Oleh:

Ir. Triyan Aidilfitri, M.M.

Department Head of Management System
SBU SERTIFIKASI DAN ECO FRAMEWORK
PT SUCOFINDO (PERSERO)
Materi Presentasi :
• Latar Belakang Perkembangan Standar Sistem Manajemen Lingkungan
• Isu Global dan Permasalahan Lingkungan Hidup
• Perkembangan Sistem Manajemen Lingkungan ISO 14001 dan Perubahannya
• Perbandingan ISO 14001:2004 dan ISO 14001:2015
• Transisi ISO 14001:2015
 Latar Belakang Perkembangan Standar SML

 ISO 14001 : 2015 2015

Video Bencana Bhopal
Melihat Masa Depan
Mencapai keseimbangan antara Lingkungan,
Masyarakat dan Ekonomi adalah sangat penting
untuk memenuhi kebutuhan saat ini tanpa
membahayakan kemampuan generasi mendatang
dalam memenuhi kebutuhannya. Pembangunan
yang berkelanjutan sebagai sebuah tujuan dicapai
dengan menyeimbangkan ketiga pilar utama
keberlanjutan/sustainable tersebut
 Harapan Masyarakat

Harapan masyarakat terhadap pembangunan berkelanjutan,

transparansi dan akuntabilitas telah berkembang dengan peraturan
perundang-undangan yang semakin ketat, tekanan yang semakin
besar terhadap lingkungan akibat polusi, penggunaan yang tidak
efisien dari sumber daya, pengelolaan limbah yang tidak tepat,
perubahan iklim, degradasi ekosistem dan hilangnya
keanekaragaman hayati.

Hal ini menyebabkan organisasi mengadopsi pendekatan sistematis

terhadap manajemen lingkungan dengan menerapkan sistem
manajemen lingkungan dengan tujuan memberikan kontribusi pada
Pilar Lingkungan dari keberlanjutan/sustainable.

SUCOFINDO INTERNATIONAL CERTIFICATION SERVICES

Global Issue

GLOBAL WARMING CLIMATE CHANGE WAST

E

DEFORESTATIO
LOSS OF BIODIVERSITY WATER
N
POLLUTION
Permasalahan Lingkungan Hidup

 Penurunan kualitas  Perdagangan

lingkungan (Lapisan Internasional (WTO); Non-
Ozon, Perubahan tariff barrier (Technical
Iklim, Hutan Tropis) Barrier to Trade/TBT)
 Penipisan sumber  Tuntutan kosumen/pasar
daya alam/daya  Persamaan kompetisi
dukung lingkungan

GLOBALISASI
&
TRANSPARANSI
 PERMASALAHAN LINGKUNGAN HIDUP
► Kualitas lingkungan semakin menurun, laju pencemaran
dan kerusakan lingkungan terus meningkat

• Pencemaran air • Kerusakan ekosistem danau

• Pencemaran udara di kota-kota • Kerusakan ekosistem pesisir
besar dan laut
• Pencemaran limbah domestik dan • Kerusakan lingkungan akibat
sampah kegiatan pertambangan
• Pencemaran atau Kontaminasi • Pemanasan bumi
dari bahan berbahaya dan • Penipisan lapisan ozon
beracun (B3) dan Limbah B3
• Bencana lingkungan: banjir
• Kerusakan ekosistem hutan dan longsor, kekeringan,
hujan tropika kebakaran hutan dan lahan
• Kerusakan Daerah Aliran
Sungai
(DAS) Sumber: Lembaga Kimia dan Limbah B3 Indonesia
PENCEMARAN AIR
PENCEMARAN UDARA
Kekeringan….
Kebakaran Hutan….
Banjir di Jakarta awal Februari 2007….dan secara periodik hingga saat ini. Bagaimana
Februari 2016???.....Perkiraan BMKG akan terjadi lagi Banjir ….
Banjir di Jakarta, 9 Februari
2015
Longsor….
 PERKEMBANGAN ISO 14001

2015
2004
1996

SUCOFINDO INTERNATIONAL CERTIFICATION SERVICES

 Mengapa Berubah ?
• Menyesuaikan dengan perubahan global
• Alignment dengan sistem manajemen lainnya
• Menyediakan pendekatan terintegrasi dengan manajemen
organisasi
• Menyediakan landasan/fundamemtal yang konsisten bagi
kebutuhan masa depan organisasi
• Merefleksikan peningkatan lingkungan usaha organisasi yang
semakin kompleks
• Memastikan standar baru mampu merefleksikan kebutuhan
semua pengguna dan pihak berkepentingan yang relevan
• Menambah kemampuan organisasi dalam peningkatan kinerja
lingkungan

L/O/
G/O
 Perubahan

Struktur
• High Level Structure ISO MS (ISO Directive 1, 2014,
Annex SL)
• 3 Pasal pendahuluan, 7 Pasal persyaratan (31 sub
pasal)

Terminologi
• Compliance obligation
• Risks, threats and opportunities
• Documented information

Pendekatan
• Bisnis proses
• Risk
• Life cycle thinking
 Perubahan Utama
Struktur Level Tinggi (High Level Structure - HLS)
Sebuah format umum telah dikembangkan untuk digunakan
pada semua standar sistem manajemen :
• Menstandardisasi teks inti dan struktur untuk multi
sistem
manajemen ISO
• Menstandarkan defenisi inti

Organisasi yang mengimplementasikan multi

management systems (seperti, mutu, lingkungan,
keamanan informasi, dll) dapat diintegrasikan lebih
baik dan mudah dalam penerapannya

SUCOFINDO INTERNATIONAL CERTIFICATION SERVICES

PAS 99 2012, SPESIFICATION OF COMMON MANAGEMENT SYSTEM REQUIREMENTS AS A FRAME
WORK FOR INTEGRATION – Format Sistem Management berbasis ISO
ISO/ IEC Directives, Part 1, Consolidated ISO Supplement, 2015 – Annex SL, Appendix 2
 Struktur Standar ISO 14001:2015

Clause
• Clause 1 – Scope
• Clause 2 – Normative references
• Clause 3 – Terms and definitions
• Clause 4 – Context of the organization
• Clause 5 – Leadership
• Clause 6 – Planning
• Clause 7 – Support
• Clause 8 – Operation
• Clause 9 – Performance evaluation
• Clause 10 – Improvement
Lampiran
• Lampiran A (informative) petunjuk
penggunaan ISO 14001:2015
• Lampiran B (informatif) Korespondensi antara
ISO 14001:2015 dan ISO 14001:2004
• Lampiran C (informatif) Index abjad dari
persyaratan di dalam Klausul 3

SUCOFINDO INTERNATIONAL CERTIFICATION SERVICES

Model ISO 14001:2015
 TUJUAN ISO 14001:2015

Menyediakan kerangka bagi organisasi untuk melindungi lingkungan dan merespon kondisi
lingkungan yang berubah-ubah seimbang dengan kebutuhan sosial ekonomi. Menentukan
persyaratan yang memungkinkan organisasi mencapai hasil yang dimaksud yang ia tetapkan
untuk sistem manajemen lingkungannya

Menyediakan informasi bagi manajemen puncak untuk membangun keberhasilan jangka

panjang dan menciptakan opsi untuk memberikan kontribusi pada pembangunan
berkelanjutan dengan:

• melindungi lingkungan dengan mencegah atau menanggulangi dampak lingkungan yang merugikan;
• menanggulangi efek merugikan yang potensi dari kondisi lingkungan terhadap organisasi;
• membantu organisasi memenuhi kewajiban penaatannya;
• meningkatkan kinerja lingkungan;
• mengendalikan atau mempengaruhi cara produk dan jasa organisasi didesain, diproduksi,
didistribusikan, dikonsumsi dan dibuang dengan menggunakan perspektif daur hidup yang dapat
mencegah dampak lingkungan tanpa disengaja bergeser ke tempat lain dalam daur hidup;
• mencapai manfaat keuangan dan operasional yang dapat dihasilkan dari penerapan alternatif yang
berwawasan lingkungan yang memperkuat posisi pasar dari organisasi;
• mengkomunikasikan informasi lingkungan kepada pihak berkepentingan yang relevan.
24
SUCOFINDO INTERNATIONAL CERTIFICATION SERVICES
 Perubahan Utama Standar (1)
Perubahan kunci terkait dengan :

Peningkatan keunggulan manajemen lingkungan dalam proses

perencanaan strategis organisasi

Fokus yang lebih besar pada Kepemimpinan/ Leadership

Penambahan inisiasi proaktif untuk melindungi lingkungan dari bahaya dan

kerusakan, seperti penggunaan sumber daya berkelanjutan dan mitigasi
perubahan iklim

Peningkatan kinerja lingkungan

Memikirkan siklus hidup (life cycle) ketika meyusun aspek lingkungan

Penambahan strategi komunikasi

SUCOFINDO INTERNATIONAL CERTIFICATION SERVICES

 Perubahan Utama Standar (2)
Strategic Environmental Management :

Sebuah persyaratan baru untuk memahami konteks organisasi telah

dimasukkan dalam mengidentifikasi dan memaksimalkan peluang bagi
kepentingan organisasi dan lingkungan.

Fokus terhadap isu-isu atau keadaan yang berubah terkait dengan

kebutuhan dan harapan pihak yang berkepentingan (termasuk
persyaratan peraturan) dan kondisi lingkungan lokal, regional atau
global yang dapat mempengaruhi, atau dipengaruhi oleh, organisasi.

Setelah diidentifikasi sebagai prioritas, tindakan untuk mengurangi

risiko yang merugikan atau memanfaatkan peluang yang
menguntungkan diintegrasikan dalam perencanaan operasional sistem
manajemen lingkungan.

SUCOFINDO INTERNATIONAL CERTIFICATION SERVICES

 Perubahan Utama Standar (3)

Leadership
Untuk keberhasilan sistem, klausul baru
ditambahkan
memastikan yang memberikan
telah tanggung jawab khusus bagi mereka
yang berperan sebagai pemimpin untuk mempromosikan
pengelolaan lingkungan dalam organisasi.

Protecting the Environment

Ekspektasi organisasi telah diperluas untuk melaksanakan inisiatif
proaktif untuk melindungi lingkungan dari bahaya dan degradasi,
konsisten dengan konteks organisasi. Teks yang direvisi tidak
mendefinisikan 'melindungi lingkungan' namun dituliskan mencakup
pencegahan polusi, penggunaan sumber daya yang berkelanjutan,
mitigasi dan adaptasi perubahan iklim, perlindungan
keanekaragaman hayati dan ekosistem, dll.

SUCOFINDO INTERNATIONAL CERTIFICATION SERVICES

 Perubahan Utama Standar (4)
Environmental
Performance
Terdapat pergeseran berkaitan dengan
penekanan improvement, dari peningkatan
manajemen
continual ke peningkatan kinerja lingkungan. sistem
Konsisten dengan komitmen kebijaka
sebagaimana berlaku, mengurangin emisi, effluent dan
organisasi
limbah ke tingkat yang ditetapkan oleh organisasi.
,

Lifecycle Perspective
Selain kebutuhan saat ini untuk mengelola aspek lingkungan
yang terkait dengan barang dan jasa yang dibeli, organisasi
perlu memperluas kontrol dan pengaruh terhadap dampak
lingkungan yang terkait dengan penggunaan produk dan end-
of-life treatment/disposal. Hal ini tidak berarti terdapat
keharusan untuk melakukan life cycle assessment (LCA).

SUCOFINDO INTERNATIONAL CERTIFICATION SERVICES

 Perubahan Utama Standar (5)
Communication
Pengembangan strategi komunikasi dengan penekanan yang sama pada komunikasi
internal dan eksternal telah ditambahkan.
Hal ini termasuk sebuah persyaratan pada mengkomunikasi informasi yang konsisten
dan dapat diandalkan serta membangun mekanisme untuk orang yang bekerja di
bawah kendali organisasi untuk membuat saran pada peningkatan sistem manajemen
lingkungan.
Keputusan untuk berkomunikasi secara eksternal dipelihara oleh organisasi tetapi
keputusan perlu memperhitungkan informasi pelaporan yang diperlukan oleh badan
regulator dan harapan pihak lain yang berkepentingan.

Documentation
Mencerminkan evolusi sistem berbasis komputer dan cloud untuk
menjalankan sistem manajemen, revisi menggabungkan istilah
'‘documented information’, yang sebelumnya beristilah ‘documents’
dan ‘records’. Untuk menyelaraskan dengan ISO 9001, organisasi akan
mempertahankan fleksibilitas untuk menentukan kapan ‘procedures’
diperlukan untuk memastikan proses kontrol yang efektif.

SUCOFINDO INTERNATIONAL CERTIFICATION SERVICES

Deskripsi perubahan berdasarkan Klausul

Konteks Organisasi (Klausul 4)

Terdapat persyaratan yaitu

baru memahami organisasi
mengidentifikasi dan memanfaatkan
konteks untuk
peluang bagi kepentingan organisasi dan
lingkungan. Klausul ini memfokuskan
pada permasalahan atau perubahan
keadaan yang terkait dengan kebutuhan
dan harapan pihak yang berkepentingan
(termasuk persyaratan peraturan) dan
kondisi lingkungan baik lokal, regional
maupun global yang
mempengaruhi atau dipengaruhi dapat
oleh organisasi.
Deskripsi perubahan berdasarkan Klausul

Kepemimpinan (Klausul 5)

Dalam upaya memastikan keberhasilan sistem,

ditambahkan klausul kepemimpinan yang
memberikan tanggung jawab khusus bagi
mereka dalam peran kepemimpinan untuk
meningkatkan manajemen lingkungan dalam
organisasi.
Deskripsi perubahan berdasarkan Klausul

Kebijakan Lingkungan
(Sub-klausul 5.2)

Harapan terhadap organisasi telah diperluas

dengan berkomitmen untuk melindungi
lingkungan dari bahaya dan kerusakan, sesuai
dengan konteks organisasi.
Deskripsi perubahan berdasarkan Klausul

Perspektif Siklus Hidup

(Sub-klausul 6.1.2 dan 8.1)

Selain kebutuhan saat ini untuk mengelola aspek

lingkungan yang terkait dengan barang dan jasa,
organisasi perlu mempertimbangkan
pengaruh dampak lingkungan yang timbul
dari penggunaan produk dan pengelolaan
atau pembuangan setelah penggunaan produk
tersebut.
Deskripsi perubahan berdasarkan Klausul

Penaatan Kewajiban
(Sub-klausul 6.1.3)

Pada versi 2004, menggunakan

“Peraturan Perundang-undangan judul
Persyaratan Lain“. dan

Penaatan kewajiban bisa termasuk peraturan

perundang-undangan yang berlaku,
standar industri dan kode praktek, serta
persyaratan yang timbul dari perjanjian
dengan pihak yang berkepentingan.
Deskripsi perubahan berdasarkan Klausul

Informasi Terdokumentasi/ Documented

Information (Sub-klausul 7.5)

Standar ini sekarang mengacu pada

Informasi Terdokumentasi (buka
dokumentasi, prosedur, n dll)
Informasi tentang Sistem Manajemen Lingkungan
catatan, .
dapat diintegrasikan dengan sistem manajemen
lainnya dalam organisasi.
Deskripsi perubahan berdasarkan Klausul
Peningkatan Berkelanjutan
(Sub-klausul 10.3)

Terdapat pergeseran penekanan terkait dengan

peningkatan (improvement), dari peningkatan
sistem manajemen menjadi peningkatan
kinerja lingkungan. Sesuai dengan kebijakan
lingkungan, organisasi berkomitmen untuk
mengurangi emisi, efluen dan limbah pada
tingkatan yang telah ditentukan.
 Isu Kebutuhan dan
internal/eksterna
Konteks organisasi ekspektasi pihak terkait
l
Lingkup SML
P
Planning

A Improve
ment
Leadership
Support
& D
Operation

Perfor
mance
evaluation

C
Intended
outcomes
 Context of the organization

• Menetapkan isu ekternal dan internal relevan

– environmental conditions being affected by or capable of
affecting the organization
• Memahami kebutuhan dan ekspektasi pihak
berkepentingan
• Menetapkan lingkup SML
• SML untuk mencapai intended outcomes
 Perbandingan ISO
14001
ISO 14001:2015 ISO 14001:2004
0 Pendahuluan 0 Pendahuluan
1 Ruang Lingkup 1 Ruang Lingkup
2 Acuan Normatif 2 Acuan Normatif
3 Istilah dan Definisi 3 Istilah dan Definisi

4 Konteks Organisasi 4 Sistem Manajemen Lingkungan

4.1 Pemahaman Organisasi serta
Konteksnya
4.2 Pemahaman Kebutuhan dan
Ekspektasi
4.3 Penentuan Ruang Lingkup Sistem 4.1 Persyaratan Umum
Manajemen Lingkungan
4.4 Sistem Manajemen Lingkungan
 Perbandingan ISO
5 Kepemimpan 14001
5.1 Kepemimpinan dan Komitmen
5.2 Kebijakan Lingkungan 4.2 Kebijakan Lingkungan
5.3 Peran, Tanggung Jawab dan 4.4.1 Sumber Daya, Peran, Tanggung
Kewenangan Organisasi Jawab dan Kewenangan

6 Perencanaan 4.3 Perencanaan

6.1 Tindakan untuk Menunjukkan
Resiko yang Terkait dengan
Ancaman dan Peluang
1. Umum
2. Aspek Lingkungan Penting 4.3.1 Aspek Lingkungan
3. Penaatan Kewajiban 4.3.2 Persyaratan Peraturan Perundang-
4. Resiko yang Terkait dengan uandangan dan Lainnya
Ancaman dan Peluang
5. Rencana Pengambilan
6.2 Tindakan
Tujuan Lingkungan dan Rencana 4.3.3 Tujuan, Sasaran dan Program
Pencapaiannya
1. Tujuan Lingkungan
2. Perencanaan Tindakan untuk
Mencapai Tujuan
 Perbandingan ISO
7 Pendukung 14001 4.4 Penerapan dan Operasi
7.1 Sumber Daya 4.4.1 Sumber Daya, Peran, Tanggung
Jawab dan Kewenangan
7.2 Kompetensi 4.4.2 Kompetensi, Pelayihan dan
kesadaran
7.3 Pemahaman 4.4.2 Kompetensi, Pelayihan dan
kesadaran
7.4 Komunikasi 4.4.3 Komunikasi
7.4.1 Umum 4.4.3 Komunikasi
7.4.2 Komunikasi Internal 4.4.3 Komunikasi
7.4.3 Komunikasi Eksternal 4.4.3 Komunikasi
7.5 Dokumentasi Informasi 4.4.4 Dokumentasi
7.5.1 Umum 4.4.4 Dokumentasi
7.5.2 Pembuatan dan Pembaharuan 4.4.5 Pengendalian Dokumen
4.5.4 Pengendalian Rekaman
7.5.3 Pengendalian Dokumentasi 4.4.5 Pengendalian Dokumen
Informasi 4.5.4 Pengendalian Rekaman
 Perbandingan ISO
8 Operasional
14001
4.4 Penerapan dan Operasi
8.1 Perencanaan dan Pengendalian 4.4.6 Pengendalian Operasional
Operasional
8.2 Kesiagaan dan Tanggap Darurat 4.4.7 Kesiagaan dan tanggap Darurat

9 Evaluasi Kinerja 4.5 Pemeriksaan

9.1 Pemantauan, Pengukuran, Anlisa 4.5.1 Pemantauan dan Pengukuran
dan Evaluasi
9.1.1 Umum 4.5.1 Pemantauan dan Pengukuran
9.1.2 Evaluasi Penaatan 4.5.2 Evaluasi Penaatan
9.2 Audit Internal 4.5.5 Audit Internal
9.3 Tinjauan Manajemen 4.6 Tinjauan Manajemen
 Perbandingan ISO
14001
10 Perbaikan
10.1 Ketidaksesuaian dan Tindakan 4.3.5 Ketidaksesuaian, Tindakan
Perbaikan Perbaikan dan Tindakan
Pencegahan
10.2 Peningkatan Terus-menerus
Dampak dari Perubahan

Rencana
Transisi

SUCOFINDO INTERNATIONAL CERTIFICATION SERVICES

Kerangka Waktu ISO 14001:2015

SUCOFINDO INTERNATIONAL CERTIFICATION SERVICES

Masa Transisi

International Accreditation Forum (IAF) bersama

dengan ISO Committee on Conformity Assessment
(CASCO) telah menyepakati sbb:

Masa transisi penerapan ISO 14001:2015

ditetapkan 3 tahun setelah publikasi.

Dengan demikian, maka Standar ISO 14001:2015

ini akan effektif berlaku mulai September 2018 dan
pada saat bersamaan, ISO 14001:2004 dinyatakan
tidak berlaku
 PT SUCOFINDO (Persero)
SBU Sertifikasi dan Eco Framework
Graha Sucofindo Lantai B1
Jl. Raya Pasar Minggu Kav. 34 Jakarta Selatan 12780

TERIMAK
ASIH