BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Budaya organisasi saat ini menjadi suatu hal yang harus menjadi
perhatian oleh perusahaan. Perusahaan yang memiliki budaya yang tinggi
memiliki keunggulan bersaing yang lebih baik. Selain itu, rumah sakit yang
memperhatikan budaya organisasinya memiliki tingkat keterlibatan
karyawan yang lebih baik jika dibandingkan dengan rumah sakit yang tidak
memperhatikan budaya yang terdapat pada organisasinya.
Salah satu aspek yang sulit dihadapi pada bagian manajemen pada
seluruh karyawan saat ini adalah bagaimana membuat karyawan mereka
bekerja secara efektif dan efisien. Sumber daya manusia merupakan suatu
faktor yang mempengaruhi keberhasilan rumah sakit dalam pencapaian
tujuan. Organisasi yang baik, tumbuh dan berkembang akan menitikberatkan
pada sumber daya manusia (human resource) guna menjalankan fungsinya
yang optimal. Tujuan seorang manajer dalam setiap organisasi secara logis
menghendaki keefektifan organisasi. Budaya organisasi adalah masalah yang
penting dalam sebuah organisasi.
3
tempat bekerja. Biasanya orang yang akan merasa puas atas kerja yang telah
atau sedang dijalankan, apabila apa yang dikerjakan itu diangap telah
Kinerja pegawai untuk meraih tujuan yang ingin dicapai masih belum
dilakukan analisis dan evaluasi untuk melihat sejauh mana upaya dan hasil
5
tercipta apabila RSU Kasih Ibu tidak memberikan arahan kepada para
pegawai, baik pegawai yang telah lama bekerja maupun pegawai yang baru
B. Identifikasi Masalah
sebagai berikut:
kinerja karyawan
maksimal.
C. Batasan Masalah
penelitian ini hanya membatasi pada budaya organisasi yang berasal dari
D. Rumusan Masalah
kinerja karyawan terhadap sarana dan prasarana yanf di RSU Kasih Ibu
Purworejo?
E. Tujuan Penelitian
mengetahui:
7
F. Manfaat Penelitian
1. Manfaat Teoritis
2. Manfaat Praktis
a. Bagi Peneliti
manajemen.
c. Bagi Karyawan
BAB II
KAJIAN PUSTAKA
A. KAJIAN TEORI
1. BUDAYA ORGANISASI
Jadi pengukuran kinerja adalah proses menilai kemajuan pencapaian tujuan dan
sasaran yang telah di tetapkan oleh organisasi guna mendukung pencapaian misi
organisasi, termaksud menilai efisiensi dan efektivitas dari aktivitas-aktivitas
organisasi.
3. KEPUASAN KERJA
2. Atasan (supervision)
4. Promosi (promotion)
5. Upah
6. Kedudukan
7. Pangkat
8. umur
Sikap
Umur
Jenis kelamin
Rekreasi
pendidikan
bongkar pasang. Prasarana juga bisa bersifat permanen atau tidak bisa
benda.
dipakai sebagai alat dalam mencapai maksud atau tujuan, alat, media.
oleh mata maupun teraba oleh panca-indera dan dengan mudah dapat
dalam hal ini fasilitas dapat disamakan dengan sarana yang ada di
rumah sakit.
lokasi bangunan rawat inap harus terletak pada lokasi yang tenang,
berongga,bahan penutup lantai dapat terdiri dari bahan vinyl yang rata
atau keramik dengan nat yang rata sehingga abu dari kotoran-kotoran
dan kotoran.Langit-langit harus rapat dan kuat, tidak rontok dan tidak
Makasar.
kinerja tim (p 0.204>0.05) dan besar nilai koefisien (B) adalah 0.293
kinerja tim (p 0.00 < 0.05) dan nilai koefisien regresi (B) adalah
C. KERANGKA PIKIR
Ibu Purworejo
2
X2
Y
X3
36
Keterangan:
X1 = Budaya Organisasi
X2 = kinerja organisasi
D. HIPOTESIS
BAB III
METODE PENELITIAN
B. SETTING PENELITIAN
dan dilakukan di dalam Rumah Sakit. Penelitian ini dilakukan pada bulan
Desember 2022.
(Budiyono,2017).
targetnya(Budiyono,2017).
dari 8 dari perawat IGD,8 dari bidan VK, 9 dari Perawat di rawat
Tabel.3.1
No Ruangan Populasi
1 IGD 8
2 VK 8
3 Rawat Inap 9
4 Front Office 4
5 Farmasi 4
6 Rawat Jalan 2
7 Ruang Operasi 2
8 Homecare 3
40
Jumlah 40
D. VARIABEL PENELITIAN
a. Budaya Organisasi ( X1 )
b. Kinerja Organisasi ( X2 )
c. Kepuasan Kerja ( X3 )
E. DEFINISI OPERASIONAL
41
a. Budaya Organisasi
angket.
kerja karyawan dalam sarana dan prasarana yang dimiliki oleh RSU Kasih
atau disebut juga angket berstruktur adalah angket yang disusun sedemikian
karakteristikdirinya.
G. INSTRUMEN PENELITIAN
1. Pengembangan Instrumen
44
Tabel.3.2
Kisi-kisi pengembangan instrumen Budaya Organisasi
NO
VARIABEL DIMENSI INDIKATOR
BUTIR
Budaya a. informasi 1
Organisasi
b. keterlibatan pegawai 2
c. kerjasama 3
1. keterlibatan d. kerja tim 4
e. pelatihan 5
f. kemampuan untuk
6
bersaing
a. konsistensi pimpinan 7
b. teguran atasan 8
c. kesepakatan 9
2. konsistensi
d. solusi yang adil 10
e. program pelayanan
11
sesuai rencana
f. persamaan pandangan 12
3. kemampuan a. tanggapan terhadap
beradaptasi peningkatan 13
pelayanan
b. kemampuan untuk 14
menciptakan
perubahan
45
perubahan adaptif
c. penerimaan saran
15
dan komentar
d. kemampuan untuk
berfokus pada 16
pasien
e. kemampuan
organisasi untuk 17
belajar
f. pengembangan
18
pegawai
a. arah dan tujuan
19
jangka panjang
b. adanya misi dan
20
sasaran yang jelas
c. uraian tugas
21
pegawai
4. misi d. adanya indicator
22
sasaran rumah sakit
e. program kerja
jangka pendek
23
sesuai dengan visi
jangka panjang
f. visi rumah sakit 24
Tabel.3.3
Kisi-kisi pengembangan instrumen Kinerja Organisasi
VARIABEL DIMENSI INDIKATOR NO.
BUTIR
Kinerja a. Kemampuan 1
organisasi dalam bekerja
1. Kualitas
b. Penyelesaian 2
Kerja
pekerjaan
c. Ketelitian 3
2. kuantitas a. target kerja 4
46
b. prosedur kerja 5
a. datang tepat 6
waktu
b. menyelesaikan 7
3. ketepatan
pekerjaan tepat
waktu
waktu
c. pulang tepat 8
waktu
a. mengurangi 9
kesalahan bekerja
4. efektifitas
b. memanfaatkan 10
budaya
teknologi
Tabel.3.4
Kisi-kisi pengembangan instrumen Kepuasan Kerja
VARIABE DIMENSI INDIKATOR NO.
L BUTI
R
a. pemberian gaji 1
1. gaji b. gaji sesuai
2
pendidikan
a. kepuasan kerja 3
terhadap
2. kondisi kerja lingkungan
b. kondisi kerja yang 4
nyaman
a. kebijakan rumah 5
3. kebijakan sakit
Kepuasan perusahaan 6
b. sanksi
Kerja
a. kebersamaan 7
dengan rekan kerja
4. hubungan
b. rekan kerja 8
antar pribadi
menyenangkan
a. komunikasi 9
5. supervise
b. atasan membantu 10
permasalahan
47
a. ketidakpuasan 11
terhadap prestasi
6. prestasi
b. pengakuan prestasi 12
a. dihargai di tempat 13
kerja
7. pengakuan
b. atasan menghargai 14
kerja karyawan
a. job description 15
8. pekerjaan itu
sendiri b. tugas dalam kerja 16
a. tanggung jawab 17
kerja
9. tanggung
jawab b. tanggung jawab 18
karyawan
a. pelatihan 19
10. promosi
b. kenaikan posisi 20
subjek.
Data yang baik adalah data yang sesuai dengan kenyataan yang
sebenarnya dan data tersebut bersifat tetap dan dapat dipercaya.Data yang
sesuai dengan kenyataannya disebut data valid dan data yang dipercaya
disebut dengan data reliabel. Agar dapat diperoleh data yang valid dan
objek yang akan dinilai baik tes atau nontes harus memiliki bukti
yang diperoleh dengan sekali uji coba dalam penyebaran skala dan
sekaligus juga sebagai data dalam penelitian. Terdapat dua pendapat yang
subjek yang digunakan dalam uji coba tidak boleh disertakan dalam uji
analisis data, bahkan untuk subjek yang bersangkutan juga tidak boleh
lagi menjadi subjek dalam penelitian. Pendapat kedua agak berbeda, yaitu
mereka yang menyatakan bahwa data hasil uji coba ini dapat sekaligus
pendapat kedua ini mereka mengistilahkan uji coba terpakai, artinya data
49
yang diperoleh dalam uji coba dapat langsung dijadikan sebagai data
penelitian.
dan rasional.
adalah:
√
M p−M P
r bis = t
x
SD Q
Keterangan :
Mt = rerata skortotal
50
b. Uji Reliabilitas
peneliti(Suharsimi Arikunto:2014).
tersebut adalah :
r
i=
k
( k−1 )
{ s t ²−∑ p q
st ²
i i
}
Keterangan :
∑ pi qi = Jumlah
b varian butir
st ² =Varian total
a. Uji Normalitas
b. Uji Linearitas
nilai sig F lebih besar dari atau sama dengan 0,05 maka
hubungannya linear .
c. Uji Multikolinearitas
lawannya VIF. Nilai tolerance yang rendah sama dengan nilai VIF
2. Uji Hipotesis
Jika data hasil penelitian telah memenuhi syarat uji linieritas dan
2015).
yang ditemukan tersebut besar atau kecil maka dapat berpedoman pada
Tabel. 3.5
54
hipotesis 4:
a. Hipotesis 1, 2, dan 3
r xy =N ∑ XY −¿ ¿
Keterangan :
X = skor butir
Y = skor total
denga Rumus :
KP = r2 x 100%
Keterangan :
r = Jumlah sampel
r √ n−2
thitung = 2
1−r
Keterangan :
thitung = Nilai t
n = Jumlah Sampel
tabel. Apabila t hitung > t tabel pada derajat kepercayaan tertentu, misal
b. Pengujian hipotesis 4
56
JK reg
SR%= x 100 %
JK tot
Keterangan :
SE% = SR% x R2
Keterangan:
R2 = koefisien determinasi
58
R2 = koefisien determinasi
(Sutrisno Hadi:2004)
DAFTAR PUSTAKA