1. Menurut saya perubahan kurikulum dibutuhkan karena harus mengikuti perkembangan
IPTEK dan zaman. Setiap perubahan kurikulum di Indonesia pasti punya tujuan tersendiri. Tapi perubahan kurikulum juga pasti mempunyai dampak positif dan negatif bagi guru dan siswa, karena guru dan siswa yang akan menjalankan kurikulum tersebut. Contohnya perubahan kurikulum dari KTSP berubah menjadi K13 (Kurikulum 2013) maka dampak positifnya bagi guru, guru tersebut akan menjadi lebih kreatif dalam pembuatan media-media pembelajaran, dan bagi siswa, siswa tersebut akan menjadi semakin aktif dan terampil dalam proses pembelajaran. Sedangkan untuk dampak negatifnya, bagi guru banyak guru yang belum siap mengenai perubahan kurikulum ini karena untuk KTSP saja belum terlalu paham dan dipraktekan tapi sudah mengalami perubahan kurikulum. Dampak negatif bagi siswa, siswa merasa terbebani karena pembelajaran yang terlalu banyak sehingga siswa merasa kewalahan dengan banyaknya materi pelajaran. Jadi menurut saya perubahan kurikulum dibutuhkan asalkan pemerintah sudah mempersiapkan pelatihan terlebih dahulu dan seminar untuk memudahkan guru dan siswa dalam melaksanakan perubahan kurikulum tersebut. 2. Materi yang saya bahas mengenai “Media Pembelajaran PAI” tentang bagaimana guru PAI menggunakan media pembelajaran yang ada di sekolah. Penggunaan media di dalam proses pembelajaran mempunyai pernan yang sangat penting untuk membantu kelancaran proses kegiatan belajar mengajar dan menciptakan susasana kelas yang lebih hidup. Dalam proses pembelajaran guru tidak hanya menyampaikan materi berupa kata-kata dengan ceramah tetapi dapat membawa siswa untuk memahami secara nyata mengenai materi yang disampaikan tersebut. Faktanya masih banyak guru yang kurang memanfaatkan media dalam pembelajaran. Misalnya seorang guru yang kurang memanfaatkan media dengan suatu pembelajaran akan berdampak buruk bagi peserta didik karena guru dianggap gagal atau kurang berhasil dalam mendidik karena materi yang diberikan kurang dipahami oleh peserta didik oleh karena itu guru tidak hanya menggunakan media dalam satu bahan saja, contohnya jika guru tersebut hanya memakai buku. Guru harus memakai lebih dari satu media misalnya buku, spidol, penghapus dan papan tulis bukan hanya buku saja agar supaya pembelajaran tersebut berjalan dengan efektif. 3. Sesuai dengan apa yang saya bahas di atas bahwa permasalahan yang pernah saya temui adalah guru kurang menggunakan media dalam pembelajaran. Guru tidak juga hanya terpaku pada sebuah materi dalam pembelajaran tetapi juga harus menggunakan media dan memanfaatkan dengan baik agar siswa mampu memahami materi dengan baik dan benar, cara mengantisipasi guru yang kurang menggunakan media pembelajaran ialah guru tersebut harus belajar kembali tentang kreatifitas dalam diri agar dalam mengembangkan bahan-bahan apa saja yang di buat, kemudian guru harus belajar media yang dibuat agar guru tersebut dapat memahami dan menemukan arti pentingnya sebuah media dalam pembelajaran.