1
Lokal; mampu 4. Memetakan potensi lokal dan sumber daya. berakhlak mulia ,
5. Memanfaatkan peluang dan potensi lokal dan sumber daya sebagai mandiri kreatif
berkomunikasi Efektif dan peluang kerja. dan bernalar
berkolaborasi dalam dunia kritis
2
kerja.
Rencana Tindak 1. Peserta didik, dipandu oleh guru, dilibatkan dalam proses 10 8
Lanjut(RTL) memahami Rambu-Rambu Penyusunan Rencana Tindak Lanjut
(RTL) yang berbasis pendekatan SMART yang dikembangkan oleh
George T. Doran. Pendekatan SMART merupakan singkatan dari:
S: Specific,
M: Measurable,
A: Achievable,
R: Relevant dan
T :Timely
2. RTL bersifat khusus/spesifik, selanjutnya program dan
kegiatannya harus: dapat diukur(measurable),dapat dikembangkan
(achievable), bermanfaat (relevant) dan sesuai waktu yang
ditentukan (timely). Format RTL dapat dilihat pada lampiran.
3. Dalam membuat dan menjalani RTL, peserta didik hendaknya
memperhatikan ketentuan-ketentuan sebagai berikut:
a. Kenali dan lakukan perubahan (Change Project) dimulai dari
hal yang kecil dalam diri anda;
b. Yakini hal itu akan berhasil;
c. Laksanakan RTL tersebut hingga menjadi suatu kebiasaan;
d. Lanjutkan RTL tersebut untuk tindakan-tindakan lainnya
secara berkelanjutan (continuous improvement).
TUJUAN PEMBELAJARAN
Elemen Menjelaskan Projek penguatan profil Pancasila dan budaya kerja
Capaian Pembelajaran Pada akhir fase E, Peserta didik membiasakan diri untuk mengembangkan sikap kerja dan menjaga lingkungan kerja agar selalu dalam
kondisi ringkas, rapi, resik, rawat dan rajin (5R) sesuai dengan standar dunia kerja dan menerapkan Keselamatan dan Kesehatan Kerja
serta Lingkungan Hidup (K3LH) sesuai dengan standar dunia kerja serta menerapkan nilai-nilai etika kerja dalam pembelajaran dan
interaksi antar Individu dan kelompok di sekolah.
Tema Budaya Kerja
Lingkup Profil Pelajar Nomor Jumlah
Kompetensi Tujuan
Materi Pancasila Modul JP
2.1. Peserta didik menerapkan Kontrak Belajar 1. Peserta didik memaparkan draft kontrak belajar. Beriman dan 11 8
bertaqwa kepada
nilai-nilai etika kerja dalam 2. Peserta didik dan orangtua membuat usulan isi kontrak TYME dan berakhlak
belajar. mulia , mandiri
pembelajaran dan interaksi 3. Peserta didik dan orang tua membuat usulan rencana kreatif dan bernalar
antar Individu dan kelompok di belajar berdasarkan karakteristik dan minat peserta didik. kritis
sekolah. 4. Peserta didik, orang tua, dan sekolah merumuskan isi
3
kontrak belajar berdasarkan kesepakatan.
5. Peserta didik, orang tua dan wali kelas merumuskan
rencana belajar berdasarkan karakteristik dan minat
peserta didik.
Komitmen 1. Peserta didik memaparkan strategi atau metoda 12 8
Belajar membangun komitmen belajar pada diri peserta didik.
2. Peserta didik berdiskusi dan membuat usulan metode
membangun komitmen belajar pada diri masing-masing
berdasarkan karakteristik dan minat peserta didik.
3. Peserta didik mengusulkan alternatif-
alternatifdalammembangunkomitmenbelajar.
4. Peserta didik menyepakati komitmen belajar berdasarkan
karakteristik dan minat peserta didik.
2.2 Peserta didik menerapkan Membangun 1. Peserta didik dengan didampingi guru menjelaskan aturan 13 18
Keselamatan dan Kesehatan kerjasama outbond kepada peserta outbound.
meraih sukses 2. Peserta didik diminta mengumpulkan usul penampilan
Kerjaserta Lingkungan Hidup (performance) masing-masing kelompok peserta didik
(K3LH) sesuai dengan standar yang akan ditampilkan pada kegiatan outbound
dunia kerja.Penerapkan 3. Melaksanakan kegiatan indoor dan atau outdoor yang
perbaikan secara berkelanjutan dapat mengembangkan kemampuan berkebinekaan
global, bergotong royong, kreatif, bernalar kritis peserta
dalam proses pembelajaran dan didik.
kehidupan sehari-hari. 4. Penampilan(performance) kelompok sebagai bentuk
pengejawantahan kerjasama tim.
4
3. Melaksanakan kesamaptaan fisik (jasmani atau
kebugaran) antaralain : senam pagi, lari, dan kesamaptaan
fisik ringan.
4. Melaksanakan kesamaptaan mental (kesiapsiagaan) antara
lain : baris berbaris dan apel upacara
5. Mengemas kegiatan-kegiatan kesamaptaan dalam bentuk
program yang terstruktur dan sistem blok yang mencakup
antara lain :
a. Melaksanakan kesamaptaan fisik (jasmani atau
kebugaran) antara lain : lari 12 menit, pullup (laki-laki),
chinning (perempuan), situp, shuttlerun, lunges
b. Melaksanakan kesamaptaan mental (kesiapsiagaan)
antaralain : Peraturan Baris Berbaris, apel upacara, yel-
yel, napak tilas kepahlawanan dan upacara hari besar
nasional
6. Peserta didik menyiapkan naskah pidato/presentasi
makalah
7. Peserta didik secara bergantian berpidato/presentasi
mengutarakan ide baru dalam bentuk program yang
terstruktur dan sistem blok
8. Peserta didik lain sebagai penelaah menanggapi isi
pidato/presentasi makalah
9. Melaksanakan refleksi kegiatan
2.3 Peserta didik membiasakan Training 5R 1. Peserta didik mensosialisasikan program training 5R. 16 18
diri untuk mengembangkan (Pemahaman 2. Tim fasilitasi menyelenggarakan training 5R secara blok
Konsep dan bagi peserta didik
sikap kerja dan menjaga
Praktik 5R)
lingkungan kerja agar selalu
dalam kondisi ringkas, rapi,
resik, rawat dan rajin (5R)
sesuai dengan standar dunia
kerja.
Penerapan 5R 1. Sebelum kegiatan dilaksanakan, peserta didik bersama 17 16
(Pemahaman guru menjelaskan tata tertib dan Instrumen observasi
Konsep dan kegiatan benchmarking pada peserta didik
Praktik 5R) 2. Guru melaksanakan pembimbingan benchmarking
3. Peserta didik menerapkan 5R disekolah berdasarkan
benchmarking yang telah dilakukan.
4. Peserta didik melaksanakan kegiatan refleksi
5
6