1 : 87 – 95 ISSN 2252-5416
The Effect of The Leadership Style and Work Satisfaction on The Employees’ Perfomance
In The Local General Hospital, Mimika, Papua Province 2013
(Email: taniarafra@gmail.com)
ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan menganalisis pengaruh tidak langsung antara gaya kepemimpinan
memprakarsai struktur dan gaya kepemimpinan pertimbangan terhadap kinerja karyawan di RSUD
Mimika melalui kepuasan kerja dan besar pengaruhnya serta pengaruh langsung gaya kepemimpinan
terhadap kepuasan kerja, kinerja karyawan, dan besar pengaruhnya. Penelitian ini merupakan studi
analitik dengan pendekatan potong lintang. Populasi penelitian adalah seluruh karyawan berstatus
pegawai negeri sipil yang berada di bawah kepala unit/ instalasi yang meliputi paramedis, tenaga
penunjang medis, dan tenaga non medis. Sampel penelitian berjumlah 150 orang yang diambil
berdasarkan teknik sampel total. Data dikumpulkan melalui wawancara dan kuesioner. Pengolahan
data menggunakan program SPSS. Analisis data menggunakan teknik analisis jalur (path analysis).
Hasil analisis menunjukkan bahwa variabel- variabel penelitian berpengaruh positif dan sigfinikan.
Besar pengaruh tidak langsung gaya kepemimpinan memprakarsai struktur dan gaya kepemimpinan
pertimbangan terhadap kinerja melalui variabel kepuasan kerja adalah 0,439. Besar pengaruh
langsung kepemimpinan memprakarsai struktur 0,402, dan gaya kepemimpinan pertimbangan 0,360
terhadap kepuasan kerja. Besar pengaruh langsung gaya kepemimpinan memprakarsai struktur 0,343
dan gaya kepemimpinan pertimbangan -0,155 terhadap kinerja karyawan.
ABSTRACT
This research aimed to analyze the direct and indirect effects of the leadership style in initiating the
structure and leadership consideration style on the employees’ performance in Mimika Local
General Hospital (Mimika LGH); to analyze the effects of the employees’ work satisfaction on their
performance on Mimika Local General Hospital (Mimika LGH). The research was an analytical
study using the cross sectional approach. The research population were all the employees with PNS
status under the leadership of the unit/ installation covering paramedics, and non paramedics- the
total of 150 persons who were chosen using total sampling technique. The data were collected
through interviews and questionnaires. The technique of analysis used was the path analysis. The
result of path analysis revelead that above variables had a positive ang significant effect on the
employees’ performance. The extent of the indirect effect of the leadership style in initiating the
structure and the consideration leadership style on the employees’ performance through the work
satisfaction was 0,439. The extent of direct effect of the leadership style in intiating the structure and
consideration leadership style on the employyes’ satisfaction were 0,402 and 0,360 respectively. The
extent of direct effect of the leadership style in initiating the structure and consideration leadership
style on the employees’ performance were 0,343 and -0,515 respectively.
87
Maria Pentania ISSN 2252-5416
88
Gaya kepemimpinan, kepuasan kerja, kinerja ISSN 2252-5416
manusia merupakan elemen paling antara pencapaian tujuan rumah sakit dan
strategis dalam organisasi, dimana tujuan individual karyawannya, yang
peningkatan kinerja hanya mungkin mana salah satunya adalah kepuasan
dilakukan oleh manusia, sebaliknya kerja, (Sugiartono A, 2010). Jika seorang
sumber daya manusia pula yang dapat karyawan merasa puas terhadap
menjadi penyebab pemborosan dan perlakuan yang diterimanya di tempat
inefisiensi dalam berbagai bentuknya. kerja, maka mereka akan bersemangat
Begitu pentingnya peran untuk bekerja sebagaimana yang
kepemimpinan dalam sebuah organisasi diharapkan sehingga akan meningkatkan
menjadi fokus yang menarik perhatian kinerja mereka, dan selanjutnya
para peneliti bidang perilaku meningkatkan kinerja organisasi.
keorganisasian. Bass menyatakan bahwa Gaya kepemimpinan yang efektif
kualitas dari pemimpin sering kali dalam mengelola sumber daya manusia
dianggap sebagai faktor terpenting yang dalam suatu unit kerja akan berpengaruh
menentukan keberhasilan atau kegagalan pada perilaku kerja yang diindikasikan
organisasi. Schein, Nahavandi & dengan peningkatan kepuasan kerja
Malekzadeh serta Kouzes & Posner juga individu dan kinerja unit itu sendiri, yang
menyatakan bahwa pimpinan mempunyai pada akhirnya akan mempengaruhi
pengaruh besar terhadap keberhasilan kinerja organisasi secara keseluruhan.
organisasi. Porter dalam Sunarsih, serta Tujuan penelitian ini adalah untuk
Green Berg dan Baron dalam Sunarsih Menganalisis pengaruh langsung antara
menyatakan bahwa kepemimpinan gaya kepemimpinan memprakarsai
merupakan suatu unsur kunci dalam struktur (initiating structure) terhadap
keefektifan organisasi. kepuasan kerja karyawan dan besar
Pada dasarnya karyawan yang puas pengaruhnya.
terhadap pekerjaanya akan cenderung
memiliki kinerja yang tinggi pula. Gaya METODE PENELITIAN
kepemimpinan mempunyai hubungan Rancangan Penelitian
yang positif terhadap kepuasan kerja para Jenis penelitian ini adalah studi
pegawai. Hubungan yang akrab dan analitik dengan pendekatan kuantitatif
saling tolong-menolong dengan teman dan desain cross sectional. Studi analitik
kerja serta pimpinan adalah sangat dilakukan dengan maksud melakukan
penting dan memiliki hubungan kuat identifikasi kepada variabel yang akan
dengan kepuasan kerja dan tidak ada diteliti, untuk mengetahui hubungan tidak
kaitannya dengan keadaan tempat kerja langsung antara variabel kepemimpinan
serta jenis pekerjaan. Pemimpin (variabel gaya kepemimpinan
mendorong kinerja yang lebih tinggi memprakarsai struktur dan variabel gaya
dengan cara memberikan kegiatan- kepemimpinan pertimbangan) melalui
kegiatan yang mempengaruhi variabel kepuasan kerja terhadap variabel
bawahannya agar percaya bahwa hasil kinerja karyawan, mengetahui hubungan
yang berharga bisa dicapai dengan usaha langsung variabel kepemimpinan
yang serius. Kepemimpinan yang berlaku terhadap variabel kinerja karyawan, dan
secara universal menghasilkan tingkat mengetahui hubungan langsung variabel
kinerja dan kepuasan bawahan yang gaya kepemimpinan terhadap variabel
tinggi. kepuasan kerja. Pendekatan dalam
Kepuasan kerja merupakan sikap penelitian ini adalah pendekatan cross
umum yang merupakan hasil dari sectional yang mempelajari dinamika
beberapa sikap khusus terhadap faktor korelasi antara variabel bebas dengan
pekerjaan, penyesuaian diri, dan variabel terikat yang diobservasi pada
hubungan sosial individu di luar kerja. saat yang sama artinya observasi
Rumah sakit perlu menyeimbangkan
89
Maria Pentania ISSN 2252-5416
dilakukan satu kali saja, diukur menurut lunak komputer. Analisa data yang
keadaan dan status waktu observasi. dilakukan adalah analisis univariat untuk
menjelaskan atau mendeskripsikan
Populasi dan Sampel karakteristik setiap variabel yaitu gaya
Populasi dalam penelitian ini adalah kepemimpinan, kepuasan kerja, dan
seluruh karyawan yang berstatus pegawai kinerja. Analisis multivariat
negeri sipil yang berada di bawah kepala menggunakan analisis jalur (path
instalasi atau kepala unit yang ada di analysis) untuk melihat adanya pengaruh
RSUD Mimika meliputi 95 orang tenaga langsung dan tidak langsung antar
para medis (perawat/ bidan), 22 orang variabel dan berapa besar pengaruhnya.
tenaga penunjang medis (tenaga
laboratorium, tenaga radiodiagnostik, HASIL
tenaga fisioterapi, dan tenaga farmasi), Deskripsi Variabel penelitian
dan 33 orang tenaga non medis. Jadi total Pada Tabel 1 Memperlihatkan
populasi sebanyak 150 orang. Mengingat Distribusi jenis tenaga berdasarkan
populasi yang hanya 150 orang dan dapat tingkat pendidikan di RSUD Mimika
dijangkau oleh peneliti maka dalam Propinsi Papua Tahun 2013, bahwa
metode pengambilan data seluruh tenaga paramedis lebih banyak memiliki
karyawan akan dijadikan responden atau pendidikan Diploma tiga yaitu sebanyak
sampel penelitian, dimana metode 72 orang (75,8%) sedangkan sarjana
tersebut merupakan metode total sebanyak 23 orang (24,2%). Tenaga
sampling. Jadi dalam penelitian ini penunjang kesehatan umumnya
responden atau sampel adalah: 95 orang mempunyai pendidikan Diploma tiga
tenaga para medis, 22 orang tenaga yaitu 15 orang (68,2%) dan sarjana 7
penunjang medis, dan 33 orang tenaga orang (31,8%), sedangkan tenaga non
non medis. medis lebih banyak mempunyai
pendidikan diploma tiga yaitu 15 orang
Jenis dan Sumber Data (45,5%) dan paling sedikit pascasarjana
Data yang digunakan dalam sebanyak 2 orang (6,1%).
penelitian ini adalah data primer dan data Tabel 2 memperlihatkan Distribusi
sekunder. Data primer berupa gaya gaya kepemimpinan berdasarkan jenis
kepemimpinan, kepuasan kerja, dan tenaga di RSUD Mimika Propinsi Papua
kinerja diperoleh dari responden melalui tahun 2013, bahwa paramedis lebih
kuisioner penelitian. Data sekunder banyak menyatakan gaya
berupa data- data administratif yang kepemimpinan kepala unit adalah
mendukung data primer yang diperoleh initiating structure yaitu 68 orang
dari dokumen di bagian rekam medik dan (71,6%) sedangkan yang menyatakan
bagian kepegawaian. consideration sebanyak 27 orang
(28,4%). Tenaga penunjang kesehatan
Cara Pengumpulan Data semuanya menyatakan gaya
Pengumpulan data dilakukan dengan kepemimpinan kepala unit/ instalasi
menggunakan teknik sebagai berikut: (1). adalah initiating structure (100,0%),
Kuesioner (Daftar pertanyaan yang sedangkan tenaga non medis lebih
diberikan langsung kepada responden). banyak menyatakan gaya
(2). Dokumentasi (Pengumpulan data kepemimpinan pimpinannya adalah
dengan mengutip sumber catatan yang initiating structure yaitu 28 orang
sudah ada: buku, jurnal, dokumen). (84,4%) sedangkan yang menyatakan
gaya consideration sebanyak 5 orang
Teknik Analisis Data (15,2%).
Data yang sudah terkumpul akan Tabel 3 memperlihatkan Distribusi
dianalisis memakai bantuan perangkat kepuasan kerja berdasarkan jenis tenaga
90
Gaya kepemimpinan, kepuasan kerja, kinerja ISSN 2252-5416
Tabel 1. Distribusi jenis tenaga berdasarkan tingkat pendidikan di RSUD Mimika Propinsi
Papua Tahun 2013
Jenis Tenaga
Tingkat Penunjang Jumlah
Pendidikan Paramedis Kesehatan Non medis
n % N % n % n %
SLTA 0 ,0 0 ,0 11 33,3 11 7,3
Diploma Tiga 72 75,8 15 68,2 15 45,5 102 68,0
S1 23 24,2 7 31,8 5 15,2 35 23,3
S2 0 ,0 0 ,0 2 6,1 2 1,3
Jumlah 95 100,0 22 100,0 33 100,0 150 100,0
Sumber: Data Primer
91
Maria Pentania ISSN 2252-5416
Tabel 3. Distribusi kepuasan kerja berdasarkan jenis tenaga di RSUD Mimika Propinsi
Papua tahun 2013
Kepuasan Kerja
Jumlah
Jenis tenaga Baik Kurang
n % n % n %
Paramedis 61 64,2 34 35,8 95 63,3
Penunjang Kesehatan 9 40,9 13 59,1 22 14,7
Non Medis 17 51,5 16 48,5 33 22,0
Jumlah 87 58,0 68 42,0 150 100,0
Sumber: Data Primer
Secara simultan gaya kepemimpinan langsung adalah sebesar 0,360 atau 36%.
initiating structure dan gaya Dengan demikian, tinggi rendahnya
kepemimpinan consideration kepuasan kerja dipengaruhi oleh gaya
berpengaruh positif dan signifikan kepemimpinan consideration sebesar
terhadap kepuasan kerja. Besaran 36%, sedangkan 64% dijelaskan faktor
pengaruh simultan adalah 0,494 atau lain di luar model.
dibulatkan menjadi 50% merupakan Secara simultan gaya kepemimpinan
kontribusi dari variabel gaya initiating structure dan gaya
kepemimpinan initiating structure dan kepemimpinan consideration melalui
gaya kepemimpinan consideration kepuasan kerja (X1, X2, Y) terhadap
terhadap kepuasan kerja. Sedangkan kinerja karyawan adalah sebesar 0,439
sisanya 50% dipengaruhi faktor lain di (dibulatkan 44%), sisanya 56%
luar model. dipengaruhi faktor lain di luar model.
Secara parsial gaya kepemimpinan Secara langsung gaya kepemimpinan
initiating structure berpengaruh positif initiating structure berpengaruh positif
dan signifikan terhadap kepuasan kerja dan signifikan terhadap kinerja
pegawai. Besaran pengaruh parsial dan karyawan. Besaran pengaruh langsung
langsung adalah sebesar 0,402 atau 40%. adalah sebesar 0,343 atau 34%. Dengan
Dengan demikian, tinggi rendahnya demikian, tinggi rendahnya kinerja
kepuasan kerja dipengaruhi oleh gaya karyawan dipengaruhi oleh gaya
kepemimpinan initiating structure sebesar kepemimpinan initiating structure
40%, sedangkan 60% dijelaskan faktor sebesar 34%, sedangkan 66% dijelaskan
lain di luar model. faktor lain di luar model. Secara langsung
Secara parsial gaya kepemimpinan gaya kepemimpinan consideration
consideration berpengaruh positif dan berpengaruh negatif dan signifikan
signifikan terhadap kepuasan kerja terhadap kepuasan kerja pegawai.
pegawai. Besaran pengaruh parsial dan
92
Gaya kepemimpinan, kepuasan kerja, kinerja ISSN 2252-5416
93
Maria Pentania ISSN 2252-5416
94
Gaya kepemimpinan, kepuasan kerja, kinerja ISSN 2252-5416
95