Anda di halaman 1dari 18

PUSAT PENDIDIKAN KEDOKTERAN NAMA:

FAKULTAS KEDOKTERAN NPM :


UNIVERSITAS YARSI JAKARTA TTD :

PENILAIAN KETERAMPILAN PEMERIKSAAN LOKOMOTOR


EXTREMITAS SUPERIOR

NO ASPEK YANG DINILAI NILAI


0 1 2
1 Mengawali dengan Basmallah dan mengucapkan salam Islami
2 Menjelaskan tujuan serta pemeriksaan yang akan dilakukan dan meminta
persetujuan pasien (informed consent)
3 Mencuci kedua tangan dengan cairan antiseptik
4 Inspeksi lengan atas, lengan bawah, siku dan tangan
5 Memeriksa gerakan siku:
- Fleksi
- Ekstensi
6 Memeriksa gerakan lengan bawah (antebrachii)
- Pronasi
- Supinasi
7 Memeriksa gerakan pergelangan tangan
- Fleksi
- Ekstensi
- Abduksi radier
- Abduksi ulnar
8 Memeriksa gerakan tangan
- Fleksi sendi metacarpophalangeal
- Ekstensi sendi metacarpophalangeal
- Fleksi sendi interphalangeal proksimal dan distal
9 Memeriksa gerakan jari
- Adduksi jari
- Fleksi sendi metacarpophalangeal dan interphalangeal ibu jari
- Ekstensi sendi metacarpophalangeal dan interphalangeal ibu jari
- Abduksi ibu jari
- Adduksi ibu jari
- Gerak berhadapan ibu jari dan jari kelima
10 Melaporkan hasil pemeriksaan, pemeriksaan selesai, mengakhiri dengan
Hamdallah dan mengucapkan salam Islami.
JUMLAH
Keterangan:
0 : Tidak dilakukan sama sekali
1 : Dilakukan tapi kurang sempurna
2 : Dilakukan dengan sempurna

Nilai = Jumlah X 100 % = %


40

Mengetahui Jakarta,
Koordinator /Instruktur Penilai,
( ) ( )

9 Skills Lab Sem 3 2017 – 2018


PUSAT PENDIDIKAN KEDOKTERAN NAMA:
FAKULTAS KEDOKTERAN NPM :
UNIVERSITAS YARSI JAKARTA TTD :

PENILAIAN KETERAMPILAN PEMERIKSAAN LOKOMOTOR


EKSTREMITAS INFERIOR

NO ASPEK YANG DINILAI NILAI


0 1 2
1 Mengawali dengan Basmallah dan mengucapkan salam Islami
2 Menjelaskan tujuan serta pemeriksaan yang akan dilakukan dan meminta
persetujuan pasien (informed consent)
3 Mencuci kedua tangan dengan cairan antiseptik
4 Inspeksi paha, lutut, pergelangan kaki dan kaki
5 Memeriksa gerakan paha:
- Fleksi
- Ekstensi
- Abduksi
- Abduksi sendi paha dari posisi fleksi
- Adduksi sendi paha
- Rotasi lateral dari posisi duduk
- Rotasi medial dari posisi duduk
6 Memeriksa gerakan lutut
- Fleksi
- Ekstensi
7 Memeriksa gerakan pergelangan kaki
- Plantarfleksi
- Dorsofleksi
8 Memeriksa gerakan kaki
- Inversi
- Eversi
- Fleksi sendi metatarsophalangeal
- Fleksi sendi interphalangeal
- Ekstensi sendi metatarsophalangeal dan interphalangeal hallux
9 Melaporkan hasil pemeriksaan, pemeriksaan selesai, mengakhiri dengan
Hamdallah dan mengucapkan salam Islami.
JUMLAH
Keterangan:
0 : Tidak dilakukan sama sekali
1 : Dilakukan tapi kurang sempurna
2 : Dilakukan dengan sempurna

Nilai = Jumlah X 100 % = %


44

Mengetahui Jakarta,
Koordinator /Instruktur Penilai,

( ) ( )

10 Skills Lab Sem 3 2017 – 2018


PUSAT PENDIDIKAN KEDOKTERAN NAMA:
FAKULTAS KEDOKTERAN NPM :
UNIVERSITAS YARSI JAKARTA TTD :

PENILAIAN KETERAMPILAN PEMERIKSAAN LOKOMOTOR


TRUNCUS, SCAPULA DAN BAHU

NO ASPEK YANG DINILAI NILAI


0 1 2
1 Mengawali dengan Basmallah dan mengucapkan salam Islami
2 Menjelaskan tujuan serta pemeriksaan yang akan dilakukan dan
meminta persetujuan pasien (informed consent)
3 Mencuci kedua tangan dengan cairan antiseptik
4 Inspeksi leher, punggung, scapula dan bahu
5 Memeriksa gerakan truncus
- Fleksi
- Laterofleksi
- Ekstensi
- Rotasi
- Sirkumdiksi
6 Memeriksa gerakan bahu
- Fleksi
- Ekstensi
- Abduksi bahu sampai 90⁰
- Rotasi externa
- Rotasi interna
- Abduksi bahu horizontal
- Adduksi bahu horizontal
7 Melaporkan hasil pemeriksaan, pemeriksaan selesai, mengakhiri dengan
Hamdallah dan mengucapkan salam Islami.
JUMLAH

Keterangan:
0 : Tidak dilakukan sama sekali
1 : Dilakukan tapi kurang sempurna
2 : Dilakukan dengan sempurna

Nilai = Jumlah X 100 % = %


30

Mengetahui Jakarta,
Koordinator /Instruktur Penilai,

( ) ( )

11 Skills Lab Sem 3 2017 – 2018


PUSAT PENDIDIKAN KEDOKTERAN
FAKULTAS KEDOKTERAN
UNIVERSITAS YARSI JAKARTA

Nama :
NPM :
TTD :

PENILAIAN KETERAMPILAN PEMBEBATAN PADA PERDARAHAN


AKTIF

NILAI
NO ASPEK YANG DINILAI
0 1 2
1. Mengawali dengan basmallah dan mengucapkan salam Islami
2. Memperkenalkan diri dan menjelaskan tindakan yang akan dilakukan dan meminta
pesetujuan pasien (informed consent)
3. Membersihkan kedua tangan menggunakan cairan antiseptik dan memakai sarung tangan
4. Memeriksa bagian yang luka dan neurovaskularisasi bagian distal dari yang luka :
- Inspeksi/Look (jenis luka? Daerah luka? Besar dan luas luka?)
- Palpasi/Feel (pulsasi ? sensasi rasa?)
- Gerakan/Move (dapat digerakkan?)
5. Memberikan perawatan pertama pada luka (dengan desinfektan, kassa steril)
6. Segera tekan luka yang mengalami perdarahan aktif dengan menggunakan kassa atau kain
tebal. Apabila dari luka masih merembes darah tambahkan kassa tebal dan tekan lagi.
7. Memilih pembebat dan teknik pembebatan yang sesuai dengan luka
8. Melakukan tindakan prapembebatan dengan cara benar (posisi dan arah balutan). Jika darah
masih merembes tambahkan kasa tebal dan bebat lagi
9. Hasil pembebatan:
- tidak mudah lepas
- tidak mengganggu peredaran darah
- tidak mengganggu gerakan lain
10. Memeriksa ulang bagian distal dan proximal dari daerah yang dibebat (pulsasi, edema,
sensasi rasa dan gerakan)
11. Melepas sarung tangan dan membersihkan kedua tangan menggunakan cairan antiseptik
12. Mengakhiri dengan hamdallah dan menutup dengan salam Islami
Jumlah
Keterangan :
0 : tidak dilakukan sama sekali
1 : dilakukan tapi kurang sempurna
2 : dilakukan dengan sempurna

Jumlah
Nilai : x 100% =
24

Jakarta,............................... Mengetahui,
Penilai Koordinator Skills Lab

( ) ( )

12 Skills Lab Sem 3 2017 – 2018


PUSAT PENDIDIKAN KEDOKTERAN
FAKULTAS KEDOKTERAN
UNIVERSITAS YARSI JAKARTA

Nama :
NPM :
TTD :

PENILAIAN KETERAMPILAN PEMBEBATAN PADA CIDERA


SENDI/SPRAIN

NILAI
NO ASPEK YANG DINILAI
0 1 2
Mengawali dengan basmallah dan mengucapkan salam Islami
Memperkenalkan
1. diri dan menjelaskan tindakan yang akan dilakukan dan meminta
pesetujuan pasien (informed consent)
Membersihkan
1. 3 kedua tangan menggunakan cairan antiseptik dan memakai sarung tangan
3
Menjelaskan
2. prinsip RICE (Rest, Ice, Compress, Elevation )
Memeriksa
3. bagian yang cidera dan neurovaskularisasi bagian distal dari yang cidera:
- Inspeksi/Look (kemerahan? Udema? Deformitas?)
- Palpasi/Feel (pulsasi ? sensasi rasa? Bandingkan dengan sebelah kanan/kiri)
- Gerakan/Move (dapat digerakkan?)
Memilih
4. pembebat dan teknik pembebatan yang sesuai dengan daerah cidera
Melakukan
5. tindakan pembebatan dengan cara benar (posisi dan arah balutan).
Hasil 6.
pembebatan:
- tidak mudah lepas
- tidak mengganggu peredaran darah
- tidak mengganggu gerakan lain
Memeriksa
7. ulang bagian distal dan proximal dari daerah yang dibebat (pulsasi, edema,
sensasi rasa dan gerakan)
Melepas
8. sarung tangan dan membersihkan kedua tangan menggunakan cairan antiseptik
Mengakhiri
9. dengan hamdallah dan menutup dengan salam Islami
Jumlah

Keterangan :
0 : tidak dilakukan sama sekali
1 : dilakukan tapi kurang sempurna
2 : dilakukan dengan sempurna

Jumlah
Nilai : x 100% =
24

Jakarta,............................... Mengetahui,
Penilai Koordinator Skills Lab

( ) ( )

13 Skills Lab Sem 3 2017 – 2018


PUSAT PENDIDIKAN KEDOKTERAN
FAKULTAS KEDOKTERAN
UNIVERSITAS YARSI JAKARTA

Nama :
NPM :
TTD :

PENILAIAN KETERAMPILAN PEMBIDAIAN

NILAI
No. ASPEK YANG DINILAI
0 1 2
1. Mengawali dengan basmallah dan mengucapkan salam Islami
2. Memperkenalkan diri dan menjelaskan tindakan yang akan dilakukan dan meminta pesetujuan
pasien (informed consent)
3. Membersihkan kedua tangan menggunakan cairan antiseptik dan memakai sarung tangan
4. Periksa keadaan umum dan tanda vital pasien (Airway, Breathing, Circulation)
5. Memeriksa bagian tubuh yang cidera dan bagian distal dari yang cidera:
- Inspeksi/Look (apakah ada memar? Bengkak? Perubahan bentuk? Perdarahan dan
luka terbuka? Angulasi abnormal?)
- Palpasi/Feel (adakah pulsasi pada bagian distal lokasi cidera? Nyeri tekan ? krepitasi?
Bandingkan sensasi rasa kanan dan kiri )
- Gerakan/Move (apakah bisa menggerakkan ekstremitas yang cidera? Nyeri saat
digerakkan?)
6. Menentukan letak dan jenis fracture apakah terbuka atau tertutup (inspeksi, palpasi, gerakan).
Pada fracture terbuka: tutup dengan kasa steril yang telah diberi cairan NaCL 0,9 % tanpa
memasukkan tulang yang sudah keluar ke dalam luka.
7. Bebaskan area fraktur : lepaskan segala atribut yang melekat (perhiasan, jam, dll), robek/gunting
pakaian yang menutupi
8. Siapkan bidai, ukuran bidai harus melewati 2 sendi dari tulang yang fraktur. Bidai dibalut
dengan kassa gulung
Fraktur Clavicula
9. Pasien diperintahkan untuk membusungkan dadanya sambil bertolak pinggang, tangan operator
menekan ruas tulang belakang di antara dua scapula
10. Dipasang soft band 4 atau 6 inch mulai dari punggung melingkari fracture clavicula serta axilla
kontralateral menyerupai angka “8”
11. Elastis verband 4 atau 6 inch dipasang mengikuti soft band yang sudah terpasang dan dikunci
dengan pengaitnya pada ujung elastis
12. Menjelaskan pasien diperbolehkan bergerak dengan ransel verband terpasang minimal selama 2
minggu
Fraktur Ante-brachii
13. Pasang 2 buah bidai sepanjang siku sampai ujung jari
14. Ikat bidai mengelilingi ekstremitas, tapi jangan terlalu keras
15. Gantung bidai dengan mitela/kain ke pundak-leher
Fraktur Femur
16. Pasang bidai di bagian bawah, dalam dan luar paha, panjang bidai sisi luar sampai dengan
pinggang
17. Ikat bidai pada pinggang , pinggul dan 4 tempat pada tungkai
Fraktur Cruris
18. Pasang bidai melewati 2 sendi, bawah, luar dan dalam
19. Ikat pada 4 tempat
20. Diberi tanda pada spalk di daerah yang mengalami fracture
21. Hasil pembidaian:
- ikatan bidai cukup jumlahnya, dimulai dari sebelah atas dan bagian bawah dari
tempat yang patah
- tidak kendor dan tidak kencang.
22. Periksa kembali pulsasi, sensasi rasa dan gerakan daerah distal dari fraktur

14 Skills Lab Sem 3 2017 – 2018


NILAI
No. ASPEK YANG DINILAI
0 1 2
23. Melepaskan sarung tangan dan membersihkan kedua tangan menggunakan cairan antiseptik
24. Rujuk Pasien ke Rumah Sakit
25. Mengakhiri dengan hamdallah dan menutup dengan salam Islami
Jumlah

Keterangan :
0 : tidak dilakukan sama sekali
1 : dilakukan tapi kurang sempurna
2 : dilakukan dengan sempurna

Jumlah
Nilai : x 100% =
30

Jakarta,............................... Mengetahui,
Penilai Koordinator Skills Lab

( ) ( )

15 Skills Lab Sem 3 2017 – 2018


PUSAT PENDIDIKAN KEDOKTERAN
FAKULTAS KEDOKTERAN
UNIVERSITAS YARSI JAKARTA

Nama :
NPM :
TTD :
KELOMPOK :

PENILAIAN KETERAMPILAN PEMERIKSAAN FISIK JANTUNG

NILAI
No. ASPEK YANG DINILAI
0 1 2
1. Mengawali dengan basmallah dan mengucapkan salam Islami
2. Memperkenalkan diri, menjelaskan tindakan yang akan dilakukan serta meminta persetujuan
pasien (informed consent)
3. Mempersilahkan pasien untuk berbaring terlentang, Pemeriksa berdiri di sebelah kanan penderita
4. Meminta pasien untuk membuka baju agar daerah pemeriksaan terbuka
5. Membuat pasien rileks dengan mengajak bicara dan meminta pasien memberikan respon terhadap
pemeriksaan misalnya bila terdapat rasa nyeri
6. Membersihkan kedua tangan dengan cairan antiseptik
INSPEKSI
7. Memperhatikan bentuk dan ukuran dada
8. Menentukan letak iktus kordis
9. Melaporkan hasil pemeriksaan
PALPASI
10. Menentukan letak iktus kordis
11. Meraba adanya pulsasi atau vibrasi
12. Melaporkan hasil pemeriksaan
PERKUSI
13. Melakukan perkusi dengan tehnik yang benar dan sistematis
14. Menentukan batas jantung kanan
15. Menentukan batas jantung kiri
16. Menentukan pinggang jantung
17. Melaporkan hasil pemeriksaan
AUSKULTASI
18. Melakukan auskultasi pada iktus kordis menggunakan sisi corong (katup mitral)
19. Melakukan auskultasi pada sela iga 4 dan 5 di tepi kanan dan kiri sternum menggunakan sisi
corong (katup trikuspidal)
20. Melakukan auskultasi pada sela iga 2 di tepi kanan sternum menggunakan sisi diafragma (katup
aorta)
21. Melakukan auskultasi pada sela iga 2 di tepi kiri sternum menggunakan sisi diafragma (katup
pulmonal)
22. Mengenali bunyi jantung I dan II dan membandingkan dengan arteri radialis
23. Mengenali suara tambahan pada saat sistolik dan diastolik
24. Melaporkan hasil pemeriksaan
25. Membersihkan kedua tangan dengan cairan antiseptik
26. Mengakhiri dengan hamdallah dan menutup dengan salam Islami
Jumlah

Keterangan :
0 : tidak dilakukan sama sekali
1 : dilakukan tapi kurang sempurna
2 : dilakukan dengan sempurna

Jumlah
Nilai : x 100% =
24

16 Skills Lab Sem 3 2017 – 2018


PUSAT PENDIDIKAN KEDOKTERAN
FAKULTAS KEDOKTERAN
UNIVERSITAS YARSI JAKARTA

Nama :
NPM :
TTD :
KELOMPOK :

PENILAIAN KETERAMPILAN PEMERIKSAAN


TEKANAN VENA JUGULARIS
NILAI
No. ASPEK PENILAIAN
0 1 2
1. Mengawali dengan basmallah dan mengucapkan salam Islami
2. Memperkenalkan diri, menjelaskan tindakan yang akan dilakukan serta meminta persetujuan
pasien (informed consent)
3. Membersihkan kedua tangan dengan cairan antiseptik
4. Mempersilahkan pasien untuk berbaring dengan posisi kepala 30 terhadap alas tidur sehingga
vena terisi sampai kira-kira di pertengahan antara mandibula dan klavikula
5. Berdiri di sebelah kanan pasien
6. Menekan vena dengan 1 jari di sebelah bawah (proksimal) dekat klavikula
7. Menekan vena dengan 1 jari yang lain di sebelah atas (distal) dekat mandibula
8. Melepaskan tekanan oleh jari yang pertama
9. Melihat sampai dimana vena terisi saat inspirasi
10. Mengukur tingginya dari titik acuan
11. Melaporkan hasil pemeriksaan
12. Membersihkan kedua tangan dengan cairan antiseptik
13. Mengakhiri dengan hamdallah dan menutup dengan salam Islami
Jumlah

Keterangan :
0 : tidak dilakukan sama sekali
1 : dilakukan tapi kurang sempurna
2 : dilakukan dengan sempurna

Jumlah
Nilai : x 100% =
26

Jakarta,............................... Mengetahui,
Penilai Koordinator Skills Lab

( ) ( )

HASIL PEMERIKSAAN TEKANAN VENA JUGULARIS YANG DILAPORKAN :


• JVP = 5 + ….. cm H2O, atau
• JVP = 5 - ….. cm H2O

17 Skills Lab Sem 3 2017 – 2018


PUSAT PENDIDIKAN KEDOKTERAN
FAKULTAS KEDOKTERAN
UNIVERSITAS YARSI JAKARTA

Nama :
NPM :
TTD :
KELOMPOK :

PENILAIAN KETERAMPILAN PEMASANGAN EKG

NILAI
No. ASPEK YANG DINILAI
0 1 2
1. Mengawali dengan basmallah dan mengucapkan salam Islami
2. Memperkenalkan diri, menjelaskan tindakan yang akan dilakukan serta meminta
persetujuan pasien (informed consent)
3. Meminta pasien berbaring terlentang tidak bergerak dan melepas benda-benda logam
yang ada dikenakan
4. Membersihkan kedua tangan dengan cairan antiseptik
5. Membersihkan elektroda-elektroda dengan alkohol
6. Membersihkan kulit yang dipasang elektroda dengan alcohol dan memberikan gel EKG
7. Memasang elektroda V 1 di sela iga ke 4 kanan pada linea sternalis dekstra
8. Memasang elektroda V 2 di sela iga ke 4 kiri pada linea sternalis sinistra
9. Memasang elektroda V 4 di sela iga ke 5 kiri pada linea midclavicularis sinistra
10. Memasang elektroda V 3 antara V 2 dan V 4
11. Memasang elektroda V 5 pada linea axillaris anterior sinistra setinggi V 4
12. Memasang elektroda V 6 pada linea axillaris medialis sinitra setinggi V 4
13. Memasang elektroda pada ekstremitas atas dan bawah
14. Menentukan posisi kertas, kalibrasi speed, dan sensitivitas pada awal perekaman EKG
15. Membuat rekaman elektrokardiogram
16. Melaporkan hasil elektrokardiogram (irama, frekuensi)
17. Melepaskan perangkat dan menyatakan pemeriksaan telah selesai
18. Membersihkan kedua tangan dengan cairan antiseptik
19. Mengakhiri dengan hamdallah dan menutup dengan salam Islami
Jumlah
Keterangan :
0 : tidak dilakukan sama sekali
1 : dilakukan tapi kurang sempurna
2 : dilakukan dengan sempurna

Jumlah
Nilai : x 100% =
38

Jakarta,............................... Mengetahui,
Penilai Koordinator Skills Lab

( ) ( )

18 Skills Lab Sem 3 2017 – 2018


PUSAT PENDIDIKAN KEDOKTERAN
FAKULTAS KEDOKTERAN
UNIVERSITAS YARSI JAKARTA

Nama :
NPM :
TTD :
KELOMPOK :

PENILAIAN KETERAMPILAN PUNGSI VENA

NILAI
No. ASPEK YANG DINILAI
0 1 2
1. Mengawali dengan basmallah dan mengucapkan salam Islami
2. Memperkenalkan diri, menjelaskan tindakan yang akan dilakukan, serta meminta
persetujuan pasien (informed consent)
3. Membersihkan kedua tangan dengan cairan antiseptik dan memakai sarung tangan
4. Menyiapkan alat-alat untuk melakukan tindakan
5. Meraba vena yang dituju dan memasang tourniquet di sebelah proksimal lokasi
pungsi.
6. Melakukan tindakan asepsis pada kulit yang akan ditusuk
7. Memfiksasi vena yang dituju dengan 1 tangan dan memegang jarum dengan tangan
lainnya, kemudian menusuk kulit  0,5 cm dari tempat yang dituju sampai tampak
darah pada spuit.
8. Melepas torniquet
9. Menyedot darah (melakukan pungsi vena)
10. Menutup luka tusukan dengan kapas beralkohol dan plester.
11. Memasukkan darah ke dalam botol penampung (jarum dilepas darah dialirkan di tepi
tabung)
12. Melepas sarung tangan dan membersihkan kedua tangan dengan cairan antiseptik
13. Mengakhiri dengan hamdallah dan menutup dengan salam Islami
Jumlah
Keterangan :
0 : tidak dilakukan sama sekali
1 : dilakukan tapi kurang sempurna
2 : dilakukan dengan sempurna

Jumlah
Nilai : x 100% =
26

Jakarta,............................... Mengetahui,
Penilai Koordinator Skills Lab

( ) ( )

19 Skills Lab Sem 3 2017 – 2018


PUSAT PENDIDIKAN KEDOKTERAN
FAKULTAS KEDOKTERAN
UNIVERSITAS YARSI JAKARTA

Nama :
NPM :
TTD :
KELOMPOK :

PENILAIAN KETERAMPILAN KLINIK PHLEBOTOMY


NILAI
No. ASPEK YANG DINILAI
0 1 2
1. Memberi salam. Menyapa pasien dan memperkenalkan diri. Menkonfirmasi identitas
pasien (pasien diminta menyebutkan nama dan umur)
2. Teliti jenis pemeriksaan dan perisiapkan posisi pasien untuk pengambilan darah
3. Siapkan jenis tabung dan pemeriksaan sesuai dengan permintaan pemeriksaan
laboratorium, Siapkan jarum yang sesuai, tabung vakum, holder, tourniquet, kapas
alkohol, kasa steril yang masih baru dan tersegel
4. Lakukan hand hygiene sesuai prosesur dan gunakan sarung tangan
5. Pasang manset / karet pembendung pada lengan atas ± 7-10 cm (4 jari) di atas fossa
cubiti untuk memperjelas lokasi vena yang akan di tusuk
6. Disinfeksi lokasi pungsi dengan kapas alkohol 70% secara sirkuler dari arah dalam
keluar, tunggu sampai kering (hindari meraba kembali daerah yang sudah
disinfeksi dan jarum yang akan ditusukkan)
7. Ambil jarum, pasangkan ke holder secara mantap dengan cara memutar jarum pada
holder
8. Lakukan penusukan vena dengan tepat dan benar dengan sudut 15-30o, dengan bevel
menghadap keatas, dengan tangan kanan.
9. Masukkan tabung vakum sesuai ‘order of draw’ ke dalam HOLDER
10. Masukkan tabung vakum sesuai ‘order of draw’ ke dalam holder dengan tangan kiri,
dorong tabung mengunakan ibu jari, sementara jari telunjuk dan jari tengah tetap
memfiksasi holder. Darah akan mulai mengalir kedalam tabung
11. Lepaskan karet pembendung sesegera mungkin saat darah mulai mengalir ke dalam
tabung
12. Cabut tabung vakum setelah volume tabung terisi penuh. Satu tangan phlebotomist
tetap memfiksasi posisi jarum.
13. Setelah selesai, tekan secara perlahan lokasi pungsi dengan kasa steril, tarik jarum
perlahan dan tekan tempat tusukan
14. Buang jarum pada wadah khusus jarum atau ‘recaping’ dengan satu tangan
15. Tempelkan label nama pada tabung yang sudah terisi darah, lakukan homogenisasi
16. Luka tempat pengambilan darah ditutup dengan plester steril
17. Ucapkan salam, buka sarung tangan, lakukan hand hygiene kembali
Jumlah
Keterangan :
0 : tidak dilakukan sama sekali
1 : dilakukan tapi kurang sempurna
2 : dilakukan dengan sempurna

Jumlah
Nilai : x 100% =
34

20 Skills Lab Sem 3 2017 – 2018


PUSAT PENDIDIKAN KEDOKTERAN
FAKULTAS KEDOKTERAN
UNIVERSITAS YARSI JAKARTA

Nama :
NPM :
TTD :
KELOMPOK :

PENILAIAN PEMASANGAN IV PERIPHERAL LINE

NILAI
No. ASPEK YANG DINILAI
0 1 2
1. Memberi salam. Menyapa pasien dan memperkenalkan diri. Menkonfirmasi identitas
pasien (pasien diminta menyebutkan nama dan umur)
2. Teliti jenis pemeriksaan dan persiapkan posisi pasien untuk pemasangan IV peripheral
line
3. Siapkan jarum cannula yang sesuai, infus set, tourniquet, kapas alkohol, kasa steril,
sarung tangan, tourniquet, infuse set, kapas alkohol, kasa steril yang masih baru dan
tersegel
4. Lakukan hand hygiene sesuai prosedur dan gunakan sarung tangan
5. Pasang manset / karet pembendung pada proksimal dari lokasi vena yang akan
ditusuk, untuk memperjelas lokas vena
6. Disinfeksi dengan kapas alkohol 70% dan povidone iodine 10% secara sirkuler dari
arah dalam keluar, tunggu sampai kering (hindari meraba kembali daerah yang
sudah disinfeksi)
7. Siapkan dan pasangkan infuse set, pastikan tidak ada gelembung udara sepanjang
selang infuse, biarkan ujung yang akan disambungkan dengan luer tetap tersegel
8. Lakukan penusukan vena dengan tepat dan benar dengan sudut 15-30o, dengan bevel
menghadap keatas
9. Dorong cannula masuk kedalam vena dengan lentur, sambil menarik jarum perlahan
10. Lepaskan karet pembendung sesegera mungkin saat darah mulai mengalir ke dalam
indikator
11. Segera sambungkan ujung infuse set ke luer adaptor
12. Atur tetesan cairan sesuai kebutuhan
13. Fiksasi lokasi pemasangan IV peripheral line dangan mantap, dan tutup dengan
plester steril
14. Buang jarum pada wadah khusus jarum atau ‘recaping’ dengan satu tangan
15. Jelaskan mengenai perawatan infus pada pasien
16. Ucapkan salam, buka sarung tangan, lakukan hand hygiene kembali
Jumlah

Keterangan :
0 : tidak dilakukan sama sekali
1 : dilakukan tapi kurang sempurna
2 : dilakukan dengan sempurna
Jumlah
Nilai : x 100% =
32

21 Skills Lab Sem 3 2017 – 2018


PUSAT PENDIDIKAN KEDOKTERAN
FAKULTAS KEDOKTERAN
UNIVERSITAS YARSI JAKARTA

Nama :
NPM :
Kelompok :
TTD :

PENILAIAN KETERAMPILAN PEMERIKSAAN THORAX DEPAN

NILAI
NO ASPEK YANG DINILAI
0 1 2
1. Memberi salam dan mengucapkan basmallah
2. Mempersilahkan pasien untuk berbaring terlentang, pemeriksa berdiri di sebelah
kanan pasien
3. Membersihkan tangan dengan cairan antiseptik
4. Menjelaskan pemeriksaan yang akan dilakukan dan meminta pasien untuk
membuka baju agar daerah pemeriksaan terbuka
5. Membuat pasien rileks dan meminta pasien untuk memberikan respon terhadap
pemeriksaan, misalnya bila terdapat rasa nyeri
INSPEKSI
6. Memperhatikan bentuk dan ukuran dada
7. Memperhatikan bentuk dada dalam keadaan statis (diam) dan dinamis (bergerak)
8. Melaporkan hasil pemeriksaan
PALPASI
9. Mencari pembesaran KGB supraklavikula, submandibula dan aksila
10. Menentukan lokasi trakea
11. Menemukan kelainan dinding dada
12. Membandingkan gerakan nafas sisi kanan dan kiri pada dada secara sistematis dan
menyeluruh (fremitus taktil)
13. Membandingkan fremitus vokal kanan dan kiri pada dada secara sistematis dan
menyeluruh
14. Melaporkan hasil pemeriksaan
PERKUSI
15. Melakukan perkusi secara sistematis dari supraklavikula (apeks) ke bawah (basal),
dan membandingkan kanan dan kiri
16. Menentukan batas paru – hati
17. Menentukan peranjakan paru
18. Melaporkan hasil pemeriksaan
AUSKULTASI
19. Melakukan auskultasi secara sistematis dari supraklavikula (apeks) ke bawah
(basal), dan membandingkan kanan dan kiri
20. Mengenali suara nafas utama (vesikuler, bronkial)
21. Mengenali suara nafas tambahan (ronki, wheezing)
22. Melaporkan hasil pemeriksaan
23. Membersihkan tangan dengan cairan antiseptik
24. Mengucapkan hamdallah dan memberi salam
Jumlah

22 Skills Lab Sem 3 2017 – 2018


Keterangan:
0 : tidak dilakukan
1 : dlakukan tapi kurang lengkap
2 : dilakukan lengkap

Jumlah
Nilai : x 100% =
48

Jakarta,............................... Mengetahui,
Penilai Koordinator Skills Lab

( ) ( )

23 Skills Lab Sem 3 2017 – 2018


PUSAT PENDIDIKAN KEDOKTERAN
FAKULTAS KEDOKTERAN
UNIVERSITAS YARSI JAKARTA

Nama :
NPM :
Kelompok :
TTD :

PENILAIAN KETERAMPILAN PEMERIKSAAN THORAKS BELAKANG

NILAI
NO ASPEK YANG DINILAI
0 1 2
1. Memberi salam dan mengucapkan basmallah
2. Membersihkan tangan dengan cairan antiseptik
3. Mempersilahkan pasien untuk duduk, pemeriksa berdiri di sebelah kanan pasien
4. Menjelaskan pemeriksaan yang akan dilakukan dan meminta pasien untuk membuka baju
agar daerah pemeriksaan terbuka
5. Membuat pasien rileks dengan mengajak bicara dan Meminta pasien untuk memberikan
respon terhadap pemeriksaan, misalnya bila terdapat nyeri
INSPEKSI
6. Memperhatikanbentuk dan ukuran thorax belakang
7. Memperhatikan bentuk thoraks belakang dalam keadaan statis dan dinamis
8. Melaporkan hasil pemeriksaan
PALPASI
9. Menemukan kelainan dinding thoraks belakang
10. Membandingkan gerakan nafas kanan dan kiri pada thoraks belakang secara sistematis dan
menyeluruh (fremitus taktil)
11. Membandingkan fremitus vokal kanan dan kiri pada thoraks belakang secara sistematis dan
menyeluruh
12. Melaporkan hasil pemeriksan
PERKUSI
13. Melakukan perkusi secara sistematis dari supraskapula (apeks) ke bawah (basal) dan
membandingkan kanan dan kiri
14. Menentukan batas paru belakang kanan dan kiri
15. Melaporkan hasil pemeriksaan
AUSKULTASI
16. Melakukan auskultasi paru secara sistematis dari supraskapula (apeks) ke bawah (basal) dan
membandingkan kanan - kiri
17. Mengenali suara nafas utama (vesikuler, bronkial)
18. Mengenali suara nafas tambahan (ronki, wheezing)
19. Melaporkan hasil pemeriksaan
20. Membersihkan tangan dengan cairan antiseptik
21. Mengucapkan hamdallah dan memberi salam
JUMLAH
Keterangan:
0 : tidak dilakukan
1 : dlakukan tapi kurang lengkap
2 : dilakukan lengkap

Jumlah
Nilai : x 100% =
42

Jakarta,............................... Mengetahui,
Penilai Koordinator Skills Lab

24 Skills Lab Sem 3 2017 – 2018


PUSAT PENDIDIKAN KEDOKTERAN
FAKULTAS KEDOKTERAN
UNIV.YARSI JAKARTA

Nama :
NPM :
Kelompok :
TTD :

KETERAMPILAN PEMBACAAN FOTO RONTGEN THORAX

NILAI
NO ASPEK YANG DINILAI
0 1 2
1. Mengucapkan basmallah
2. Proyeksi processus spinosus berada ditengah kedua caput clavicula
3. Corpus vertebrae thoracalis IV samar terlihat
4. Costae 6 anterior atau costae 10 posterior berada diatas diaphragma
5. Terdapat identitas dan marker
6. Proyeksi scapula berada diluar lapangan paru
7. CTR < 50 %
8. Aorta tidak melebar dan tidak elongasio, serta tidak kalsifikasi
9. Trachea di tengah
10. Hilus tidak melebar, tidak suram serta tidak menebal
11. Corakan bronkovaskular < 2/3 paru
12. Paru tidak tampak lesi atau infiltrat
13. Diaphragma licin
14. Sinus costophrenicus lancip
15. Tulang intak
16. Jaringan lunak ekstra torakal baik
17. Mengucapkan hamdallah
Jumlah
Keterangan:
3 : tidak dibaca
4 : dibaca tapi kurang lengkap
5 : dibaca lengkap

Jumlah
Nilai : x 100% =
34

Jakarta,............................... Mengetahui,
Penilai Koordinator Skills Lab

( ) ( )

25 Skills Lab Sem 3 2017 – 2018


PUSAT PENDIDIKAN KEDOKTERAN
FAKULTAS KEDOKTERAN
UNIV.YARSI JAKARTA

Nama :
NPM :
TTD :

KETERAMPILAN PEMBACAAN FOTO POLOS ABDOMEN

NILAI
NO ASPEK YANG DINILAI
0 1 2
1 Membaca basmallah
STANDAR FOTO POLOS
2 Posisi supine
3 Identitas dan marker
4 Batas atas kedua lengkung diafragma, batas bawah simpisis pubis, batas lateral
bayangan jaringan lunak kedua dinding abdomen
5 Batas lateral dinding abdomen terlihat samar
PENILAIAN TRAKTUS DIGESTIVUS
6 Lemak pre peritoneal kanan kiri baik atau menghilang
7 Garis psoas kanan dan kiri lurus simetris, menghilang atau melengkung (buldging)
8 Distribusi udara usus sampai pelvis minor
9 Tak tampak distensi atau pelebaran usus
10 Tak tampak perselubungan abnormal
PENILAIAN TRAKTUS URINARIUS
11 Besar dan bentuk kedua ginjal baik
12 Posisi ginjal kanan lebih rendah dari posisi ginjal kiri
13 Letak ginjal antara vertebra thorakal-12 sampai lumbal-3
14 Aksis ginjal mediosuperior-lateroinferior
15 Tak tampak bayangan radioopak
16 Membaca hamdallah
JUMLAH
Keterangan:
0 : tidak dibaca
1 : dibaca tapi kurang lengkap
2 : dibaca lengkap

Jumlah
Nilai : x 100% =
32

Jakarta,............................... Mengetahui,
Penilai Koordinator Skills Lab

( ) ( )

26 Skills Lab Sem 3 2017 – 2018

Anda mungkin juga menyukai