Anda di halaman 1dari 37

Kelompok 6

Mata kuliah
Teori, Proses & Konteks Sosial Budaya Pendidikan

7-Wisdiyastuti 18-Anggi Novita 3-Ajat Sudrajat 4-Zainah 29-Adrie Nuurul


Andriyani Sari
Mardhiana Ismi
20217270008 20217270027 20217270003 20217270050 20217270039
Pendidikan Sepanjang Hayat,
Pemilihan Metode
Pembelajaran &
Keterampilan Proses
Adrie Nuurul Ismi
WISDIYASTUTI ANDRIYANI
PENGERTIAN METODE PEMBELAJARAN
Metode pembelajaran menurut Djamarah (2006: 46) adalah ”suatu cara
yang dipergunakan untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan’. Dalam
kegiatan belajar mengajar, metode diperlukan oleh guru agar
penggunaanya bervariasi sesuai yang ingin dicapai setelah pengajaran
berakhir. yang efektif dan efisien

Menurut Ginting (2008: 42), metode pembelajaran dapat diartikan cara


atau pola yang khas dalam memanfaatkan berbagai prinsip dasar
pendidikan serta berbagai teknik dan sumber daya terkait lainnya agar
terjadi proses pembelajaran pada diri pembelajar.
Metode pembelajaran adalah cara atau
tahapan yang digunakan dalam interaksi
antara peserta didik dan pendidik untuk
mencapai tujuan pembelajaran yang
telah ditetapkan sesuai dengan materi
dan mekanisme metode pembelajaran.
CIRI-CIRI METODE PEMBELAJARAN YANG BAIK

a. Bersifat luwes, fleksibel dan memiliki daya yang sesuai


dengan watak murid dan materi.
b. Bersifat fungsional dalam menyatukan teori dengan
praktik dan mengantarkan murid pada kemampuan
praktis.
c. Tidak mereduksi materi, bahkan sebaliknya
mengembangkan materi.
d. Memberikan keleluasaan pada murid untuk menyatakan
pendapat.
e. Mampu menempatkan guru dalam posisi yang tepat,
terhormat dalam keseluruhan proses pembelajaran.
PEMILIHAN METODE PEMBELAJARAN

1
Metode Pembelajaran Kolaborasi
Strategi pembelajaran kolaborasi ini
merupakan strategi yang menempatkan peserta
didik dalam kelompok kecil dan memberinya
tugas di mana mereka saling membantu untuk
menyelesaikan tugas atau pekerjaan kelompok
PEMILIHAN METODE PEMBELAJARAN
PEMILIHAN METODE PEMBELAJARAN
10.
Metode Brainstorming
Pada metode Brainstorming semua ide
atau gagasan ditampung oleh ketua
kelompok dan hasilnya kemudian dijadikan
peta gagasan. Hasil dari peta gagasan
menjadi kesepakatan bersama dalam
kelompok
HAL-HAL YANG HARUS DIPERTIMBANGKAN DALAM
PEMILIHAN METODE PEMBELAJARAN

1. Tidak ada metode yang paling unggul karena 5. Setiap siswa memiliki bekal
semua metode mempunyai karakteristik yang perilaku yang berbeda serta tingkat
berbeda-beda dan memiliki kelemahan serta
keunggulannya masing-masing.
kecerdasan yang berbeda pula.
2. Setiap metode hanya sesuai untuk 6. Setiap materi pembelajaran
pembelajaran sejumlah kompetensi tertentu membutuhkan waktu dan sarana yang
dan tidak sesuai untuk pembelajaran sejumlah berbeda.
kompetensi lainnya. 7. Tidak semua sekolah memiliki
3. Setiap kompetensi memiliki karakteristik yang sarana dan fasilitas lainnya yang
umum maupun yang spesifik sehingga lengkap.
pembelajaran suatu kompetensi membutuhkan 8. Setiap guru memiliki kemampuan
metode tertentu yang mungkin tidak sama dan sikap yang berbeda dalam
dengan kompetensi yang lain. menerapkan suatu metode
4. Setiap siswa memiliki sensitifitas berbeda pembelajaran.
terhadap metode pembelajaran.
Anggi Novita Sari

Pengertian Pembelajaran
Keterampilan Proses

Pentingnya Pendekatan
Keterampilan Proses
Pengertian Pembelajaran
Keterampilan Proses
Mulyasa (2007 : 99)

PEMBELAJARAN KETERAMPILAN PROSES

Suatu interaksi (hubungan Kemampuan menggunakan Perangkat keterampilan


komleks yang digunakan
timbal balik) antara guru & pikiran, nalar dan perbuatan
ilmuwan dalam melakukan
siswa. secara efisien dan efektif penelitian ilmiah.
Tercapainya tujuan untuk mencapai suatu hasil konsep besar yang dapat
pembelajaran ditandai tertentu, termasuk diuraikan menjadi
dengan peningkatan kreativtias. komponen-komponen yang
kemampuan & terbentuknya harus dikuasai seseorang
kepribadian. untuk melakukan penelitian.

Kesimpulan Pendekatan Keterampilan Proses:


Proses pembelajaran yang dirancang sedemikian sehingga siswa dapat menemuka fakta-fakta,
membangun konsep-konsep & teori-teori dengan keterampilan intelektual dan sikap ilmiah.
01 KEAKTIFAN
Hal-hal yang harus Peserta didik didorong oleh kemauan belajar
diperhatikan dalam karena adanya tujuan yang ingin dicapai.

Pendekatan dengan keaktifan peserta didik diharapkan


dapat mengembangkan potensi yang
Keterampilan Proses dimilikinya.

(Soetardjo, 1998:3) 02 SUASANA KELAS


Dikelola untuk merangsang aktivitas dan
kreativitas belajar peserta didik.

03 MERANCANG KEGIATAN
Kegiatan-kegiatan dalam kelas dapat
mendorong aktivitas dan kreativitas peserta
didik, seperti:
- Diskusi -Tanya jawab
- Pengamatan -Karya wisata
- Penelitian -Studi kasus
- Praktikum -Bermain peran
Pentingnya 2. Para ahli psikologi umumnya berpendapat
Pendekatan bahwa anak-anak muda memahami konsep-
konsep rumit dan abstrak jika disertai dengan
Keterampilan contoh yang konkrit.
Proses
(Conny, 1990 : 14)
3. Penemuan ilmu pengetahuan tidak bersifat
relatif benar seratus persen penemuannya.

1. Perkembangan ilmu pengetahuan


berlangsung semakin cepat sehingga tak
mungkin guru mengajarkan semua fakta &
konsep kepada siswa. 4. Pengembangan sikap dan nilai dalam diri
peserta didik.
Kelebihan Pendekatan Kekurangan Pendekatan
Keterampilan Proses Keterampilan Proses
Merangsang ingin tahu dan mengembangkan sikap ilmiah Membutuhkan waktu yang relative lama untuk
siswa. melakukannya
Siswa akan aktif dalam pembelajaran dan mengalami sendiri
proses mendapatkan konsep. Jumlah siswa dalam kelas haeus relative kecil,
Pemahaman siswa lebih mantap. karena setiap siswa memerlukan perhatian dari
siswa terlibat langsung dengan objek nyata sehingga dapat guru.
mempermudah pemahaman siswa terhadap materi Memerlukan perencanaan dengan teliti.
pelajaran. Tidak menjamin setiap siswa akan dapat
siswa menemukan sendiri konsep-konsep yang dipelajari.
melatih siswa untuk berpikir lebih kritis. mencapai tujuan sesuai dengan tujuan
melatih siswa untuk bertanya dan terlibat lebih aktif dalam pembelajaran.
pembelajaran. Sulit membuat siswa turut aktif secara merata
mendorong siswa untuk menemukan konsep-konsep baru. selama proses berlangsungnya pembelajaran.
memberi kesempatan kepada siswa untuk belajar
menggunakan metode ilmiah.

(KARSA DAN EDDY, 1993)


Zainah Mardhiana

Peranan aktivitas guru dan siswa dalam


pendekatan keterampilan

BENTUK DAN PELAKSANAAN


PENDEKATAN KETERAMPILAN PROSES

Peranan aktivitas guru


dan siswa dalam
1. Siswa terlibat dalam eksplorasi,
mengungkapkan dan mengembangkan
pendekatan keterampilan
keterampilan-keterampilan proses sesuai
bidangnya.
2. Pengajaran berpusat pada
siswa/mahasiswa, berorientasi pada
penemuan,penyelidikan, dan pemecahan
masalah
3. Peran guru sebagai pembimbing dan
pendengar yang baik
4. Pengalaman merupakan dasar :
- pembentukan dan pengembangan
konsep
- pengembangan keterampilan proses
- pembentukan kepribadian
BENTUK DAN PELAKSANAAN
PENDEKATAN KETERAMPILAN PROSES
Menurut Funk dalam Trianto (2008:73) keterampilan proses terbagi menjadi dua :

Keterampilan proses tingkat dasar 1.Keterampilan proses terpadu


(Basic Science Process Skill) (Integrated Science Process Skill)

Keterampilan
Proses Tingkat a.Observasi/mengamati
b.Klasifikasi
Dasar
c.Komunikasi
d.Pengukuran
e.Prediksi/ramalan
f.Inferensi
Keterampilan a.Menentukan variabel
Proses b.Menyusun tabel data
Terpadu c.Menyusun grafik
d.Memberi hubungan variabel
e.Memproses data
f.Menganalisis penelitian
g.Menyusun hipotesis
h.Menentukan variabel secara operasional
i.Merencanakan penelitian
j.Melakukan eksperimen
Ajat Sudrajat

Tujuan Pendekatan Keterampilan Proses


Keterkaitan Pendekatan Keterampilan
Proses dengan Teori Pembelajaran
Are you ready to play?

Pendekatan keterampilan proses adalah Keterampilan proses


proses pembelajaran yang dirancang menurut Rustaman (2003:
sedemikian rupa, sehingga siswa dapat 23) adalahketerampilan
menemukan fakta-fakta, membangun yang melibatkan
konsep-konsep dan teori-teori dengan keterampilan-keterampilan
keterampilan intelektual dan sikap ilmiah kognitif atau intelektual,
siswa sendiri. manual, dansosial
•Karena terdesak waktu untuk mengejar
pencapaian kurikulum, maka guru akan
memilih jalan yang termudah, yakni
menginformasikan fakta dan konsep melalui
metode ceramah
Empat alasan yang
melandasi perlunya
diterapkan pendekatan •Peserta didik mudah memahami
konsep-konsep yang rumit dan
keterampilan proses abstrak jika disertai contoh-contoh
menurut Semiawan, kongkret
dkk. (1989: 14)

•Apabila guru hendak menanamkan sikap ilmiah


kepada peserta didik, maka peserta didik perlu
dilatih untuk selalu bertanya, berpikir kritis, dan
mengusahakan kemungkinan jawaban terhadap
satu masalah

•Dalam proses pembelajaran seyogyanya


pengembangan konsep tidak dilepaskan dari
pengembangan sikap dan nilai dalam diri
peserta didik
How to Play Petty Debate
Follow along and have fun!

1 2 3 4 5

Memberikan Untuk lebih Untuk Sebagai persiapan Mengembangkan


motivasi belajar memperdalam mengembangkan dan latihan dalam sikap percaya diri,
kepada siswa karena konsep pengertian pengetahuan atau menghadapi hidup di bertanggung
dalam keterampilan dan fakta yang teori dengan dalam masyarakat jawab, dan rasa
proses siswa dipacu dipelajari siswa kenyataan hidup sebab siswa telah kesetiakawanan
untuk senantiasa karena hakikatnya dalam masyarakat dilatih untuk berfikir sosial dalam
berpartisipasi aktif siswa sendirilah yang sehingga antara logis dalam menghadapi
dalam belajar. mencari dan teori dan memecahkan
menemukan konsep berbagai masalah.
kenyataan hidup masalah.
tersebut. akan serasi.
KETERKAITAN PENDEKATAN KETERAMPILAN PROSES
DENGAN TEORI PEMBELAJARAN

Pendekatan keterampilan proses lebih mengarah pada teori pembelajaran kontruktivisme


dan kognitivisme serta humanisme di mana pada ketiga teori ini lebih mengutamakan
model dan panca indera dalam prosesnya.
Di mana lebih mandiri, lebih aktif, siswa mampu menemukan sendiri dan mengembangkan
sendiri apa yang didapat dengan menggunakan panca indera. Suatu prinsip untuk memilih
penedekatan pembelajaran adalah belajar melalui proses mengalami secara langsung
untuk memperoleh hasil belajar yang bermakna.
Proses tersebut dilaksankan melalui interaksi antara siswa dengan lingkungannya. Siswa
diharapkan termotivasi dan senang melakukan kegiatan belajar yang menarik dan
bermakna bagi dirinya. Hal ini berarti bahwa peran pendekatan belajar mengajar sangat
penting dalam kaitannya dengan keberhasilan belajar. salah satunya pendekatan
keterampilan proses.
1.Keaktifan peserta didik didorong oleh
kemauan untuk belajar karena adanya
tujuan yang ingin dicapai.

Pembelajaran 2. Keaktifan peserta didik akan


berkembang jika dilandasi dengan
berdasarkan pendekatan pendayagunaan potensi yang
dimilikinya.
keterampilan proses
perlu memperhatikan
hal-hal sebagai
3. Suasana kelas dapat mendorong atau
berikut: mengurangi aktivitas peseta didik. Suasana
kelas harus dikelola agar dapat merangsang
aktivitas dan kreativitas belajar peserta didik.

4.Dalam kegiatan pembelajaran, tugas guru


adalah memberikan kemudahan belajar melalui
bimbingan dan motivasi untuk mencapai tujuan
Keunggulan pendekatan keterampilan proses di
dalam proses pembelajaran, antara lain adalah:

1. Siswa terlibat langsung dengan objek nyata sehingga


dapat mempermudah pemahaman siswa terhadap
materi pelajaran;
2. Siswa menemukan sendiri konsep-konsep yang
dipelajari;
3. Melatih siswa untuk berpikir lebih kritis;
4. Melatih siswa untuk bertanya dan terlibat lebih aktif
dalam pembelajaran;
5. Mendorong siswa untuk menemukan konsep-konsep
baru;
6. Memberi kesempatan kepada siswa untuk belajar
menggunakan metode ilmiah.
Terima kasih

Anda mungkin juga menyukai