Anda di halaman 1dari 3

Nama: Yuliana Zauza Puspita Sari

Kelas:XI MIPA4

Absen: 34

Impian Wanita Tua Pergi Haji

Hiduplah seorang wanita tua yang sebatang kara disebuah rumah kecil yang ia tinggali selama
bertahun tahun. Ia setiap hari bekerja memulung barang bekas. Ia berimpian untuk bisa pergi naik haji
ke tanah suci . Setiap hari wanita tua itu rela untuk menghabiskan waktunya untuk mengumpulkan botol
dan kardus bekas agar bisa menghasilkan uang . Ia rela hanya makan nasi saja tanpa lauk pauk agar bisa
menabung . Wanita tua itu sudah bertahun tahun hidup seperti ini .

Hari demi hari berlalu ,wanita tua itu berjalan menyusuri jalanan sambil mendorong gerobak sampah
yang ia buat wadah botol dan kardus bekasnya . Ia mengambil kardus dan botol bekas yang ada di setiap
pinggir jalan . Wajahnya terlihat sangat letih, tapi ia selalu tidak mengeluh dan terus mencari barang
bekasnya . Di usia yang sudah tua ,wanita tua itu tidak pernah putus semangat untuk bisa
mengumpulkan uang agar impiannya pergi naik haji terpenuhi .

Hari sudah mulai sore , barang bekas yang ia kumpulkan sudah sangat banyak di gerobaknya . Ia
memutuskan untuk pergi menjualnya . Berjalan perlahan sambil mendorong gerobak wanita tua itu
sampai di tempat penjualan botol dan kardus bekas . "Pak ,ini saya mau menjual barang bekas seperti
biasanya" wania tua itu berkata sambil mengusap keringatnya. Kemudian, "iya nek,silahkan nenek
tunggu sebentar ya saya timbang dulu" Kata pembeli barang bekas itu sambil mengambil botol dan
kardusnya dari gerobak . Sambil menunggu wanita tua itu istirahat sebentar sambil kelihatan letih sekali
mukanya dan penuh dengan keringat . Pria pembeli barang bekas itu menghampirinya sambil berkata ,
"Ini nek silahkan nenek makan roti ini dan minum teh ini sambil menunggu" pria itu berkata sambil
memberikan makanan pada seorang wanita tua tersebut . "Iya pak terimakasih banyak atas
pemberiannya" Wanita Tua itu mengambilnya dan mulai memakannya.

Setelah beberapa menit pria pembeli barang bekas itu menghampiri wanita tua itu , "Nek ,ini total
uangnya dari barang yang nenek bawa tadi ,barangnya lumayan banyak jadi nenek mendapatkan uang
300ribu " pria pembeli barang bekas itu berkata sambil menyerahkan uang kepada wanita tua itu. "
Alhamdulillah ,iya pak terimakasih banyak" kata wanita tua itu sambil bahagia dan bersyukur. "Iya nek
,lain kali kalau ada botol dan kardus bekas lagi bisa nenek bawa ke sini lagi " pria pembeli itu berkata .
"Iya pak ,terimakasih banyak " kata nenek sambil bersiap-siap pulang ke rumah . "Iya nek, sama sama .
Nenek hati-hati di jalan " .

Sesampai di rumah wanita tua itu masuk dan membuka almari . Ia mengambil sebuah toples besar yang
isinya uang yang ia hasilkan selama bertahun-tahun ini . Ia membuka toples itu ,dan menghitungnya
kembali sama uang yang ia hasilkan tadi . Tak di sangka setelah di hitung uangnya sudah mencapai 15
juta . Wanita tua itu tetap bersyukur kepada Allah atas apa yang ia hasilkan setelah bertahun-tahun .
Impiannya untuk pergi haji itu membuat nenek tidak patah semangat dalam mengumpulkan uang lagi .
Hari pun berganti . Di pagi-pagi Hari Wanita tua itu mengambil gerobaknya dan bergegas mendorong
untuk pergi mencari barang bekas lagi . Di tengah-tengah perjalanan ,wanit tua itu mau menyebrang di
jalan raya .

Tiba tiba ada sebuah mobil yang di kendarai oleh seorang pria kaya dan tampan . Mobil tersebut melaju
dengan kecepatan yang lumayan cepat. Karena pria itu terburu- buru untuk pergi ke kantor dan takut
telat . Pria itu tidak menyadari kalau di depannya ada seorang wanita tua yang membawa gerobak mau
menyeberang . Secara tidak sengaja pria itu mau menabrak wanita tua itu . "Ciiiiiiiiiiiittttttt.......
Braaaaaaak......" Suara mobil itu yang menabrak bagian depak gerobak wanita tua itu . "Astaghfirullah
haladzim ......" Wanita tua itu terjatuh sambil kagettt karena hampir celaka . Pria di dalam mobil itu
kaget dan langsung keluar dari mobil yang ia kendarai . "Ya Allah nenek tidak apa apa...?" Pria itu sambil
ketakutan dan menghampiri nenek itu . "Alhamdulillah Allah masih menyelamatkan nyawa nenek nak
,lain kali hati hati ya kalau mengendarai mobil" kata wanita tua itu sambil ketakutan karena hampir
celaka . "Maafkan saya nek ,saya benar-benar tidak sengaja,saya tadi terburu-buru mau ke kantor" kata
pria itu sambil menolong wanita tua yang terjatuh di tengah jalan . "Iya nakk tidak apa apaa" wanita tua
berkata . "Mari saya antar ke rumah sakit nek ,biar di periksa barangkali nenek ada yang luka berat "
pria itu berkata . "Tidak usah nak ,nenek tidak apa apa . Nenek mau melanjutkan mencari barang bekas
saja" wanita tua itu berkata . "Jangan nek biar nenek saya antar pulang saja,biar nenek bisa istirahat
karena ada luka di tangan nenek juga" pria itu berkata sambil merangkul wanita tua itu . "Tidak nak luka
ini tidak apa-apa . Kalau nenek pulang nenek juga tidak bisa menghasilkan uang untuk bisa menabung
agar impian nenek tercapai" wanita tua itu berkata . "Emang impian nenek kalau boleh tau apaa..?" Pria
itu bertanya pada wanita tua itu . "Dari dulu nenek ingin sekali untuk pergi haji ke tanah suci ,tapi
bagaimana lagi nenek juga hidup sebatang kara dan tidak punya uang cukup untuk bisa naik haji" nenek
itu berkata sambil berkaca-kaca. "Kalau boleh, untuk menebus kesalahan yang saya lakukan pada nenek
tadi ,saya ingin mendaftarkan nenek pergi haji ke tanah suci . Nenek tahun depan bisa langsung
berangkat menunaikan haji" pria itu berkata sambil berkaca-kaca terharu pada wanita tua itu. "Tidak
usah nak,biaya untuk daftar haji itu juga mahal" wanita tua itu menolak sambil menangis. "Insyaallah
saya bisa memenuhi impian nenek yang selama ini nenek inginkan. Ini juga sebagai permohonan maaf
kepada nenek karena hampir mencelakakan nyawa nenek tadi" pria itu berkata sambil memeluk wanita
tua itu. "Alhamdulillah ya Allah ,atas izinnmu engkau pertemukan aku dengan orang baik dan bisa
memenuhi keinginanku untuk pergi haji" wanita tua itu berkata sambil bersujud dan menangis . "Sudah
nek ,ayo berdiri dan mari saya antarkan nenenk pulang kerumah dan beristirahat" pria itu berkata
sambil menangis terharu melihat wanita tua itu. "Iya nak terimakasih banyak atas kebaikanmu . Semoga
Allah yang membalas semua kebaikanmu nak" wanita tua itu berkata sambil menangis sesenggukan
bahagia .

Akhirnya hari yang di nanti pun tiba . Wanita tua itu akhirnya bisa berangkat menunaikan ibadah haji .
Impian wanita tua itu yang di impikan selama bertahun-tahun akhirnya terpenuhi . Ia tidak perlu
mencari botol dan kardus bekas lagi untuk bisa naik haji . Atas kebaikan pria yang hampir membuatnya
celaka , wanita itu bisa berangkat menunaikan ibadah ke tanah suci . Atas kesabaran yang telah
dimilikinya selama bertahun-tahun Allah sudah memenuhi semua keinginan wanita tua itu untuk pergi
naik haji ke tanah suci.

Anda mungkin juga menyukai