EKUITAS MEREK

ITA ATHIA, S.Sos., MM

FAKULTAS EKONOMI BISNIS – UNISMA
2021
PENGERTIAN BRAND (MEREK)
Merek adalah “nama, istilah,
tanda, lambang, atau
desain, atau kombinasinya,
yang dimaksudkan untuk
mengidentifikasikan barang
atau jasa dari satu penjual
atau kelompok penjual dan
mendiferensiasikan produk
atau jasa dari para pesaing.”
AMA (American Marketing
Association) (Kotler
2009;258)
 Also...

Merek dikenal juga

sebagai “TRADE
DRESS” yang mengacu
pada PENAMPILAN &
CITRA PRODUK,
termasuk di dalamnya
adalah kemasan,
pelabelan, bentuk,
warna, suara, desain,
huruf dan gaya
 MEMUNCULKAN KARAKTER YANG
KUAT DALAM SEBUAH MEREK
• BENTUK
• SIMBOL
• WARNA
• SUARA (JINGLE)
• HURUF

Dengan hanya melihat

salah satu komponen
di atas, kita langsung
bisa mengenali MEREK
apa itu
 EKUITAS MEREK
• EKUITAS MEREK adalah kekuatan yang
dimiliki sebuah merek pada apa yang ada
di benak dan hati pelanggan
Atau
• Nilai lebih yang perusahaan dapatkan
akibat merek mudah dikenalidan
berkesan dibanding merek kompetitor

• CBBE (Customer Based Brand Equity):

ekuitas merek dipahami dari sisi
konsumen, adalah bahwa kekuatan
merek terletak pada apa yang telah
dipelajari, dirasakan, dilihat, dan didengar
pelanggan tentang merek sebagai hasil
dari pengalaman mereka dari waktu ke
waktu.
BRAND KNOWLEDGE DIMENSION
DEVELOPING BRAND EQUITY
KELLER’s model: ekuitas
merek berbasis pelanggan
(CBBE)

4 langkah membangun
ekuitas merek:
1. Menyusun identitas
merek
2. Menciptakan makna
merek yang sesuai
3. Menstimulasi respon
merek yang
diharapkan
4. Menjalin relasi merek
yang tetap dengan
pelanggan
Lanjutan...
Aaker’s Model:
1. Brands Loyalty
melalui Perceived
Value
2. Brands
Awareness
3. Perceived Quality
4. Brand
Associations
5. Brand Assets
KOMPONEN DASAR EKUITAS MEREK

BRAND EQUITY

PRIORITY
BRAND BRAND PERCEIVED BRAND
BRAND
AWARENESS ASSOCIATION QUALITY LOYALTY
ASSETS

Koneksi Hak paten,

Kesetiaan
Rasa familiar antara merek partnership,
Persepsi pelanggan
yang dimiliki dengan dan
customer dalam
pelanggan konsep, trademark
atas kualitas memilih
atas produk sehingga lainnya yang
suatu produk brand yang
atau jasa mudah dimiliki oleh
sama
diingat brand
 MEMBANGUN BRAND EQUITY YANG
BAIK
1. DIFFERENTIAL EFFECT: pemasar harus bisa memberikan
efek yang berbeda pada konsumen dibandingkan merek
lain yang sejenis
2. BRAND KNOWLEDGE: ketika sebuah merek mampu
menginformasikan sebanyak-banyaknya tentang
perusahaan, visi, programnya, kemudian konsumen mau
mencari tahu atau mempelajarinya
3. CONSUMER RESPONSE TO MARKETING: setiap orang
memiliki respon yang berbeda pada setiap merek. Respon
setiap konsumen tidak bisa lepas dari segala bentuk
promosi, informasi dan stimulus lainnya (marketing
communication) yang diberikan perusahaan, sehingga
mau tidak mau mereka mengingat dan mudah mengenali
merek
 TUJUAN EKUITAS MEREK

Tujuan membangun ekuitas merek adalah loyalitas merek

BRAND LOYALTYadalah komitmen konsumen untuk selalu

menggunakan produk. Selain itu komitmen untuk
memberikan testimoni positif dan rekomendasi pada orang-
orang di sekitarnya
BRAND EQUITY IS A WILLING TO BUY
Konsumen Berniat Membeli, karena Merek Yang Kuat
Mencerminkan VALUE (MANFAAT), KEPERCAYAAN,
KUALITAS PRODUK
Lanjutan...
Apple’s brand assets:
1. Icon/simbol
2. Inovasi
3. Strong Image (luxury,
elegant, smart)
4. Experience (Apple
melakukan uji coba dan
feedback, yaitu dengan
memberi kesempatan
pada public untuk
mencoba software
terbarunya sebelum
diluncurkan dan membuka
kritik dan saran dari
pelanggannya)
 BRAND EQUITY IS A WILLING TO BUY
KETIKA MEREK LEBIH MAHAL DARI MANFAAT PRODUK
ITU SENDIRI
WHY PEOPLE WANT TO BUY???
 MANFAAT EKUITAS MEREK
1. MENDAPAT LOYALITAS KONSUMEN
2. TETAP LARIS MESKI HARGA TINGGI
3. CUSTOMER RETENTION MENINGKAT
4. EKSISTENSI PERUSAHAAN MAKIN KUAT

CAUTION!!!
HATI-HATI TERHADAP HAL-HAL YANG MEMBUAT IMAGE
NEGATIF, KARENA AKAN MENGHILANGKAN EKUITAS
MEREK SECARA TIBA-TIBA
THANKS!
Do you have any questions?

Find me at
itaathia@unisma.ac.id

ITA ATHIA, S.Sos., MM