ASSESMENT MONITORING

IDENTIFIKASI DIAGNOSIS INTERVENSI &

DATA DASAR
MASALAH EVALUATION
CH (Client History)

FH

AD
BB
TB
IMT

BD
Natrium 131 BD 1.2.5 Natrium 131 NC.2.2 Perubahan nilai RC 1.4 Kolaborasi dengan tenaga
mmol/L mmol/L (R) laboratorium terkait gizi yang kesehatan lain
Kalium 5,92 BD 1.2.7 Kalium 5,92 berkaitan dengan adanya penyakit E 1.1 Pendidikan gizi tentang
mmol/L mmol/L (T) syndrom nefrotix, ditandai dengan penyakit syndrom nefrotix
Homoglobin BD 1.10.1 Homoglobin Natrium 131 mmol/L (R), Kalium E 1.1 Pendidikan gizi terkair
10mg /dl 10mg /dl (R) 5,92 mmol/L (T), Homoglobin interprestasi hasil nilai
Albumin 1,39 BD 1.11.1 Albumin 1,39 10mg /dl (R), Albumin 1,39 g/dl laboratorium
g/dl g/dl (R) (R)
Kreatinin 0,31 BD 1.2.2 Kreatinin 0,31
mg/dl mg/dl (N)
Protein urin +3 BD 1.12.4
PD
Mual Pd 1.1.5 sistem NC 1.4 Perubahan fungsi saluran E 1.1 Memberikan edukasi gizi
Sakit perut pencernaan cerna berkaitan dengan syndrom terkait masalah penyakit pasien
Konstipasi pasien mengalami nefrotix ditandai dengan mual, sakit (syndrom nefrotix)
mual, skit perut, perut
Bengkak dimata dan kaki RC 1.4 Kolaborasi dengan tenaga
dan konstipasi NI 3.2 Asupan cairan berlebih
Tensi 139/90 mmHg kesehatan lain
Pd 1.1.6 kepala berkaitan dengan adanya odema
Nadi 86x/menit ND 1.2.1 Modifikasi bentuk
dan mata pasien ditandai dengan pembengkakan pada
Suhu 37,9 c makanan parenteral (cair penuh)
mengalami mata dan kaki
pembengkakan
Modifikasi peningkatan cairan

PD 1.1.9 TD NI.5.10.2.7 asupan natrium berlebih

139/90 mmHg berkaitan dengan konsumsi makanan
Tinggi tinggi natrium
PD 1.1.9 nadi
86x/menit
Normal (60 x
100x/menit )
PD 1.1.9 Suhu NI.3.1 Asupan cairan tidak memadai
37,9 Tinggi berkaitan dengan faktor etiologis
(36,6-37,2oC) penyakit ginjal bocor ditandai dengan
suhu tubuh 37,9 c