Qur’an
Kelompok 1 :
——
Ana Lailatul Amani (2011030333)
Siska Anggraini (2011030158)
Yuspita Leni (2011030265)
A. Pengertian Adab Membaca Al-qur ’an
Membaca Al-Qurān adalah suatu pengamalan bernilai ibadah
kepada Allah. Ini dapat dilakukan dengan cara memberdayakan lisan, mata
(penglihatan), pendengaran, akal dan hati.
Ferian Verdi
(2011030299)
Pengertian makhorijul huruf
Makhorijul Huruf adalah tempat-tempat keluarnya huruf pada waktu huruf itu
dibunyikan. Di dalam membaca Al-Qur’an kita harus membunyikan huruf sesuai
dengan makhrajnya. Karena jika terjadi suatu kesalahan dalam pelafalan huruf, itu
bisa menimbulkan arti baru. Dalam hal ini jika dilakukan dengan sengaja akan
menimbulkan kekafiran. Maka dari itu belajar makhorijul huruf ini sangat penting bagi
kita.
Jumlah makhorijul huruf
AL JAUF HALAQ
Al-Jauf (rongga mulut) Halaq (tenggorokan)
Huruf yang keluar dari a. Asyqal Halqi (pangkal tenggorokan), yaitu hamzah ( ) ءdan ha’) ) هـ
jauf yaitu : alif, wawu, ya’ b. Wasthul Halqi (pertengahan tenggorokan), yaitu ha’( ) حdan ‘ain ( ) ع
c. Adnal Halqi (ujung tenggorokan), yaitu ghoin ( ) غdan kho’ ( ) خ
AL KAISYUM
Al-Khaisyum (rongga hidung),padanya ada 1 makhraj.
Pentingnya mempelajari
makhorijul huruf
a) Menjaga Kitabbullah dari pengaruh lajjah (dialek) yang sangat berpengaruh pada perubahan
bahasa Arab yang menjadi bahasa Al-Qur’an.
b) Menjaga Kitabullah dari lahn dan tahrif yang menyebabkan perubahan makna dan kerusakan pada
makna (fungsi) sebuah kata.
c) Mengenal huruf –huruf mutajanis,mutaqarrib,dan mutaba’id guna mengetahui sebab ada atau
tidaknya idgham.
d) Mempelajari makharijul huruf dan sifat-sifatnya merupakan inti bahasan (tajwid)yang utama bagi
setiap qari Al-Qur’an.
Kesimpulan
Makhorijul Huruf adalah tempat-tempat keluarnya huruf pada waktu huruf itu dibunyikan. Di
dalam membaca Al-Qur’an kita harus membunyikan huruf sesuai dengan makhrajnya. Karena jika
terjadi suatu kesalahan dalam pelafalan huruf, itu bisa menimbulkan arti baru. Dalam hal ini jika
dilakukan dengan sengaja akan menimbulkan kekafiran. Dari pembahasan di atas dapat kita ambil
kesimpulan bahwa ilmu tajwid dan makhorijul hurufnya itu sangat penting kita pelajari apalagi kita
sebagai umat islam sepatutnya kita mengetahui tentang tajwid dan makhrajnya supaya pembacaan al-
qur’an bisa menjadi lebih baik, dengan adanya ilmu tersebut kita bisa menjadi paham mana bacaan
yang harus di baca sesuai dengan tajwid dan makhrajnya. Untuk itu pelajarilah sebaik mungkin.
Sehingga, kita dapat mengamalkannya.
Nining Mutmainah
Ika Nurfadhilah
Koirul Zaza
hukum Galuh Riska
01 02
Idgham
Izhar halqi bighunnah
04
iqlab
03 05
Idgham
ikhfa bilaghunnah
Stay
yaqin
aja
“Sesungguhnya dibalik kesulitan
terdapat kemudahan”
Izhar halqi
Izhar yaitu membaca dengan terang dan jelas. Halqi artinya tenggorokan. huruf halqi
artinya huruf yang keluarnya suara berasal dari tenggorokan.
Sebab-sebab dibaca izhar halqi
Apabila ada tanwin atau nun mati bertemu dengan salah satu huruf ( ) ء ﻫﺎ ع غ ح خ
hukumnya wajib di baca izhar halqi.
ex:
َ َ
ٍ ﻟ ُﻬ ْﻢ ا ْﺟ ٌﺮ غ َْﻳ ُﺮ َﻣ ْﻤﻨ ُْﻮن-
ﺐَ ﻗَ ﺎﺳﻖ ٍ إ َِذا َو
ِ ﻏَ -
َﻓ َﺼﻞ ِﻟ َﺮﺑ َﻚ َوا ْﻧ َﺢ ۗ ْر-
-ۙ ي َﻳﻨْﻪ
ٰى ﻣ ْﻦ خ َْو ٍف ْ اﻟ ِﺬ -
Idgham bighunnah
Idgham bighunnah artinya memasukan huruf satu kedalam huruf yang lain
(berikutnya).
Ketika membaca bacaan idgham itu huruf yang pertama berupa nun seakan akan
campur
menjadi satu dengan huruf yang sesudahnya dan bacaanya dengan mendengung.
(Ghunnah
artinya bacaan yang berdengung). َ ِﻋ َﻮج ًا َوﻻَ َا ْﻣ، ِﻣ ْﻦ وَ َرا ِﺋ ِﻬ ْﻢ-
ﺘﺎ
Apabila ada tanwin atau nun mati bertemu dengan salah satu huruf) ) ي ن م و
َ
ٍ ِ ِﻣ ْﻦ م-
ﻦ
hukumnya wajib dibaca idgham bighunnah.ﻴْ ﻬ ﻣ
َ ء
ٍ ا
Contohnya :
Idgham Bilaghunnah
Idgham Bilaghunnah artinya tidak mendengung. Dalam membaca bacaan
idgham bilaghunnah itu bacaan tanwin atau nun adalah seperti bacaan huruf
sesudahnya tetapi tidak mendengung.
Apabila ada tanwin atau nun mati bertemu dengan salah satu huruf () ل ر
hukumnya wajib dibaca idgham bilaghunnah
Contohnya :
Apabila ada tanwin atau nun mati bertemu dengan salah satu huruf ( ص ذ ث ك ج ش ق
) س د ط ز ف ت ض ظhukumnya wajib di baca ikhfa.
Nama kelompok 5:
-Astiti Ramawati
-Siti Nurdianti
-Rama Achdila Putra
-Marisa Ayu Cahyani
Kelompok 7 :
Toni Aprizon
Rosmiatusalimah
Windi Atika Sari
Atika Fadilah
Pengertian Ghunnah
5. Mad Layyin
Macam-macam mad selanjutnya adalah mad layyin. Mad ini terjadi jika
setelah huruf yang berharakat fathah wau, sukun, atau ya’ sukun. Cara
membacanya adalah dengan lunak dan lemas. Contohnya: فٌ ْب خ َْو
ٌ ٌ َر.
6. Mad ‘Arid Lisuukun
Mad ‘arid lisuukun yaitu setiap huruf mad thabi’i yang bertemu dengan huruf
hijaiyah dalam satu kalimat. Dibaca waqaf ketika berhenti, dan dibaca washal
ketika lanjut.
Cara membacanya adalah dua harakat. Apabila dibaca washal maka hukumnya
sama seperti mad thabi’i. Berikut contoh bacaanya:
ْ
۞ال َعالَ ِمٌْن۞ – ٌُؤْ ِمنُ ْون۞ – ت َ ْع َملُ ْون
.10Mad Badal
Mad badal adalah bacaan mad yang terjadi karena adanya huruf hamzah
yang bertemu dengan huruf mad. Panjang mad ini adalah dua harakat.
ٌ ِإ ٌْ َم, ً
Contoh bacannya: ان ُ
َ ِأ ْوت
13 .Mad Tamkin
Macam-macam mad selanjutnya adalah mad tamkin. Mad ini terjadi jika
terdapat ya’ sukun yang didahului dengan ya’ yang bertasydid dan
harakatnya kasra. Panjang mad ini adalah dua harakat. Contohnya adalah:
النَبٌٌِّْنَ ُحٌٌِّ ٌْت ُ ْم
Pengertian W aqaf
W agaf menurut bahasa mempunyai arti berhenti atau menahan.
Sedangkan menurut istilah (ilmu tajwid) pengertian waqaf adalah berhenti
sejenak ketika membaca suatu lafadz atau kalimat yang terdapat tanda waqaf
guna tmengambil nafas untuk melanjutkan kembali bacaan ayat selanjutnya.
Selain wagaf, terdapat juga wasal. W asal berarti terus dibaca atau
bersambung. Membaca Al-Qur'an dengan wasal artinya jika ada tanda baca
wasal, cara membacanya diteruskan atau disambung dengan kalimat
berikutnya. Tanda waqaf dan wasal ini sering disebut dengan nama tanda tanda
waqaf.
L OREM IPSUM DOL OR
4. Wag af Oab iih (al if yan g b u ru k)
B . M a c a m - M a c a m Wa k a f
Yaitu mewag afkan memb erh en tikan b acaan
• A d a 4 ( e m p a t) m a c a m wa q a f, ya i tu
secara tid ak semp u rn a. Atau b erh en ti d i
1. Wa g a f Ta a m m ( l ( ) ق تWa k a f ya ng s e m p ur na ) Ya i tu
ten g ah -ten g ah ayat.
m e wa g a fk a n ( m e m b e r he nti k a n) s ua tu b a c a a n s e c a r a
s e m p ur na , ti d a k te r p utus d i te ng a h - te ng a h a ya t a ta u
Usah akan u n tu k men g h in d arin ya, karen a
b a c a a n. S e hi ng g a ti d a k m e m p e ng a r uhi m a k na d a r i
s ua tu a ya t ya ng te ng a h d i b a c a . K a r e na te m p a t ketika b erh en ti d i sin i,
b e r he nti nya ti d a k b e r k a i ta n d e ng a n a ya t a ta u m a k na
s e b e lum a ta u s e s ud a hnya . l afad z d an arti yan g kita j ad ikan waq af
2. Wa g a f K a a f ( ( ) قتWa g a f ya ng wa ja r a ta u m e m a d a i ) . terseb u t masih b erkaitan d en g an l afad z d an
ya i tu m e wa g a fk a n /m e m b e r he nti k a n s ua tu b a c a a n
arti sesu d ah n ya. Seh in g g a b isa memb u at arti
d e ng a n s e m p ur na . Ti d a k te r p utus d i te ng a h - te ng a h
a ya t a ta u b a c a a n, m e s k i p un s e b e na r nya a ya t te r s e b ut yan g b erb ed a p u l a p ad a su atu b acaan .
m a s i h m e m p unya i k a i ta n d e ng a n a r ti d a n a ya t
s e s ud a hnya .
3. Wa g a f Ha s a n ( Wa g a f ya ng b a i k ) . Ya i tu m e wa g a fk a n /
m e m b e r he nti k a n b a c a a n ta np a m e m p e ng a r uhi d a r i a r ti
d a n a ya t s e s ud a hnya . Na m un, s e c a r a b a c a a n a ya t
te r s e b ut m a s i h b e r k a i ta n d e ng a n a ya t s e s ud a hnya .
LORE M IPS UM DOLOR
C . Macam- Macam Tan da Wagaf
B eri ku t i n i t an da w agaf yan g seri n g di temu kan dal am A l - Qur'an:
1. Waqaf La Wash al tan da w agaf art i n ya "t i dak bol eh berh en ti". Ji ka terdapat tan da w agaf
i n i di t en gah ayat, maka t i dak di perbol ehkan berh en ti. Tetapi j i ka tan da w agaf i n i
berada di akh i r ayat maka di perbol ehkan berhenti contoh Wagaf La Wash al terdapat
dal am su rat A n - N ahl ayat 32
2. Wagaf Laz i m tan da baca ( e) berart i "h aru s berhenti". Wagaf l az i m j u ga di sebu t w agaf
tamm ( sempu rn a), K aren a t an da w agaf i n i men an dakan sempu rnanya su atu kali mat. Jadi
kal i mat sebel u mn ya ti dak ada h u bungannya den gan kal i mat setel ahnya. C on toh w agaf
l az i m t erdapat dal am su rat A l - A n'aam ayat 20
3. Waqaf Waqf u A u l a t an da w agaf ( ) berart i "di u t amakan berh en ti ". A pabi l a pada ayat A l
Qu r'an t erdapat tan da w aqaf i n i , di u t amakan berh en ti pada kata yan g terdapat tan da
tersebu t. C on toh Wagaf Wagf u A u l a t erdapat dal am su rat A l - Maai da : 38.
4. Wagaf Muragabah/Mu'anagah tanda waqaf(....) atinya "berhenti
disalah satu tanda". Wagaf ini akan selalu muncul sebanyak dua kali, dan kita harus berhenti disalah satu tanda wagah tersebut. Contoh
Wagaf
Muragabah /Mu'anagah terdapat dalam surat Al-Bagarah ayat 2
5. Saktah () tanda wagaf () Berhenti sejenak tanpa bernafas". Jadi
apabila terdapat tanda wagaf tersebut, maka anda harus berhenti sejenak sehingga memutus bacaan tetapi tidak diperbolehkan bernafas.
Di dalam Al-Qur'an Saktah hanya ada 4 tempat, yaitu:
a. Di dalam surah Al-Muthaffifin, ayat 14.
b. Di dalam surah Al-Qiyaamah, ayat 27,
c. Di dalam surah Yaasiin, ayat 52.
d. Di dalam surah Al-Kahfi, ayat 1.
6. Wagaf Jaiz tanda wagaf (C) artinya "boleh berhenti atau boleh melanjutan". Contoh waqaf jaiz terdapat pada surat Az-Zukhruf ayat 35
7. Waqaf Waslu Ula tanda wagaf ( )صberarti "diutamakan untuk
melanjutkan ". Apabila menjumpai tanda wagaf, kita boleh berhenti atau
melanjutkan. Tetapi lebih diutamakan untuk melanjutkan. Contoh Wagaf
Waslu Ula terdapat pada surat Az-Zukhruf ayat 44.
Tanda wagaf lainnya, namun jarang ditemui antara lain:
1. Wagaf Mutlaq tanda wagaf () artinya "harus berhenti". Jadi apabila
anda menemukan tanda wagaf pada bacaan, maka anda harus berhenti.
2. Wagaf Mustahab tanda wagaf () berarti "diutamakan berhenti".
Apabila tedapat tanda wagaf ini dianjurkan untuk berhenti daripada
melanjutkan.
3. W agat Murakh-khas tanda wagaf berarti "tidak berhenti". Selama tidak
menemukan alasan untuk berhenti atau kita kehabisan napas karena panjangnya
suatu ayat, maka kita meneruskan bacaan.
4. W aqaf Qabih tanda waqaf artinya "diutamakan untuk melanjutkan" Apabila
pada ayat Al Qur'an terdapat tanda wagaf ini diutarnakan.
melanjutkan bacaan.
5. W agaf Mujawaz tanda waqaf berarti "diutamakan untuk melanjutkan" Untuk
tanda wagaf mujawaz ini anda dianjurkan untuk melanjutkan membaca.
6. W akaf Kadzalik tanda wagaf berarti "sama dengan wagaf sebelumnya". Jadi
apabila anda menemukan tanda wagaf ini, maka anda harus menyamakan
dengan tanda wagaf sebelumnya.
D. Cara Mewaqafkan Bacaan Dalam Al-Qur'an
1. Jika huruf terakhir berharakat sukun (mati), maka membacanya tida
ada perubahan sama sekali.
2. Jika huruf terakhir berharakat fathah, kasrah, dan dhammah. Maka
huruf terakhir tersebut dibaca sukun (mati).
3. Jika huruf terakhir ta' marbuthah , baik letaknya di tengah ataupun
diakhir kalimat. Maka, membacanya adalah dengan mengganti huruf
ta marbuthah tersebut dengan huruf ha' yang dibaca sukun (mati).
4. Jika huruf terakhir berharakat (hidup), tetapi sebelumnya didahului
huruf mati (sukun), maka dua huruf tersebut dibaca sukun semuanya,
tapi huruf yang terakhir dibaca suara yang pelan.
• 5. Jika di akhir kalim at, didahului bacaan m ad ashli atau m ad layyin
(bacaan m ad yang huruf sebelum nya berharakat fathah). Maka cara
m em bacanya dengan m em atikan huruf yang terletak di akhir kalim at
tersebut, dengan dipanjangkan sedikit antara dua sam pai em pat harakat.
• 6. Ketika berhenti di akhir kalim at, tetapi huruf akhirnya berharakat fathah
tanwin (ó), m aka cara m ewagafkan bacaan tersebut dengan m em baca
harakat fathahnya saja sebanyak dua harakat. Sehingga ketika berhenti
bacaannya m enjadi bacaan m ad 'iwadh
• a. atau akhir suku kata terdiri dari huruf Ham zah berharakat fathah
tanwnn [ ] ءdibaca fathah
• b. atau akhir suku kata terdiri dari Alif m agshurah dan sebelum nya
berharakat fathah tanwin ] dibaca fathah .
• 7. Jika huruf terakhir bertasydid, m aka dim atikan tanpa m enghilangkan
fungsi tasydidnya.
Kesimpulan