Kode mata kuliah/sks : HKA 308 / 2 Deskripsi mata kuliah : Mempelajari Hukum ketenagakerjaan yang berlaku di Indonesia. Materinya meliputi pengertian dan ruang lingkup hukum perburuhan/ketenagakerjaan, perbedaan istilah buruh, pekerja, karyawan dan pegawai, tempat hukum perburuhan/ketenagakerjaan dalam pembagian hukum, sumber hukum perburuhan/ketenagakerjaan dan sejarah perkembangannya. Pembinaan, penggunaan dan penempatan TK, Hubungan Perburuhan/ketenagakerjaan yang terdiri dari hubungan industrial Pancasila, perjanjian kerja, perjanjian kerja bersama dan outsourcing. Perlindungan perburuhan/ketenagakerjaan yang terdiri dari Perlindungan norma kerja dan syarat-syarat kerja, norma keselamatan dan kesehatan kerja kerja,. Jaminan sosial tenaga kerja, upah. Pemutusan Hubungan Kerja, Perselisihan Hubungan industrial, sanksi-sanksi dalam hukum perburuhan/ketenagakerja serta lembaga yang terkait dengan hukum ketenagakerjaan. Tujuan Instruksional Umum : setelah mempelajari mata kuliah ini mahasiswa diharapkan mampu memahami secara komprehensif tentang hukum perburuhan dan ketenagakerjaan yang berlaku di Indonesia.
Minggu Kompetensi Bahan Kajian Literatur Bentuk Kriteria Bobot
Ke Pembelajar Penilaian Nilai an (%) 1,2 Mahasiswa mampu PENDAHULUAN/ 1,2,7 Bab Ceramah, Kemampuan menjelaskan KARAKTERISTIK HUKUM III Hal 26, diskusi memahami, pengertian hk KETENAGAKERJAAN 11, 16 ketepatan ketenagakerjaan, 1. Pengertian dan ruang lingkup menguraikan membedakan hk ketenagakerjaan pengertian, penggunakan istilah 2. Perbedaan istilah buruh, peristilahan, buruh, pekerja, pekerja, karyawan dan sumber hukum, karyawan dan pegawai sejarah pegawai, tempat hk 3. Tempat hukum perkembangan ketenakerjaan dlm ketenagakerjaan hukum pembagian hk, dan 4. Sumber hk ketenagakerjaan perburuhan, sumber hk 5. Sejarah perkembangan hk dan ketenagakerjaan. ketenagakerjaan menganalisis kedudukan hukum perburuhan, serta tingkat komunikatif mahasiswa.
2, 3 Mahasiswa mampu PEMBINAAN, PENGGUNAAN, 2 Bab II, 7 Ceramah, Ketepatan 10
menjelaskan tentang DAN PENEMPATAN TENAGA Bab V hal diskusi, menguraikan pendaftaran TK, KERJA 65, 11,21, belajar materi dan luas Latihan kerja dan 1. Pendaftaran TK 29 Bab V mandiri cakupan materi, penempatan kerja 2. Latihan Kerja Pasal 9 – dan variasi yang meliputi 3. Penempatan Kerja Pasal 30, sumber penempatan dalam a. Antar daerah Bab VI negeri dan b. Ke luar negeri Pasal 31- penempatan TKi ke Pasal 38 Luar negeri 4, 5 Mahasiswa mampu HUBUNGAN 2,4,5,6,7 Diskusi dan Ketepatan 20 menjelaskan KETENAGAKERJAAN Bab VI hal praktek membuat dan hubungan 1. Hubungan industrial pancasila 70, membuat merumus ketenagakerjaan dan 2. Perjanjian kerja 10,13,18,1 perjanjianke bahasa hukum dapat membuat 3. Perjanjian kerja bersama 9 rja, PKB, dan aturan perjanjian kerja, PKB 4. Outsourcing Peraturan dalam dan peraturan Perusahaan perjanjian kerja, perusahaan PKB, dan peraturan perusahaan
6, 7 Mahasiswa mampu PERLINDUNGAN KERJA 2,11, 23 Ceramah, Ketepatan 10
menjelaskan tentang 1. Norma keselamatan, Bab IV hal diskusi menguraikan perlindungan yang kesehatan dan hygiene 77 tentang konsep diberikan kepada perusahaan perlindungan buruh/pekerja pada 2. Norma kerja dan syarat-syarat dan jenis-jenis waktu bekerja kerja perlindungan kerja.
8,9 Mahasiswa mampu PERLINDUNGAN SOSIAL/ 2,4,7,11,2 Diskusi Ketepatan 15
menjelaskan tentang KESEJAHTERAAN SOSIAL 2,24 kelompok menjelaskan pengertian upah, 1. a. Pengertian upah dan macam-macam upah, . b Macam-macam upah menguraikan upah minimum, c. Sistem pengupahan mengenai upah pengertian jamsostek, d. Upah minimum dan jaminan ruang lingkup 2. Jamsostek sosial tenaga jamsostek, dan a. Pengertian jamsostek kerja, tingkat peserta b. Ruang lingkup jamsostek komunikatif. c. Peserta jamsostek
10,11 Mahasiswa mampu PEMUTUSAN HUBUNGAN KERJA 2,7,11,22, Ceramah, Ketepatan 10
menjelaskan tentang 1. Pengertian PHK 23 Bab VI diskusi menguraikan pengertian PHK, 2. Macam-macam PHK hal 177 materi, mampu macam-macam PHK, 3. Prosedur PHK memecahkan menganalisis tata 4. Kewajiban yang timbul akibat masalah cara PHK dan PHK perhitungan kewajiban yang timbul pesangon, uang akibat Phk jasa, dan ganti kerugian.
11, 12 Mahasiswa mampu PERSELISIHAN HUBUNGAN 2,9,12,17, Ceramah, Kemampuan 15
menjelaskan INDUSTRIAL 25 Bab III diskusi, memahami, pengertian 1. Pengertian perselisihan dan Bab latihan ketepatan perselisihan industrial, industrial IV hal 67- menjelaskan mengidentifikasi jenis 2. Jenis perselisihan industrial 150. proses perselisihan, tata cara 3. Tata cara penyelesaian penyelesaian penyelesaian dan perselisihan perselisihan lembaga 4. Hukum Acara PHI hubungan penyelesaian 5. Lembaga penylesaian industrial. perselisihan perselisihan industrial hubungan industrial 12 Mahasiswa mampu SANKSI-SANKSI DALAM HUKUM 3,14,15, Belajar Kemampuan 5 menjelaskan sanksi PERBURUHAN/ 29 Bab mandiri memahami apa saja yang KETENAGAKERJAAN XVI Pasal mencari luasnya materi terdapat dalam 1. Pengertian sanksi 183- materi yang hukum 2. Macam-macam sanksi Pasal 190. kuliah disampaikan, ketenagakerjaan ketepatan menjelaskan, dan variasi sumber materi. 13, 14 Mahasiswa mampu LEMBAGA PERBURUHAN/ 7 Bab X Ceramah, Kemampuan 5 menjelaskan lembaga- KETENAGAKERJAAN hal 205, diskusi memahami, lembaga yang terkait 1. Serikat pekerja 11, 23 ketepatan di dalam hukum 2. Serikat pengusaha Bab II hal meguraikan perburuhan dan 3. Pemerintah 19 materi, tingkat ketenagakerjaan 4. Organisasi Perburuhan komunikatif Internasional KEPUSTAKAAN 1. Abdurrahmad Budiono, 1995, Hukum Perburuhan di Indonesia, Raja Grafindo Persada, Jakarta. 2. Abdul Khahkim, 2006, Hukum Perburuhan. 3. Barda Nawawi, 2002, Penggunaan Sanksi Pidana dalam Hukum Administrasi, Bahan Penataran , Surabaya. 4. Djumadi, 1995, Hukum Perburuhan Perjanjian Kerja, Rajawali Press, Jakarta. 5. _________, 1995, Kedudukan Kesepakatan Kerja Bersama dalam Hubungan Industrial Pancasila , Raja Grafindo Persada, Jakarta. 6. Halili Toha dan Hari Pramono, 1991, Hubungan Kerja antara Majikan dan buruh, Rineka Cipta, Jakarta. 7. Iman Soepomo, 1999, Pengantar Hukum Perburuhan, Djambatan, Jakarta. 8. _________, 1995, Hukum Perbuhan Bidang Hubungan Kerja, Djambatan, Jakarta. 9. Juanda Pangaribuan, 2004, Tuntutan Praktis Penyelesaian Perselisihan Hubungan Industrial , Konfederasi, SBSI, Jakarta. 10. Koko Kosidin, 1999, Perjanjian Kerja, Perjanjian Perburuhan dan Peraturan Perusahaan, Mandar Maju, Bandung. 11. Lalu Husni, 2005, Pengantar Hukum Ketenagakerjaan, Raja Grafindo Persada, Jakarta. 12. _________, 2004, Penyelesaian Perselisihan Hubungan Industrial Melalui Pengadilan dan di Luar Pengadilan , Raja Grafindo, Persada, Jakarta. 13. Lanny Ramli, 2001, Perjanjian Kerja sebagai upaya perlindungan Hukum Bagi Pekerja dan Pengusaha , Yuridika, FH Unair, Surabaya. 14. P.M Hadjon, 1995, Pengantar Hukum Administrasi Nagara Indonesia, Gadjah Mada, University. 15. Rahmadi Usman, 2003, Pembaharuan Hukum Lingkungan Nasional, Citra Aditya, Bandung. 16. Salim HS, 2004, Hukum Pertambangan di Indonesia, Raja Grafindo, Jakarta. 17. Sehat Damanik, 2004, Hukum Acara Perburuhan, DSS Publishing, Jakarta. 18. _________, 2007, Outsourcing dan Perjanjian Kerja, DSS Publishing Jakarta. 19. Sri Sudewi Maschun Sofwan, 1982, Hukum Bangunan, Perjanjian Pemborongan Bangunan , Liberty, Yogjakarta. 20. Sri Wardjiati, 1988, Hukum Ketenagakerjaan Keselamatan Kerja dan Perlinduingan Upah Pekerja Wanita , Tarsito Bandung. 21. T.Soelaiman, Pelatihan Kerja Sebagai Salah Satu Sarana Untuk Pemenuhan Tenaga Kerja di Bidang Industri , Hukum dan Pembangunan No.5 TahunXXII, FHUI Jakarta 22. Zainal Asikin dkk, 2002, Dasar-dasar Hukum Perburuhan, Raja Grafindo Persada Jakarta. 23. Zaeni Asyhadie, 2007, Hukum Kerja, Hukum Ketenagakerjaan Bidang Hubungan Kerja , Rajawali Pers, Jakarta. 24. _________, 2007, Aspek-aspek Hukum Jaminan Sosial Tenaga Kerja di Indonesia , Rajawali Pers, Jakarta. 25. _________, 2009, Peradilan Hubungan Industrial, Rajawali Pers, Jakarta. 26. UU No.1/1970 tentang Keselamatan Kerja 27. UU No.3/1992 tentang Jamsostek 28. UU No.21/2000 tentang Serikat pekerja 29. UU No.13/2003 tentang Ketenagakerjaan 30. UU No.2/2004 tentang Penyelesaian Perselisihan Hubungan Industrial 31. UU No.39/2004 tentang Penempatan dan Perlindungan TKI di Luar Negeri 32. UU No. 11/ 2020 tentang Cipta Kerja 33. PP No.8/1981 tentang Perlindungan Upah 34. PP No. 79/1998 jo PP No.28/2002 tentang Peenyelenggaraan program Jamsostek 35. PP No. 81/2006 tentang Badan Nasional Penempatan dan Perlindungan TKI 36. PP tentang Pelaksanaan Perjanjian Kerja Waktu Tertentu.