Pembuatan
merek
KEWIRAUSAHAAN KELOMPOK 5
Anggota kelompok
1. Anisah kurniawati
2. Farah faisah T.H
3. Zahrotus sofia
Sebelum membahas Brand equity , perlu untuk kita memahami apa itu brand / merk
● Pengertian Brand menurut American Marketing Association , merek adalah nama, istilah, tanda,
simbol atau rancangan atau kombinasi dari hal-hal tersebut. Tujuan pemberian merek adalah untuk
mengidentifikasi produk atau jasa yang dihasilkan sehingga berbeda dari produk atau jasa yang
OVERVIEW
dihasilkan oleh pesaing.
● Menurut Darmadi, dkk brand merupakan nilai tangible dan intangible yang terwakili dalam sebuah
trademark (merek dagang) yang mampu menciptakan nilai dan pengaruh tersendiri di pasar bila diatur
dengan tepat.
● Sedangkan Susanto dan Wijanarko menyatakan bahwa brand (merek) adalah nama atau simbol
yang diasosiakan dengan produk atau jasa yang menimbulkan arti psikologis dan asosiasi.
● Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa merek adalah gambar, nama, kata, huruf, angka-angka,
istilah, tanda, simbol atau desain dari produk atau jasa atau kombinasi keseluruhan yang dimaksud
untuk mengidentifikasi barang dan jasa dari seseorang atau kelompok penjual dan untuk membedakan
dari produk pesaing dan digunakan dalam kegiatan perdagangan barang dan jasa, maka merek itu
berkaitan dengan cara konsumenmerasa dan membeli barang-barang bukan
● sekedar sebuah karakteristik barang- barang tertentu
CONTENTS
TABLE OF
01 Peranan dan Kegunaan Brand
(Merek)
04 Pembuatan merek
Tingkat pengenalan konsumen terhadap brand. Dalam tahap ini, konsumen akan
dibuat familiar, sehingga dengan suatu produk. Ketika konsumen sudah akrab
terhadap produk, diharapkan ada dorongan untuk membeli produk tersebut. Ada
beberapa cara yang bisa dilakukan untuk meningkatkan brand awareness kepada
konsumen, seperti memberikan free trial, sponsorship, atau bahkan event marketing
dan melakukan product placement di beberapa tempat.
Jika kamu masih baru dalam merintis usaha atau baru mau merintis, kamu bisa
meningkatkan brand awareness dengan membuat website, membuat akun instagram,
menulis blog dengan topik yang terkait dengan produk kamu.
Berikut ini penjelasan mengenai piramida brand
awareness (kesadaran merek) dari tingkat
terendah sampai tingkat tertinggi
1. Unware of brand (tidak menyadari merek) di mana konsumen tidak menyadari akan adanya suatu merek.
2. Brand recognition (pengenalan merek) adalah tingkat minimal dari kesadaran merek. Hal ini penting pada saat
seorang pembeli memilih suatu merek dalam melakukan pembelian.
3. Brand recall (peringatan kembali terhadap merek) adalah pengingatan kembali terhadap merek didasarkan pada
permintaan seseorang untuk menyebutkan merek tertentu dalam suatu kelas produk. Hal ini diistilahkan dengan
pengingatan kembali tanpa bantuan, karena berbeda dari tugas pengenalan, responden tidak perlu dibantu untuk
memunculkan merek tersebut.
4.Top of Mind (puncak pikiran) adalah apabila seseorang ditanya secara langsung tanpa diberi bantuan pengingatan dan ia
dapat menyebutkan satu nama merek, maka merek yang paling banyak disebutkan pertama sekali dapat dikatakan sebagai
puncak pikiran. Merek tersebut menjadi merek utama dari berbagai merek yang ada di dalam benak konsumen.
Berdasarkan piramida brand awaraness diatas dapat dikatakan bahwa tingkat paling rendah adalah konsumen
yang tidak menyadari merek, tingkat minimal yaitu pengenalan merek, brand recall (peringatan membeli kembali) dan di
tingkat teratas adalah puncak fikiran dimana seseorang bila ditanya secara langsung ia akan mengingat dan menyebutkan
suatu merek yang paling banyak disebutkan dan munculdidalam benak konsumen tersebut.
B. Perceived Quality
(persepsi kualitas)
Back Next
Lanjutan Brand Loyalty (Loyalitas merek )
CAKUPAN
ELEMEN
TERIMA
KASIH