Anda di halaman 1dari 15

KD 3.

5
RESPON DAN PERLAWANAN
BANGSA INDONESIA TERHADAP
PENDUDUKAN MILITER JEPANG

STRATEGI KOOPERATIF

BERSENJATA

GERAKAN BAWAH TANAH


PERLAWANAN
KOOPERATIF
PUTERA  Dalam rapat raksasa dan melalui siaran radio
(milik Jepang), pimpinan Putera akan
mengarahkan pada upaya-upaya menyiapkan
rakyat pada kemerdekaan.
Diketuai oleh  Tokoh empat serangkai tidak
Ir. Soekarno mempropagandakan politik Jepang, melainkan
Dibantu Moh. Hatta, melakukan kaderisasi nasional rakyat
Ki Hajar Dewantara Indonesia
dan K.H. Mas Mansur.  Dianggap tidak menguntungkan Jepang
organisasi ini dibubarkan pada 1944
JAWA
HOKOKAI • Setelah Putera dibubarkan, Jenderal
Kumakici Harada mengumumkan
 Mencakup semua pembentukan Jawa Hokokai
golongan masyarakat • Ir. Soekarno selalu berusaha memanfaatkan
bangsa Jepang atau kesempatan sebaik mungkin untuk
bangsa Indonesia.
 Anggota minimal
menanamkan semangat nasionalisme di
berusia 14 tahun. kalangan pemuda Indonesia melalui
organisasi ini
MAJELIS ISLAM • MIAI adalah organisasi tunggal golongan
A’LA INDONESIA Islam
• Kegiatannya: membentuk baitul mal
(MIAI) (rumah zakat) dan melaksanakan
peringatan hari-hari besar Islam
Berdiri di Surabaya, • Pada September 1943, dibentuk dua
1937 oleh K.H. Mas organisasi besar Islam yaitu Nahdhatul
Mansur.
Ulama dan Muhammadiyah
Jepang menganggap
golongan nasionalis • Pada Oktober 1943, MIAI resmi
Islam memiki sikap dibubarkan dan digantikan dengan
paling anti bangsa MASYUMI (dipimpin oleh K.H, Hasyim
barat
Asy’ari)
PERLAWANAN
BERSENJATA
• Tengku Abdul Jalil dan rakyatnya tidak
mau tunduk pada peraturan Jepang.
• Pada awalnya Jepang berusaha
melakukan usaha damai namun ditolak
• Pada 10 November 1942, tentara Jepang
menyerang desa Cot Plieng pada saat
rakyat sedang melakukan sholat subuh
• Pada serangan I dan II Jepang berhasil
di pukul mundur, namun pada serangan
PERLAWANAN BERSENJATA yang ke-3 Jepang berhasil merebut desa
Cot Plieng
• Tengku Abdul Jalil pada awalnya
Perlawanan Cot Plieng, Aceh berhasil meloloskan diri, namun
Dipimpin oleh Tengku Abdul Jalil akhirnya gugur tertembak saat
melakukan sholat
• Disebabkan K.H. Zainal Mustofa tidak
bersedia melakukan saikerei
• Beliau berencana melawan Jepang karena
tidak tahan melihat kehidupan rakyat yang
sangat sengsara.
• Pemimpin militer Jepang kemudian
mengirimkan utusan untuk menangkap K.H.
Zainal Mustofa namun sesampainya di
Singaparna utusan tersebut dikeroyok
PERLAWANAN BERSENJATA rakyat.
• Pada 25 Februari 1944, seusai sholat Jumat
Perlawanan Rakyat Singaparna digempur oleh tentara Jepang
• Karena persenjataan yang tidak seimbang,
Singaparna, Jawa Barat K.H. Zainal Mustofa dan tokoh lainnya
Dipimpin oleh K.H. Zainal Mustofa dipenjarakan dan dipindahkan ke Jakarta
• Disebabkan anggota PETA tidak
tahan melihat kesengsaraan rakyat
di daerahnya
• Perlawanan ini dengan mudah
dapat dipatahkan oleh Jepang
karena kurangnya persiapan
• Para tokoh perlawanan ditangkap
PERLAWANAN BERSENJATA
dan diajukan ke Mahkamah Militer
Jepang di Jakarta
Perlawanan tentara • Supriyadi dihukum dengan cara in
PETA di Blitar absentia (tanpa kehadiran
Dipimpin oleh Shodanco terdakwa)
Supriyadi pada 14 Februari 1945
GERAKAN BAWAH
TANAH
Menjalin komunikasi untuk
memelihara semangat
KEGIATAN nasionalisme

YANG Menyiapkan kekuatan yang


diperlukan untuk menyambut
kemerdekaan Indonesia
DILAKUKAN
Mempropagandakan

ANTARA semangat dan kesiapan untuk


merdeka di kalangan rakyat

LAIN : Memantau perkembangan


Perang Asia Timur Raya
melalui radio luar negeri
• Kelompok Sukarni, beranggotakan
TOKOH GERAKAN B AWAH TANAH Chaerul Saleh, Adam Malik, dan Pandu
Kertawiguna. Mereka menyebarluaskan
cita-cita kemerderkaan, menghimpun
• Kelompok Sultan Syahrir, terdiri dari orang-orang yang berjiwa revolusioner
kaum terpelajar dari Jakarta, Cirebon serta mengungkapkan kebohongan-
dan Surabaya (kegiatannya kebohongan Jepang
mendengarkan radio dan secara diam-
• Kelompok Persatuan Mahasiswa, terdiri
diam menyebarkan informasi yang di
dari mahasiswa kedokteran (Jusuf Kunto
dapat)
dan Syarif Thayeb)
• Kelompok Kaigun, dipimpin oleh
Ahmad Subardjo beranggotakan Mr. • Kelompok Amir Syarifuddin, kumpulan
A.A. Maramis, Sudiro dan Wikana. pemuda sosialis yang menentang
Mendirikan Asrama Indonesia kebijakan Jepang
Merdeka
Gerakan ini bersifat radikal dan tidak mengenal
kompromi dengan pihak Jepang
If you don't know history,
then you don't know anything.

Michael Crichton
THANK YOU

Anda mungkin juga menyukai