PERPAJAKAN
1. Adi Wicaksono
kel 1
2. Akmal Setyono
3. Amrita Aurora
·Pajak Daerah
>Pajak kendaraan bermotor, pajak hotel, pajak restoran, pajak reklame, dll.
Jenis-Jenis Pajak
Q1 Q2
Berdasarkan wewenangnya
Ø Kabupaten
1. Pajak Hotel
2. Pajak Restoran
3. Pajak Hiburan
4. Pajak Reklame
5. Pajak Penerangan Jalan
6. Pajak Mineral Bukan Logam dan Batuan
7. Pajak Parkir
8. Pajak Air Tanah
9. Pajak sarang Burung Walet
10. Pajak Bumi dan Bangunan Perdesaan dan Perkotaan
11. Bea Perolehan Hak Atas Tanah dan/atau Bangunan
Sistem Pemungutan Pajak
Official Assessment Self Assessment
Dalam sistem ini fiscus memiliki wewenang untuk melakukan Suatu sistem pemungutan pajak dimana wewenang untuk menentukan
pemungutan pajak serta menentukan besarnya utang pajak besarnya pajak yang terutang oleh seseorang berada pada kedua belah
orang pribadi dan badan dengan cara mengeluarkan surat pihak yaitu wajib pajak dan fiscus. Mekanisme dari sistem ini yaitu
ketetapan pajak, yang merupakan bukti timbulnya suatu utang wajib pajak menghitung sendiri besarnya pajak yang terutang pada
pajak oleh karena itu pada sistem ini mengakibatkan wajib akhir tahun pajak lalu kemudian fiscusmenetapkan besarnya pajak
pajak bersifat pasif. yang terutang pada akhir tahun pajak.
ex:PBB ex : PPN dan PPh
Witholding Tax
Suatu sistem pemungutan pajak dimana wewenang untuk
menentukan besarnya pajak yang terutang berada pada pihak
ketiga dan bukan fiscus maupun wajib pajak itu sendiri. Pada
masa tersebut besarnya angsuran pajak ditentukan oleh wajib
pajak yang bersangkutan dan oleh pihak ketiga berdasarkan
suatu anggapan, sedangkan besarnya pajak terutang yang
sesungguhnya ditetapkan oleh fiscus
ex: pembayaran pajak melalui pemotongan gaji karyawan
Ketentuan Umum Perpajakan
(KUP)
PEMBAGIAN HUKUM PERPAJAKAN ADA 2 YAITU
HUKUM PAJAK MATERIAL HUKUM PAJAK FORMAL
Objek Cara hukum pajak menjadi kenyataan
Subjek Pendaftaran
Tarif Pembukuan
Timbulnya Pemeriksaan
Penagihan
Hak dan Kewajiban Pajak
Penyidikan
Sanksi
HUKUM PAJAK MATERIAL