Anda di halaman 1dari 2

Konsep Pemeriksaan Fisik (B1-B6)

Setelah melakukan anmnesis ytang mengarah pada keluhan-keluhan klien,


pemeriksaan fisiksangat berguna untuk mendukung data dari pengkajian anamnesis,
pemeriksaan fisik sebaiknyadilakukan secara persistem (B1-B6) dengan focus pemeriksaan
fisik pada pemeriksaan B3(Brain) yang terarah dan dihubungkan dengan keluhan-keluhan
dari klien.

Keadaan umum

Umumnya mengalami penurunan kesadaran: tekanan darah meningkat dan denyut nadi
bervariasi

B1 (Breathing)

Pada inspeksi didapatkan klien mengalami peningkatan produksi sputum, sesak napas,
penggunaan alat bantu napas ventilator dan peningkatan frekuensi pernapasan. Auskultasi
bunyi napas tambahan seperti ronki pada klien dengan peningkatan produksi secret dan
kemampuan batuk yang menurun yang sering didapatkan pada klien preeklamsi berat dengan
penurunan tingkat kesadaran.

Pada klien dengan tingkat kesadaran sianosis, pengkajian inspeksi pernapasannya


tidak ada kelainan. Palpasi torak didapatkan taktil vremitus seimbang kanan dan kiri.
Auskultasi tidak didapatkan bunyi napas tambahan. Pernapasan dangkal dengan frekuensi
nafas 33x/menit.

B2 (Blood)

Pengkajian pada system kardiovaskuler didapatkan tekanan darah biasanya terjadi


peningkatan tekanan darah (168mmHg)

B3 (Brain)

Pengkajian pada klien biasanya dalam keadaan sianosis dengan GCS 234

B4 (Bladder)

Klien mungkin mengalami peningkatan urine sementara karena


konfusi,ketidakmampuan mengkomunikasikan kebutuhan, dan ketidakmampuan untuk
mengendalikankandung kemih. Selama periode ini dilakukan katerisasi intermiten dengan
teknik steril. Warna urine 450cc/jam dengan menggunakan alat bantu kateter.
B5 (Bowel)

Didapatkan bisa saja klien dengan keluhan kesulitan menelan, nafsu makan menurun,
mual muntah pada faseakut. Mual sampai muntah disebabkan oleh peningkatan produksi
asam lambung sehinggamenimbulkan masalah pemenuhan nutrisi. Dan bising usus normal
14x/menit.

B6 (Bone)

Preeklamsi berat post sc mengakibatkan kelemahan otot, turgor kulit kurang dari 2
detik dan adanya odeme ada kedua kaki, akral hangat sehinggat klien dalam keadaan sianosis.

Anda mungkin juga menyukai