Anda di halaman 1dari 3

MOCH NAUFAL THARIQ MASRA

1201184110
TUGAS 8

1. Jelaskan keuntungan bagi perusahaan asuransi dan bagi nasabah asuransi dengan
adanya kontrak asuransi!
 Keuntungan bagi perusahaan :
- Menaikan Premi
- Menawarkan Premi Kelompok
- Menciptakan Insurance Float
- Investasi ke produk keuangan
 Keuntungan bagi nasabah :
- Rasa Aman
- Mengatur Keuangan
- Sarana Menabung
- Jaminan hari tua
- Menjamin Aset terlindungi

2. Untuk risiko-risiko berikut ini, jelaskan alternatif manajemen risiko mana yang lebih
baik
 Individu menghadapi risiko kecelakaan mobil.
 Importir Indonesia harus membayar $1 juta tiga bulan mendatang.
 Manager investasi menghadapi risiko perubahan harga sekuritas dalam
portofolionya.
 Risiko ban bocor.
- Untuk menanggulangi risiko kecelakaan mobil bisa digunakan risk
avoidance (penghindaran risiko) dengan cara berhati hati menggunakan
mobil
- Untuk permasalahan importir bisa digunakan dengan risk retention dan
dilakukan pembayaran di bulan mendatang
- Untuk permasalahn ini bisa digunakan pengalihan risiko
- Risiko ban bocor bisa diatasi dengan risk control yaitu dengan cara
menambal ban
3. Jelaskanlah tentang “reasuransi”. Sebutkan contoh beberapa nama perusahaan
reasuransi. Jika terjadi kecelakaan pesawat terbang, jelaskan bagaimana kontribusi
perusahaan reasuransi!.
Reasuransi digunakan saat satu perusahaan asuransi melindungi dirinya terhadap
risiko asuransi dengan memanfaatkan jasa dari perusahaan asuransi lainnya.
Contoh perusahaan reasuransi :
- PT Maskapai Reasuransi Tbk
- PT Reasuransi Indonesia Utama
- PT Reasuransi International Indonesia
Kontribusi perusahaan reasuransi dalam kecelakaan pesawat terbang ialah
menanggung biaya kematian, perawatan rumah sakit, dan ganti rugi lainnya kepada
para penumpang maskapai tersebut

4. Sebuah bank menetapkan batas kemungkinan 20 persen untuk semua unit dan
khusus pada Departemen Kredit Usaha Kecil dan Menengah berada di bawah divisi
Korporasi, menetapkan batas dampak sebesar Rp50 juta.
Bagian kredit Usaha Kecil dan Mengengah menghadapi beberapa risiko diantaranya
risiko default dimana debitur atau peminjam tidak bisa membayar hutangnya. Risiko
lainnya yang dihadapi adalah perubahan tingkat bunga. Unit ini memberikan kredit
kepada usaha kecil dan menengah yang berkisar antara Rp 10 juta sampai dengan Rp
500 juta.

Dari pengalaman sebelumnya sampai saat ini diperkirakan kemungkinan debitur tidak
membayar hutangnya adalah 18 persen. Sementara kemungkinan berubahnya suku
bunga adalah 43 persen. Dampak kerugian dari debitur yang tidak membayar hutang
sesuai expected value atau rata-ratanya sebesar Rp 105 juta. Sementara dampak dari
perubahan suku bunga adalah Rp75 juta.

Dari kasus di atas buatlah


a. Peta Risiko
Peta Risiko :
 Dampak Risiko Default : 105 juta (sedang)
 Dampak Risiko Perubahan Tingkat bunga : 75 Juta (Sedang)
 Likelihood Risiko Default : 18% (Rare)
 Likelihood Risiko Perubahan Tingkat Bunga : 45% (Unlikely)
b. Risk register
No Kode Risiko Probability Dampak Status
(%) (Rp)
1 A Debitur tidak membayar 18 105 Jt 1890 Jt
hutang
2 B Perubahan tingkat bunga 43 75 Jt 3225 Jt

Anda mungkin juga menyukai