(untukmu), agar kamu dapat memakan darinya daging yang segar (ikan), dan kamu mengeluarkan dari lautan itu perhiasan yang kamu pakai; dan kamu melihat bahtera berlayar padanya, dan supaya kamu mencari (keuntungan) dari karunia-Nya, dan supaya kamu bersyukur (QS. Al-Nahl (16):14) Rosyidi (2004) ⚫ Salah satu perbedaan mendasar antara sumberdaya tidak terbarukan dengan sumberdaya terbarukan adalah ada atau tidaknya proses reproduksi (reproduksi secara biologis). Definisi Ikan Yang dimaksud dengan "jenis ikan" adalah segala jenis organisme yang seluruh atau sebagian dari siklus hidupnya berada di dalam lingkungan perairan (UU No. 31 Tahun 2004). ◼ Perikanan seperti halnya sektor ekonomi lainnya, merupakan salah satu aktivitas yang memberikan kontribusi terhadap kesejahteraan suatu bangsa. Sebagai salah satu sumberdaya alam yang bersifat dapat diperbaharui (renewable), pengelolaan sumberdaya ini memerlukan pendekatan yang bersifat menyeluruh dan hati-hati. ◼ Agar terhindar dari pemanfaatan sumberdaya ikan yang sifatnya eksploitatif massif dan menyebabkan ketidakberlanjutan sumberdaya perikanan di perairan. Untuk itu perlu diterapkan manajemen Total Allowable Catch (TAC) atau disebut juga dengan Jumlah Tangkapan Yang Diperbolehkan (JTB) ◼ JTB bertujuan mengatur jumlah penangkapan agar tidak melebihi daya dukung sumberdaya ikan, sehingga pemanfaatannya dapat lestari dan berkelanjutan. JTB telah dibakukan dalam Undang-Undang Nomor 5 Tahun 1983 dan PP No. 15 Tahun 1984 tentang Pengelolaan Sumberdaya Hayati di Zona Ekonomi Eksklusif Indonesia. TEORI GORDON SCHAEFER
❑Sumberdaya ikan pada umumnya
bersifat open acces. ❑Sumberdaya ikan relatif bersifat terbuka. ❑ Siapa saja bisa berpartisipasi tanpa harus memiliki sumberdaya tersebut. ❑Terjadi over fishing •PERMASALAHAN :
1. Biologi : Stok sumberdaya ikan
terancam kelestariannya. 2. Ekonomi : Usaha penangkapan belum memberikan keuntungan optimum bagi sebagian besar nelayan. EFFORT ❖Tenaga kerja ❖Kapal ❖Jaring ❖Alat tangkap PRODUKSI DAN FUNGSI PRODUKSI TOTAL PENERIMAAN BIAYA TOTAL UPAYA PENANGKAPAN KEUNTUNGAN PEMANFAATAN SD • Kebijakan Ekonomi Sumber Daya Ikan • Pajak terhadap input. Adalah pajak yang diterapkan per unit sehingga menyebabkan peningkatan biaya per unit danmenurunkan jumlah produksi. • Pajak terhadap output. Adalah berupa pajak per kg ikan yang ditangkap, akibatnya upaya berkurang dan produksi juga berkurang. • Kuota. Dengan adanya kuota fenomena over fishing yang sering terjadi pada perikanan bisa dihilangkan. Karena setiap pelaku industri (nelayan) dipastikan akan memperoleh bagian untuk menangkap. Terima Kasih