Anda di halaman 1dari 2

Permasalahan :

- Keresahan akan pendidikan finasial di usia dini.


- Pengetahuan pelajar Indonesia tentang financial management sangat rendah dibanding
negara tetangga di kawasan Asia Tenggara. Pelajar di Indonesia, hanya mampu meraih
angka 23% dalam mengelola uang saku, jauh tertinggal dari Thailand yang mencapai
71%. (Wahyoe Boediwardhana, Pengamat Perbankan)
- Pendidikan keuangan merupakan hal yang dasar namun tidak semua orang tua fokus
dalam mengajarkannya.
- Banyak orang dewasa yang belum mengerti tentang pendidikan finansial sehingga
mengakibatkan dampak lebih besar pasak daripada tiang
- Kurangnya kontrol orang tua terhadap pendidikan finansial anak-anaknya
- Kurangnya minat anak dalam melakukan kegiatan menabung berdasarkan inisiatif
sendiri

Solusi :
- Perlunya media untuk mendukung pendidikan finansial pada anak usia dini (menabung)
- Adanya alat peraga untuk memudahkan dan memonitoring anak dalam menabung

Ide :
Tabungan Timer (Tabu-T), sebagai media untuk membantu pendidikan finansial melalui
kebiasaan menabung secara rutin.

Sasaran :
- Anak-anak usia 5-12 tahun

Benefit :
- Melatih kebiasaan anak dalam menabung sejak dini, dengan dibiasakan menabung anak
akan lebih dini mengenal kegiatan investasi
- Dari segi model yang dilengkapi alarm akan membiasakan anak untuk menabung secara
rutin setiap hari.
ANALISIS SWOT TABUNGAN TIMER (Tabu-T)
S (Kekuatan) W (Kelemahan)

1. Dukungan dari dunia akademis 1. Lemahnya publikasi akan


2. Potensi penanaman nilai - nilai model tersebut
berinvestasi sedari dini 2. Kurangnya partisipasi orang
tua untuk mengarahkan
3. Daya tarik lengkap dengan desain
anaknya
INTERNAL anak – anak dan timer untuk
penggunaan sumber suara
4. Penggunaan yang relatif mudah
dan maintenance murah

O (Peluang) T (Tantangan)

1. Dukungan lembaga lebih tinggi 1. Sangat sederhananya konsep,


dalam hal dukungan pendidikan sehingga mudah ditiru
2. Tingginya minat anak untuk akibatnya munculnya pesaing
mencoba sesuatu baru
3. Potensi kebiasaan anak – anak 2. Eksistensi yang akan mudah
EKSTERNAL
menjadi ajang perbaikan generasi sekali terkikis karena belum
mendatang tergeraknya keluarga (kaum
minoritas) untuk melakukan
hal ini

Anda mungkin juga menyukai