MAKALAH

PENN WEST PETROLEUM CASE STUDY

Disusun Untuk Memenuhi Tugas Mata Kuliah Audit Internal
yang Diampu Oleh Ibu Helianti Utami, SE, M.Si., Ak., Ph.D.

Disusun oleh :
One Rizky Putri (190422627704)
Rafi Alfin Utama (190422627691)
Risky Anissa R.S (190422627729)
Salsabila Putri T (190422627698)

JURUSAN AKUNTANSI
FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS
UNIVERSITAS NEGERI MALANG
Januari 2022
 KATA PENGANTAR

Alhamdulillah, puji dan syukur penulis panjatkan kehadirat Allah swt atas limpahan rahmat
dan karunia-Nya sehingga makalah yang berjudul, “Penn West Petroleum Case Study” dapat kami
selesaikan dengan baik. Penulis berharap makalah ini dapat menambah pengetahuan dan
pengalaman bagi pembaca. Begitu pula atas limpahan kesehatan dan kesempatan yang Allah swt
karuniai kepada kami sehingga makalah ini dapat kami susun melalui beberapa sumber yakni
melalui kajian pustaka maupun melalui media dan sumber belajar.
Pada kesempatan ini, kami mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah
memberikan kami semangat dan motivasi dalam pembuatan tugas makalah ini dosen pengampu
kami, Ibu Helianti Utami, SE, M.Si., Ak., Ph.D. juga kepada teman - teman yang membantu kami
dalam berbagai hal. Harapan kami, informasi dan materi yang terdapat dalam makalah ini dapat
bermanfaat bagi pembaca. Tiada yang sempurna di dunia, melainkan Allah swt. Tuhan Yang Maha
Sempurna, karena itu kami mohon kritik dan saran yang membangun bagi perbaikan makalah kami
selanjutnya.
Demikian makalah ini kami buat, apabila terdapat kesalahan dalam penulisan, atau pun
adanya ketidaksesuaian materi yang kami angkat pada makalah ini, kami mohon maaf. Penulis
menerima kritik dan saran seluas-luasnya dari pembaca agar bisa membuat karya makalah yang
lebih baik pada kesempatan berikutnya.

Malang, 30 Januari 2022

Penulis
 BAB 1
PENDAHULUAN

Latar Belakang
Audit internal adalah desain aktivitas konsultasi dan asuransi yang independen dan objektif
untuk menambah nilai dan meningkatkan operasi organisasi. Dengan Internal Audit dapat
membantu organisasi mencapai tujuannya dengan membawa pendekatan yang sistematis dan
disiplin untuk mengevaluasi dan meningkatkan efektivitas manajemen risiko, pengendalian, dan
tata kelola yang baik. Audit internal dilaksanakan oleh auditor internal yang merupakan pegawai
dari perusahaan yang terlatih yang berperan memeriksa data keuangan tahunan perusahaan secara
keseluruhan. Walaupun merupakan bagian perusahaan, auditor internal harus memiliki posisi yang
netral dan penilaian yang objektif terhadap perusahaan.
Informasi yang tersaji pada laporan keuangan adalah tanggung jawab manajemen.
Manajemen harus menyajikan informasi sesuai dengan keadaan sebenarnya perusahaan. Namun,
pada beberapa perusahaan bahkan dalam lingkup internasional masih banyak terjadi kesalahan dan
kecurangan dalam pelaporan keuangan yang melanggaran standar IPPF (International Professional
Practices Framework). Pada kesempatan ini kami akan membahas kasus kecurangan yang terjadi
di Penn West.
Dalam kasus Penn West terjadi penyimpangan akuntansi yang terjadi selama beberapa
tahun. Akibat penyimpangan ini, Penn West terlihat dapat mencapai target anggaran perusahaan
dengan menurunkan beban operasionalnya
 BAB 2
PEMBAHASAN

Penn West Petroleum Ltd (Sekarang telah berubah nama menjadi Obsidian Energy Ltd)
adalah sebuah perusahaan minyak bumi dan gas alam terkemuka di Kanada dan menjadi salah satu
yang terbesar di Dunia. Perusahaan minyak bumi dan gas alam ini bahkan masuk dalam daftar 60
perusahaan terbesar yang ada di Bursa Saham Toronto Kanada. Penn West membagikan hampir
sebagian besar labanya kepada pemegang saham dalam bentuk dividen. Pada tahun 2005-2011
Penn West memiliki kepercayaan royalti Kanada atau disebut dengan istilah Canroy yang
membuat perusahaan ini mendapatkan sebuah keuntungan dimana tidak perlu melakukan
pembayaran penghasilan pajak federal. Akan tetapi mulai tahun 2011 mereka tidak bergabung lagi
dalam sehingga pemerintah Kanada mengharuskan Penn West untuk kembali melakukan
pembayaran pajak seperti perusahaan lain dan berakibat pada pembagian deviden yang nilai nya
berkurang dibandingkan sebelumnya.
Skandal akuntansi dalam kasus yang menyeret perusahaan Penn West Petroleum
merupakan salah satu kasus yang cukup menyita perhatian di tahun 2014, masalah ini pertama kali
mencuat ketika presiden dan juga CEO dari perusahaan ini yaitu David Robert menerima beberapa
laporan pada bulan juli bahwa yang mengindikasikan bahwa telah terjadi nya pelanggaran dalam
hal praktik akuntansi selama beberapa tahun terakhir. Atas laporan tersebut kemudian segera
dilakukan tindakan lebih lanjut oleh Komite Audit dan juga penasihat independen Penn West untuk
melakukan pemeriksaan karena disinyalir telah terjadi skandal akuntansi yang dilakukan dalam
bentuk mengurangi dan memindahkan beban operasional ke kolom bagian beban atau pengeluaran
modal (Capital Expenditure) sehingga mengakibatkan naiknya laba bersih yang cukup signifikan.
Penn West Petroleum tampak berhasil mengurangi beban operasional sebesar 20% dalam
suatu periode dengan membuat laporan perbaikan efisiensi dan profitabilitas ekstraksi minyak
(reported metrics for oil extraction efficiency and profitability). Penn West Petroleum berhasil
menurunkan beban operasional dan biaya ekstraksi dan memproses minyak untuk menjual satu
barel minyak bumi. Penn West Petroleum juga nampak berhasil di mata publik mencapai target
anggaran perusahaan. Namun nyatanya, Penn West Petroleum masih berjuang menjaga biaya
operasionalnya agar terkendali sesuai target anggaran.
 Sejauh ini komite telah mengidentifikasi $ 70 juta dalam biaya operasi yang dipercaya
tidak semestinya diklasifikasikan sebagai belanja modal dalam kategori properti, tanaman dan
peralatan tahun 2013. Penn West juga melakukan hal yang sama dengan $ 111 juta di tahun 2012
berdasarkan temuan komite. Komite audit dewan juga mengatakan bahwa sekitar $ 100 juta beban
operasional juga diklasifikasikan sebagai biaya royalti di tahun 2012 dan 2013. Dalam hal ini
perusahaan Penn West melakukan penyimpangan yaitu memanipulasi laporan keuangan dengan
melebih-lebihkan pendapatan dan mengecilkan biaya yang melibatkan karyawan baik senior
keuangan dan personil akuntansi.
Aktor pelaku dalam skandal ini adalah mantan Chief Financial Officer (CFO) Penn West
Petroleum Todd Takeyasu, dan mantan Vice President of Accounting and Reporting Penn West
Petroleum Jeffery Curran, dan mantan Operations Controller Penn West Petroleum Waldemar
Grab. Hukum yang diberikan kepada pihak yang terlibat dalam kasus ini yaitu bahwa pihak yang
terlibat baik karyawan, senior keuangan dan bahkan personil akuntansi yang diyakini bertanggung
jawab atas praktek tersebut akan diberhentikan oleh perusahaan. Perusahaan juga tetap
menyelidiki seberapa besar pelanggaran akuntansi dan juga Rick George sebagai pimpinan Penn
West mengatakan bahwa akan cepat dan efektif untuk meninjau metode akuntansi yaitu
mengambil langka-langkah yang perlu untuk memperbaiki laporan keuangan historis dan
mengambil langkah yang tepat untuk memastikan bahwa akan menghindari situasi yang sama di
masa depan.
 BAB 3
PENUTUP

Berdasarkan ulasan kasus diatas, dapat kita ambil kesimpulan bahwa pelaksanaan audit
internal dari perusahaan terkait memiliki peranan yang sangat penting dalam mengidentifikasi
dugaan fraud atau kecurangan akuntansi yang terjadi di perusahaan sehingga memungkinkan
untuk dilakukan tindakan lebih lanjut dalam mengungkap kasus tersebut, Hal ini tentunya sejalan
dengan salah satu tujuan standar internasional praktik profesional audit internal yaitu mendorong
proses dan operasional organisasi yang lebih baik.
 DAFTAR PUSTAKA

Langton, J.2017. SEC charges Penn West, former execs with accounting fraud, (Online),
(https://www.investmentexecutive.com/news/from-the-regulators/sec-charges-penn-west-
former-execs-with-accounting-fraud/), diakses 29 Januari 2022
Paul, H. 2020. Penn West’s Former Execs Fined for 2013 Accounting Fraud, (Online),
(https://thedeepdive.ca/penn-wests-former-execs-fined-for-2013-accounting-fraud/),
diakses 29 Januari 2022
Priantara,D. 2017. Menyimak Ketegasan Securities and Exchange Commission, (Online),
(https://www.wartaekonomi.co.id/read146167/menyimak-ketegasan-securities-and-
exchange-commission), diakses 28 Januari 2022
Stempel , J. 2018. Two ex-Penn West executives must face U.S. SEC fraud charges, (Online),
(https://www.reuters.com/article/us-sec-obsidian-energy-idUSKBN1J721D), diakses 28
Januari 2022
The Canadian, P.2017. Penn West shares plunge after SEC files fraud charges,
(Online),(https://www.cbc.ca/news/business/penn-west-sec-fraud-charge-1.4181706),
diakses 29 Januari 2022