Anda di halaman 1dari 14

LAPORAN PRAKTIKUM1

“Pengukuran Pengaman Listrik (ESM) 1&2”

DISUSUN OLEH :

NAMA : DIMAS YUDHO WIBOWO


NIM : 1805031021
KELAS : EL – 4A

JURUSAN TEKNIK ELEKTRO


PROGRAM STUDI TEKNIK LISTRIK
POLITEKNIK NEGERI MEDAN
2020
LEMBAR PENGESAHAN

Judul Praktikum : ESM 1&2


Nomor Percobaan : 03
Nama Praktikan : Dimas Yudho Wibowo
Kelas : EL-4A
NIM : 1805031021
Kelompok : 1 (satu)
Anggota Kelompok : - Aldo Roi Martin Hutajulu
- Kevin Fayiz Arkan Depari
- Lauretti Yovita Lumban Gaol
Nama Instruktur : Darwis Tampubolon,S.T. , M.T.
Drs. Ibnu Hajar, MT
Tanggal Praktikum : 26 Agustus 2020
Tanggal Pengumpulan : 2 September 2020
Nilai :

i
DAFTAR ISI
LEMBAR PENGESAHAN
DAFTAR ISI
PERCOBAAN 1 (ESM 1)
1. PENGANTAR PERCOBAAN
2. TUJUAN/MAKSUD
3. PENDAHULUAN
4. PERALATAN YANG DIPERLUKAN
5. DIAGRAM RANGKAIAN
6. LANGKAH PERCOBAAN
7. TABEL EVALUASI
PERCOBAAN 2 (ESM 2)
1. TUJUAN PERCOBAAN
2. PERALATAN/KOMPONEN YANG DIGUNAKAN
3. DIAGRAM RANGKAIAN
4. LANGKAH PERCOBAAN
5. TABEL EVALUASI ....................................................................................................
ANALISA ...............................................................................................................................
PERTANYAAN DAN JAWABAN ........................................................................................
KESIMPULAN ........................................................................................................................

ii
PERCOBAAN 1 (ESM 1)

1. PENGANTAR PERCOBAAN
Percobaan pengukuran pengaman listrik (ESM 1,2) mendemontrasikan beberapa
pengukuran pengaman pada sistem, sehingga dapat diperlihatkan keuntungan dan
kerugian dari masing-masing hasil pengukuran. Untuk mengamankan mahasiswa
terhadap kegiatan listrik, sekaligus memperoleh hasil percobaan yang nyata, tegangan
sumber dikurangi menjadi 1/10 kali tegangan sebenarnya.

Semua harga tahanan sama dalam prakteknya, akan tetapi harga pengukuran
tegangan dan arus 1/10 dari harga yang sebenarnya adalah 10 kali hasil pengukuran.

Tegangan kontak badan (UB) yang dapat membahayakan disimbolkan terhadap


modul yang berbentuk manusia. Lampu LED yang menyala menunjukkan bahwa harga
tegangan yang diizinkan 65 V telah terlampaui.

Harus diingat bahwa untuk berfungsi secara benar, modul membutuhkan tegangan
sumber dan hal ini selalu dihubungkan diantara L3 dan tanah. Simulasi tanah digunakan
untuk menunjukkan simbol daerah gangguan disekitar ujng tanah.

2. TUJUAN/MAKSUD
 Menunjukkan bahwa tidak terjadi kecelakaan pada tubuh manusia jika menyentuh
badan dari peralatan listrik yang padanya tidak terjadi gangguan
 Meunjukkan bahwa tidak terjadi kecelakaan pada manusia yang berdiri diatas
lantai yang berisolasi walaupun ia menyentuh peralatan badan peralatan listrik
yang isolasinya terganggu (gagal)
 Menunjukkan bahwa terjadi bahaya jika pada situasi 1-2, lantai tempat berpijak
tidak merupakan isolasi yang baik
 Membuktikan mengapa seorang manusia dalam keadaan berbahaya jika terjadi
gangguann isolasi ia berdiri di sebuah permukaan yang konduksi

1
3. PENDAHULUAN

Disebabkan meningkatnya kejadian kecelakaan yang disebabkan oleh kegiatan


listrik, maka perlu manusia dilindungi terhadap bahaya yang disebabkan contact dengan
bahagian yang bertegangan. Bahaya yang disebabkan contactnya tubuh dengan
tegangan dapat diperlukan dengan mempertimbangkan tahanan badan dan arus yang
mengalir melalui badan.

Disini dibagi 3 grup kategori bahaya, yakni:

I. Dari 0 - 10 mA, secara umum tidak bahaya meskipun kekejangan otot dapat
terjadi.
II. 10 – 80 mA, 99,5% dari subject yang ditest tidak dapat membebaskan tangan
yang memegang electroda apabila arus mencapai 25 mA. Ini menunjukkan
terjadinya kekejangan yang dapat terjadi kematian (kerusakan pada jantung dan
paru-paru).
III. 80 mA – 3 A atau lebih, jika arus yang mengalir melalui tubuh melebihi 100 mA
dan lebih dari 0,1 detik akan terjadi kematian.
Tegangan contact badan maksimum yang diizinkan UB dapat dihitung dengan
mengambil rata-rata dari tahanan manusia RM = 1300 Ω, dan arus yang mengalir I F = 50
mA, diambil harga rata-rata grup II.

Jadi UB = IF . RM

= 0,05 x 1300

= 65 V

4. PERALATAN YANG DIPERLUKAN

 Kabel 1 Set
 Multimeter digital 2 buah
 Resistor 1 KΩ 2 buah
 Resistor 2,2 KΩ 1 buah
Resistor 5,6 Ω 1 buah
 Modul Praktek ESM 1,2

2
5. DIAGRAM RANGKAIAN

5.1 SAAT MENYENTUH 2 PHASA

5.2 SAAT MENYENTUH 1 PHASA DAN NETRAL

3
5.3 SAAT MENYENTUH 1 PHASA DAN CASING METAL

5.4 SAAT MENYENTUH 1 PHASA

4
6. LANGKAH PERCOBAAN
6.1 Buat rangkaian seperti diagram rangkaian 4.1 sambil bekerja dengan
konductor yang hidup, seorang mechanic menyentuh L2 dan L3 pada waktu
bersamaan. Ukuran tegangan contact badan UB dan arus yang mengalir melalui
tubuh IM, jika tegangan
a. basah ( RM = 1 KΩ )
b. kering ( RM = 2,2 KΩ ) tuliskan hasil pengukuran pada tabel evaluasi.
6.2 Evaluasikan Hasil Pengukuran
6.3 Buat rangkaian seperti diagram 4.2. tulis hasil pengukuran pada tabel evaluasi.
6.4 Evaluasikan Hasil Pengukuran
6.5 Buat rangkaian seperti diagram 4.3. ukur tegangan U B dan arus IM jika manusia
menyentuh suatu konduktor yang bekerja(hidup) dan bahagian metal
ditanahkan. Tahanan contact tanah RC = 5,6 Ω
6.6 Evaluasikan Hasil Pengukuran.
6.7 Buat rangkaian seperti diagram 4.4. manusia sekarang menyentuh dengan
hanya satu tangan L3 dan berdiri di atas:

5
a. Carpet dari karet dengan RC
b. Lantai dari batu dengan RC 1 KΩ
6.8 Evaluasikan Hasil Pengukuran.

7. TABEL EVALUASI
7.1 Tabel evaluasi 1

UB IM
Tangan-Tangan Tangan Kering
RM = 2,2 KΩ
(jenis karbon)
Tangan Kering
RM = 2,2 KΩ
(jenis wirewound)
Kond. Aktif- Tangan Basah
Kond. Aktif RM = 1 KΩ (jenis
karbon)
Tangan Basah
RM = 1 KΩ
(jenis wirewound)

7.2 Jika L2 dan L3 kedua-duanya disentuh pada saat yang sama maka .....

7.3 Tabel Evaluasi 2

UB IM
Tangan-Tangan Tangan Kering
RM = 2,2 KΩ
(jenis karbon)
Tangan Kering
RM = 2,2 KΩ
(jenis wirewound)
Kond. Aktif- Tangan Basah
Netra RM = 1 KΩ (jenis
karbon)
Tangan Basah
RM = 1 KΩ
(jenis wirewound)

7.4 Jika sebuah konduktor yang bekerja dan netral keduanya disentuh pada saat
yang sama maka....

7.5Tabel Evaluasi 3

6
UB IM
Tangan-Tangan Tangan Kering 22 V 10,64 mA
RM = 2,2 KΩ
(jenis karbon)
Tangan Kering 22,3 V 10,65 mA
RM = 2,2 KΩ
(jenis wirewound)
Kond. Aktif- Tangan Basah 22,2 V 22,68 mA
Tanah RM = 1 KΩ (jenis
karbon)
Tangan Basah 22,2 V 22,4 mA
RM = 1 KΩ
(jenis wirewound)

7.6 Jika sebuah konduktor yang bekerja dan sebuah titik tanah disentuh pada saat
yang sama maka...

7.7 .Tabel Evaluasi 4

UB IM
Tangan-Fuss Tangan Kering
RM = 2,2 KΩ
(jenis karbon)
Tangan Kering
RM = 2,2 KΩ
(jenis wirewound)
Kond. Aktif Tangan Basah
Tanah RM = 1 KΩ (jenis
karbon)
Tangan Basah
RM = 1 KΩ
(jenis wirewound)

7
PERCOBAAN 2 (ESM 2)

1. TUJUAN PERCOBAAN

 Menunjukkan bahwa tidak terjadi kecelakaan pada tubuh manusia jika menyentuh
badan dari peralatan listrik yang padanya tidak terjadi gangguan isolasi.
 Menunjukkan bahwa tidak terjadi kecelakaan pada manusia yang berdiri di atas lantai
yang berisolasi walaupun ia menyentuh badan peralatan listrik yang isolasinya
terganggu(gagal).
 Menunjukkan bahwa terjadi bahaya jika pada situasi 1 – 2, lantai tempat berpijak
tidak merupakan isolasi yang baik.
 Membuktikan mengapa seorang manusia dalam keadaan berbahaya jika terjadi
gangguan isolasi ia berdiri di sebuah permukaan yang konduksi.

8
2. PERALATAN/KOMPONEN YANG DIGUNAKAN

 Kabel 1 Set
 Multimeter digital 2 buah
 Resistor 1 KΩ 2 buah
 Resistor 820 Ω 1 buah
 Resistor 2,2 Ω 1 buah
 Modul Praktek ESM 1,2

9
3. DIAGRAM RANGKAIAN

3.1 Tidak Ada Gangguan, Peralatan Tidak Dengan Pentanahan.

3.2 Ada Gangguan, Peralatan Tidak Dengan Pentanahan.

10
4. LANGKAH PERCOBAAN
Buatlah rangkaian seperti diagram rangkaian, kemudian ukur tegangan dan arus yang
terbaca pada multimeter.

5. TABEL EVALUASI
5.1 Tabel evaluasi 1

UB IM
Tidak ada Tangan-kaki
kesalahan isolasi RM = 1 KΩ
Lantai terisolasi
(Rc = tak
terhingga )
Tidak ada Tangan-kaki
kesalahan Isolasi RM = 1 KΩ
Lantai
Penghantar (Rc =
2,2 dan 5,6 Ω

5.2 Tabel evaluasi 2

Permukaan lantai Tangan – kaki


terisolasi Rm = 1 K ohm

Permukaan lantai: Tangan – kaki


penghantar kurang Rm = 1 K ohm
baik Rc = 1K ohm

Permukaan lantai: Tangan – kaki


Penghantar Baik Rc Rm = 1 K ohm
= 2,2 ohm

11

Anda mungkin juga menyukai