (classifying), order pembelian (purchase order), penerimaan
(receiving), dan pelaporan (reporting) dari kegiatan penyewaan mobil dan motor (Halim Zufri,
2013). Rental Kendaraan adalah penyedia layanan penyewaan kendaraan dengan cara sewa
harian ataupun kontrak dengan menggunakan driver ataupun lepas kunci, pemanfaatan rental
kendaraan ini dapat dikembangkan sebagai terobosan bagi masyarakat atau perusahaan yang
tidak memiliki alat transportasi yang akan digunakan untuk operasional.

Tata Cara Menyewa Mobil Rental dan Hal-Hal yang harus Diperhatikan
Untuk penggunaan jasa rental mobil, terdapat dua pilihan dalam menyewa mobil yaitu
menggunakan jasa sopir dan atau tidak menggunakan jasa sopir (atau yang sering disebut dengan
lepas kunci). Ketika pihak penyewa menggunakan jasa sopir maka si penyewa akan dikenakan
biaya tambahan oleh pihak rental mobil. Meskipun dikenakan biaya yang sedikit lebih mahal
tetapi jika si penyewa mengambil pilihan menggunakan jasa tambahan sopir, maka akan
memberikan keuntungan tersendiri bagi penyewa. Manfaat yang didapatkan jika menggunakan
jasa sopir diantaranya; penyewa tidak perlu lelah untuk mengemudi, dapat beristirahat, dapat
menikmati perjalanan dan memanfaatkan waktu luang dengan keluarga. Selain itu dengan
adanya sopir bisa jadi akan mempercepat perjalanan, dikarenakan pada umumnya supir akan
mengetahui jalur alternatiif untuk menuju suatu tempat.
Berikut ini beberapa tips yang dapat digunakan sebagai acuan ketika akan menyewa mobil.

a) Ketahui Kebutuhan Anda. Kebutuhan yang dimaksud ialah mengetahui tujuan dari sewa
mobil, kemana akan digunakan, hal ini dilakukan agar anda mudah memilih mobil yang
akan digunakan.
b) Pilih Mobil yang Sesuai. Setelah mengetahui kebutuhan yang anda perlukan seperti
muatan mobil, tujuan, maka barulah pilih mobil yang akan digunakan.
c) Tanyakan Tarif Sewa. Setelah mobil dipilih, tanyakan biaya sewa serta lakukan
konsultasi.
d) Tanyakan syarat dan ketentuan untuk proses rental mobil
e) Tanyakan kondisi mobil yang akan digunakan, baik keadaan mesin atau lainnya. Agar
nantinya perjalanan terasa aman.
f) Tanyakan kepada pihak rental mobil, apakah mereka menyediakan layanan asuransi atau
tidak.
g) Sebelum menggunakan mobil pastikan anda harus memakai sopir atau tidak.
Sebelum menyewa mobil penting untuk memahami aturan sewa mobil agar tidak terjadi hal-
hal yang kurang menyenangkan di kemudian hari. Berikut ini merupakan aturan sewa mobil
yang umumnya yang berlaku untuk tempat penyewaan mobil:

a) Bagi penyewa lepas kunci wajib memiliki SIM sesuai dengan mobil yang disewa
b) Memiliki KTP yang akan disimpan oleh pemiliki sewa selama masa penyewaan
c) Ada nya ketentuan denda sewa jika melebihi batas waktu sewa
d) Adanya fasilitas pengantaran mobil dan pickup mobil pada daerah-daerah tertentu
e) Adanya aturan wilayah pemakaian kendaraan sesuai perjanjian
f) Pihak sewa mobil berhak menolak pelanggan sesuai kriteria pelanggan
g) Adanya aturan tentang denda asuransi mobil jika terjadi kerusakan ringan atau kerusakan
berat
h) Tidak diperkenankan untuk digunakan balapan tidak resmi
i) Durasi penyewaan dianggap digunakan secara full dan tidak bisa dipotong untuk
digunakan di lain waktu
j) Jika dengan sopir Harga sewa tidak termasuk dengan harga Bahan Bakar, namun
biasanya ada juga paket sewa dengan sopir dan BBM
k) Kecelakaan yang disebabkan sopir perusahaan sewa akan ditanggung perusahaan sewa
l) Pembatalan sewa biasanya akan dikenakan denda sesuai dengan aturan masing-masing
perusahaan sewa

Ketika memilih rental mobil memang cukup membingungkan dan terkadang banyak jebakan.
Untuk itu, banyak-banyaklah mencari informasi tentang jasa sewa mobil yang terpercaya serta
terjamin kualitas pelayanannya agar tidak menimbulkan kekecewaaan maupun kerugian
setelahnya. Ada baiknya juga untuk meminta referensi dari sahabat dekat atau anggota keluarga
lain yang pernah menggunakan jasa rental mobil. Maka jadilah lebih cerdas dan teliti ketika
memilih rental mobil, karena dapat memberikan keselamatan dari hal-hal yang tidak terduga.

Anda mungkin juga menyukai