Anda di halaman 1dari 4

TUGAS TUTORIAL III

MATA KULIAH : Perkembangan Peserta Didik

TUTOR : Fitri Rahayu Agustin, M.Pd

Jawablah Pertanyaan berikut dengan tepat!

1. Jelaskan secara singkat faktor yang mempengaruhi minat dan aktivitas sosial orang dewasa?

(score 25)

2. Jelaskan Secara singkat ciri-cir kepribadian orang dewasa yang tampak dalam interaksi dengan
lingkungan nya? (Score 25)

3. Jelaskan secara singkat karakteristik umum pada anak-anak yang berkelainan fisik? (score 25)

4. Apa yang harus orang tua lakukan jika telah mengetahui bahwa anak nya adalah anak ABK ?
(SCORE 25)

Nama :Dewi Lestari

NIM : 855761033

Kelas : 2 A BI

Jawab ;

1. faktor yang mempengaruhi minat dan aktivitas sosial orang dewasa adalah sebagai berikut :
a. mobilitas social
semakin besar keinginan orang dewasa untuk meningkatkan status sosialnya semakian giat
pula ia berusaha melibatkan diri dengan organisasi-organisasi masyarakat yang akan
membantunya untuk naik jenjang social yang lebih tinggi
b. status social ekonomi
orang yang mempunyai status social ekonomi yang baik akan lebih mampu berperan dalam
berbagai kegiatan social terutama kegiatan diluar rumah dibanding dengan orang yang
mempunyai social ekonomi yang kurang baik
c. lamanya tinggaldalam suatu kelompok masyarakat
banyak orang dewasa yang harus pindah kesuatu lingkungan baru berpatisipasi aktif dalam
organisasi masyarakat sebagai cara untuk bertemudengan masyarakat dan menemukan
teman
d. kelas social
orang dewasa yang mempunyai kelas social tinggi dan menengah lebih sering aktif dari
berbagai organisasi mayarakat dari pada mereka dari golongan masyarakat bawah.

e. Lingkungan
Kehidupan social orang dewasa yang tigal kota besar mungkin lebih banyak dipuaskan oleh
keluarga dan sanak soudara dibandingkan mereka yang hidup dikota kecil dan dipedesaan
yang lebih mengenal keramah tamahan dan keakraban antar tetangga
f. Jenis kelamin
Pria yang telah meningkahlebih bebas berkecimpung dalam kegiatan-kegiatan social diluar
rumah dibandingkan wanita yang telah menikah. Wanita yang sudah berkeluarga harus
membatasi kegiatan-kegiatan social mereka pada lingkungan rumah dan rukun tetangga
g. Umur kemtangan seksual
Pria yang lebih cepat dewasa lebiah aktif dalam kegiatan masyarakat dan duduk dalam
kepengurusan organisasi-organisasi masyarakat dibandingkan pria yang terlambat dewasa
h. Urutan kelahiran
Anak pertama sering memiliki perasaan tidaka aman dan sesudah dewasa cenderung
menjadi pengikut dan lebih aktif dalam kegiatan-kegiatan masyarakat daripada anak yang
lahir belakangan
i. Keanggotaan dari tempat ibadah
Orang-orang yang merupakan anggota tempat beribadah cenderung lebih aktif dalam
kegiatan keagamaan dan oraganisasi-organisasi masyarakat lainya dibandingkan mereka
yang tidak memiliki hubungan dengan organisasi keagamaan
2. ciri-cir kepribadian orang dewasa yang tampak dalam interaksi dengan lingkunganya yaitu :
a. karakter yang mengacu pada konsekuen tidaknya dlama melakukan etika prilaku, teguh
tidaknya dalam memegang pendirian atau pendapat, atau konsisten tidaknya tindakan
dalam menghadapi situasi lingkungan serupa atau berbeda-beda
b. tempramen yang mengacu pada cepat lambatnya mereaksi terhadap rangsangan-
rangsangan yang datang dari lingkunganya
c. sikap yang mengacu pada positif-negatif atau ambivalensinya terhadap objek-objek
d. stabilitas emiosional yang mengacu pada mudah tidaknya tersinggung, marah, menangis,
atau putus asa
e. tanggung jawab yang mengacu pada menerima atau cuci tangan atau melaikan diri dari
resiko atas tindakan dan perbuatanya
f. sosialibilitas yang mengacu pada keterbukaan atau ketertutupan dirinya serta
kemampuanya berkomunikasi dengan orang lain.
3. karakteristik umum pada anak-anak yang berkelainan fisik adalah Ketidakmampuan intelektual
mengidentifikasikan sekelompok orang yang mempunyai karakteristik khusus. Permasalahan-
permasalahan di bidang akademik seringkali dihubungkan dengan kesulitan-kesulitan dalam
membangun interaksi sosial, dalam mempelajari keterampilan-keterampilan dasar untuk
membantu dirinya sendiri dan dalam mencari pekerjaan.

ketidakmampuan belajar yang tidak dapat diterangkan dengan faktor kesehatan intelektual dan
sensorik. ketidakmampuan membangun dan mempertahankan hubungan interpersonal dengan
teman dan guru nya. bentuk perilaku dan perasaan yang tidak memadai tapi berada di bawah
normal. menunjukkan ketidak bahagiaan dan berada dalam suasana depresi.

4. Hal yang harus orang tua lakukan jika telah mengetahui bahwa anak nya adalah anak
ABK adalah :
a. Orang Tua Harus Lebih Terbuka Pemikirannya
Sebelum menangani anak, tentunya pihak orang tua sendiri haruslah lebih terbuka
pemikirannya mengenai anak-anak berkebutuhan khusus ini. Sikap keterbukaan ini tentunya
harus anda tunjukkan dari rasa menerima segala kondisi anak anda saat ini. Dari sikap
keterbukaan ini lah anda bisa mencari usaha dan  cara yang tepat untuk mendidik anak
anda. Tanamkan ke dalam diri anda jika anak berkebutuhan khusus bukanlah aib yang harus
ditutupi. Jika hal ini anda lakukan hanya akan memperparah kondisi anak anda ketika sudah
dewasa.
b. Lakukan Pengawasan Sedari Dini
Seperti yang dijelaskan sebelumnya, anak-anak kebutuhan khusus tentunya membutuhkan
pengawasan yang lebih dibandingkan anak-anak pada umumnya, Untuk itu pentingnya
pengawasan sedari dini terkait tumbuh kembang anak. Cara ini dilakukan agar orang tua
dapat mengetahui setiap tahap perkembangan anak. Sehingga nantinya bis asedikit waspada
bila terjadi pertumbuhan fisik dan mental yang tidak mengalami perubahan dalam waktu
yang lama.
c. Berikan Motivasi, Perhatian dan Bimbingan
Anak-anak yang memiliki kebutuhan khusus tentunya membutuhkan motivasi, perhatian,
serta bimbingan yang lebih dibandingkan dengan anak-anak lainnya. Dengan perhatian dan
motivasi yang besar dan intens tentunya membantu anak bisa berkembang menjadi lebih
baik lagi. Tentu butuh kesabaran yang ekstra bagi orang tua yang menangani anak-anak
berkebutuhan khusus namun semua ini demi perkembangan anak yang lebih maksimal.
d. Adaptasi Dengan Anak
Dibutuhkan adaptasi antara pengasuh, orang tua, serta anak-anak kebutuhan khusus sendiri.
Jika adaptasi tersebut tidak berjalan dengan lancar, tentu segala cara yang dilakukan tidak
akan membantu perkembangan anak. Ketika proses adaptasi bisa berjalan dengan baik,
tentu membuat segala proses selanjunya berjalan dengan mudah. Adaptasi yang baik tentu
akan membantu anda memahami kondisi serta potensi anak.
e. Meningkatkan Kedekatan Emosional Dengan Anak
Kedekatan emosional menjadi salah satu bagian penting yang harus ada ketika anda
menangani anak-anak berkebutuhan khusus. Kedekatan emosional ini dibutuhkan agar anak
anak bisa percaya serta menjadi dekat dengan anda. Ketika sudah terjalin kedekatan
emosional yang tinggi tentunya anak akan merasa aman dan terbuka dengan anda.
f. Ajari Anak Untuk Mengeksplor Ketrampilannya
Orang tua dengan anak-anak berkebutuhan khusus tentunya membutuhkan energi
ekstraketika mendidik anak-anaknya. Meskipun anak-anak anda memiliki kebutuhan khusus
namun sudha emnjadi sebuah kewajiban bagi orang tua untuk mendampingi dan
mendidiknya. Anda bisa mengisi waktu luangnya untuk rekreasi atau membuat ketrampilan
yang dapat membantu fokus serta kosentrasi anak. Dari hal-hal semacam ini, anda bisa
mengetahui potensi yang dimiliki anak sehingga membuat anak menjadi lebih produktif.
g. Tanamkan Kemandirian Sedari Dini
Pada dasarnnya anak-anak kebutuhan khusus sama saja seperti anak-anak umum lainnya.
Sehingga anda tak perlu memanjakan anak terlalu berlebihan. Tanamkan kemandirian pada
anak sedari dini sehingga anak bisa bertahan di lingkungannya. Ajari anak-anak kebutuhan
khusus ketrampilan-ketrampilan dasat seperti makan, mandi, berangkat sekolah, dan
lainnya. Jika hal-hal seperti ini terus anda ajarkan kepada anak-anak anda tentunya bukan
tidak mungkin jika anak kebutuhan khusus dapat hidup selayaknya anak lainnya.
h. Lakukan Kerjasama Dengan Sekolah
Menjalin kerja sama dengan pihak sekolah menjadi hal penting yang harus anda perhatikan.
Sehingga sangat disarankan bagi pihak orang tua untuk bersikap proaktif serta bisa menjalin
kerja sama yang baik dengan pihak sekolah. Hal ini dilakukan agar membantu anda untuk
mengetahui perkembangan mental, sikap, serta karakter anak. Sehingga nantinya anda bisa
lebih mudah mengetahui cara yang tepat menangani anak-anak dengan kebutuhan yang
khusus.
i. Lakukan Pembiasaan Mengenai Sanksi dan Hukuman
j. Anaka-anak kebutuhan khusus juga perlu diajarkan tentang aturan dan norma yang berlaku
serta kesalahan yang dilakukannya. Sehingga ketika anak melakukan sebuah kesalahan tentu
anda harus memberitahu anak jika hal tersebut merupakan perbuatan yang salah. Namun
sebisa mungkin hindari hal-hal yang bersifat kekerasan dan usahakan untuk memberikan
pengertian kepada anak anda. Jika hal ini bisa anda lakukan dengan baik, maka tentunya
memudahkan anak untuk memahami hal mana yang salah dan benar.
k. Pelajari Kebiasaan dan Kebutuhan Anak
Tentunya karena kondisinya yang berbeda, anak-anak kebutuhan khusus memiliki
kebutuhan dan kebiasaan yang berbeda. Sehingga sebagai orang tua penting untuk
mengetahui kedua hal tersebut. Dengan memahami kebutuhan dan kebiasaan anak
tentunya membuat anda semakin terbiasa menghadapi anak-anak dengan kebutuhan
khusus.
l. Ikuti Saran-Saran Pakar
Bagi anda yang tidak terlalu memahami dengan baik cara tepat untuk menangani anak-anak
kebutuhan khusus. Anda bisa mencoba untuk meminta saran dari pakar, entah dari guru,
ahli psikologi, ataupun  ahli-ahli lainnya di bidang tersebut. Sehingga nantinya anda bisa
mendapatkan cara yang tepat untuk menangani anak-anak anda.
m. Pilihlah Sekolah Yang Tepat 
Anak-anak kebutuhan khusus tentunya bisa mengalami resiko bullying karena kondisi nya
yang berbeda dari anak-anak umumnya. Sehingga pemilihan sekolah merupakan hal penting
yang harus anda perhatikan. Hal ini karena sekolah menjadi pendukung dari perkembangan
anak agar dapat lebih berkembang.
n. Ikutkan Anak Pada Terapi-Terapi Yang Ada
Banyak sekali terapi-terapi penyembuhan yang memang ditujukan untuk anak-anak
kebutuhan khusus. Untuk itu sebisa mungkin bawalah anak-anak anda untuk rutin mengikuti
terapi-terapi yang ada. Bisa jadi terapi yang rutin tersebut dapat membantu anak untuk
hidup selayaknya anak-anak lainnya.

Anda mungkin juga menyukai