Anda di halaman 1dari 42

MANUAL SISTEM MANAJEMEN MUTU, K3, DAN

LINGKUNGAN
DEPARTMEN QUALITY ASSURANCE
PK – QAD - 01

SISTEM MANAJEMEN TERINTEGRASI MK3L


(Mutu – Keselamatan & Kesehatan Kerja – Lingkungan)
ISO 9001: 2015, ISO 14001: 2015, OHSAS 18001: 2007
ISO 9001, 14001, 18001
No. Dokumen : PK-QAD-01
Revisi : 0
MANUAL SISTEM MANAJEMEN MUTU, K3, Halaman : i
DAN LINGKUNGAN Tanggal : 1 Januari 2017

LEMBAR PENGESAHAN

Disusun oleh, Diperiksa oleh, Disahkan oleh,

Document Control Management Representatitve Director

SistemManajemenTerintegrasi MK3L
ISO 9001, 14001, 18001
No. Dokumen : PK-QAD-01
Revisi : 0
MANUAL SISTEM MANAJEMEN MUTU, K3, Halaman : ii
DAN LINGKUNGAN Tanggal : 1 Januari 2017

Dokumen ini beserta dengan segala isinya adalah MUTLAK milik PT…menduplikasi ataupun memperbanyak dokumen
ini dengan segala maksud dan tujuan dalam berbagai wujud dan bentuk, SANGAT DILARANG, tanpa persetujuan
Document Center Unit.
DAFTAR PERUBAHAN
1. Keluarkan dokumen / halaman yang lama dan masukkan dokumen / halaman baru yang telah disetujui.
2. Kirimkan dokumen/halaman lama kepada Document Controller.

Revisi Tanggal Keterangan/Alasan Revisi

SistemManajemenTerintegrasi MK3L
ISO 9001, 14001, 18001
No. Dokumen : PK-QAD-01
Revisi :0
MANUAL SISTEM MANAJEMEN MUTU, K3, Halaman : iii
DAN LINGKUNGAN Tanggal : 1 Januari 2017

DAFTAR DISTRIBUSI
COPY NO. DISTRIBUSI KE

1. Central – QA/DC
2. Departemen Produksi & Teknik
3. Departemen PPIC & WH FG-Material
4. Departemen Quality Control
5. Departemen Purchase
6. Departemen HRD & GA
7. Departemen Marketing
8. Departemen R&D

SistemManajemenTerintegrasi MK3L
ISO 9001, 14001, 18001
No. Dokumen : PK-QAD-01
Revisi :0
MANUAL SISTEM MANAJEMEN MUTU, K3, Halaman : iv
DAN LINGKUNGAN Tanggal : 1 Januari 2017

DAFTAR ISTILAH DAN SINGKATAN

1. ISO : International Standard Organization


2. SMT : Sistem Manajemen Terintegrasi/Terpadu
3. SMMK3L : Sistem Manajemen Mutu & K3L
4. K3L : Keselamatan dan Kesehatan Kerja
5. QHSE : Quality, Health, Safety, and Enviroment
6. MK3L : Mutu, Kesehatan Keselamatan Kerja, lingkungan.
7. PK : Prosedur Kerja
8. IK : Instruksi Kerja
9. MR : Management Representative
10. QA : Quality Assurance
11. QC : Quality Control
12. PPIC : Production Planning Inventory Control
13. PRD : Produksi
14. PCH : Purchase/Pembelian
15. WH : Warehouse/Gudang
16. PR : Purchase Request
17. FG : Finished Good (Barang Jadi)
18. R & D : Research & Development
19. WIP : Work in Process (Barang Setengah Jadi)
20. RM : Raw Material (Bahan Baku)
21. NCR/ACS : Nonconformity Report/Abnormal Complaint Sheet
22. Terdokumentasikan : Prosedur, Instruksi Kerja, Formulir

23. Inisiator : Personil yang berinisiatif (untuk membuat atau merubah dokumen)

SistemManajemenTerintegrasi MK3L
ISO 9001, 14001, 18001
No. Dokumen : PK-QAD-01
Revisi :0
MANUAL SISTEM MANAJEMEN MUTU, K3, Halaman :v
DAN LINGKUNGAN Tanggal : 1 Januari 2017

DAFTAR ISI
LEMBAR PENGESAHAN………………………………………………………………………………….. i
DAFTAR PERUBAHAN …………………………………………………………………………………… ii
DAFTAR DISTRIBUSI …………………………………………………………………………………….. iii
DAFTAR ISTILAH DAN SINGKATAN ………………………………………………………………….. iv
DAFTAR ISI ………………………………………………………………………………………………… v
PROFIL PERUSAHAAN………………………………………………………………………………… 1
STRUKTUR ORGANISASI………………………………………………………………………………. 2
PENDAHULUAN …………………………………………………………………………………………… 4
1. RUANG LINGKUP
1.1. Penerapan SMMK3L …………………….…………………………………………….. 5
1.2. Tujuan………………………………………………………………………………………. 5
1.3. Perubahan Dokumen SMMK3L ………..………………………………………………. 5
1.4. Tinjauan Pedoman SMMK3L …………………………………………………………… 6
2. STANDAR ACUAN ………………………………………………………………………………… 6
3. DEFINISI / PENGERTIAN ………………………………………………………………………… 6
4. KONTEKS PERUSAHAAN
4.1. Memahami Perusahaan dan Konteksnya……………………………………………… 9
4.2. Kebutuhan dan Harapan Pihak Berkepentingan…………………………………….. 9
4.3. Ruang Lingkup Penerapan SMMK3L………………………………………………….. 9
4.4. Proses SMMK3L ………………………………………………………………………….. 16
5. KEPEMIMPINAN
5.1. Kepemimpinan dan Komitmen……………………..……………………………………. 16
5.2. Kebijakan……………………………….……………………………………………………. 18
5.3. Peranan, Tanggung Jawab dan Wewenang Perusahaan ………………………….. 19
6. PERENCANAAN
6.1. Tindakan Untuk Menangani Risiko dan Peluang……………………………………. 19
6.2. Sasaran Mutu dan Pencapaiannya………..……….………………………………… 19
6.3. Merencanakan Perubahan……………………………....……………………………… 20
7. PENDUKUNG
7.1. Sumber Daya ………………………………………..……………………………………. 20
7.2. Kompetensi …………………………………………. …………………………………… 22
7.3. Kepedulian ………………………..………………………………………..……………… 22
7.4. Komunikasi……………………………………….…………………………………………. 22
7.5. Informasi Terdokumentasikan ………………………………………………………… 23

SistemManajemenTerintegrasi MK3L
ISO 9001, 14001, 18001
No. Dokumen : PK-QAD-01
Revisi :0
MANUAL SISTEM MANAJEMEN MUTU, K3, Halaman : vi
DAN LINGKUNGAN Tanggal : 1 Januari 2017

8. OPERASI
8.1. Perencanaan dan Pengendalian Operasional…………………………………………. 24
8.2. Menentukan Persyaratan-Persyaratan Produk dan Layanan………………………. 24
8.3. Desain dan Pengembangan Produk Layanan ……………………….………………. 25
8.4. Pengendalian Penyedia Produk & Jasa Eksternal ………………………………….. 27
8.5. Pelaksanaan Produksi dan Layanan ……………………………………..………….... 27
8.6. Identifikasi dan Mampu Telusur ………………………………………………………… 28
8.7. Pengendalian Output Proses, Produk dan Layanan Yang Tidak Sesuai …………… 28
8.8. Tanggap Darurat ………………………………………………………………………………. 28
9. EVALUASI KINERJA
9.1. Pemantauan, Pengukuran, Analisa dan Evaluasi………….…………………………….. 29
9.2. Audit Internal …………………………………………………………………………………… 29
9.3. Tinjauan Manajemen ……………………………………………………………………....…. 30
10. PENINGKATAN
10.1. Umum ……………………………………………………………………………………….. 31
10.2. Ketidaksesuaian dan Tidakan Koreksi …………………………………………………. 31
10.3. Peningkatan Berkelanjutan ………………………………………………………………. 31
11. APPENDIX……………………………………………………………………………………………. 32

SistemManajemenTerintegrasi MK3L
ISO 9001, 14001, 18001
LOGO DAN NAMA PERUSAHAAN
No. Dokumen : PK-QAD-01
Revisi : 0
MANUAL SISTEM MANAJEMEN MUTU, K3, Halaman : 1 dari 33
DAN LINGKUNGAN Tanggal Revisi : 1 Januari 2017

PROFIL PERUSAHAAN

PT. TATA GLOBAL SENTOSA (TASEN) didirikan tahun 2010, berawal dari meningkatnya permintaan
popok bayi sekali pakai di Indonesia. Kami adalah pelopor produsen popok bayi higienis PERTAMA di
Indonesia. Membuka usaha ini adalah untuk membantu memperkenalkan produk-produk Indonesia di
kancah internasional. Untuk menghasilkan produk berkualitas tinggi dengan standar internasional,
TASEN memperkerjakan konsultan/teknisi dari Cina dan menggunakan Teknologi Korea untuk
produksinya. TASEN telah mendistribusikan produk secara internasional ke Afrika, Australia, India,
Kamboja, Korea Selatan, dan Malaysia.

PT. Tata Global Sentosa, beralamat di :


Head Office :
Jl. Naripan No. 66 Kelurahan Kebon Pisang
Kecamatan Sumur Bandung
Kota Bandung, Provinsi Jawa Barat
Indonesia – 40112
p. +62 423 3086 f. +62 421 4752
Email: legal.tasen@gmail.com

Factory :
Kawasan Industri Dwipapuri Abadi
Jl. Raya Rancaekek KM 24,5 Kav E2-3
Kabupaten Sumedang, Provinsi Jawa Barat
Indonesia – 40395
p. +62 77 97077 f. +62 77 98399
Email: qa.tasen@gmail.com

SistemManajemenTerintegrasi MK3L
ISO 9001, 14001, 18001
LOGO DAN NAMA PERUSAHAAN
No. Dokumen : PK-QAD-01
Revisi : 0
MANUAL SISTEM MANAJEMEN MUTU, K3, Halaman : 2 dari 33
DAN LINGKUNGAN Tanggal Revisi : 1 Januari 2017

1. Nama Perusahaan PT….

2. Alamat Kantor Bandung Jl...

Jumlah Karyawan 150

3. Factory PT....

4. Alamat Jl. Raya …

Luas Tanah 10.000 m2

Luas Bangunan 8528.75 m2

Tahun Berdiri 2010

Jumlah Karyawan 150 Orang

Jumlah Mesin a. Mesin Utama : 2Unit

b. Mesin Packing Sachet (Renceng) : 7 Unit

c. Mesin Karton Sealer : 5Unit

d. Batchcode Manual : 3Unit

e. Metal Detector : 5 Unit

5. Pemasaran Lokal dan Export

6. Material Lokal dan Import

SistemManajemenTerintegrasi MK3L
ISO 9001, 14001, 18001
LOGO DAN NAMA PERUSAHAAN
No. Dokumen : PK-QAD-01
Revisi : 0
MANUAL SISTEM MANAJEMEN MUTU, K3, Halaman : 3 dari 33
DAN LINGKUNGAN Tanggal Revisi : 1 Januari 2017

STRUKTUR ORGANISASI PERUSAHAAN

SistemManajemenTerintegrasi MK3L
ISO 9001, 14001, 18001
LOGO DAN NAMA PERUSAHAAN
No. Dokumen : PK-QAD-01
Revisi : 0
MANUAL SISTEM MANAJEMEN MUTU, K3, Halaman : 4 dari 33
DAN LINGKUNGAN Tanggal Revisi : 1 Januari 2017

PENDAHULUAN

Tujuan penerapan Sistem Manajemen Mutu, K3, dan Lingkungan berdasarkan ISO 9001:2015, OHSAS
18001:2007 & PP Nomor 50 Tahun 2012, dan ISO 14001:2015 dalam kegiatan operasional PT…adalah
untuk menetapkan dan menjelaskan Sistem Manajemen Mutu & K3L dan mengendalikan atau
menghilangkan bahaya dan risiko K3L dan mengendalikan atau menghilangkan bahaya dan risiko K3L
yang diketahui dalam lingkungan kerja yang secara langsung berdampak pada keselamatan dan
lingkungan pekerja/karyawan.
Program SMMK3L akan mengarahkan pada pengembangan dan penerapan sasaran, kebijakan,
pedoman, prosedur dan praktek-praktek kerja, dengan berfokus pada pencegahan dari kerugian akibat
kecelakaan dan dampak lingkungan.
Persyaratan penerapan dokumen ini berlaku juga untuk karyawan/pekerja sub kontraktor, pemasok dan
pihak ketiga yang terikat dengan pekerjaan untuk dan atas nama PT....
Menciptakan suatu SMMK3L di tempat kerja dengan melibatkan unsur manajemen, tenaga kerja, kondisi
dan lingkungan kerja yang terintegrasi dalam rangka :
a. Memenuhi persyaratan pelanggan.
b. Memenuhi persyaratan perundangan dan peraturan yang berlaku bagi produk jasa.
c. Melaksanakan persyaratan yang dibuat PT....
d. Mencegah dan mengurangi kecelakaan dan penyakit akibat kerja.
e. Menciptakan tempat kerja yang aman terhadap bahaya kebakaran, peledakan, kerusakan dan
pencemaran lingkungan yang pada akhirnya akan melindungi investasi yang ada serta membuat
tempat kerja yang sehat.
f. Meningkatkan efisiensi dan produktivitas kerja dengan menurunkan biaya kompensasi penyakit
akibat kerja, kecelakaan kerja dan dampak lingkungan.

PT... bertekad untuk melaksanakan SMMK3L ini dengan konsisten di semua kegiatan operasionalnya
dan selalu men-sosialisasikan kepada seluruh karyawannya agar mempunyai pemahaman dan
kesadaran yang sama mengenai SMMK3L yang diterapkan oleh PT....

SistemManajemenTerintegrasi MK3L
ISO 9001, 14001, 18001
LOGO DAN NAMA PERUSAHAAN
No. Dokumen : PK-QAD-01
Revisi : 0
MANUAL SISTEM MANAJEMEN MUTU, K3, Halaman : 5 dari 33
DAN LINGKUNGAN Tanggal Revisi : 1 Januari 2017

1. RUANG LINGKUP
1.1. Penerapan SMMK3L

PT. TATA GLOBAL SENTOSA (TASEN) menerapkan SMMK3L dengan membagi ruang lingkupnya sebagai
berikut, penerapan Sistem Manajemen Mutu ISO 9001: 2015 di Head Office dan Factory dan Sistem
Manajemen Lingkungan ISO 14001:2015 dan OHSAS 18001:2007 di Factory, dengan tujuan penerapan ini
memberikan kemampuan yang konsisten terhadap perusahaan, sehingga menghasilkan produk atau pelayanan
yang bisa memenuhi persyaratan pelanggan, regulasi, dan perundangan terkait SMMK3L.

TASEN selalu berusaha meningkatkan kepuasan pelanggan melalui penerapan SMMK3L yang efektif secara
berkelanjutan dan menjamin berkesesuaian dengan persyaratan pelanggan, regulasi dan perundangan yang
berlaku.

1.2. Tujuan

Pedoman SMMK3L ini bertujuan untuk memberikan panduan bagi TASEN dalam merencanakan, menerapkan,
memantau dan mengukur serta mengembangkan Sistem Manajemen Mutu, Kesehatan dan Keselamatan Kerja
serta Lingkungan sesuai dengan persyaratan standar ISO 9001:2015, ISO 14001:2015, OHSAS 18001:2007 &
PP Nomor 50 Tahun 2012.

Selain itu Pedoman SMMK3L juga bertujuan untuk memberikan bukti komitmen manajemen dalam hal mutu
serta pencegahan terjadinya kecelakaan kerja & dampak lingkungan selama dalam operasional perusahaan
melalui system yang dapat diterapkan secara efektif termasuk proses-proses untuk peningkatan berkelanjutan
dan pencegahan ketidaksesuaian.

1.3. Perubahan Pedoman SMMK3L

Setiap perubahan/revisi pada Pedoman SMMK3L ini dapat berasal dari hasil rapat tinjauan manajemen, temuan
hasil audit internal/eksternal SMMK3L, ataupun karena adanya perubahan kebijakan manajemen.

SistemManajemenTerintegrasi MK3L
ISO 9001, 14001, 18001
LOGO DAN NAMA PERUSAHAAN
No. Dokumen : PK-QAD-01
Revisi : 0
MANUAL SISTEM MANAJEMEN MUTU, K3, Halaman : 6 dari 33
DAN LINGKUNGAN Tanggal Revisi : 1 Januari 2017

Bagian yang mengalami perubahan dicatat pada riwayat perubahan Pedoman SMMK3L pada lembar revisi.
Lembar status revisi diparaf oleh MR sebagai bukti persetujuan. Tanggal berlakunya revisi ditulis pada kolom
tanggal.

Pengendali Dokumen harus memastikan bahwa bagian yang direvisi telah digabungkan kedalam master
dokumen dan Pedoman SMMK3L dengan status sallinan terkendali ditarik dari peredarannya untuk
dimusnahkan dan masternya disimpan serta diberi cap dengan tulisan “OLD REVISION DO NOT USE”.

Pengendali dokumen tidak wajib untuk memperbaiki Pedoman SMMK3L bila status salinan yang direvisi tidak
terkendali.

1.4. Tinjauan Pedoman SMMK3L

Untuk penyelarasan perkembangan perusahaan, secara berkala MR TASEN akan melakukan peninjauan
terhadap Pedoman SMMK3L ini dengan tujuan untuk menilai efektivitas dan kesesuaian SMMK3L dalam
penerapannya sehingga dapat mengindentifikasi peluang peningkatan dalam penerapan SMMK3L.

2. STANDAR ACUAN

Referensi yang digunakan dalam Manual SMMK3L TASEN adalah sebagai berikut :

a. ISO 9001: 2015, International Organization for Standardization Management Quality.


b. ISO 14001; 2015, International Organization for Standardization Management Environment.
c. OHSAS 18001: 2007, Occupational Health and Safety Management System Requirements.
d. PeraturanPemerintah (PP) Nomor 50 Tahun 2012 tentang Pedoman Penerapan Sistem Manajemen
Keselamatan dan Kesehatan Kerja.

3. DEFINISI / PENGERTIAN
a. OLD REVISION DO NOT USE
Dokumen yang sudah kadaluarsa (tidak berlaku lagi)
b. PENGENDALI DOKUMEN

SistemManajemenTerintegrasi MK3L
ISO 9001, 14001, 18001
LOGO DAN NAMA PERUSAHAAN
No. Dokumen : PK-QAD-01
Revisi : 0
MANUAL SISTEM MANAJEMEN MUTU, K3, Halaman : 7 dari 33
DAN LINGKUNGAN Tanggal Revisi : 1 Januari 2017

Orang/tim yang ditunjuk untuk mengurusi masalah penerbitan, pengesahan, pendistribusian,


penyimpanan, pengendalian, dan pemusnahan dokumen.
c. PELANGGAN
Pembeli produk yang telah dibuat dan dipasarkan oleh sebuah perusahaan, dimana orang ini bukan
hanya sekali membeli produk tersebut tetapi berulang-ulang
d. KECELAKAAN
Peristiwa yang tidak diinginkan, menyebabkan kematian, penyakit, cedera serta kerusakan atau
kerugian orang lain.
e. RISIKO YANG DAPAT DITERIMA
Risiko yang telah dikurangi sampai tingkat yang dapat ditolerir oleh Perusahaan berkenaan dengan
kewajiban dan kebijakan K3L.
f. AUDIT
Sistematika proses evaluasi yang independen dan terdokumentasi untuk memperoleh “bukti audit”
serta menilai secara objektif agar dapat menentukan cakupan kriteria audit yang terpenuhi.
g. TINDAKAN PERBAIKAN
Tindakan untuk mengurangi penyebab pelanggaran terdeteksi atau situasi yang tidak diinginkan.
h. DOKUMEN
Informasi dan media pendukung.
i. PENGEMBANGAN BERKELANJUTAN (CONTINUAL IMPROVEMENT)
Pengembangan proses SMMK3L untuk mencapai performa MK3L sesuai dengan kebijakan
perusahaan.
j. BAHAYA
Sumber, situasi atau tindakan yang dapat menimbulkan bahaya seperti cedera, penyakit, hilang hari
kerja, atau gabungan semua kerugian.
k. IDENTIFIKASI BAHAYA

SistemManajemenTerintegrasi MK3L
ISO 9001, 14001, 18001
LOGO DAN NAMA PERUSAHAAN
No. Dokumen : PK-QAD-01
Revisi : 0
MANUAL SISTEM MANAJEMEN MUTU, K3, Halaman : 8 dari 33
DAN LINGKUNGAN Tanggal Revisi : 1 Januari 2017

Proses telisik dan pengakuan bahwa terdapat bahaya di wilayah yang dimaksud serta menjabarkan
pengertian karakteristik bahaya yang dimaksud.
l. LINGKUNGAN
Keadaan sekeliling tempat perusahaan beroperasi, termasuk air, udara, tanah, sumber daya alam,
flora, fauna, manusia, dan keterkaitannya.
m. IDENTIFIKASI ASPEK LINGKUNGAN
Proses telisik dan pengakuan bahwa terdapat unsur dari kegiatan, produk, dan jasa dari perusahaan
yang dapat berinteraksi dengan lingkungan.
n. KEJADIAN
Peristiwa terkait pekerjaan yang dapat menimbulkan cedera atau penyakit (tanpa memperhitungkan
tingkat keparahan) atau kematian.
o. PIHAK YANG BERKEPENTINGAN
Orang atau kelompok, di dalam atau di luar tempat kerja yang terkena dampak performa K3
perusahaan.
p. KESEHATAN
Kondisi yang dapat diidentifikasi buruk atau mental karyawan serta pihak terkait dan pihak yang
berkepentingan terkena dampak atau diperburuk akibat kegiatan kerja atau situasi kerja
perusahaan.
q. TUJUAN SMMK3L
Cita-cita SMMK3L secara menyeluruh, yang timbul dari kebijakan MK3L, yang ditentukan oleh
perusahaan itu sendiri, untuk dicapai, dan dikuantifikasikan bila memungkinkan.
r. SASARAN SMMK3L
Target kinerja secara rinci, dikuantifikasikan bila memungkinkan, berlaku untuk perusahaan, serta
berasal dari tujuan SMMK3L yang perlu ditentukan dan dipenuhi untuk mencapai tujuan SMMK3L.
s. SISTEM MUTU, KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA & LINGKUNGAN

SistemManajemenTerintegrasi MK3L
ISO 9001, 14001, 18001
LOGO DAN NAMA PERUSAHAAN
No. Dokumen : PK-QAD-01
Revisi : 0
MANUAL SISTEM MANAJEMEN MUTU, K3, Halaman : 9 dari 33
DAN LINGKUNGAN Tanggal Revisi : 1 Januari 2017

Kondisi dan factor yang dapat mempengaruhi mutu, kesehatan, keselamatan & lingkungan
karyawan atau pekerja lain (termasuk pekerja sementara dan personel kontraktor), tamu atau orang
lain yang berada di tempat kerja.
t. PENILAIAN RISIKO
Proses evaluasi dengan mengkuantifikasikan risiko yang timbul akibat bahaya dengan
memperhatikan kecukupan pengendalian yang ada serta dapat memutuskan apakah risiko tersebut
dapat diterima atau tidak.
u. JENIS BAHAYA
Bahaya yang dapat terjadi selama kegiatan usaha PT… dapat dikelompokkan sebagai berikut :
a) BahayaFisik
- Kebisingan
- Tekanan, Percepatan, Berat
- Listrik
- Karakteristik fisik (benda tajam, licin, benda berputar)
b) Bahaya Kimia
- Zat yang mudah terbakar
- Karat
- Racun
c) Bahaya Ergonomi
- Cara pengangkatan barang
- Cara pemindahan barang
d) Pencemaran Lingkungan
v. KONDISI NORMAL
Keadaan dimana suatu kegiatan operasi, produk atau jasa sesuai dengan yang ditetapkan dan
diinginkan.
w. KONDISI ABNORMAL

SistemManajemenTerintegrasi MK3L
ISO 9001, 14001, 18001
LOGO DAN NAMA PERUSAHAAN
No. Dokumen : PK-QAD-01
Revisi : 0
MANUAL SISTEM MANAJEMEN MUTU, K3, Halaman : 10 dari 33
DAN LINGKUNGAN Tanggal Revisi : 1 Januari 2017

Keadaan dimana suatu kegiatan operasi, produk atau jasa tidak sesuai dengan yang ditetapkan dan
diinginkan. Contoh : pada saat pemeliharaan (unscheduled maintenance), kegagalan tenaga listrik,
kebocoran, ceceran, tumpahan, dan lain-lain.
x. KONDISI DARURAT
Keadaan yang tidak diharapkan terjadi dan apabila tidak ditanggulangi dengan segera akan
menimbulkan suatu masalah besar. Contoh :kecelakaan, kebakaran, banjir, tumpahan oli ke sumber
air baku air bersih dan ledakan.
y. TINDAKAN PENCEGAHAN
Tindakan untuk mengurangi penyebab kemungkinan pelanggaran atau situasi yang tidak diinginkan.
z. BAHAN B3
Zat atau bahan-bahan lain yang dapat membahayakan kesehatan atau kelangsungan hidup
manusia, makhluk lain, dan atau lingkungan hidup pada umumnya. Karena sifat-sifatnya itu, bahan
berbahaya dan beracun serta limbahnya memerlukan penanganan yang khusus.
aa. LIMBAH B3
Sisa suatu usaha dan atau kegiatan yang mengandung bahan berbahaya dan atau beracun yang
karena sifat dan konsentrasinya dan atau jumlahnya, baik secara langsung maupun tidak langsung,
dapat mencemarkan dan atau merusakan lingkungan hidup dan atau membahayakan lingkungan
hidup, kesehatan, kelangsungan hidup manusia serta makhluk hidup lain.

4. KONTEKS PERUSAHAAN
4.1. Memahami Perusahaan dan Konteksnya

Perusahaan harus selalu mengembangkan kemampuannya dalam menghasilkan produk dan layanan bermutu,
dan selalu memantau isu-isu yang timbul antara lain :

1. Isu Internal : Masalah yang muncul didalam Perusahaan yang berpengaruh kepada kinerja
Perusahaan

SistemManajemenTerintegrasi MK3L
ISO 9001, 14001, 18001
LOGO DAN NAMA PERUSAHAAN
No. Dokumen : PK-QAD-01
Revisi : 0
MANUAL SISTEM MANAJEMEN MUTU, K3, Halaman : 11 dari 33
DAN LINGKUNGAN Tanggal Revisi : 1 Januari 2017

2. Isu Eksternal : Masalah hukum, teknologi, persaingan, social, budaya dan ekonomi yang
berpengaruh pada Perusahaan.
4.2. Kebutuhan dan Harapan Pihak Berkepentingan

Perusahaan melakukan identifikasi kebutuhan dan pihak yang terkait dengan bisnis perusahaan dan membuat
rencana kerja untuk pemenuhan.

4.3. Ruang Lingkup Penerapan SMMK3L

PT... menerapkan SMMK3L dengan membagi ruang lingkupnya sebagai berikut, penerapan Sistem
Manajemen Mutu ISO 9001: 2015 di Head Office dan Factory dan Sistem Manajemen Lingkungan ISO
14001:2015 dan OHSAS 18001:2007 di Factory

Pedoman SMMK3L termasuk dokumen pendukungnya, wajib dipatuhi dan dipahami oleh seluruh karyawan,
kontraktor dan siapa saja yang berada di wilayah operasi PT... termasuk pekerja borongan, pekerja harian,
pelajar yang sedang melaksanakan kerja praktek, penelitian, maupun para tamu.

Dalam penerapan SMMK3L ini, PT... menerapkan semua persyaratan yang ditetapkan ISO 9001:2015, ISO
14001:2015, OHSAS 18001:2007 & PP Nomor 50 Tahun 2012.

Persyaratan ISO 9001: 2015 yang awalnya dikecualikan adalah klausul 8.3. Desain &Pengembangan, sekarang
menjadi bagian dari system manajemen mutu dikarenakan adanya departemen baru R&D, dikarenakan ada
perubahan dengan jenis bisnis yang dikelola dan berpengaruh terhadap implementasi System Manajemen Mutu
yang telah ditetapkan.

SistemManajemenTerintegrasi MK3L
ISO 9001, 14001, 18001
LOGO DAN NAMA PERUSAHAAN
No. Dokumen : PK-QAD-01
Revisi : 0
MANUAL SISTEM MANAJEMEN MUTU, K3, Halaman : 12 dari 33
DAN LINGKUNGAN Tanggal Revisi : 1 Januari 2017
FORM Nomor : F 01/PK-QAD-01 Revisi : 00

KONTEKS ORGANISASI
TglEfektif : 1 Januari 2017

1 Organisasi PT….

SistemManajemenTerintegrasi MK3L
ISO 9001, 14001, 18001
LOGO DAN NAMA PERUSAHAAN
No. Dokumen : PK-QAD-01
Revisi : 0
MANUAL SISTEM MANAJEMEN MUTU, K3, Halaman : 13 dari 33
DAN LINGKUNGAN Tanggal Revisi : 1 Januari 2017

- PT…. menjadi perusahaan No.1 di Indonesia, dengan semua produknya


yang menjadi “Lifestyle Brand” yang mendunia dibidang produk disposable
2 Tujuan hygiene (popok bayi, dll) yang berkomitmen melindungi lingkungan,
mencegah pencemaran lingkungan, mencegah kecelakaan kerja dan
penyakit akibat kerja.

- Memproduksi sesuai target kualitas (spec.) secara konsisten


- Mendapatkan kepercayaan konsumen dengan selalu melakukan
Pengembangan produk secara terus menerus dalam segi mutu,
fungsi dan design
- Memiliki teamwork yang baik dan menghasilkan hasil kerja yang
memuaskan yang dapat menjadi kebanggaan tersendiri bagi tiap
individu.

3 Sasaran - Menghasilkan produk 25 juta pcs per bulan


- Menurunkan reject kurang dari 2% per bulan
- Zero complain
- 100% delivery time dalam waktu 2 x 24 jam
- Mengurangi penggunaan kertas
- Mengurangi pemakaian listrik 3% dari sebelumnya
- Memiliki karyawan yang loyalitas, tanggungjawab dan tingkat
kepedulian yang tinggi.
- Zero Accident
- Zero Incident

4 Isu Eksternal - Kurangnya informasi mengenai persyaratan


a pendaftaran produk
Legal - Sistem pemerintahan, pemerintah tidak
menyediakan spesifik guidelines, setiap
karyawan yang bekerja di pemerintahan
memilikiarahan yang berbeda-beda yang
membuat pihak kami kebingungan.
- Memenuhi peraturan perundangan terkait K3 dan
Lingkungan harus 100%
- Persyaratan legal yang terlalu rumit dan berbelit
belit
- Birokrasi dan perizinan TPS B3 banyak kendala
di lapangan

SistemManajemenTerintegrasi MK3L
ISO 9001, 14001, 18001
LOGO DAN NAMA PERUSAHAAN
No. Dokumen : PK-QAD-01
Revisi : 0
MANUAL SISTEM MANAJEMEN MUTU, K3, Halaman : 14 dari 33
DAN LINGKUNGAN Tanggal Revisi : 1 Januari 2017

Technological - Sudah ada industry lain yang memakai mesin


ramah lingkungan sedangkan PT… belum

- Kompetisi antar competitor berat karena kami


Perusahaan masih baru tetapi memiliki
Competitive competitor perusahaan-perusahaan besar
- Tren pemimpin pasar masih dikuasai salah satu
competitor dikarenakan harga jauh lebih murah
- Competitor sudah menggunakan material yang
ramah lingkungan

- Market besar karena populasi popok, Indonesia


menduduki di 4 besar di dunia, tapi kompetisinya
besar karena hanya 40% bayi di Indonesia yang
menggunakan popok .
- Susah melakukan penjualan di warung-warung,
karena peraturan pemerintah yang
Market mengharuskan warung pun harus memiliki
NPWP, wajib bayar pajak, dengan peraturan ini
membuat mereka tidak mau menjual produk kami

Cultural -

Social - Ada biaya retribusi untuk kawasan meliputi


pembayaran keamanan dan kebersihan
- Banyak calo kerja yang berkeliaran di daerah
sekitar perusahaan tetapi tetap pegawai yang
diterima sesuai seleksi dan kriteria
-
Economic - Nilai tukar rupiah yang naik turun
- Harga minyak bumi yang sangat mempengaruhi
harga bahan baku
- Logistic cost dalam negeri lebih mahal
- Bila ekonomi masyarakat menurun maka daya
pembelian turun
- Bila harga bahan pokok naik, penjualan produk
kami mengalami penurunan

Other -

SistemManajemenTerintegrasi MK3L
ISO 9001, 14001, 18001
LOGO DAN NAMA PERUSAHAAN
No. Dokumen : PK-QAD-01
Revisi : 0
MANUAL SISTEM MANAJEMEN MUTU, K3, Halaman : 15 dari 33
DAN LINGKUNGAN Tanggal Revisi : 1 Januari 2017
4 Isu Internal Values - Menciptakan produk yang berkualitas dengan
b selalu tumbuh dan berinovasi untuk senantiasa
menciptakan produk berkualitas yang inspiratif
dan kreatif, lebih dari sekedar popok biasa.
- Nilai loyalitas dan kekonsistenan masih rendah
- Karyawan belum mempunyai mental yang kuat
sehingga kalau ada rintangan mudah menyerah
- Owner belum memiliki relasi yang banyak

- Karyawan masih memiliki kepedulian & rasa


tanggungjawab yang rendah, dan kurang
komunikasi serta koordinasi
- Kebanyakan karyawan memiliki perasaan yang
sensitive, sehingga saat bekerja kurang
profesional , bekerja sesuai mood
Culture - Kurang kesadaran antara prosedur wajib yang
dikerjakan dan rutinitas kerja, tidak menyadari
pekerjaan mana yang harus bener-benar ada
pengecekan
- Pola piker karyawan yang tidak menyadari fungsi
jobdesknya
- Meletakan barang tidak sesuai tempatnya karena
area untuk barang tersebut dipakai bareng yang
lain
- Harus membiasakan pulang melebihi jam kerja
- Buang sampah sembarangan, kurang menjaga
kebersihan
- Surat perintah datang setelah tindakan sudah
selesai
- Tidak ada budaya untuk merefresingkan otak .
- Belum 100% membudayakan 5R dan GMP
- Belum ada budaya inisiatif turun langsung untuk
mempelajari suatu hal
- Jika kurang pengawasan , karyawan bertindak
semaunya, tidak tertib, kurangnya kesadaran
untuk mematuhi prosedur
- Belum adanya inisiatif memenuhi beberapa
kebutuhan yang diperlukan.

- Kurangnya pengetahuan packer dalam

SistemManajemenTerintegrasi MK3L
ISO 9001, 14001, 18001
LOGO DAN NAMA PERUSAHAAN
No. Dokumen : PK-QAD-01
Revisi : 0
MANUAL SISTEM MANAJEMEN MUTU, K3, Halaman : 16 dari 33
DAN LINGKUNGAN Tanggal Revisi : 1 Januari 2017
melakukan packing yang baik dan benar.
- Banyak karyawan yang belum mengetahui
pengetahuan dasar produk, komposisi produk
yang baik seperti apa, popok yang baik itu
seperti apa dan jobdesknya masing-masing.
- Visi-misi perusahaan belum 100%
Knowledge tersosialisasikan.
- Head-head department hanya menegur sesekali
saja
- Kurang pengarahan terhadap fungsi kerja
- Jumlah sumber daya manusia yang berbasis
kompetensi teknologi informasi belum memadai
- Karyawan masih belum bisa membedakan jenis
sampah untuk sampah organic, anorganik dan
B3

Performance

- Target produksi dan target defect belum tercapai.


- Performance karyawan masih rendah.
- Karyawan kurang aktif
- Karyawan kurang mengerti perbedaan fungsi dan
rutinitas
- Target sales belum tercapai secara konsisten
- Belum tercapai sasaran terkait pemakaian listrik

Other -

5 Pihak yang
Berkepentingan Keinginan (yang dibutuhkan sama) dan Harapan

- Karyawan maju bersama, memiliki karyawan yang bisa membantu


mencapai target
a. owner - Menjadi kebanggaan produk lokal No. 1 didunia
- Menanamkan kebanggan pada karyawan akan hasil kerjanya
sehingga karyawan saya bangga bekerja di PT...
- Memuaskan semua pihak ( Management, karyawan, supplier,
distributor, agen penjual dan konsumen)

SistemManajemenTerintegrasi MK3L
ISO 9001, 14001, 18001
LOGO DAN NAMA PERUSAHAAN
No. Dokumen : PK-QAD-01
Revisi : 0
MANUAL SISTEM MANAJEMEN MUTU, K3, Halaman : 17 dari 33
DAN LINGKUNGAN Tanggal Revisi : 1 Januari 2017

b. customer - Harga murah ,kualitas bagus


- Pokana menyeluruh penjualannya

c. karyawan - Kesejahteraan yang normatif (yang distandarkan oleh departemen


ketenagakerjaan, BPJS kesehatan-BPJS ketenagakerjaan & jaminan
hari tua )
- Menaikan upah
- Staff yang lembur dibayar lemburannya
- Alat APD (sepatu safety)
- Bonus tahunan
- Perusahaan maju dan berkembang sehingga perusahaan akan
memberikan kesejahteran bagi karyawannya
- Karyawan adalah asset perusahaan sehingga perusahaan
melaksanakan kewajibannya dan memenuhi hak-hak karyawan .
d. Dinas LH - Mematuhi seluruh peraturan pemerintah dan perundang- undangan
lingkungan hidup yang berlaku
- Rumitnya perizinan TPS B3

e. Referensi - Sistem Manajemen Mutu ISO 9001: 2015

- Sistem Manajemen Lingkungan ISO 14001:2015

- OHSAS 18001: 2007

- Peraturan Pemerintah No. 50 Tahun 2012

4.4. Proses SMMK3L


4.4.1. Proses Kerja PT...

PT... melaksanakan produksinya diawali dengan Perencanaan Order yang diterima departemen Marketing,
direalisasikan dengan Peninjauan Order, yang meliputi: Pembelian Bahan Baku, Perencanaan Produksi,
Inventory Control, Menghitung Stock FG dan WIP serta kapasitas loading mesin dan pemenuhan kebutuhan
jadwal pengiriman kepada Pelanggan di PT....

SistemManajemenTerintegrasi MK3L
ISO 9001, 14001, 18001
LOGO DAN NAMA PERUSAHAAN
No. Dokumen : PK-QAD-01
Revisi : 0
MANUAL SISTEM MANAJEMEN MUTU, K3, Halaman : 18 dari 33
DAN LINGKUNGAN Tanggal Revisi : 1 Januari 2017

Dalam proses pembelian material dengan proses request, HRD membantu dalam proses pemenuhan Sumber
Daya Manusia, Penggajian, serta pengembangan karyawan.

4.4.2. Identifikasi
a. PT... memahami adanya isu-isu internal dan eksternal sehingga dilakukan identifikasi di setiap proses
kerja.
b. PT... menetapkan sasaran MK3L setiap proses kerja berikut indicator kinerja dan metoda
pengukurannya.
c. PT... mengembangkan dokumentasi untukpencapaian sasaran MK3L yang ditetapkan.
d. PT... menyediakan sumberdaya yang dibutuhkan dalam pencapaian sasaran MK3L dan menetapkan
penanggungjawab serta kewenangannya.
e. PT... melakukan evaluasi pencapaian sasaran MK3L dan selalu berusaha melakukan perbaikan secara
berkelanjutan.

5. KEPEMIMPINAN
5.1. Kepemimpinan dan Komitmen

Top Management berkomitmen penuh dalam penerapan SMMK3L agar dapat berjalan dengan efektif.

5.1.1. Kepemimpinan Dan KomitmenTerhadapSistemManajemenMutu& K3 Lingkungan


a) Manajemen Puncak harus menunjukkan komitmennya terhadap penerapan SMMK3L dengan:
1. Mengkomunikasikan pentingnya persyaratan pelanggan serta peraturan perundangan yang
berlaku dan persyaratan lainnya yang terkait dengan produk maupun bahaya dan aspek
lingkungan;
2. Menetapkan Kebijakan Mutu, K3, dan Lingkungan;
3. MemastikanTujuan dan Sasaran Mutu, K3, dan Lingkungan telah ditetapkan;
4. MelaksanakanTinjauan Manajemen;
5. Menyediakan sumber daya yang memadai.
b) ManajemenPuncak memastikan bahwa persyaratan pelanggan telah ditentukan dan dipenuhi
dengan tujuan untuk meningkatkan kepuasan pelanggan.
c) Manajemen Puncak memastikan bahwa kinerja Manajemen Mutu K3 dan Lingkungan telah
mengikuti peraturan perundangan yang berlaku dan persyaratan lainnya yang terkait.

SistemManajemenTerintegrasi MK3L
ISO 9001, 14001, 18001
LOGO DAN NAMA PERUSAHAAN
No. Dokumen : PK-QAD-01
Revisi : 0
MANUAL SISTEM MANAJEMEN MUTU, K3, Halaman : 19 dari 33
DAN LINGKUNGAN Tanggal Revisi : 1 Januari 2017

d) Mengidentifikasi dan memperbaharui peraturan perundangan yang berlaku dan persyaratan lainnya
yang diikuti dengan mengevaluasi kegiatan produk dan jasa bahaya – risiko dan aspek – dampak
lingkungan yang terjadi.
5.1.2. Fokus Kepada Pelanggan

PT... menyadari bahwa kepuasan pelanggan adalah dasar dan kunci utama dari keberhasilan suatu
perusahaan. Oleh karena itu, PT... senantiasa berusaha untuk mengembangkan cara-cara inovatif untuk
memberikan layanan yang lebih baik dan sesuai dengan kebutuhan pelanggannya.

Untuk dapat memahami dan memenuhi kebutuhan dan harapan dari para pelanggannya, PT... berusaha untuk:

a. Mengidentifikasikan dengan baik kebutuhan dan harapan para pelanggannya dengan melakukan
pertemuan dengan pelanggan, melakukan survey pelanggan minimal satu kali dalam setahun serta
melakukan analisa terhadap hasil survey tersebut.
b. Mengkomunikasikan hasil survey kepada seluruh fungsi/bagian yang ada di PT....
c. Terus melakukan perbaikan-perbaikan dan mengusahakan layanan-layanan lain yang inovatif.

5.2. Kebijakan
5.2.1. PenetapanKebijakan MK3L

PT... telah menetapkan Kebijakan Mutu, K3, dan Lingkungan, dimana isi dari kebijakan tersebut memuat visi,
misi, dan tujuan yang hendak dicapai oleh perusahaan, sifat dan skala risiko, serta komitmen untuk memberikan
kepuasan terhadap pelanggan. Mentaati peraturan perundangan yang berlaku dan persyaratan lainnya yang
terkait, mencegah cidera dan sakit penyakit akibat kerja, memastikan Kesehatan karyawan serta pencegahan
pencemaran dan pelestarian lingkungan hidup serta perbaikan dan peningkatan secara berkelanjutan dari
SMMK3L.

5.2.2. Komunikasi Kebijakan MK3L

Top Management memastikan bahwa Kebijakan Mutu, K3, dan Lingkungan telah dikomunikasikan kepada
seluruh karyawan dan personil yang bekerja untuk atau atas nama PT... sesuai dengan prosedur komunikasi
dan training. Peninjauan Kebijakan Mutu, K3, dan Lingkungan dilakukan sesuai dengan kebutuhan perusahaan.

SistemManajemenTerintegrasi MK3L
ISO 9001, 14001, 18001
LOGO DAN NAMA PERUSAHAAN
No. Dokumen : PK-QAD-01
Revisi : 0
MANUAL SISTEM MANAJEMEN MUTU, K3, Halaman : 20 dari 33
DAN LINGKUNGAN Tanggal Revisi : 1 Januari 2017

Kebijakan perusahaan ini dimengerti oleh seluruh lapisan karyawan termasuk supplier, mulai dari jajaran
manajemen hingga operator. Untuk itu langkah-langkah sosialisasi kebijakan perusahaan yang dilakukan oleh
PT... adalah sebagai berikut :

 Menempatkan kebijakan perusahaan ini pada tempat-tempat strategis dan mudah dibaca oleh seluruh
karyawan
 Menjelaskan kebijakan perusahaan ini kepada setiap karyawan. Untuk karyawan baru pengenalan
kebijakan perusahaan merupakan keharusan dan dimasukkan kedalam program orientasi karyawan
 Melakukan audit secara rutin kepada setiap karyawan mengenai maksud dari kebijakan perusahaan, dan
kontribusi / peran mereka dalam pelaksanaan kebijakan perusahaan.

Kebijakan yang dimiliki oleh perusahaan tersedia bagi publik yang memintanya, orang atau Lembaga dapat
meminta Salinan kebijakan perusahaan yang sedang berlaku dengan menghubungi bagian Security atau
Receptionist PT....

5.3. Peranan, Tanggung Jawab dan Wewenang Perusahaan

Top Management harus memastikan bahwa tanggung jawab dan wewenang untuk peran yang relevan
ditentukan, dikomunikasikan dan dimengerti dalam organisasi. Top Management harus menunjuk
tanggungjawab dan wewenang untuk :

a. Memastikan SMMK3L memenuhi persyaratan standar ini.


b. Memastikan proses menghasilkan keluaran yang dimaksud.
c. Melaporkan kinerja SMMK3L & peluang untuk peningkatan yang mencakup tentang meningkatkan produk
dan jasa untuk persyaratan kebutuhan dan harapan masa depan, memperbaiki, mencegah, mengurangi
pengaruh yang tidak diinginkan serta meningkatkan kinerja dan keefektifan SMMK3L.
d. Memastikan promosi untuk focus pada pelanggan di seluruh organisasi.
e. Memastikan keutuhan SMMK3Ldipelihara apabila perubahan pada SMMK3L direncanakan dan diterapkan.

6. PERENCANAAN

SistemManajemenTerintegrasi MK3L
ISO 9001, 14001, 18001
LOGO DAN NAMA PERUSAHAAN
No. Dokumen : PK-QAD-01
Revisi : 0
MANUAL SISTEM MANAJEMEN MUTU, K3, Halaman : 21 dari 33
DAN LINGKUNGAN Tanggal Revisi : 1 Januari 2017

Perencanaan SMMK3L mencakup cara mengidentifikasi bahaya K3 dan dampak lingkungan yang terjadi dari
kegiatan operasional perusahaan.

Perusahaan juga melakukan identifikasi peraturan perundangan dan persyaratan lainnya yang relevan dengan
kegiatan operasional, penetapan tujuan dan sasaran serta penyusunan program SMMK3L.

6.1. Tindakan Untuk Menangani Risiko Dan Peluang

PT... telah menetapkan prosedur untuk mengidentifikasi Bahaya dan Penilaian Risiko dampak lingkungan dari
seluruh proses kegiatan kerja di setiap area/bagian. Identifikasi dan evaluasi dampak lingkungan telah
mempertimbangkan kondisi Normal, Abnormal, dan Darurat.

Identifikasi Bahaya dan Penilaian Risiko dampak lingkungan akan dikajiulang setiap tahun dan atau apabila
terjadi perubahan kegiatan operasional yang dapat mempengaruhi potensi bahaya K3 dan dampak lingkungan
serta perubahan peraturan perundangan dan persyaratan lainnya.

6.2. Sasaran Mutu dan Rencana Pencapaiannya

Perusahaan menetapkan, memantau, mengkaji ulang dan memperbaharui tujuan dan sasaran sesuai dengan
Kebijakan Mutu, K3, dan Lingkungan, persyaratan produk, bahaya dan aspek lingkungan pada setiap fungsi
dan tingkat yang relevan, serta sumber daya perusahaan.

Perusahaan memastikan bahwa tujuan dan sasaran yang telah ditetapkan konsisten dengan Kebijakan Mutu,
K3, dan Lingkungan serta merupakan tolak ukur efektifitas berjalannya SMMK3L, melalui indikasi K3,
Lingkungan dan kinerja mutu yang dapat terukur.

Perusahaan telah menetapkan cara dan jangka waktu pencapaian tujuan dan sasaran serta menunjuk
penanggung jawab program manajemen.

6.3. Merencanakan Perubahan

Apabila terjadi perubahan kegiatan operasional yang dapat mempengaruhi potensi bahaya K3 dan dampak
lingkungan serta perubahan peraturan dan persyaratan lainnya.

Setiap perubahan yang diperlukanakan dilakukan secara terencana dan sistematik dengan mempertimbangkan:

a. Tujuan perubahan dan implikasi potensialnya.


b. Integrasi system mutu, dalam arti harus tetap terjaga, misalnya perubahan suatu aturan tidak bertentangan
dengan aturan yang sudah ada.

SistemManajemenTerintegrasi MK3L
ISO 9001, 14001, 18001
LOGO DAN NAMA PERUSAHAAN
No. Dokumen : PK-QAD-01
Revisi : 0
MANUAL SISTEM MANAJEMEN MUTU, K3, Halaman : 22 dari 33
DAN LINGKUNGAN Tanggal Revisi : 1 Januari 2017

c. Ketersediaan sumber daya.


d. Perubahan pada tanggung jawab dan wewenang.

7. PENDUKUNG
7.1. SumberDaya
7.1.1. Umum

Untuk menjamin SMMK3L berjalan dengan efisien dan efektif, Direktur telah menunjuk Management
Representative (MR) sebagai wakil manajemen. Peran, Tanggung Jawab dan Kewenangan masing-masing
bagian telah ditetapkan, didokumentasikan dan dikomunikasikan kepada pihak-pihak terkait.

7.1.2. SumberDayaManusia

Perusahaan telah menentukan dan menyediakan sumberdaya manusia yang dibutuhkan untuk menerapkan
dan memelihara SMMK3L.

7.1.3. Infrastruktur

Perusahaan menentukan, menyediakan dan memelihara infrastruktur yang diperlukan untuk proses operasional
perusahaan, seperti:

1. Gedung, ruang kerja, dan perlengkapan terkait.


2. Peralatan proses (baik perangkat keras maupun perangkat lunak), dan
3. Jasa pendukung (seperti angkutan, komunikasi, atau system informasi).
7.1.4. Lingkungan Untuk Pengoperasian Proses-Proses

Perusahaan menentukan dan menetapkan persyaratan lingkungan kerja yang terkait dengan kondisi tempat
pekerjaan termasuk factor fisik, lingkungan, dan lain-lain (misalnya kebisingan, temperature, kelembaban,
pencahayaan, atau cuaca) untuk mencapai kesesuaian produk dan persyaratan SMMK3L.

Perusahaan telah menyediakan, memelihara dan meningkatkan infrastruktur yang diperlukan untuk
meningkatkan kinerja SMMK3L.

7.1.5. Sumber Daya Pemantauan Dan Pengukuran

SistemManajemenTerintegrasi MK3L
ISO 9001, 14001, 18001
LOGO DAN NAMA PERUSAHAAN
No. Dokumen : PK-QAD-01
Revisi : 0
MANUAL SISTEM MANAJEMEN MUTU, K3, Halaman : 23 dari 33
DAN LINGKUNGAN Tanggal Revisi : 1 Januari 2017

PT... menyediakan sumber daya yang dibutuhkan untuk pemantauan dan pengukuran kinerja SMMK3L.
Perusahaan memastikan peralatan yang digunakan untuk memantau dan mengukur terkalibrasi dan dipelihara
termasuk catatan prosesnya disimpan.

Proses kalibrasi bisa menggunakan pihak ketiga sebagai penyelenggara dalam mendapatkan hasil pengukuran
dan pemantauan lingkungan yang akurat.

Kegiatan Pemantauan dan Pengukuran secara detail diatur dalam Prosedur Pemantauan dan Pengukuran K3L

7.1.6. Pengetahuan Organisasi

Pengetahuan organisasi adalah pengetahuan spesifik dari organisasi yang biasanya diperoleh dari
pengalaman, informasi yang digunakan dan dibagi untuk mencapai sasaran organisasi.

Pengetahuan harus dipelihara dan dibuat tersedia dan sejauh yang diperlukan. PT... melakukan identifikasi
pengetahuan yang terkait dengan proses operasional perusahaan dan membuat system agar tidak akan
mengganggu kelangsungan perusahaan. System pemeliharaan pengetahuan tersebut di atas berupa pelatihan,
pembuatan panduan kerja, dll.

Pengetahuan organisasi bisa berdasarkan dari pengalaman karyawan melalui proses pembelajaran dari
kegagalan dan kesuksesan produksi, perolehan dan berbagi dari pengetahuan dan pengalaman sesame
karyawan yang tidak terdokumentasi, pelatihan secara akademis, seminar dan mengumpulkan pengetahuan
dengan pelanggan atau penyedia eksternal.

7.2. Kompetensi

PT... menetapkan kompetensi di setiap proses kerja yang berdampak pada MK3L yang harus dipunyai oleh
pekerja di proses tersebut.

PT... harus memastikan setiap pekerja yang terkait dengan MK3L yang terkait dengan MK3L mempunyai
kompetensi sesuai yang ditetapkan.

Departemen HRD setiap tahun melakukan identifikasi kebutuhan pelatihan, membuat program pelatihan,
melaksanakan pelatihan dan melakukan evaluasi terhadap efektifitas dari pelatihan yang sudah dilaksanakan.
Personil yang bekerja dengan risiko MK3L dipastikan memiliki kompetensi, meliputi pendidikan, pelatihan,
keterampilan, dan pengalaman karyawan.

7.3. Kepedulian

SistemManajemenTerintegrasi MK3L
ISO 9001, 14001, 18001
LOGO DAN NAMA PERUSAHAAN
No. Dokumen : PK-QAD-01
Revisi : 0
MANUAL SISTEM MANAJEMEN MUTU, K3, Halaman : 24 dari 33
DAN LINGKUNGAN Tanggal Revisi : 1 Januari 2017

PT... memastikan seluruh karyawannya memahami Kebijakan MK3L, Sasaran MK3L di setiap area kerja
masing-masing.

PT... membuat program-program atau sarana komunikasi untuk mengembangkan kesadaran karyawan terkait
SMMK3L.

7.4. Komunikasi

PT... telah menetapkan dan memelihara proses komunikasi internal dan eksternal yang terkait dengan
SMMK3L.

Komunikasi Internal dapat dilakukan secara lisan dan atau tertulis, misalnya melalui rapat internal, papan
pengumuman, dll.

PT... telah menetapkan mechanisme komunikasi dengan pihak-pihak eksternal yang berkepentingan perihal
MK3L, dan memelihara dokumentasi setiap keputusan yang ditetapkan.

PT... juga menerapkan mekanisme untuk melakukan komunikasi dan konsultasi, dimana tertuang dalam
Prosedur Komunikasi dan Konsultasi. Mekanisme, biasa dilaksanakan pada saat briefing pagi, meeting, serta
sosialisasi Identifikasi Bahaya, Dampak Lingkungan dan Pengendalian Risiko, sosialisasi Tujuan dan Sasaran
Program MK3L serta berbagai hal lainnya yang terkait dengan komunikasi.

7.5. InformasiTerdokumentasi
7.5.1. Umum

PT... telah mendokumentasikan SMMK3L dalam bentuk dokumen :

a. Kebijakan, Sasaran dan Program SMMK3L;


b. Pedoman SMMK3L yang menjelaskan tentang ruang lingkup penerapan SMMK3L;
c. Prosedur (SOP) dan Instruksi Kerja / Work Instruction yang digunakan sebagai pedoman pelaksanaan
operasional kerja SMMK3L;
d. Rekaman atau catatan yang dianggap perlu sebagai bukti implementasi SMMK3L.
7.5.2. Penyusunan Dan Pembaharuan

SistemManajemenTerintegrasi MK3L
ISO 9001, 14001, 18001
LOGO DAN NAMA PERUSAHAAN
No. Dokumen : PK-QAD-01
Revisi : 0
MANUAL SISTEM MANAJEMEN MUTU, K3, Halaman : 25 dari 33
DAN LINGKUNGAN Tanggal Revisi : 1 Januari 2017
PT... menyusun, melaksanakan dan meningkatkan
system manajemen mutu melalui dokumen SMMK3L
berupa :

 Manual SMMK3L yaitu dokumen yang


berisi pernyataan-pernyataan kebijakan
perusahaan dalam rangka memenuhi
persyaratan ISO 9001: 2015, ISO
14001:2015 dan OHSAS 18001: 2007 dan
PP No 50 tahun 2012.
 Standard Operating Procedure atau Prosedur Operasi Standar yaitu suatu dokumen yang berisi
langkah-langkah yang telah ditetapkan untuk melakukan suatu aktivitas.
 Supporting document atau Dokumen Pendukung yang berisi langkah-langkah lebih detil bagaimana
menjalankan satu tugas. Contoh: InstruksiKerja, formulir, standar, dll.
 Catatan Mutu yaitu dokumen berisi bukti suatu aktifitas telah dilakukan.

7.5.3. Pengendalian Informasi Terdokumentasi

PT... memelihara dokumen yang terkait SMMK3L dilakukan oleh dokumen control dalam mendistribusikan,
pengaksesan, pemeliharaan, pengaturan perubahan, masa berlaku, dan pemusnahan dokumen yang sudah
tidak diperlukan.

Dokumen bersifat rahasia memerlukan izin dari Wakil Manajemen (MR) apabila ada pihak yang ingin
memperoleh salinannya.

8. OPERASI
8.1. Perencanaan dan Pengendalian Operasional
(a) Perusahaan akan melakukan perencanaan secara menyeluruh sebelum memulai sebuah proses kerja
baru, termasuk menjamin seluruh potensi bahaya dan aspek lingkungan penting akan dikendalikan, guna
memastikan tercapainya tujuan proses kerja baru tersebut.
(b) Pengendalian operasi menjadi bagian yang penting dari setiap kegiatan, dan operasi perusahaan,
termasuk kepada pemasok/supplier perusahaan.

8.2. Menentukan Persyaratan-Persyaratan Produk Dan Layanan


8.2.1. Komunikasi Dengan Pelanggan

Perusahaan menjalin komunikasi dengan pelanggan terkait proyek yang akan dikerjakan, meliputi:

SistemManajemenTerintegrasi MK3L
ISO 9001, 14001, 18001
LOGO DAN NAMA PERUSAHAAN
No. Dokumen : PK-QAD-01
Revisi : 0
MANUAL SISTEM MANAJEMEN MUTU, K3, Halaman : 26 dari 33
DAN LINGKUNGAN Tanggal Revisi : 1 Januari 2017

1. Persyaratan-persyaratan produk atau jasa yang diperlukan meliputi SMMK3L.


2. Setiap perubahan dari kontrak yang disepakati, misal: harga penawaran, perubahan spesifikasi material,
dll.
3. Ekspektasi atau keluhan pelanggan sebagai umpan balik dilakukan melalui survey kepuasan pelanggan.
8.2.2. Menentukan Persyaratan-Persyaratan Terkait Produk Dan Layanan
(a) Perusahaan melakukan Analisa persyaratan-persyaratan yang terkait dengan pekerjaan baik dari
pelanggan, pemerintah, maupun internal perusahaan.
(b) Telah merencanakan dan mengembangkan proses-proses yang diperlukan untuk realisasi produk dan
jasa.
8.2.3. Meninjau Persyaratan Terkait Produk Dan Layanan

Perusahaan menerapkan metode yang tepat untuk pemantauan dan pengukuran proses-proses Sistem
Manajemen Mutu, K3 dan Lingkungan, sesuaidengan yang telah direncanakan. Jika hasil yang direncanakan
tidak tercapai, perbaikan dan Tindakan perbaikanakan dilaksanakan sesuai kebutuhan.

Perusahaan memantau dan mengukur karakteristik produk untuk memverifikasi bahwa persyaratan produk
telah dipenuhi sesuai persyaratan pelanggan sebelum dilakukan serah terima dengan pelanggan. Bukti
kesesuaian dengan kriteria penerimaan dipelihara.

Apabila ditemukan produk yang tidak sesuai, pelepasan produk dan pengiriman barang tidak boleh dilanjutkan
sampai produk tersebut telah memenuhi syarat, diperbaiki atau disetujui oleh yang berwenang dan oleh
pelanggan.

Catatan yang menunjukkan personil yang berwenang melepas pengiriman produk kepada pelanggan dipelihara.

8.3. Desain Dan Pengembangan Produk Layanan


8.3.1. Umum

PT... menerapkan klausul 8.3 dengan adanya departemen Reseach and Development per bulan Agustus 2019
sehingga menetapkan, menerapkan, dan memelihara proses desain dan pengembangan yang sesuai untuk
memastikan penyediaan produk atau jasa berikutnya.

8.3.2. Perencanaan Desain & Pengembangan

Dalam menentukan tahapan dan kendali untuk desain & pengembangan, PT... mempertimbangkan:

a) Tahapan proses yang diperlukan;

SistemManajemenTerintegrasi MK3L
ISO 9001, 14001, 18001
LOGO DAN NAMA PERUSAHAAN
No. Dokumen : PK-QAD-01
Revisi : 0
MANUAL SISTEM MANAJEMEN MUTU, K3, Halaman : 27 dari 33
DAN LINGKUNGAN Tanggal Revisi : 1 Januari 2017

b) Keperluan kegiatan verifikasi dan validasi desain & pengembangan;


c) Tanggung jawab dan wewenang yang terlibat dalam proses desain & pengembangan;
d) Sumber daya internal dan eksternal yang diperlukan untuk desain & pengembangan produk dan jasa;
e) Keperluan untuk melibatkan pelanggan dan grup pengguna dalam proses desain & pengembangan;
f) Persyaratan untuk penyediaan produk dan jasa berikutnya;
g) Tingkat pengendalian yang diharapkan dari proses desain & pengembangan dan pihak terkait lainnya
yang relevan;
h) Informasi terdokumentasi yang diperlukan untuk memperagakan persyaratan desain dan pengembangan
telah dipenuhi.
8.3.3. Masukan Desain &Pengembangan

PT... menentukan persyaratan penting untuk jenis produk dan jasa yang spesifik untuk didesain dan
dikembangkan, yaitu:

a) Persyaratan fungsional dan kinerja;


b) Informasi yang diperoleh dari kegiatan desain dan pengembangan yang sama sebelumnya;
c) Persyaratan peraturan dan perundang-undangan;
d) Standar komitmen perusahan
e) Konsekuensi kegagalan potensial akibat sifat dari produk dan jasa
f) Informasi terdokumentasi berkaitan dengan persyaratan ini disimpan.
8.3.4. Pengendalian Desain &Pengembangan
a) Menentukan hasil yang ingin dicapai
b) Melakukan evaluasi kemampuan dari hasil desain dan pengembangan yang telah memenuhi
persyaratan;
c) Melakukan verifikasi untuk memastikan keluaran desain dan pengembangan telah memenuhi
persyaratan;
d) Perlu adanya tindakan lain yang diperlukan pada masalah yang ditemukan selama kegiatan tinjauan,
atau verifikasi dan validasi;
e) Informasi terdokumentasi dari kegiatan ini disimpan.
8.3.5. Keluaran Desain & Pengembangan
a) Desain dan pengembangan memenuhi persyaratan masukan;
b) Cukup untuk proses selanjutnya bagi penyediaan produk dan jasa;

SistemManajemenTerintegrasi MK3L
ISO 9001, 14001, 18001
LOGO DAN NAMA PERUSAHAAN
No. Dokumen : PK-QAD-01
Revisi : 0
MANUAL SISTEM MANAJEMEN MUTU, K3, Halaman : 28 dari 33
DAN LINGKUNGAN Tanggal Revisi : 1 Januari 2017

c) Mengacu pada persyaratan pemantauan dan pengukuran, jika sesuai, dan kriteria keberterimaan;
d) Menentukan karakteristik produk dan jasa yang penting untuk tujuan yang dimaksud dan penyediaan
yang aman dan tepat;
e) Informasi dari kegiatan ini disimpan.
8.3.6. Perubahan Desain & Pengembangan

PT... menyimpan informasi terdokumentasi:

a) Perubahan desain dan pengembangan;


b) Hasil tinjauan;
c) Otorisasi perubahan;
d) Tindakan yang diambil untuk mencegah dampak negatif.

8.4. Pengendalian Penyedia Produk Dan Jasa Eksternal

PT... mengendalikan seluruh bahaya dan aspek lingkungan penting melalui perangkat pengendalian operasi
untuk memastikan tercapainya kebijakan, tujuan dan sasaran K3 dan Lingkungan, Pengendalian operasi
termasuk kepada pemasok dan kontraktor perusahaan.

8.4.1. Umum

PT... melakukan evaluasi pemilihan, pemantauan dan evaluasi supplier dan subcont serta menyimpan dokumen
tersebut.

8.4.2. Jenis dan Tingkat Pengendalian Penyediaan Eksternal

Perusahaan mengendalikan supplier dan subcont dengan memperhatikan setiap aspek – aspek yang terkait
dengan SMMK3L, baik berupa produk maupun jasa.

Perusahaan menentukan proses verifikasi yang dibutuhkan.

8.4.3. Informasi untuk Penyedia Eksternal

Perusahaan mengkomunikasikan persyaratan yang diperlukan kepada subcont dan supplier serta memastikan
bahwa syarat tersebut sesuai dengan kebutuhan perusahaan.

SistemManajemenTerintegrasi MK3L
ISO 9001, 14001, 18001
LOGO DAN NAMA PERUSAHAAN
No. Dokumen : PK-QAD-01
Revisi : 0
MANUAL SISTEM MANAJEMEN MUTU, K3, Halaman : 29 dari 33
DAN LINGKUNGAN Tanggal Revisi : 1 Januari 2017

8.5. Pelaksanaan Produksi Dan Layanan


a. Perusahaan mengidentifikasi, merencanakan dan melaksanakan produksi berdasarkan pada
ketersediaan informasi karakteristik produk dan jasa.
b. Perusahaan memastikan ketersedianya system untuk memantau dan mengevaluasi pelaksanaan produk
dan jasa.
c. Perusahaan memastikan bahwa system pemantauan dan pengukuran dilaksanakan untuk semua hasil
produk dan jasa.
d. Perusahaan memastikan ketersedianya fasilitas dan sarana untuk kebutuhan pelaksanaan operasional.
e. Perusahaan memastikan ketersedian personil pelaksana yang kompeten, termasuk kualifikasi yang
diperlukan.
f. Perusahaan melakukan validasi terhadap proses pelaksanaan proyek.
g. Perusahaan memastikan ketersediaan prosedur, instruksi kerja, form-form untuk memastikan
pelaksanaan produks isesuai dengan perencanaan dan mencegah terjadinya kesalahan pelaksanaan.
h. Perusahaan memastikan produk yang dikirim (diserah-terimakan) kepada pelanggan sesuaidengan
kebutuhan pelanggan.

8.6. Identifikasi Dan Mampu Telusur


a. Perusahaan bahwa jika terjadi ketidaksesuaian pada pelaksanaan proses pekerjaan yang disampaikan
dengan pelanggan dapat ditelusuri, dan dapat dilakukan identifikasi untuk mencegah pemakaian dan
terkirimnya produk yang tidak sesuai.
b. Memelihara catatan sifat ketidaksesuaian dan berbagai tindakan yang diambil untuk memperbaikinya.
8.6.1. Properti Milik Pelanggan Atau Penyedia Eksternal

Perusahaan harus mengidentifikasi, verifikasi, memelihara, dan melaporkan bila terjadi hal-hal yang tidak
diinginkan terhadap barang milik pelanggan/pihak lain.

Saat ini PT... tidak memiliki property milik pelanggan atau penyedia eksternal.

8.7. Pengendalian Output Proses, Produk Dan Layanan Yang Tidak Sesuai
(a) Perusahaan memastikan bahwa produk yang tidak memenuhi persyaratan diidentifikasi dan dikendalikan
untuk mencegah pemakaian dan terkirimnya produk yang tidak sesuai.
(b) Perusahaan menangani produk yang tidak sesuai dengan cara :

SistemManajemenTerintegrasi MK3L
ISO 9001, 14001, 18001
LOGO DAN NAMA PERUSAHAAN
No. Dokumen : PK-QAD-01
Revisi : 0
MANUAL SISTEM MANAJEMEN MUTU, K3, Halaman : 30 dari 33
DAN LINGKUNGAN Tanggal Revisi : 1 Januari 2017

1. Melakukan identifikasi dan tindakan untuk mengurangi ketidaksesuaian yang ditemukan.


2. Jika diperlukan, produk yang tidak sesuai bisa disahkan penggunaannya, dilepaskan atau diterima
dengan persetujuan oleh yang berwenang atau pelanggan.
3. Melakukan tindakan yang sesuai terhadap dampak yang berpotensi bila ketidaksesuaian produk
terdeteksi setelah pengiriman atau setelah digunakan.
(c) Memelihara catatan ketidaksesuaian dan berbagai tindakan yang diambil, termasuk konsesi yang
diperoleh.
8.8. Tanggap Darurat

Perusahaan telah menetapkan Prosedur untuk mengidentifikasi potensi terjadinya keadaan darurat seperti
potensi terhadap terjadinya kecelakaan, kebakaran, bahaya peledakan, tumpahan bahan kimia berbahaya serta
situasi keadaan darurat lainnya. Perusahaan menetapkan metode untuk mencegah dan mengurangi risiko K3L
yang terjadi.

Prosedur Kesiagaan dan Tanggap Darurat dibuat dan dilakukan uji coba secara berkala atau simulasi dan
dilakukan pengkajian dan penyempurnaan khususnya setelah terjadi kecelakaan atau situasi darurat.

9. EVALUASI KINERJA
9.1. Pemantauan, Pengukuran, Analisa dan Evaluasi
9.1.1. Umum

PT... telah merencanakan dan menetapkan pemantauan, pengukuran, analisa dan proses peningkatan yang
diperlukan untuk:

1. Menunjukkan kesesuaian terhadap persyaratan produk


2. Memastikan kesesuaian SMMK3L
3. Meningkatkan terus menerus efektifitas SMMK3L
4. Menunjukkan kesesuaian terhadap bahaya K3 dan aspek lingkungan.
9.1.2. Kepuasan Pelanggan
(a) Perusahaan melakukan pemantauan informasi tentang persepsi pelanggan mengenai apakah
perusahaan telah memenuhi persyaratan pelanggan.
(b) Perusahaan telah menetapkan metode dan teknik pengukuran terhadap kepuasan pelanggan

SistemManajemenTerintegrasi MK3L
ISO 9001, 14001, 18001
LOGO DAN NAMA PERUSAHAAN
No. Dokumen : PK-QAD-01
Revisi : 0
MANUAL SISTEM MANAJEMEN MUTU, K3, Halaman : 31 dari 33
DAN LINGKUNGAN Tanggal Revisi : 1 Januari 2017

9.2. Audit Internal

Untuk menjamin efektifitas penerapan SMMK3L, perusahaan menetapkan Prosedur Audit Internal untuk
mengevaluasi dan menilai pelaksanaan SMMK3L.

Audit Internal dilaksanakan sesuai dengan rencana yang ditetapkan dan sesuai dengan persyaratan standar
ISO 9001:2015, ISO 14001:2015, OHSAS 18001:2007 & PP Nomor 50 Tahun 2012. Tujuan dilakukan audit
internal adalah :

a. Menentukan efektifitas pelaksanaan SMMK3L secara konsisten dan berkelanjutan


b. Memberikan informasi dan masukan kepada Manajemen sebagai bahan rapat tinjauan manajemen.

Penetapan jadwal audit akan mempertimbangkan kondisi dan kepentingan proses serta area yang diaudit
maupun hasil audit sebelumnya.

Hasil audit ditindak lanjuti oleh departemen terkait sesuai dengan temuan audit dan harus dilakukan verifikasi
ulang untuk memastikan tindakan perbaikan dan pencegahan telah sesuai dan berjalan efektif.

Hasil audit dievaluasi dalam Tinjauan Manajemen, dan seluruh catatan audit akan disimpan sampai periode
waktu tertentu.

Secara detail kegiatan audit internal diatur dalam:

a. Prosedur Audit Internal


b. Prosedur Tindakan Koreksi, Perbaikan dan Pencegahan
9.3. Tinjauan Manajemen

Manajemen Perusahaan meninjau pelaksanaan SMMK3L sesuai dengan ISO 9001:2015, ISO 14001:2015,
OHSAS 14001:2007 & PP Nomor 50 Tahun 2012.

Manajemen perusahaan melakukan Tinjauan Manajemen yang terencana dan mempertimbangkan:

a) Status tindakan dari tinjauan manajemen sebelumnya;


b) Perubahan isu-isu eksternal dan internal yang relevan dengan system manajemen mutu termasuk tujuan
strategis Perusahaan;
c) Informasi tentang kinerja mutu, termasuk kecenderungan dan indicator terkait:
1) Ketidaksesuaian dan tindakan koreksi;
2) Hasil pemantauan dan pengukuran;

SistemManajemenTerintegrasi MK3L
ISO 9001, 14001, 18001
LOGO DAN NAMA PERUSAHAAN
No. Dokumen : PK-QAD-01
Revisi : 0
MANUAL SISTEM MANAJEMEN MUTU, K3, Halaman : 32 dari 33
DAN LINGKUNGAN Tanggal Revisi : 1 Januari 2017

3) Hasil audit;
4) Kepuasan pelanggan;
5) Kebutuhan dan harapan pihak berkepentingan;
6) Kelayakan sumberdaya yang dibutuhkan untuk memelihara
7) Kinerja proses dan kesesuaian produk dan layanan.
d) Efektifitas tindakan yang diambil untuk menangani risiko dan peluang (lihat klausul 6.1);
e) Peluang potensial yang baru untuk peningkatan berkelanjutan.

Output tinjauan manajemen harus mencakup keputusan dan tindakan terkait:

a) Peluang peningkatan berkelanjutan;


b) Kebutuhan perubahan system manajemen mutu, termasuk sumberdaya yang dibutuhkan.

Manajemen puncak PT... melakukan rapat tinjauan manajemen untuk memastikan kesesuaian, kecukupan dan
keefektifan pelaksanaan SMMK3L pada interval waktu yang sudah terencana yaitu minimal 1 (satu) kali dalam
setahun dipimpin oleh MR, Kepala Departemen dan dihadiri oleh Direksi.

Pelaksanaan Tinjauan Manajemen ini dijelaskan dalam Prosedur Tinjauan Manajemen.

10. PENINGKATAN
10.1. Umum

Perusahaan berkomitmen menjalankan SMMK3L secara konsisten untuk meningkatkan kinerja perusahaan di
semua bagian.

10.2. Ketidaksesuaian Dan Tindakan Koreksi

Perusahaan memastikan bahwa setiap terjadi ketidaksesuaian pada penerapan SMMK3L, seperti: terjadi
insiden, kecelakaan selalu dilaporkan, ditangani dan dilakukan analisa penyebab ketidaksesuaian dan diambil
langkah perbaikan untuk memastikan hal-hal tersebut tidak terulang kembali.

Untuk pengendalian ketidaksesuaian ini maka manajemen telah menetapkan, menerapkan dan memelihara
prosedur untuk menangani ketidaksesuaian actual dan potensial dan untuk melakukan tindakan perbaikan dan
tindakan pencegahan.

10.3. Peningkatan Berkelanjutan

SistemManajemenTerintegrasi MK3L
ISO 9001, 14001, 18001
LOGO DAN NAMA PERUSAHAAN
No. Dokumen : PK-QAD-01
Revisi : 0
MANUAL SISTEM MANAJEMEN MUTU, K3, Halaman : 33 dari 33
DAN LINGKUNGAN Tanggal Revisi : 1 Januari 2017

a. Perusahaan secara terus menerus meningkatkan SMMK3L berdasarkan kebijakan dan sasaran Mutu--
K3-Lingkungan, hasil audit, analisa data, tindakan perbaikan dan pencegahan serta tinjauan manajemen.
b. Perusahaan melakukan tindakan perbaikan untuk menghilangkan penyebab ketidak sesuaian untuk
mencegah terulangnya kembali. Tindakan perbaikan dan pencegahan yang dilakukan harus sesuai
dengan penyebab atau akar masalah dan dampak potensial yang mungkin terjadi.

11. LAMPIRAN
 PETA PROSES BISNIS

SistemManajemenTerintegrasi MK3L
ISO 9001, 14001, 18001
LOGO DAN NAMA PERUSAHAAN
No. Dokumen : PK-QAD-01
Revisi : 0
MANUAL SISTEM MANAJEMEN MUTU, K3, Halaman : 34 dari 33
DAN LINGKUNGAN Tanggal Revisi : 1 Januari 2017

PETA PROSES BISNIS


No. Form : F 02 PK-QAD-01
No. Revisi : 00
Tgl Efektif : 1 JUNI 2018

 KEBIJAKAN MK3L

SistemManajemenTerintegrasi MK3L
ISO 9001, 14001, 18001
LOGO DAN NAMA PERUSAHAAN
No. Dokumen : PK-QAD-01
Revisi : 0
MANUAL SISTEM MANAJEMEN MUTU, K3, Halaman : 35 dari 33
DAN LINGKUNGAN Tanggal Revisi : 1 Januari 2017

SistemManajemenTerintegrasi MK3L

Anda mungkin juga menyukai