EPIDEMIOLOGI

PENYAKIT KUSTA
Penyakit Kusta

• Lepra

• Morbus Hansen
Dari penyakit kutukan seumur hidup
menjadi
Penyakit yang bisa disembuhkan
APA ITU KUSTA ?
Penyakit menular

Penyakit kronis

Disebabkan oleh Mycobacterium

Leprae, yang terutama menyerang
saraf tepi, kulit dan organ tubuh lain
kecuali susunan saraf pusat
 BASIL KUSTA :
Mycobacterium
Leprae
PENEMU BASIL KUSTA
■ Th 1873: M. Leprae ditemukan oleh
Hansen dari Norwegia
■ Th 1879: Albert Neisser (Jerman)
mewarnai kuman ini dg gentian violet
dan fuchzin
■ Robert menemukan bhw kuman ini
BTA
Mycobacterium
Leprae
• BTA

• Waktu membelah kuman: 14 -

21 hari

• Pertumbuhan optimal in vivo

kuman kusta pada tikus adalah
27-30°C.

• Dapat bertahan diluar tubuh

selama 9 hari dalam iklim
tropis
5
Cara Penularan:
Manusia merupakan satu-satunya
sumber penularan.
Penularan terjadi dari penderita kusta yang
tidak diobati ke orang lain melalui pernafasan
atau kontak kulit

Untuk menular perlu kontak lama dan erat

(masa inkubasi : rata-rata 2-5 tahun)

Yg sdh MDT atau RFT : tidak menular

lagi

Sebagian besar populasi tdk bisa

tertular (95%)
Distribusi penyakit kusta
menurut geografi
 DESA ENDEMIS TINGGI KUSTA

1. Ada kasus 3 tahun berturut-turut

2. Dalam 3 tahun terakhir ada kasus anak
3. Dalam 3 tahun terakhir kasus dengan Cacat Tk II
DATA PROGRAM KUSTA
TAHUN 2019 DI INDONESIA
■ Data Program Kusta Tahun 2019.docx
 Cara memutus rantai penularan:
Kuman Penyebab :
Kemoprofilaksis Pengobatan
M. Leprae
Masih
dalam
MDT

Cara
Penularan Utama :
KONTAK ERAT & LAMA
Pemutusan Mata Rantai
Yang Paling Efektif :
Menemukan Kasus Sedini Mungkin,
Memberikan Kemoprofilaksis,
dan
Mengobati penderita s.d RFT
NOTE SLIDE INI DIHAPUS
Cara Penemuan Penderita
Aktif :
Petugas Kesehatan Aktif Mencari
Metode :
a. Pemeriksaan kontak
b. Pemeriksaan Anak Sekolah
c. Survey Kasus
d. Survey Lain (ICF, RVS, LEC)
Pasif
Masyarakat aktif memeriksakan diri
Metode :
a. Penyuluhan
Terima Kasih