Materi : Teori Belajar, Andragogy dan Motivasi Nama Peserta : B.04-SRI WAHYUDI-STKIP Rokania Soal : Rumuskan 4 aliran teori belajar menurut Behaviorisma, Cognitivisme, Constructivisme dan Connectivisme berdasarkan : Pembelajarannya, Evaluasi, Peserta didik, Dosen/pendidik dan lingkungan belajar. (Seluruh Kelompok)
Pembelajaran 1. Kurikulum disajikan dari 1. Kurikulum disajikan mulai Terpusat pada mahasiswa. Pembelajaran berlangsung bagian-bagian menuju ke dari keseluruhan menuju ke Model pembelajaran yang bisa sejalan dengan system informasi, seluruhan dengan bagian-bagian, dan lebih digunakan adalah model tidak ada satupun cara belajar menekankan pada mendekatkan pada konsep- terbuka. Pendidikan terbuka ideal untuk segala situasi. ketrampilan-ketrampilan konsep yang luas adalah proses pendidikan yang dasar 2. Pembelajaran lebih memberikan kesempatan 2. Pembelajaran sangat taat menghargai pada kepada mahasiswa untuk pada kurikulum yang telah pemunculan pertanyaan bergerak secara bebas di sekitar ditetapkan dan ide-ide mahasiswa kelas dan memilih aktivitas 3. Kegiatan kurikuler lebih 3. Kegiatan kurikuler lebih belajar mereka sendiri. banyak mengandalkan pada banyak mengandalkan pada buku teks dan buku kerja sumber-sumber data primer dan memanupulasi bahan Evaluasi Evaluasi belajar dipandang Evaluasi proses dan hasil Tidak ada tes ataupun buku Lebih menekankan bagaimana sebagai bagian yang terpisah belajar mahasiswa terjalin di kerja. Dosen mengamati setiap mahasiswa mengembangkan cara dari kegiatan pembelajaran, dan dalam kesatuan kegiatan proses yang dilalui mahasiswa untuk memecahkan masalah. biasanya dilakukan setelah pembelajaran, dengan cara dan membuat catatan serta Menggunakan berbagai cara selesai kegiatan pembelajaran. dosen mengamati hal-hal yang penilaian secara individual. untuk mengontrol proses Menekankan evaluasi pada sedang dilakukan mahasiswa, belajar/berfikir kemampuan mahasiswa secara serta melalui tugas-tugas individual. Evaluasi dilakukan pekerjaan. diakhir pembelajaran dengan cara testing. Mahasiswa Mahasiswa biasanya bekerja Mahasiswa banyak belajar dan Memahami potensi diri, Mahasiswa bisa belajar dan sendiri-sendiri, tanpa ada group bekerja di dalam group proses. mengembangkan potensi bekerja sendiri atau dalam dalam proses dalam belajar. dirinya yang positif dan kelompok untuk memproses meminimalkan potensi diri yang informasi yang ada dalam materi. bersifat negatif. Sangat dituntut keaktivan Mahasiswa bergerak secara peserta didik dalam memproses bebas di ruang kelas, tidak informasi yang diberikan. dilarang bicara, tidak ada Aktivitas yang dilakukan bebas pengelompokkan atas dasar selama informasi bisa diproses tingkat kecerdasan. dan menjadi pengetahuan/ memori jangka panjangnya. Pembeda Behavioristik Cognitivisme Humanistik Connectivisme Dosen Pendidik adalah orang yang Dosen tidak mendominasi Berperan sebagai fasilitator. Tugas dosen dalam proses mendominasi kegiatan kegiatan pembelajaran. Dosen Dosen sebagai fasilitator harus pembelajaran adalah; pembelajaran. Tugasnya konstruktivistik mengakui dan mampu menciptakan kondisi 1. Menetapkan tujuan memindahkan pengetahuan ke menghargai dorongan diri yang mendukung yaitu empati, 2. Menentukan materi orang yang belajar, dengan cara manusia / mahasiswa untuk penghargaan dan umpan balik pembelajaran memberikan stimulus, mnegkonstruksi positif. Tugas dosen dalam 3. Mengkaji system informasi penghargaan atau hukuman pengetahuannya sendiri, proses pembelajaran adalah; (materi) dalam kegiatan pembelajaran kegiatan pembelajaran yang 1. Menentukan tujuan 4. Menyusun system informasi untuk mencapai hasil belajar dilakukan diarahkan untuk 2. Menentukan materi 5. Mengkaji materi dan yang baik. Dosen terjadinya aktivitas konstruksi pelajaran membimbing mahasiswa menyampaikan materi pelajaran pengetahuan oleh mahasiswa 3. Mengidentifikasi behavior dengan pola sesuai materi melalui ceramah, dan banyak secara optimal. Tugas dosen mahasiswa pembelajaran tergantung pada buku teks. dalam proses pembelajaran 4. Mengidentifikasi topic Tugas dosen dalam proses adalah; 5. Mendesain wahana yang pembelajaran adalah; 1. Menentukan tujuan akan digunakan untuk 1. Menentukan tujuan 2. Menentukan materi belajar 2. Menentukan materi pelajaran 6. Membimbing mahasiswa pelajaran 3. Menentukan topic-topik secara aktif 3. Mengkaji materi pelajaran secara aktif oleh mahasiswa 7. Membimbing mahasiswa 4. Menyusun sesuai dengan dengan bimbingan minim memahami hakekat makna system informasi dari dosen dan pengalaman belajar 5. Menyajikan materi dan 4. Menentukan dan merancang 8. Membimbing mahasiswa membimbing mahasiswa kegiatan belajar yang cocok membuat konseptualisasi dengan pola sesuai materi untuk topic yang akan pengalaman terdekat pelajaran dipelajari mahasiswa 9. Membimbing mahasiswa 5. Menyiapkan pertanyaan sampai mampu yang akan memacu mengaplikasikan konsep kreativitas mahasiswa untuk baru ke situasi baru berdiskusi atau bertanya. 10. Mengevaluasi proses dan 6. Mengevaluasi proses dan hasil belajar. hasil belajar Lingkungan Kegiatan belajar lebih banyak Menekankan kepada aktivitas Adanya pusat-pusat belajar Belajar bisa di dalam kelas Belajar dalam kelas karena aktivitas mahasiswa dalam atau pusat-pusat kegiatan di ataupun di luar kelas. Yang belajar lebih banyak didasarkan mengkonstruksi dalam kelas yang terpenting informasi yang pada buku teks/buku wajib pengetahuannya sendiri. Jadi memungkinkan mahasiswa terkandung dalam materi dengan penekanan pada segala sesuatu seperti bahan, mengeksplorasi bidang-bidang pelajarn bisa diproses dengan ketrampilan mengungkapkan media, peralatan, lingkungan, pelajaran, topik-topik, berbagai cara oleh mahasiswa. kembali isi buku tersebut. dan fasilitas lainnya disediakan ketrampilan-ketrampilan atau Dosen lebih banyak untuk membantu pembentukan minat-minat tertentu. Pusat menyampaikan materi dengan tersebut. Mahaisiswa diberi belajar ini dapat memberikan cara ceramah, maka lingkungan kebebasan untuk petunjuk untuk mempelajari belajar dibuat sesuai metode mengungkapkan pendapat dan suatu topik tanpa hadirnya yang pakai oleh dosen supaya pemikirannya tentang sesuatu dosen dan dapat mencatat Pembeda Behavioristik Cognitivisme Humanistik Connectivisme stimulus yang diberikan yang dihadapinya partisipasi dan kemajuan menghasilkan respon yang mahasiswa untuk nantinya maksimal. dibicarakan dengan dosen. Suasana kelas yang hangat dan ramah sehingga mendukung proses belajar yang membuat mahasiswa nyaman dalam melakukan sesuatu.
Kepribadian: Pengantar ilmu kepribadian: apa itu kepribadian dan bagaimana menemukan melalui psikologi ilmiah bagaimana kepribadian mempengaruhi kehidupan kita
ILMU PERUBAHAN DALAM 4 LANGKAH: Strategi dan teknik operasional untuk memahami bagaimana menghasilkan perubahan signifikan dalam hidup Anda dan mempertahankannya dari waktu ke waktu
Intelijen: Pengantar psikologi kecerdasan: apa itu kecerdasan, bagaimana cara kerjanya, bagaimana kecerdasan berkembang, dan bagaimana kecerdasan dapat memengaruhi kehidupan kita