Anda di halaman 1dari 3

Materi Ilmu Kebumian K.

1. Tenaga Geologi

Tenaga geologi merupakan tenaga yang bekerja pada permukaan bumi melalui proses
geologi. Proses geologi artinya semua aktivitas yang terjadi di bumi baik yang berasal
dari dalam bumi (tenaga endogen) maupun berasal dari luar bumi (tenaga eksogen).

2. Tenaga Endogen

Tenaga Endogen disebut juga dengan tenaga tektonik. Tenaga Endogen merupakan
tenaga yang berasal dari dalam bumi. Tenaga endogen memiliki kemmapuan dapat
menggerakan kerak bumi, baik kerak benua maupun kerak samudera. Tenaga endogen
memiliki sifat membangun yaitu mampu membentuk suatu lipatan dan patahan pada
kerak bumi, sehingga akan muncul pegunungan dan perbukitan. Tenaga endogen
disebabkan oleh energi panas dari mantel dan kerak bumi.

3. Teori dan Konsep Vulkanisme

Konsep vulkanisme merupakan memilik konsep kemagmaan dan gunung berapi yang
membahas segala sesuatu mengennai magma dari dalam bumi, hingga muncul
kepermukaan bumi dan bagaimana proses, gejala, hingga akibat – akibat yang
ditimbulkan. Vulkanisme merupakan serangkaian peristiwa yang berhubungan dengan
magma yang keluar mencapai permukaan bumi melalui diatrema, magma berbentuk cair
dan pijar yang keluar dari bumi disebut lava.

Vulkanisme adalah peristiwa yang berhubungan dengan magma yang keluar


mencapai permukaan bumi, magma tersebut bergerak naik karena memiliki suhu tinggi
dengan gas yang menimbulkan energi sehingga terjadi dorongan, mendorong batuan –
batuan yang ada diatasnya. Sumber utama terjadinya aktivitas vulkanik ini dikarenakan
adanya dapur magma di dalam litosfer yang membentuk suatu kantung. Lamanya
aktivitas vulkanisme berlangsung ditentukan oleh bagaimana besar volume dapur
magma.
Gejala suatu vulkanisme dapat dilihat dari pergerakan magma yang merupakan masa
silikat cair berpijar yang selalu melakukan pergerakan baik di dalam bumi maupun
permukaan, tempat keluarnya magma menjadi lava disebut gunung berapi yang memiliki
pita sentral atau pipa terusan yang disebut diatrema. Gerakan magma tersebut akan
mengangkat atau mengikis lapisan – lapisan batuan yang mengakibatkan gejala – gejala
seperti:

1. Instruksi Magma
Instruksi magma merupakan proses penerobosan magma kedalam litosfer namun
tidak mencapai permukaan bumi dan hanya membentuk suatu material didalam
dapur magma seperti:
a. Batolit
Batolit adalah magma yang mengendap lalu membeku di dalam dapur magma,
b. Lakolit
Lakolit merupakan batuan beku yang terbentuk dari magma pada suatu lapisan
hingga membentuk lapisan berbentuk cembung,
c. Sill
Sill atau Keeping Instruksi adalah batuan beku yang terbentuk dari magma
diantara dua lapisan berbentuk pipih dan melebar,
d. Gang
Gang merupakan magma yang memotong lapisan batuan dengan arah
tegak/miring, berbentuk pipih,
e. Apofisa
Apofisa adalah batuan beku yang terbentuk dicabang – cabang gang, dan
berukuran kecil.
2. Ekstruksi Magma
Ekstruksi magma merupakan pergerakan magma yang mencapai permukaan bumi,
dan mengakibatkan letusan atau disebut dengan erupsi, melaui retakan – retakan
atau celah bumi, maupun melalui terusan kepundan.
Daftar Pustaka

Mulya.Agung. 2004. Pengantar Ilmu Kebumian. Pustaka Setia, Bandung.


Munir,Moch. 1996. Geologi & Mineralogi Tanah. Pustaka Jaya, Jakarta.
http://www.gurupendidikan.co.id

Anda mungkin juga menyukai