MANAJEMEN PRODUK DAN MEREK K.

Kelompok 4
FAKTOR PEMBENTUK CITRA MEREK

1. Dewi Fitriani (1910103005)

2. Ahmad Ri’am Mukti (1910103048)
3. Mike Melani (1910103137)
SLIDESMANIA.CO
 FAKTOR PEMBENTUK CITRA MEREK

01 Kesadaran Merek 02 Asosiasi Merek

03 Persepsi Merek 04 Kesetiaan Merek

SLIDESMANIA.CO
 1. KESADARAN MEREK (BRAND AWARENESS)

Kesadaran Merek (brand awareness) merupakan tujuan umum

komunikasi pemasaran, adanya brand awareness yang tinggi diharapkan
kapanpun kebutuhan kategori muncul, brand tersebut akan dimunculkan
kembali dari ingatan yang selanjutnya dijadikan pertimbangan berbagai
alternatif dalam pengambilan keputusan.
SLIDESMANIA.CO
 Tingkatan Brand Awareness

● Unware of Brand (tidak menyadari brand) adalah tingkat paling rendah dalam piramida
brand awareness di mana konsumen tidak menyadari adanya suatu brand.
● Brand Recognition (pengenalan brand) adalah tingkat minimal brand awareness, di mana
pengenalan suatu brand muncul lagi setelah dilakukan pengingatan kembali lewat bantuan
(aided recall).
● Brand Recall (pengingatan kembali brand) adalah pengingatan kembali brand tanpa
bantuan (unaided recall).
● Top of Mind (puncak pikiran) adalah brand yang disebutkan pertama kali oleh konsumen
atau yang pertama kali muncul dalam benak konsumen, atau brand tersebut merupakan
brand utama dari berbagai brand yang ada dalam benak konsumen.
SLIDESMANIA.CO
 2. ASOSIASI MEREK (BRAND ASSOCIATION)

Asosiasi merek adalah segala kesan yang muncul dibenak seseorang yang terkait
dengan ingatannya mengenai suatu merek, (Durianto, Sugiarto, Sitinjak 2004).
Asosiasi merek yang kuat membantu pelanggan memproses dan menerima
informasi, menjadi alasan untuk membeli, serta menciptakan sikap atau perasaan
positif terhadap merek yang bersangkutan.
Brand Association merupakan seperangkat asset dan liabylity merek yang terkait
dengan suatu merek, nama, simbol, yang mampu menambah atau mengurangi nilai
yang di berikan oleh sebuah produk atau jasa baik pada perusahaan maupun pada
konsumen (Durianto et.al, 2001).
SLIDESMANIA.CO
 Manfaat Brand Association Untuk Nilai Bagi Perusahaan

1. Dapat mempertinggi keberhasilan program dalam memikat konsumen baru, promosi akan
lebih efektif jika merek dikenal.
2. Empat dimensi brand association; brand awarenees, perceived quality, assosiation-
assosiation dan asset merek lainnya dapat mempengaruhi alasan pemberian konsumen.
3. Memungkinkan perusahaan memperoleh margin yang lebih tingi dengan menetapkan
premium price (harga optimum) dan mengurangi ketergantungan pada promosi sehingga
dapat diperoleh laba yang lebih tinggi.
4. Sebagai pertumbuhan dan peluasan merek kepada produk lainnya.
5. Dapat meningkatkan penjualan karena mampu menciptakan loyalitas saluran distribusi
took, supermarket, dan tempat-tempat penjualan lainnya.
6. Asset-asset brand association lainnya dapat memberikan keuntungan kompetitif bagi
perusahaan dengan memanfaatkan celah-celah yang tidak dimiliki oleh pesaing.
SLIDESMANIA.CO
 Indikator Brand Association

1. Product Attributes (atribut produk), dengan adanya ciri spesifik dari produk tersebut yang akan
memperkuat citra produk tersebut sebagai suatu merek yang memiliki ciri tertentu yang meliputi:
kemasan, manfaat, harga, rasa, kualitas dan reputasi produk.
2. Intangibles Atributes (atribut tak berwujud), sebagai value aded (manfaat lebih) yang artinya
meskipun tidak terlihat secara fisik tetapi dapat dirasakan dan dinikmatinya.
3. Customer’s Benefit (manfaat bagi pelanggan), memudahkan konsumen yang membutuhkan
suatu produk sesuai dengan spesifikasi dan manfaat yang diinginkan oleh pelanggan.
4. Relative Price (harga relatif), tinggi rendahnya harga suatu produk secara relatif atas dasar
branded tidaknya suatu produk
5. Application (penggunaan), pemanfaatan produk diasosiasi oleh konsumen terkait dengan
kugunaan dan cara penggunaan yang melekat pada brand suatu produk.
6. User Customer (pengguna atau pelanggan), konsumen memilih produk sesuai kebutuhan atas
dasar merk yang dicitrakannya.
SLIDESMANIA.CO
 7. Celebrity person (orang terkenal), citra merk menentukan posisioning suatu produk yang
melekat pada person orang tertentu dan kelas tertentu seperti selebritis dan orang ternama
lainnya.
8. Life style Personality (gaya hidup / kepribadian). Produk yang dipilih mencerminkan
konsumen memiliki kepribadian tertentu sesuai dengan gaya hidupnya (life style).
9. Product Class (kelas produk), tiap citra yang melekat pada produk secara otomatis akan
membntuk dan menempatkan kualifikasi tertentu dari produk yang bersangkutan.
10. Competitors (pesaing), produk induk yang telah branded akan memancing tumbuhnya
produk sejenis sekaligus sebagai pesaingnya.
11. Country / geographic Area (negara wilayah geografis), tiap daerah memiliki karakter tertentu
dalam mengkonsumsi suatu produk.
SLIDESMANIA.CO
 Fungsi Asosiasi Merek

a. Membantu proses penyusunan informasi (Help process/ retrieve information)

b. Membedakan (Differentiate) suatu merek dengan merek yang lain sebagai landasannya.
c. Alasan pembelian (Reason to buy) yang signifikan bagi konsumen dalam membeli maupun
menggunakan merek tersebut.
d. Menciptakan sikap atau perasaan (Create positive attitude/ feelings) yang bertujuan
merangsang perasaan positif kepada calon konsumen untuk menarik minat menggunakan
merek tersebut.
e. Landasan untuk perluasan (Basis for extentions) dengan menciptakan rasa kesesuaian (sense
of fit) antara merek dan sebuah produk baru, atau dengan menghadirkan alasan untuk
membeli produk perluasan tersebut.
SLIDESMANIA.CO
 3. PERSEPSI KUALITAS (PERCEIVED QUALITY)

Menurut David A.Aaker (1997), persepsi kualitas merupakan persepsi konsumen terhadap
keseluruhan kualitas atau keunggulan suatu produk atau jasa layanan yang sama dengan maksud
yang diharapkannya.

Persepsi kualitas adalah salah satu kunci dimensi ekuitas merek. Persepsi kualitas
mencerminkan perasaan pelanggan yang tidak nampak secara menyeluruh mengenai suatu merek.
Akan tetapi, biasanya persepsi kualitas didasarkan pada dimensi-dimensi yang termasuk dalam
karakteristik produk tersebut dimana merek dikaitkan dengan hal-hal seperti keandalan dan
kinerja.indikator persepsi kualitas
SLIDESMANIA.CO
 Indikator Perceived Quality menurut Tslotsou (2003)

1. 2. 3.

Good Quality Security A sense of

(Kualitas yang Bagus) (Aman) Accomplishment
(Kemampuan untuk
Memberikan Manfaat)
SLIDESMANIA.CO
 3.

KESETIAAN

MEREK
Loyalitas dapat diartikan sebagai suatu
(BRAND komitmen yang mendalam untuk melakukan
pembelian ulang produk atau jasa yang menjadi
LOYALTY)
preferensinya secara konsisten pada masa yang
akan datang dengan cara membeli ulang merek
yang sama meskipun ada pengaruh situasional
dan usaha pemasaran yang dapat menimbulkan
perilaku peralihan.
SLIDESMANIA.CO
 Indikator Brand
1. Memiliki komitmen pada merek tersebut.
Loyalty pada 2. Berani membayar lebih pada merek tersebut bila
konsumen yang loyal dibandingkan dengan merek yang lain.
terhadap suatu 3. Merekomendasikan merek tersebut pada orang lain.
merek Menurut 4. Dalam melakukan pembelian kembali produk tersebut
tidak melakukan pertimbangan.
Nancy Giddens 5. Selalu mengikuti informasi yang berkaitan merek tersebut.
(2002) 6. Mereka dapat menjadi semacam juru bicara dari merek
tersebut dan mereka selalu mengembangkan hubungan
dengan merek tersebut.
SLIDESMANIA.CO
 Thank you!
Do you have any
questions?
SLIDESMANIA.CO