Anda di halaman 1dari 14

PENDEKATAN PSIKOLOGI KLINIS

TERHADAP INTERVENSI

Kelompok : 6

RIJAL AL KHAIR 50200118055


M. SAHID SAM 50200118056
NURUL CAHAYA 50200118057

JURUSAN BIMBINGAN DAN PENYULUHAN ISLAM

FAKULTAS DAKWAH DAN KOMUNIKASI

UIN ALAUDDIN MAKASSAR

2020
KATA PENGANTAR

Alhamdulillahhirobbil’alamin. Puji dan syukur hanyalah milik


Allah swt yang telah memberikan nikmat-Nya kepada kita terutama nikmat
keimanan dan hidayah - Nya. Sholawat serta salam tak lupa kita kirimkan
kepada kekasih Allah yaitu nabi Muhammad saw karena Beliau lah sebaik
– baik panutan di muka bumi ini. Alhamdulillahhirobbil’alamin. Berkat
kekuatan dari Allah sehingga kami bisa menyelesaikan makalah yang
berjudul “ PENDEKATAN PSIKOLOGI KLINIS TERHADAP
INTERVENSI ”. di dalamnnya termuat tentang maksud dati intervensi,
bentuk dan alur dalam melakukan intervensi.

Kami segenap kelompok satu memohon maaf Jika, dalam


makalah ini ditemukan kekeliru atau kesalahan. Kritik dan saran sangat
kami butuhkan untuk meningkatkan kualitas karya tulis ilmiah kami
berikutnya. Semoga dengan adanya makalah ini, bisa membantu seluruh
pihak terutama para teman-teman yang bergelut dalam bidang psikologi
untuk mempermudah dalam melakukan tugasnnya.

Gowa, 11 Mei 2020

Penulis

i
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR........................................................................................................i
DAFTAR ISI.....................................................................................................................ii
BAB I.................................................................................................................................1
PENDAHULUAN.............................................................................................................1
A. Latar Belakang.......................................................................................................1
B. Rumusan masalah...................................................................................................1
C. Tujuan....................................................................................................................1
BAB II...............................................................................................................................2
PEMBAHASAN................................................................................................................2
A. Pengertian Intervensi..............................................................................................2
B. Bentuk-Bentuk Intervensi Klinis............................................................................4
C. Alur Umum Dalam Intervensi Klinis......................................................................8
BAB III..............................................................................................................................9
KESIMPULAN..................................................................................................................9
DAFTAR PUSTAKA......................................................................................................10
CONTOH SOAL..............................................................................................................11

ii
BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Secara umum istilah intervensi bermakna suatu usaha untuk
mengubah pikiran, perilaku, ataupun perasaan seseorang kearah yang
lebih baik dengan cara tertentu. Istilah ini digunakan untuk menemukan
suatu solusi dari suatu masalah yang ditangani dengan mengedapankan
aspek sebab munculnya gangguan. Istilah intervensi digunakan secara
umum, bukan hanya pada bidang psikologi. Pada bidang psikologi klinis
intervensi digunakan untuk memulihkan keadaan pasien atau klien dari
sisi psikologisnya.

B. Rumusan masalah
1. Apa itu intervensi?
2. Bagaiamana bentuk-bentuk intervensi?
3. Bagaiamanakah prosedure alur dalam melakukan intervensi?

C. Tujuan
1. Memahami definisi intervensi
2. Memahami bentuk-bentuk intervensi
3. Memahami alur dalam melakukan intervensi

1
BAB II

PEMBAHASAN

A. Pengertian Intervensi
Secara umum intervensi memiliki pengertian upaya dalam cara
mengubah sebuah perilaku dan juga pikiran serta perasaan seseorang,
sebenarnya intervensi sendiri dapat digunakan dalam beberapa bidang,
tidak hanya terpaku di dalam psikologi sendiri, dari istilah intervensi
yang dipakai dapat ditemukan berbagai alternatif dan juga solusi untuk
melakukan penyembuhan dari psikologi klinis, yang di dalamnya dapat
terlihat dari penyebab munculnya gangguan di dalam proses
penyembuhan psikologi klinis.
Di dalam istilah terapi sendiri, intervensi banyak sekali
digunakan dalam penyembuhan media dan juga penggunaan obat-obatan
di dalam imlu kedokteran. di dalam medis, intervensi lebih
dikedepankan dengan penggunaan aspek yang berhubungan dengan
penyembuhan secara psikis dan juga penyembuhan secara medis.
Kemudian, di dalam psikologi klinis, intervensi merupakan
pembantu klien dan juga pasien dalam melakukan penyembuhan yang
berkaitan dengan masalah psikologis, misalnya terdapat pada sisi
emosional.
Kendali dan norton ford memiliki pendapat bahwa intervensi
klinis meliputi penggunaan prinsip-prinsip psikologi yang dilakukan
untuk menolong orang yang mengalami berbagai macam permasalahan
dalam pengembangan kehidupannya secara lebih memuaskan. Adapun
berbagai alasan untuk dikemukakannya intervensi dalam psikologi klinis
adalah:
1. Amleiorasi

2
3

2. Prevensi
3. Pengembangan
Yang dimaksud sebagai ameliorasi disini adalah di dalam
psikologi klinis, kita dapat menolong seseorang yang sedang
membutuhkan kita atau penggunaan sistem di dalam penanganan,
penanggulangan masalah yang sedang terjadi, sedangkan prevensi
sendiri yaitu sebuah usaha di dalam peramalan dan juga pencegahan
saat sebelum terjadi masalah tersebut timbul, serta pengembangan
adalah, sebuah usaha yang dilakukan dalam membantu seorang
individu dalam melakukan pengembangan keterampilan pribadi,
relasi dan juga lingkungan hidupnya.
Sehingga apabila ditarik secara garis besar yang melandaskan
dari intervensi klinis ini adalah untuk mengatasi, mencegah,
permasalahan dan juga peningkatan potensi di dalam individu.

B. Bentuk-Bentuk Intervensi Klinis


Bentuk intervensi di dalam psikologi klinis:
a. Psikoterapi yang merupakan dalam bentuk perlakukan ataupun
treatmen yang dilakukan dalam suatu permasalahan yang di
dalamnya bersifat emosional, dimana secara etrapis dan sengaja
dapat membina hubungan yang profesional diantara kline. Dan
tujuan dari pdikoterapi itu sendiri adalah untuk mengubag,
menghilangkan dan juga memperlambat pribadi ke yang lebih
positif (Frank, dalam nietzel, 1999)
b. Karakteristik yang dimaksud disini adalah kepartisipasian pasien
di dalam proses penyembuhan intervensi dalam psikologi klinis,
dimana terapi sevagai yang terlatig dan ahli dalam mengatasi
setiap
4

permasalahan yang terjadi dalam disi pasien, dengan


menggunakan teknikteknik tertentu.
c. Terapi Kelompok hal ini dalat mennetukan dari pentingnya
hubungan interpersonal di dalam masyarakat, sehingga individu
mampu untuk menyesuaikan dirinya sendiri di dalam terapi
kelompok yang digunakan, misalnya dalam melakukan sharing,
belajar secara interpersonal dan juga kohesivitasan kelompok.
d. Terapi perkawinan. Dalam hal ini lebih mmefokuskan mengenai
hubungan interpersonal dari yang dialami oleh suami dan juga
istri.
e. Terapi Keluarga. Dalam terapi keluarga tentu berkaitan dengan
psikologi keluarga, yang di dalamnya dapat melihat fungsi
kluarga dan juga fungsi individual dari anggota-anggotanya di
dalam berbagai macam prinsip.
f. Pendekatan Psikoterapi. Pendekatan ini juga bertujuan untuk
melihat macam-macam bentuk intervensi di dalam psikologi.
yang di dalamnya terdapat emosional dari penyebab
permaalahan klien dan juga intelektualnya.
g. Rehabilitasi psikososial.Di dalam rehabilitasi psikososial,
dimana di dalamnya dapat membantu pasien dalam
mendapatkan sebuah informasi untuk diberikan kepada keluarga
mengenai sebuah permasalahan ataupun gangguan yang terjadi
atau sedang dialami. Dimana dalam hal ini tentu akan membnatu
pasien untuk mengurangi ataupun mencegah dengan munculnya
permasalahan terkait di dalam situasi sosial yang membantu
pasien dalam menormalkan ataupun melakukan pengoptimalan
dari kulitas hidup mereka dalam lingkungan sosial.
h. Intervensi preventif. Hal yang dilakukan dalam melalukan
pencegahan pada konsekuensi jangka panjang maupun jangka
pendek yang dialami dengan keparahan si penderita, tujuannya
5

yaitu memberikan pengetahuan mengenai tentang sesuatu yang


cukup beresiko misalnya vaksinasi, imunisasi atau pembinaan
reproduksi pada calon TKW, imunisasi poliopada balita.

i. Psikodinamika. Hal ini merupakan suatu pendekatan psikoterapi


yang dilakukan dan dicetuskan oleh sigmund freud, phares trull
(2001, dalam ardani, dkk, 2007) hal ini mengungkapkan bahwa
dalam memfokuskan dalam motif-motif ketidaksadaran dan juga
konflik-konlik yang terjadi dalam pencarian akar perilaku.
Dalam pendekatan ini juga memfokuskan pada analisi
pengalaman masa lalu, adapun sasaran terapi yang dijadikan
bahan dalam psikologi klinis disini adalah untuk membantu
menyadari adanya motif-motif di dalam diri seorang individu
agar dapat melakukan sebuah pilihan.
j. Psikoanalisis. Dalam hal ini merupakan terjadinya sebuh konflik
antara sstem ego dan juga super ego, dalam beberapa teknik
yang digunakan asosiasi bebas, analisa mimpi dan juga
transferens.
k. Pendekatan Behaviour.Yang merupakan sebuah terapi perilaku
mendasari pandangan dari adanya aliran behaviorisme, dalam
hal ini menitikberatkan dalam pengaruh lingkungan yang
dijadikan sebuah faktor untuk pendefinisian, karena terdapat
berbagai cara terapi tingkah laku yang berbeda-beda di dalam
pendekatan behavior dalam psikologi klinis.
l. Psikoterapi humanistik merupakan sebuah pendekatan yang
bermula pada protes pendekatan yang dilakukans ebenlumnya,
untuk membatasi dan juga memaksa fungsi manusia, dalam
pendekatan humanistik tentu berjkaitan dengan psikologi sosial
dan juga psikologi lingkungan yang dipakai dalam
emnggunakan metode ini/ di dalam pendekatan humanistik
dalam psikologi sosial juga ikut memutuskan dari dilakukannya
tujuan terapi tersebut.
6

m. Lagoterapi yang merupakan bentuk dari terapi eksistensialisme


yaitu tenik mendorong klien agar dapat menemukan arti di
dalam sebuah peristiwa yang dilami oleh dirinya sendiri,
terkadang kita lupa untuk mengambil hikmah dri berbagai
macam persoalan di dalam hidup. Hal ini menjadikan kita lupa
bersyukur, selain untuk emlihat peristiwa di masa lalu juga
menitik beratkan pada sesuatu agar dapat melihat ke arah

masa dengan yang lebih baik lagi. Standar terapi di dalam terapi
kelompok intervensi psikologi klinis
1) Saling berbagi informasi
2) pengembangan arag yang positif
3) kebersamaan yang etrjalin
4) Saling membantu sesama agar dapat memaknai hidup
5) Pembelajaran interpersonal
6) Saling merasa kekeluargaan
7) Kohesif dan juga peningkatan kepercayaan kline.
Dalam hal psikologi klinis tentu banyak hal yang dapat
kita pelajari di dalamnya, salah satunya dalam mempelajari
berbagai macam bentuk karakter dan pola tingkah laku manusia,
dalam melakukan berbagai macam penyembuhan psikologi
klinis, berikut ulasan mengenai bentuk intervensi di dalam
psikologi klinis, semoga artikel ini bermanfaat.
7

C. Alur Umum Dalam Intervensi Klinis

Dalam melakukan intervensi, ada beberapa tahapan yang harus dilalui,


sebagimana berikut ini;

1. Pertemuan awal
 Identifikasi klien, simtom, dan keluhan

2. Assessment
 Menggali data/ info sesuai tujuan kedatangan klien
 Metode: observasi, interviu, tes, dokumentasi
3. Tujuan Intervensi
 dilakukan setelah integrasi data assessment
 ditentukan bersama klien/ pihak terkait.
4. Implementasi Terapi
 Mirip dengan kontrak kerja/ sosialisasi program (waktu, sasaran, tujuan
program).
5. Pelaksanaan
 penggunaan teknik-teknik intervensi tertentu.
 perlu memperhatikan skill klinisi dalam melakukan intervensi
6. Evaluasi
 terhadap pencapaian, program, & rencana tindak lanjut.
 biasanya berbentuk research based on cases.
BAB III

KESIMPULAN

Itervensi Psikologi Klinis dalah upaya untuk merubah perilaku,


pikiran dan perasaan seseorang. Intervensi tidak hanya dilakukan oleh
psikolog dan dapat digunakan dalam berbagai bidang. Salah satu intervensi
dalam konteks hubungan professional antara psikolog dan pasien adalah
psikoterapi. Bentuk-bentuk intervensi klinis diantaranya adalah rehabilitasi
psikososial,intervensi preventif dan psikoterapi.
Dalam Psikoterapi terdapat tiga pendekatan utama yaitu
psikodinamika,pendekatan Behavior dancognitive Behavior ,dan terakhir
adalah Psikoterapi Humanistik-Eksistensial, yang berbeda dalam konsep
mengenai perkembangan kepribadian dan psikopatologi . Alur umun dalam
Intervensi Psikologi Klinis meliputi pertemuan awal,assessment,tujuan dari
intervensi,implementasi terapi,pelaksanan,dan evaluasi.

8
DAFTAR PUSTAKA

Slamet I ., Suprrapti & Markam, Sumarmo. 2006. Pengantar Psikologi Klinis.


Jakarta : UI – Press.
http://dosenprikologi.com/bentuk-intervensi-dalam-psikologi-klinis

9
CONTOH SOAL

1. Yang termasuk intervensi di dalam psikologi klinis, kecuali?..


a) Psikoterapi
b) Karakteristik
c) Terapi kelompok
d) Terapi perkawinan
e) Psikopat

Jawaban= e. Psikopat
2. Contoh intervensi

1) Seorang psikolog menemui seorang pasien baru di bangsal psikiatrik untuk memulai
serangkaian tes untuk menetapkan macam dan derajat psikosisnya.
2) Seorang gadis remaja datang ke sebuah klinik gratis dan menemui seorang psikolog
relawan untuk mendiskusikan apakah sebaiknya ia melakukan aborsi atau
memberitahu ibunya dan menyerahkan bayinya untuk diadopsi. Gadis itupun
mengambil keputusan,
3) Sebuah keluarga membujuk putrinya yang depresi berat untuk berbicara dengan
pendeta, yang terlatih di bidang konseling psikologi.
4) Seorang ibu yang sedang kalut menelepon sebuah pelayanan hot line dan meminta
bantan untuk anaknya yang sedang menjerit-jerit. Seorang konselor krisis berbicara
dengan tenang kepada ibu tersebut yang kemudian juga menjadi lebih tenang setelah
diberikan solusi dari masalahnya.

Manakah pernyataan berikut yang paling benar


a) 1 dan 2 benar
b) 1 dan 2 salah
c) 1,2, dan 3 benar
d) 1,2,dan 4 salah

10
e) 1,2,3 dan 4 benar

Jawaban= e) 1,2,3 dan 4 benar

11

Anda mungkin juga menyukai