NPM : 21104010
2021
HAK ASASI MANUSIA
Deskripsi Materi : Hak Asasi Manusia / Human Rights adalah sebuah konsep
hukum dan normatif yang menyatakan bahwa manusia memiliki hak yang melekat
pada dirinya karena ia adalah seorang manusia.
Hak asasi manusia berlaku kapan saja, di mana saja, dan kepada siapa saja,
sehingga sifatnya universal. HAM pada prinsipnya tidak dapat dicabut. Hak asasi
manusia juga tidak dapat dibagi-bagi, saling berhubungan, dan saling bergantung.
Hak asasi manusia biasanya dialamatkan kepada negara, atau dalam kata lain,
negaralah yang mengemban kewajiban untuk menghormati, melindungi, dan
memenuhi hak asasi manusia, termasuk dengan mencegah dan menindaklanjuti
pelanggaran yang dilakukan oleh swasta.
Hak Sipil adalah hak kebebasan fundamental yang diperoleh sebagai hakikat
dari keberadaan seorang manusia. Arti kata sipil adalah kelas yang melindungi
hak-hak kebebasan individu dari pelanggaran yang tidak beralasan oleh
pemerintah dan organisasi swasta, dan memastikan kemampuan seseorang untuk
berpartisipasi dalam kehidupan sipil dan politik negara tanpa diskriminasi atau
penindasan. Upaya agar tidak terjadi diskriminasi atau penindasan adalah saling
toleransi antar sesama dan tidak membeda-bedakan antara suku , ras , dan agama
Muatan Hak Sipil dan Politik di dalam UUD 1945 dapatdibaca pada pasal 27
tentang persamaan dalam hukum
Hak untuk hidup adalah suatu prinsip moral yang didasarkan pada keyakinan
bahwa seorang manusia memiliki hak untuk hidup dan, terutama, tidak seharusnya
dibunuh oleh manusia lainnya. Konsep mengenai hak untuk hidup timbul dalam
pembahasan tentang isu-isu hukuman mati, perang, aborsi, eutanasia,
pembunuhan yang dapat dibenarkan, dan meluas hingga sarana perawatan
kesehatan publik.
Pasal pada UUD 1945 : Pasal 28 A : Setiap orang berhak untuk mempertahankan
hidup dan kehidupannya
Pasal 28 B Ayat (2) : Setiap anak berhak atas kelangsungan hidup , tumbuh , dan
berkembang serta berhak atas perlindungan dari kekerasan dan diskriminasi
Hak-hak ekonomi, sosial, dan budaya adalah hak asasi manusia yang terkait
dengan aspek sosioekonomi dan budaya, seperti hak pendidikan, hak atas
perumahan, hak atas standar hidup yang layak, hak kesehatan, dan hak untuk
berpartisipasi dalam kehidupan budaya. Hak-hak ekonomi, sosial dan budaya
diakui dan dilindungi oleh instrumen-instrumen hak asasi manusia internasional
dan regional. Negara anggota memiliki kewajiban hukum untuk menghormati,
melindungi dan memenuhi hak-hak ekonomi, sosial dan budaya, dan diharapkan
akan mengambil langkah "secara progresif" untuk mewujudkan hak-hak tersebut.
Hal inilah yang membedakannya dari hak-hak sipil dan politik, karena hak-hak
sipil dan politik harus dipenuhi dengan segera, sementara pemenuhan hak-hak
ekonomi, sosial dan budaya cenderung dibatasi oleh ketersediaan sumber daya
suatu negara; contohnya, negara miskin seperti Haiti tidak dapat langsung
mewujudkan hak atas perumahan untuk semua warganya.
Ciri-ciri :
Terlepas dari perbedaan pandangan mengenai hakikatnya, berdasarkan makna
harfiahnya, hak asasi manusia umumnya dianggap sebagai hak yang dimiliki
seseorang karena ia adalah seorang manusia.Hak asasi manusia bersifat
"universal", atau dalam kata lain hak tersebut dimiliki oleh semua orang di
seantero jagat. Maka dari itu, konsep "universal" dalam artian ini berkaitan
dengan cakupan penerapan hak asasi manusia yang memadukan cakupan wilayah
(ratione loci) terluas dengan cakupan perorangan (ratione personae) yang juga
paling luas. Bahkan dapat dikatakan bahwa penyebutan istilah geografis dalam
makna dari konsep "universal" itu berlebihan, karena hak asasi manusia berlaku
kepada semua orang tanpa terkecuali, sehingga tidak masalah orang itu sedang
berada di mana. Dalam konsep ini juga terkandung pemahaman bahwa tidak ada
manusia yang lebih rendah daripada yang lain, dan juga bahwa tidak ada manusia
yang "bukan manusia", sehingga asas universal sangat terkait dengan asas
kesetaraan dan non-diskriminasi.Hal ini juga menandakan bahwa hak asasi
manusia tidak dapat dicabut (inalienable) karena seseorang tidak dapat mengubah
ataupun meniadakan jati diri manusianya
Macam-macam HAM :
Juga disebut personal rights, antara lain hak mengemukakan pendapat, hak
memeluk agama atau kepercayaan, hak beribadah menurut agama atau
kepercayaan yang diyakini, dan hak kebebasan berorganisasi atau berserikat.
Contoh :
-Pasal 28 I
(1) Hak untuk hidup, hak untuk tidak disiksa, hak kemerdekaan pikiran dan hati
nurani, hak beragama, hak untuk tidak diperbudak, hak untuk diakui sebagai
pribadi dihadapan hukum, dan hak untuk tidak dituntut atas dasar hukum yang
berlaku surut adalah hak asasi manusia yang tidak dapat dikurangi dalam keadaan
apa pun.
(2) Setiap orang berhak bebas atas perlakuan yang bersifat diskriminatif atas dasar
apa pun dan berhak mendapatkan perlindungan terhadap perlakuan yang bersifat
diskriminatif itu.
(3) Identitas budaya dan hak masyarakat tradisional dihormati selaras dengan
perkembangan zaman dan peradaban.
(4) Perlindungan, pemajuan, penegakan, dan pemenuhan hak asasi manusia adalah
tanggung jawab negara, terutama pemerintah.
(5) Untuk menegakan dan melindungi hak asasi manusia sesuai dengan prinsip
negara hukum yang demokratis, maka pelaksanaan hak asasi manusia dijamin,
diatur, dan dituangkan dalam peraturan perundangan-undangan
Yang masuk dalam jenis HAM ini adalah hak memiliki sesuatu, hak menjual
dan membeli sesuatu, hak mengadakan suatu perjanjian atau kontrak ekonomi,
dan hak memiliki pekerjaan untuk setiap orang.
Contoh :
Yang termasuk dalam HAM jenis ini adalah hak persamaan hukum, artinya
semua manusia memiliki posisi yang sama di mata hukum, dan berhak mendapat
keadilan yang setara.
-Hak untuk mendapatkan perlakuan yang sama dalam hukum dan pemerintahan.
Pasal 27
(2) Tiap-tiap warga negara berhak atas pekerjaan dan penghidupan yang layak
bagi kemanusiaan.
(3)Setiap warga negara berhak dan wajib ikut serta dalam upaya pembelaan
negara.
Pasal 28
Hak Asasi Politk mencakup hak untuk diakui sebagai warga negara yang
sederajat, hak ikut serta dalam pemerintahan, hak memilih dan dipilih dalam
pemilu, hak mendirikan partai politik, dan hak mengajukan petisi dan kritik atau
saran kepada pihak yang berkuasa.
Contoh :
-Hak untuk membuat dan mendirikan partai politik serta organisasi politik
lainnya.
Pelaksanaan hak politik dijamin oleh UUD 1945 pada Pasal 27 ayat 1 yang
berbunyi "Segala warga negara bersamaan kedudukannya di dalam hukum dan
pemerintahan dan wajib menjunjung hukum dan pemerintahan itu dengan tidak
ada kecualinya."
Termasuk dalam HAM jenis ini adalah hak untuk memilih pendidikan, hak
mendapatkan pelayanan kesehatan, dan hak untuk mengembangkan kebudayaan.
Contoh :
-Hak untuk mengembangkan budaya yang sesuai dengan bakat dan minat.
Termasuk dalam kategori HAM ini adalah hak mendapat perlakuan yang adil
dalam penggeledahan, penangkapan, peradilan dan pembelaan hukum dalam
proses hukum yang berlaku.
Contoh :
Jawab :
Ada, contohnya yaitu seperti pembunuhan , pemerkosaan , dll. Ada juga contoh
pelanggaran HAM yang sering kita lakukan tapi kita tidak menyadarinya yaitu
rasisme .