NIM : P1337434319018
URINALISA
RESUME URINALISA
f. Metode heller
Cara kerja :
a. Masukkan 3 ml sampel urin kedalam tabung reaksi
b. Tambahkan HNO3 pekat melalui dinding tabung hingga terbentuk 2 lapisan
c. Amati cincin putih pada reaksi tersebut
Urinnya harus berwarna jernih
Untuk melihat adanya cincin pada sampel maka sampel tersebut jangan digoyang-
goyangkan
g. Metode bence jones
a. Masukkan 10 ml urin dalam tabung reaksi
b. Teteskan 4-3 tetes asam asetat 10%lalu homogenkan
c. Panaskan sampel sampai mendidih, saring filtrate sampai jernih
d. Biarkan beberapa saat sampai suhu 50o
e. Amati endapan filtrate yang terjadi
h. Metode esbach
a. Isi tabung esbach dengan urin 24 jam sampai tanda U
b. Tambahkan reagen esbach sampai tanda R
c. Tutup prop dan bolak balikan beberapa kali
d. Simpan selama 24 jam
e. Baca hasilnya (tinggi endapan menunjukkan jumlah protein dalam gr(L)
3. Resume video 3
Judul video : pemeriksaan protein urin
Penerapan K3
Pada pelaksanaan pemeriksaan urinalisa harus selalu menerapkan K3 (Kesehatan dan
Keselamatan Kerja). Pada video youtube yang telah ditonton menunjukkan bahwa dalam
pelaksanaan video tersebut sudah menerapkan K3 dengan baik dan benar yaitu dengan
memakai APD lengkap diantaranya adalah memakai jas lab, memakai masker dan sarung
tangan.
c. Metode benedict
Pra analitik
- Menyiapkan alat dan bahan
- Memakai APD lengkap
Analitik
- Mengambil 5 ml reagen benedict menggunakan gelas ukur
- Masukkan reagen benedict kedalam tabung panjang
- Tambahkan 8 tetes urin kedalam tabung berisi reagen, lalu homogenkan
- Panaskan larutan sampai mendidih
Pasca analitik
- Negative (-) : biru atau hijau jernih tanpa endapan
- Positif (+1) : hijau kuning agak keruh
- Positif (+2) : kuning kehijauan dengan endapan kuning
- Positif (+3) : kuning kemerahan, endapan kuning merah
- Positif (+4) : merah jingga sampai merah bata