DO:
- Pasien tampak cemas
- Pasien tampak gelisah
- Pasien tampak belu mengetauhi cara perawatan paska kuret
- TTV
TD : 113/90 mmHg
N : 86x/mnt
S : 36,5
RR : 22X/mnt
SPO2 : 97%
DS:
- Pasien mengatakan tidak tahu apa yang harus dilakukan sekarang
- Pasien mengatakan bahwa dirinya sangat sedih
A. Tujuan Umum
Setelah mendapatkan pendidikan kesehatan, klien dan keluarga dapat mengetahui
tentang perawatan pada ibu post kuretase.
B. Tujuan Khusus
1. Mampu menjelaskan pengertian kuretase
2. Mampu menjelaskan tujuan kuretase
3. Mampu menjelaskan dampak setelah kuretase
4. Mampu menjelaskan perawatan post kuretase
C. Materi
1. Pengertian dari kurates
2. Tujuan kurates
3. Dampak setelah kurates
4. Perawatan post kurates
D. Metode
Ceramah
Tanya jawab
E. Media
Lefleat dan lembar balik
F. Strategi Pelaksanaan
1. Pembukaan : 3 menit
2. Pelaksanaan : 7 menit
3. Evaluasi : 3 menit
4. Terminasi : 2 menit
G. Kegiatan Penyuluhan
No waktu Kegiatan keterangan
penyuluhan
1. 3 menit Pembukaan - Memberi salam
- Perkenalan
- Menjelaskan tujuan yang
ingin dicapai
- Kontrak waktu
H. Evaluasi
1. Ibu dapat menyebutkan pengertian kuretase
2. Ibu dapat menyebutkan tujuan kuretase
3. Ibu dapat menyebutkan dampak setelah kuretase
4. Ibu dapat menyebutkan serta melaksanakan perawatan setelah kuretase
LAMPIRAN MATERI
1. PENGERTIAN KURETASE
Kuretase adalah tindakan medis untuk mengeluarkan jaringan dari dalam rahim.
Jaringan itu sendiri bisa berupa tumor, selaput rahim, atau janin yang dinyatakan
tidak berkembang maupun sudah meninggal. Dengan alasan medis, tidak ada cara
lain jaringan semacam itu harus dikeluarkan. (Dr. H. Taufik Jamaan, Sp.OG )
kuretase merupakan tindakan medis untuk mengeluarakan jaringan atau
sisa jaringan dari dalam rahim dengan fungsi diagnostik atau terapetik. Jaringan bisa
berupa janin yang mengalami abortus, endometriosis, atau sisa plasenta yang
tertinggal sesuia persalinan. Kuret dapat dilakukan supaya rahim bersih dari jaringan
yang tidak semestinya berada bahkan tumbuh didalamnya. Jika tidak dibersihkan,
akan memunculkan gangguan seperti nyeri dan pendarahan
2. TUJUAN KURETASE
Menurut ginekolog dari Morula Fertility Clinic, RS Bunda, Jakarta, tujuan kuret ada
dua yaitu:
1. Kuret sebagai terapi
Intinya, kuret ditempuh oleh dokter untuk membersihkan rahim dan dinding
rahim dari benda-benda atau jaringan yang tidak diharapkan. Misalnya:
a. Kasus keguguran
b. Tsisa jaringan plasenta(ari-ari), atau sisa jaringan
c. Janin di dalam rahim sstelah proses persalinan
d. Hamil anggur
e. Menghilangkan polip rahim
2. Kuret sebagai diagnostik suatu penyakit rahim
Ini bertujuan untuk mengambil sedikit jaringan lapis lendir rahim, sehingga dapat
diketahui penyebab dari perdarahan abnormal yang terjadi. Misalnya:
a. Pendarahan peraginam yang tidak teratur
b. Pendarahan hebat
c. Kecurigaan akan Kanker endometriosis atau Kanker ranim
d. Infeksi rahim
e. Pemeriksaan kesuburan/infertilitas